Disusun oleh :
2020
BAB 1
1. Tujuan
a. Mengetahui perbedaan bentuk tubuh pada ayam
b. Mengetahui perbedaan bulu pada ayam
c. Mengetahui perbedaan jengger pada ayam
2. Landasan Teori
Keterangan :
L = lingkungan.
3. Metode
a. Waktu : Rabu, 29 Januari 2020
b. Tempat : Gang H. Abdullah 2, Rt 01/04 Larangan-Selatan, Larangan, Kota
Tangerang.
c. Metode yang digunakan : Observasi langsung
b. Pembahasan
Menurut para ahli, berdasarkan catatan sejarah, ayam-ayam yang dikenal sekarang,
baik yang dipelihara secara komersial maupun secara tradisional diduga berasal dari
turunan ayam hutan (spesies Gallus) yang mengalami proses domestikasi dalam
waktu yang lama.
Saat ini dikenal dua teori yang sangat populer yang menjelaskan asalusul
pembentukan ayam piaraan.
1. Teori Monophyletic
Teori ini berpendapat bahwa ternak ayam yang berkembang dan tersebar luas di
permukaan bumi saat ini berasal dari spesies ayam hutan merah (Gallusgallus).
Alasan-alasan yang dikemukakan oleh pengikut teori Monophyletic antara lain
adalah:
b. Turunan hasil perkawinan pertama (F1) antara Gallusgallus dengan ayam piaraan
yang ada sekarang bersifat subur (fertil), sedangkan, turunan hasil perkawinan
pertama (Fl) dari bangsa-bangsa ayam yang ada sekarang dengan ketiga spesies ayam
hutan lain biasanya bersifat tidak subur (steril).
2. Teori Polyphyletic
5. Kesimpulan
6. Daftar Pustaka
Subekti K, Firda A. (2011). Karakteristik Genetik Eksternal Ayam Kampung di
Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu
Peternakan. 14 (2) : 74-86.