PERSPEKTIF PENDIDIKAN SD
NAMA : NURWANTO
NIM : 858643511
A. Fungsi dan Tujuan Pendidikan Sekolah Dasar
Fungsi Pendidikan
Nasional
Pasal 3 Undang-Undang Nomor  1. Menanamkan kemampuan dasar
20 Tahun 2003 tentang sistem
pendidikan Nasional
“Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negarav yang demokratis
MODUL 2
KARAKTERISTIK PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
Kegiatan Belajar I
Fungsi, Tujuan dan Ciri-ciri Pendidikan Sekolah Dasar
B. Karakteristik Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan Pendidikan Karakteristik Umum Karakteristik Khusus
Sekolah Dasar Pendidikan SD Pendidikan SD
1. Siswa SD berada dalam tahap
baca-tulis-hitung,   perkembangan pra-
1. Kemelekwacaan (literacy)
2. Menanamkan pengetahuan dan operasional dan operasi
2. Kemampuan berkomunikasi
ketrampilan dasar yang bermanfaat konkret
3. Kemampuan memecahkan masalah
bagi siswa sesuai dengan tingkat
(problem solving)
2. Guru SD adalah guru kelas
perkembangannya, yang wajib mengajarkan lima
4. Kemampuan bernalar (reasoning) mata pelajaran SD
3. Mempersiapkan mereka untuk
mengikuti pendidikan SMP 3. Pembelajaran di SD
menekankan pada
keterpaduan, bersifat holistk,
pengalaman langsung, dan
menggunakan contoh-contoh
konkret, sesuai dengan
karakteristik siswa SD dan
tujuan pendidikan Dasar
4. Gedung dan fasilitas SD
bervariasi dari yang paling
sederhana sampai yang cukup
mewah
5. Kurikulum SD dikembangkan
serta bertanggung jawab”.
berdasarkan standar nasional

Kegiatan Belajar 2
Tatanan Organisasi dan Bentuk-Bentuk Penyelenggaraan
Pendidikan Sekolah Dasar

A. Tatanan Organisasi Sekolah Dasar B. Bentuk-Bentuk Penyelenggaraan Pendidikan SD

Penyelenggaraan SD menjadi tanggung jawab bersama

antara pemerintah pusat, dalam hal ini Pendidikan
Nasional (Depdiknas) dan pemerintah daerah, baik tingkat Pendidikan
provinsi  (Dinas Pendidikan Provinsi), Kabupaten/Kota Pendidikan Formal Non-Formal
(Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota), maupun tingkat
kecamatan (Ranting Dinas). Pengelolaan SD juga
melibatkan Komite Sekolah sebagai lembaga mandiri SD/MI, SDLB, SD
Unggulan atau Sekolah Paket A dan Sekolah
Pengelolaan SD dilaksanakan berdasarkan standar Nasional Plus, dan SD Rumah.
pelayanan minimal dengan prinsip kemandirian dan Inklusi
manajemen berbasis sekolah/madrasah. Jadi tanggung
jawab utama pengelolaan SD berada di tangan SD sendiri