Nim : 1702518028
Mata Kuliah : Perbankan Syariah
Rasio RUMUS
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (Total
Rasio CAR)
ANALISIS CAR (Capital Adequacy Ratio) merupakan rasio
kecukupan modal yang menunjukkan kemampuan
perbankan dalam menyediakan dana yang digunakan
untuk mengatasi kemungkinan risiko kerugian. Rasio ini
penting karena dengan menjaga CAR pada batas aman
(𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙/𝐴𝑇𝑀𝑅) X 100%
(minimal 8%), berarti juga melindungi nasabah dan
menjaga stabilitas sistem keuangan secara keseluruhan
Total Asset
Analisis Total Asset adalah semua sumber ekonomi atau
kekayaan yang dimiliki oleh bank yang diharapkan dapat DIJUMLAHKAN SELURUH AKTIVA YANG ADA
memberikan manfaat usaha di masa depan. (AKTIVA LANCAR + AKTIVA TETAP + AKTIVA
LAIN LAIN)
Total Asset pada tahun 2014-2018 terus mengalami peningkatan hal ini tidak dapat menentukan baik buruknya suatu bank
seperti kewajiban/hutang, modal, ataupun pengelolaannya. Sehingga dapat diketahui besaran laba
Rasio NIM pada tahun 2014-2018 mengalami peningkatan artinya perusahaan semakin
baik dalam mengelola aktiva produktif sehingga laba perusahaan semakin meningkat
136.78% 133.14% 136.93%
Quick Ratio pada tahun 2014 Quick Ratio pada tahun 2015
senilai 1.367 artinya setiap Rp.1 mengalami penurunan
hutang lancar dijamin aktiva dibandingkan tahun 2014, tetapi
lancar Rp.1.367 yang penurunan tidak terlalu signifikan.
menandakan bahwa bank dapat Dan bank juga tetap bisa menjamin Quick Ratio pada tahun 2016-2018 mengalami kenai
membayar kewajiban lancarnya Rp.1 hutang lancar dijamin aktiva harta lancar dan juga kewajiban lacarnya. Yang juga
dalam waktu singkat lancar Rp.1.331 hutang lanc
Rasio BOPO pada tahun 2014-2018 mengalami penurunan artinya dalam 5 tahun berturut-turut, bank semakin baik dalam m
Rasio ROA pada tahun 2014 - 2016 mengalami peningkatan artinya bank sangat baik dalam
menghasilkan profit atau laba dan juga sangat baik menggunakan asset/keuangannya
dengan sebaik-baiknya
NPF pada tahun 2016-2018 bank mengalami penurunan yang artinya bank sangat baik dan
semakin baik dalam penangan kredit bermasalah dan dalam kesehatan bank
Total Ass
173,253,491 177,532,858 200,000,000
180,000,000
160,000,000
dapat menentukan baik buruknya suatu bank, karena banyak yang harus dipertimbangkan
annya. Sehingga dapat diketahui besaran laba/rugi yang di peroleh 140,000,000
120,000,000
100,000,000
5.17% 5.24% 80,000,000
Rasio NIM pada tahun 2017 Rasio NIM pada tahun 2018 mengalami 60,000,000
dibandingkan tahun 2016 mengalami peningkatan kembali, artinya bank berhasil
penurunan, yang artinya bank kurang untuk mengelola aktiva produktifnya 40,000,000
baik dalam mengelola aktiva kembali sehingga dapat menghasilkan laba 20,000,000
produktif sehingga laba menurun yang lebih tinggi bahkan dari tahun-tahun 0
sebelumnya 1 2
138.43% 146.66%
QR
150.00%
Ratio pada tahun 2016-2018 mengalami kenaikan, artinya bank sangat baik dalam mengelola
lancar dan juga kewajiban lacarnya. Yang juga berarti semakin tinggi bank dapat menjamin
hutang lancarnya 145.00%
140.00%
135.00%
85.97% 83.47%
130.00%
125.00%
1 2 3
un berturut-turut, bank semakin baik dalam mengelola efisiensi perbankan dalam beroperasi
1.48% 1.74%
Rasio ROA pada tahun 2017 Rasio ROA pada tahun 2018 mengalami
mengalami penurunan yang artinya kenaikan artinya bank berhasil ROA
bank tidak cukup baik mengelola meningkatkan kembali laba/profit bahkan
asetnya sehingga profit/laba melebihi tahun tahun sebelumnya. 2.00%
mengalami penurunan
1.80%
1.60%
1.40%
1.20%
1.00%
0.80%
0.60%
9.91% 10.21%
0.40%
un berturut turut, bank dalam mengelola modal sendiri mengalami kemajuan sehingga laba
emegang saham semakin banyak/meningkat 0.20%
0.00%
1 2 3
CAR NPF
20.00% 3.00%
18.00%
2.50%
16.00%
14.00%
2.00%
12.00%
10.00% 1.50%
8.00%
1.00%
6.00%
4.00%
0.50%
2.00%
0.00% 0.00%
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
0 4.50%
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
QR BOPO
150.00% 94.00%
92.00%
145.00%
90.00%
88.00%
140.00%
86.00%
135.00% 84.00%
82.00%
130.00%
80.00%
125.00% 78.00%
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
ROA ROE
2.00% 14.00%
1.80%
12.00%
1.60%
1.40% 10.00%
1.20%
8.00%
1.00%
0.80% 6.00%
0.60% 4.00%
0.40%
2.00%
0.20%
0.00% 0.00%
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5