Anda di halaman 1dari 52

KESELAMATAN

Hadiah Allah bagi Anda

Oleh:
Peter Youngren

CELEBRATE JESUS INTERNATIONAL


ST. CATHARINES, ON
CANADA
Copyright © 1994, 2006 by Peter Youngren
Celebrate Jesus International
P.O. Box 968
St. Catharines, ON, L2R 6Z4
Canada

4
Daftar Isi
1. Anda Dikasihi................................................................... 5
2. Mengapa Anda Butuh Keselamatan?............................ 9
3. Allah Telah Melakukan Bagian-Nya untuk
Menyelamatkan Anda.......................................................15
4. Bagian Anda Adalah Menerima dan Mengikuti......... 21
5. Ketahuilah Keuntungan yang Anda Dapatkan........... 25
6. Anda Adalah Seorang Pemenang................................... 29
7. Gereja Lokal - Rumah Rohani....................................... 33
8. Roh Kudus, Penolong Anda.......................................... 41

5
6
1
ANDA DIKASIHI
Jika Anda sedang bertanya-tanya tentang tujuan
hidup Anda, tentang Allah, tentang kekekalan, atau
jika Anda baru-baru ini telah menerima keselamatan
melalui Yesus Kristus, maka buku ini adalah untuk
Anda.
Allah benar-benar mengasihi Anda, dan Dia
mempunyai rencana yang mengandung damai se-
jahtera, tujuan, dan penggenapannya bagi Anda se-
bagai seorang pribadi.
Kedengarannya seperti terlalu indah untuk men-
jadi kenyataan, seperti perkataaan tanpa kenyataan,
tetapi ini memang benar; Allah mempunyai tujuan
yang unik bagi Anda. Keselamatan itulah inti dari
tujuan tersebut. Keselamatan merupakan hadiah
yang Allah telah sediakan bagi setiap orang. Apakah
Anda mau menerimanya itu tergantung diri Anda
sendiri – hadiah itu adalah semata-mata untuk
Anda nikmati. Tidak ada yang perlu Anda lakukan
– semuanya telah tersedia. Bagian Anda hanyalah
berterimakasih kepada Allah dan menerimanya.
Hadiah ini begitu indah sehingga Alkitab men-
gatakannya sebagai “hadiah yang tak terlukiskan
indahnya.” Dalam buku ini, Anda akan belajar lebih
lagi tentang hadiah luar biasa ini dan bagaimana Al-
lah telah menyediakannya bagi Anda.
7
Semua orang pernah bergumul, atau kadang-kala
bergumul dengan pertanyaan-pertanyaan tentang
Allah. Anda tahu, sebagai manusia, kita telah diben-
tuk sedemikian rupa sehingga kita akan mencari
Allah. Tetapi, kita bisa melakukan jauh lebih besar
daripada sekedar “mencari.” Kita dapat mengenal
Allah!
Keselamatan adalah hadiah Allah bagi siapa
saja yang mau menerimanya. Hadiah ini dijelaskan
dalam berbagai macam cara dalam Alkitab. Kadang-
kala hal itu disebut sebagai “kelahiran baru,” atau
telah ‘dilahirkan kembali.” Ini menunjukkan seperti
Anda telah dilahirkan secara fisik ke dalam satu ke-
luarga manusia, maka melalui keselamatan, Anda
dilahirkan secara rohani ke dalam keluarga Allah.1
Keselamatan juga dijelaskan sebagai “diperda-
maikan dengan Allah.”2 Pada suatu saat tertentu, se-
tiap orang yang tidak memiliki Allah akan mengala-
mi kekosongan batin. Keselamatan adalah jawaban
Allah atas kerinduan manusia yang mendalam itu,
yakni kerinduan akan kepuasan dan tujuan hidup.
Keselamatan adalah “persekutuan dengan Al-
lah”.3 Keselamatan berbicara mengenai persa-
habatan yang dapat Anda alami ketika Anda ber-
hubungan dengan Bapa Sorgawi. Banyak orang
yang menganggap Allah hanya sebagai sesosok
hakim atau makhluk ilahi yang jauh. Allah ingin
menjadi sahabat Anda, dan persahabatan tersebut
termasuk dalam hadiah keselamatan itu.

8
“Hidup kekal” adalah pernyataan lainnya yang
menjelaskan keselamatan serta keuntungannya.4
Kata “kekal” menyatakan bahwa hadiah Tuhan itu
melampaui keberadaan kita di dunia; hadiah itu un-
tuk selama-lamanya! Alkitab berkata bahwa Allah
telah memasukkan kekekalan ke dalam hati setiap
manusia.5 Inilah alasannya mengapa orang-orang di
setiap budaya bertanya dan mempertanyakan ma-
salah-masalah rohani dan kekekalan.
Keselamatan memberikan Anda jaminan hidup
kekal. Pencarian Anda akan berakhir jika Kristus
menjadi Juruselamat Anda. Pada akhirnya Anda
menemukan apa yang Anda cari-cari selama ini –
kedamaian dengan Allah.

1. Yohanes 3:3
2. Kolose 1:20-21
3. 1 Yohanes 1:3
4. Roma 6:23
5. Pengkhotbah 3:11

9
10
2
MENGAPA ANDA BUTUH
KESELAMATAN?
Saya telah mendengar ratusan kali orang berkata,
”Saya yakin bahwa keselamatan baik untuk sebagian
orang, tetapi saya mempunyai kehidupan saya sen-
diri, agama saya sendiri, dan gagasan-gagasan saya
sendiri; dan itu sudah cukup baik buat saya.” Kare-
na banyak orang yang merasa seperti ini, apakah
saya berhak untuk mengatakan bahwa keselamatan
adalah untuk Anda? Anda mungkin memiliki pe-
mikiran yang lain. Saya tidak mencoba memaksakan
pemikiran saya pada Anda. Hanya Allah yang dapat
menyatakan realita tentang Yesus kepada Anda.
Tetapi saya meminta Anda untuk mengijinkan saya
menceritakan kisah tentang keselamatan dari Al-
lah, kemudian Anda putuskan sendiri apa tindakan
Anda.
Untuk dapat memahami keselamatan, pertama-
tama kita harus memahami rencana awal Allah bagi
manusia. Allah menciptakan kita dengan tujuan un-
tuk bersekutu dengan-Nya. Ada tiga aspek dalam
diri kita: roh, jiwa dan tubuh. Roh kita adalah bagian
dari diri kita yang paling dalam. Bagian inilah yang
berpotensi untuk memahami dan berhubungan
dengan Allah. Iman kepada Allah selalu berasal dari

11
roh kita.
Jiwa terdiri dari emosi, kehendak, pikiran dan
imajinasi kita. Semua orang mengetahui apa yang
dimaksud dengan tubuh. Kita berbeda dari bina-
tang, karena kita adalah makhluk roh. Binatang
punya jiwa, namun tidak berkembang sebagaimana
jiwa manusia. Binatang punya emosi, kehendak, dan
kecerdasan yang berbeda tingkatannya. Sebagai ma-
nusia kita itu unik. Anda dapat mengatakan bahwa
kita adalah makhluk roh, yang mampu mengenal Al-
lah. Kita mempunyai jiwa, dan kita hidup di dalam
tubuh jasmani.
Ketika Adam dan Hawa, manusia pertama, ber-
dosa di Taman Eden, terciptalah kehampaan di
dalam jiwa mereka. Hubungan mereka dengan Al-
lah mati. Hadirat Allah tidak lagi ada bersama mere-
ka.1 Mereka sudah melanggar Firman Allah. Akibat-
nya mengerikan. Kita membaca, ”Sebab itu, sama
seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu
orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah
maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena
semua orang telah berbuat dosa.”2
Tragedi tersebut bukan hanya untuk Adam dan
Hawa, tetapi untuk semua generasi selanjutnya,
karena “…semua orang telah berdosa dan kehilang-
an kemuliaan Allah.”3 Kita juga membaca, “Tidak
ada yang benar, seorang-pun tidak.”4
Ada beberapa orang yang berpandangan remeh
terhadap dosa, mereka memiliki pemikiran, lagipula

12
kita semua berada di dalam perahu yang sama – kita
semua adalah orang yang berdosa. Ya, seluruh umat
manusia memang berada dalam dosa, tetapi dosa
adalah hal yang sangat pribadi. Dosa adalah tidak
percaya akan kasih Allah yang dinyatakan melalui
Yesus. Ketidakpercayaan adalah inti dari dosa.
Pernahkan ada sesuatu dalam hidup Anda yang
lebih penting dari Allah? Pernahkah Anda menye-
but nama Allah dengan cara yang kurang sopan?
Bagaimana dengan dosa-dosa yang lain? Contohnya,
“Jangan berzinah.” Yesus mengatakan bahwa jika
Anda melihat seorang wanita dengan hawa nafsu,
Anda telah berzinah di dalam hati Anda. Bagaimana
dengan pembunuhan? Yesus berkata bahwa ke-
bencian sama saja dengan pembunuhan. Ketika
kita membenci seseorang, kita telah “membunuh”
orang tersebut dengan pikiran-pikiran kita. Apakah
itu gosip, dusta ataupun menginginkan sesuatu milik
orang lain, kita semua tahu bahwa kita telah berbuat
dosa. Ada sebuah suara di dalam hati kita yang me-
ngatakan, “Bersalah!”
Sebenarnya Allah menciptakan dunia yang sem-
purna dimana manusia hidup dalam hubungan yang
harmonis dengan-Nya. Iblis mulai muncul dalam
bentuk seekor ular, dan manusia pertama dengan
sukarela mendengarkan serta mengikuti nasihatnya.
Alkitab menjelaskannya sebagai berikut: ”Adapun
ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di
darat yang dijadikan oleh Tuhan Allah. Ular itu ber-

13
kata kepada perempuan itu: ”Tentulah Allah berfir-
man: ”Semua pohon dalam taman ini jangan kamu
makan buahnya, bukan?”5
Iblis menipu Adam dan Hawa dengan menim-
bulkan ketidakpercayaan kepada Firman Allah. Ti-
dak percaya kepada Allah adalah dosa. Akibat dosa
mengerikan: lebih banyak dosa, rasa sakit, kesepian,
ketakutan, kebencian, kecemburuan, pembunuhan,
penyakit, kesedihan, dan terpisah dari Allah untuk
selama-lamanya.
Segala hal yang negatif dan merusak berakar dari
dosa. Ketika seorang bayi lahir, di dalam bayi itu
sendiri telah memiliki pencemaran dosa. “Karena
semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilan-
gan kemuliaan Allah.”3
Inilah yang disebut dengan “kematian rohani.”
Ada kekosongan di dalam diri manusia. Ketika se-
seorang lahir kembali, kita bukan sedang berbicara
mengenai kelahiran fisik tetapi kelahiran rohani,
bagian dari manusia—rohnya—yang telah terpisah
dari Allah karena dosa, dilahirkan kembali melalui
kebaikan Allah. Kita yang dahulu sudah “…mati
karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosa…”
sekarang “…dibuat hidup dalam Yesus Kristus.”6
Kondisi dosa adalah universal, oleh karena itu
keselamatan bukanlah hanya bagi sekelompok
orang tertentu atau bagi individu-individu yang
mempunyai kebutuhan agama yang “khusus.” Ke-
selamatan diperuntukkan bagi semua orang. Kita

14
semua berada di dalam perahu yang sama. Tidak
ada satu orang pun yang benar atau yang mampu
hidup dengan sempurna. Seluruh dunia berdosa di-
hadapan Allah.
Mungkin sekarang Anda merasa sedih karena
telah membaca mengenai kondisi manusia yang me-
nyedihkan, tetapi saya jamin bahwa kabar dari kami
bukanlah kabar buruk, tetapi “kabar baik.” ”Kabar
baik” itu adalah bahwa Allah telah menyediakan
hadiah yang menyelesaikan masalah dosa dan ter-
pisahnya manusia dari Allah. Hadiah itu adalah ke-
selamatan.
Cobalah pikirkan seperti ini. Bagaimana kita bisa
menjadi orang-orang berdosa? Apakah kita pada
saat itu ada bersama-sama dengan Adam dan Hawa
di Taman Eden? Apakah Anda secara pribadi telah
melanggar instruksi Allah? Tentu saja tidak. Kita
menjadi orang-orang berdosa melalui apa yang di-
lakukan Adam, melalui ketidaktaatannya. Adam
adalah wakil dari ketidaksempurnaan kita. Dalam
arti, kita semua menjadi orang-orang berdosa secara
tidak semestinya, dan tanpa usaha apapun dari diri
kita.
Dengan cara ini pula kita menerima hidup baru
di dalam Yesus Kristus, dengan cara yang tidak se-
mestinya diberikan dan tanpa usaha apapun kita di-
jadikan benar melalui ketaatan Yesus. Sama seperti
Adam yang menjadi wakil dari ketidaksempurnaan
kita, Yesus adalah pengganti kita yang sempurna.

15
Rasul Paulus menulis, ”Jadi sama seperti oleh keti-
daktaatan satu orang semua orang telah menjadi
orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu
orang semua orang menjadi orang benar.”7
Apapun dosa-dosanya: berdusta, mencuri, gosip
atau dosa-dosa yang lain; semua itu telah dibereskan
“sekali untuk selama-lamanya.”8 Sekarang hanya
tinggal satu dosa yang membawa kita kedalam ma-
salah – dosa karena tidak percaya terhadap apa yang
telah dilakukan Yesus bagi kita.9 Dosa-dosa Anda
telah dibayar. Satu-satunya pertanyaan adalah apa-
kah kita mau menerimanya dari Allah. Bacalah te-
rus, dan Anda akan mendapatkan dasar yang teguh
serta memperoleh pemahaman mengenai apa itu ke-
selamatan, bagaimana cara kerjanya, dan bagaimana
Anda dapat menikmati keuntungannya setiap hari.

1. Kejadian Pasal 3
2. Roma 5:12
3. Roma 3:23
4. Roma 3:10
5. Kejadian 3:1
6. Efesus 2:5-8
7. Roma 5:19
8. Ibrani 9:26
9. Yohanes 16:8-11

16
3
ALLAH TELAH MELAKUKAN
BAGIAN-NYA UNTUK
MENYELAMATKAN ANDA
Manusia tidak berdaya mengatasi masalahnya
tanpa Allah karena manusia tidak mempunyai ke-
mampuan untuk mengeluarkan dirinya sendiri dari
dosa. Betapapun kerasnya seseorang berusaha, ti-
dak ada orang yang dapat hidup dengan sempurna.
Telah saya sebutkan dalam bab sebelumnya bahwa
Yesus telah berurusan dengan dosa-dosa Anda.
Bagaimanapun juga hal itu tidak berarti bahwa dosa
tidak menjadi masalah. Dosa adalah hal yang san-
gat buruk bagi Allah. Jika seseorang didenda Rp.
100.000 atas satu kejahatan, maka kita akan men-
ganggap kejahatan itu tidaklah terlalu serius. Na-
mun, di lain pihak, jika ada orang yang dihukum
seumur hidup, maka semua orang akan tahu bahwa
dia telah melakukan kejahatan yang serius. Kejaha-
tan seserius apakah dosa itu?
Dosa tidak sama harganya dengan denda Rp.
100.000 atau hukuman seumur hidup. Allah telah
berkata bahwa upah dosa adalah maut – kematian
yang kekal.1 Jika kita menyadari betapa seriusnya Al-
lah memandang dosa, maka kita akan tahu betapa
mengagumkannya semua yang telah dilakukan Ye-
17
sus bagi kita.
Solusi Allah terhadap dilema dosa manusia adalah
sebuah penggantian. Harus ada seorang tanpa dosa
yang mau “berada di posisi,” atau menjadi “peng-
ganti” bagi umat manusia. Tidak ada seorang pun
yang memenuhi syarat. Semua manusia, di semua
benua, dari semua ras, dan dalam semua keper-
cayaan, telah tercemar oleh dosa. Anda tahu, sama
seperti seorang pencuri tidak bisa masuk penjara
untuk menggantikan pencuri lainnya, atau seorang
pembunuh tidak bisa dihukum untuk menggantikan
pembunuh lainnya, maka seorang pendosa tidak
bisa mengambil alih hukuman dari pendosa lainnya.
Sekarang kita tiba pada inti dari pemberitaan
ini. “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia
ini, sehingga Dia telah mengaruniakan Anak-Nya
yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup
yang kekal.”2 Allah bisa saja memalingkan muka-
Nya dari manusia. Dia bisa saja berkata, ”Aku telah
memberikan kesempatan kepada Adam dan Hawa
untuk tidak berdosa dan mereka melanggarnya, jadi
lupakan saja mereka semuanya.” “Kabar baik”-nya
adalah Allah itu kasih. Kasih ilahi menyebabkan Dia
membuat suatu jalan bagi manusia untuk kembali
kepada perdamaian, persekutuan, dan persahabatan
dengan Allah.

18
SIAPAKAH YESUS?

Yesus, Anak Allah yang tanpa dosa menjadi


pengganti yang sempurna bagi dosa-dosa seluruh
umat manusia. “Dia yang tidak mengenal dosa
telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya
dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.”3 Yesus di-
lahirkan sebagai manusia. Ini adalah misteri; Yesus
sepenuhnya adalah Allah dan juga sepenuhnya ma-
nusia. Nama-Nya berarti “Juruselamat’ atau “Peny-
elamat.” Yesus adalah Allah di dalam tubuh manu-
sia atau “Allah berserta kita.” “Sesungguhnya, anak
dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang
anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia
‘Immanuel’ – yang berarti: Allah menyertai kita.”4
Malaikat Gabriel berkata mengenai Maria, ibu Ye-
sus, “Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau
akan menamakan Dia Yesus, karena Dia-lah yang
akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.”5

YESUS MENUNJUKKAN ALLAH


KEPADA KITA

Yesus hidup sebagai manusia di bumi hanya se-


lama 33 tahun lebih, dan selama waktu itu Dia telah
memperlihatkan siapa Allah itu. “Dia, yang berjalan
berkeliling sambil berbuat baik dan menyembuh-

19
kan semua orang yang dikuasai iblis, sebab Allah
menyertai Dia.”6 Seluruh kehidupan-Nya adalah
baik dan sempurna. Dia tidak pernah berbuat dosa,
tetapi selalu menjangkau dan mengampuni orang
lain. Dia menyembuhkan orang sakit, dan “…ba-
nyak orang mengikuti Yesus, dan Ia menyembuhkan
mereka semuanya.”7
Yesus tidak hanya datang untuk menjalani ke-
hidupan yang sempurna dengan melakukan kebai-
kan dan menolong orang lain; Dia datang untuk
mengambil alih dosa semua manusia yang pernah
hidup, termasuk Anda dan saya. Dia yang tidak
mengenal dosa telah dibuat menjadi dosa karena
kita. Bukan itu saja. Melalui Yesus kita dibenar-
kan oleh Allah.3 Saat kita menerima Yesus, sebuah
mukjizat terjadi, Allah meletakkan kebenaran Yesus
yang sempurna di dalam kita.
Tujuh ratus tahun sebelum Yesus benar-benar
datang dalam tubuh manusia, seorang nabi ber-
nama Yesaya telah menjelaskan mengenai apa yang
akan Yesus lakukan, ”Ia dihina dan dihindari orang,
seorang yang penuh kesengsaraan dan biasa men-
derita kesakitan; Ia sangat dihina, sehingga orang
menutup mukanya terhadap dia dan bagi kita pun
dia tidak masuk hitungan. Tetapi sesungguhnya,
penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan keseng-
saraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira
dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi
dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia

20
diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran
yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpa-
kan kepadanya dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi
sembuh.”8
Ketika Yesus dipukul, dan sebuah mahkota duri
ditancapkan pada kepala-Nya, orang-orang tidak
menyadari bahwa Dia sedang menderita bagi dosa-
dosa dunia. Mereka mengira Dia “ditindas Allah,”
karena Dia telah melakukan kejahatan, dan karena
itu sekarang Allah sedang menghukum-Nya. Tentu
saja, Yesus tidak melakukan kejahatan. Tidak – Dia
menderita bagi “pemberontakan” dan “kejahatan”
kita. Yesus menjadi pengganti kita. Dosa-dosa
kitalah yang memaku Dia di kayu salib. Karena kita
semua telah berdosa, menurut keadilan Allah kita
layak menerima salib dan hukuman dosa. Tetapi Ye-
sus telah menggantikan kita. Inilah “Kabar Baik”,
dasar keselamatan kita. Perbuatan baik kita, sikap
baik kita, usaha-usaha kita untuk melakukan per-
buatan baik sesuai agama sama sekali tidak cukup.
Kita tidak bisa menyelamatkan diri kita dengan per-
buatan baik. Yesus mendirikan sebuah dasar yang
terpercaya dan sempurna untuk kehidupan kekal.
Dengan mati di kayu salib, Dia telah menanggung
upah dosa, yakni maut, dan kemudian bangkit kem-
bali dalam kemenangan.

21
SEKARANG YESUS HIDUP

Puji Tuhan! Yesus hidup. Seorang penulis me-


nyimpulkan injil seperti ini: ”Kristus telah mati
karena dosa-dosa kita…telah dikuburkan, dan bah-
wa Dia telah dibangkitkan pada hari yang ketiga,
sesuai dengan Kitab Suci.”9
Inilah kesimpulannya; dosa-dosa Anda tidak
lagi menjadi masalah. Yesus telah membuangnya
“satu kali untuk selamanya.”10 Yohanes Pembaptis
menyatakan bahwa Yesus adalah Anak Domba Al-
lah yang “menghapus dosa dunia.”11 Kabar Baik-
nya adalah bahwa Yesus sudah berhasil. Dia telah
melakukannya. Dosa-dosa kita tidak ada lagi. Seka-
rang pertanyaannya adalah, apa yang kita lakukan
berkaitan dengan Yesus? “Jika kita memiliki Yesus,
kita memiliki hidup”,12 jadi silahkan, terimalah Dia.
Dia yang telah membuang dan membayar seluruh
dosa kita, saat ini hidup. Ini bukanlah teori. Yesus
Kristus saat ini ingin tinggal di dalam Anda melalui
Roh-Nya. Hal itu luar biasa, menakjubkan; sebuah
keajaiban.

1. Roma 6:23 7. Matius 12:15


2. Yohanes 3:16   8. Yesaya 53:3-5
3. 2 Korintus 5:21 9. 1 Korintus 15:3-4
4. Matius 1:23 10. Ibrani 9:26,28
5. Matius 1:21 11. Yohanes 1:29
6. Kisah Para Rasul 10:38 12. Yohanes 3:36; 5:24

22
4
BAGIAN ANDA ADALAH
MENERIMA DAN MENGIKUTI

Keselamatan sama seperti sebuah pernikahan


yang berhasil. Dibutuhkan peran dua belah pihak.
Tidak cukup jika hanya si pria atau si wanita saja
yang berkomitmen. Pihak yang satu penuh dengan
cinta dan antusias, sementara pihak lainnya dingin
dan menjauh. Tentu saja, hal ini tidak akan berhasill.
Jika Anda ingin menikmati keuntungan dari cinta
manusia, maka Anda harus menerimanya.
Hal tersebut juga berlaku dalam kasih Allah.
Anda harus bersedia menerima apa yang telah di-
lakukan Yesus saat Dia menanggung dosa-dosa
Anda. Dia telah melakukan hal tersebut bagi kita
meskipun kita memilih untuk menerimanya atau ti-
dak. Kita bisa membuka hati kita untuk menerima-
nya, atau tetap menutup hati dan tidak peduli. Saya
percaya alasan Anda membaca buku ini adalah kare-
na Anda ingin mengalami kasih Allah, atau karena
Anda telah menerima Yesus sebagai Tuhan Anda.
Menerima keselamatan bukanlah berupa pengakuan
yang pasif bahwa Yesus telah mati untuk Anda.
Tetapi merupakan pengakuan yang aktif, keputusan
yang sepenuh hati untuk percaya kepada-Nya dan
mengetahui bahwa Dia telah mati dan bangkit kem-
bali untuk Anda.
23
BERPALING SEPENUHNYA

Ijinkan saya membagi beberapa langkah alkita-


biah mengenai bagaimana cara kita menerimanya.
Langkah pertama adalah pertobatan. Langkah ini
bukan hanya suatu emosi atau perasaan menyesal
karena telah mengandalkan perbuatan-perbuatan
baik kita. Pertobatan mempunyai pengaruh yang
lebih mendalam. Pertobatan berarti Anda dengan
sepenuh hati berpaling dari mengandalkan usaha
dan diri sendiri. Sekarang Anda mengakui Yesus
Kristus sebagai Tuhan dalam hidup Anda. Bagi
beberapa orang pertobatan hanyalah satu konsep,
tetapi sebetulnya lebih daripada itu; ini adalah suatu
kenyataan.
Pertobatan adalah menerima Yesus dan apa yang
telah Dia perbuat di atas kayu salib bagi Anda seba-
gai satu-satunya keselamatan Anda. Ini merupakan
perubahan 180 derajat. Kita beralih dari mengan-
dalkan diri sendiri menjadi 100% mengandalkan
Yesus. Yang penting sekarang adalah apa yang telah
Dia lakukan dan apa yang Dia kehendaki bagi hidup
kita.

PERCAYA KEPADA FIRMAN ALLAH

Allah menyuruh kita untuk percaya. Pada


dasarnya, ini berarti percaya kepada hal-hal yang
sudah kita bicarakan pada bab sebelumnya. Percaya
24
bahwa Yesus Kristus telah mati untuk Anda, bahwa
Dia bangkit kembali dan sekarang hidup. Sikap per-
caya adalah lebih dari sekedar pengakuan mental.
Sikap ini berarti percaya dan bersandar sepenuh-
nya kepada Kristus. Jika Anda mengalami kesulitan
untuk bisa percaya, mintalah agar Allah menolong
Anda – Dialah yang memberikan iman kepada
Anda.

BERITAHUKAN KEPADA
SESEORANG

Komponen lainnya dalam menerima kese-


lamatan adalah pengakuan. “Sebab jika kamu men-
gaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan,
dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah mem-
bangkitkan Dia dari orang mati, maka kamu akan
diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya
dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku
dan diselamatkan.”1 Ada sesuatu yang dahsyat ter-
jadi ketika mulut Anda mengucapkan keyakinan
dan kepastian yang ada dalam hati Anda. Itu adalah
suatu pengakuan publik bahwa Yesus adalah Tuhan.
Jika Anda baru saja menyerahkan hidup Anda
kepada Yesus dan belum memberitahukannya ke-
pada orang lain, carilah seseorang sekarang, dan
beritahukanlah kepadanya mengenai apa yang telah
dilakukan Kristus bagi Anda. Jika Anda mentaati
25
sesuatu yang Allah perintahkan untuk Anda laku-
kan, hasilnya adalah sukacita yang besar. Saya bu-
kan sedang berbicara mengenai keterlibatan dalam
diskusi agama; melainkan memberitahukan kepada
seseorang bahwa Yesus telah menjadi Juruselamat
dan Tuhan di dalam hidup Anda, dan bahwa Anda
sekarang mengikuti-Nya. Ketika Anda melakukan
hal ini, mungkin ada beberapa orang yang mau
membandingkan satu agama dengan agama lainnya.
Jangan sampai perhatian Anda teralihkan. Tetaplah
berada dalam topik pengakuan Anda, yang adalah
pribadi Yesus Kristus. Berbicaralah mengenai apa
arti Dia bagi Anda, dan apa yang telah Dia lakukan
bagi Anda.
Inilah saat untuk bersukacita. Angkatlah tangan
Anda dan mulailah mengucap syukur kepada Al-
lah karena Anda telah diselamatkan, bahwa Anda
adalah anak-Nya, dan bahwa Anda memiliki hidup
kekal.

1. Roma 10:9-10

26
5
KETAHUILAH KEUNTUNGAN
YANG ANDA DAPATKAN

Begitu Anda telah diselamatkan, Anda akan


dengan segera menyadari bahwa Anda mempunyai
satu musuh – si Iblis. Sekarang dia telah kehilangan
cengkeramannya atas Anda dan dia tidak menyukai
hal itu. Satu-satunya alat yang dipakainya untuk me-
lawan Anda adalah tipu muslihat. Iblis adalah sosok
yang suka berpura-pura, itu saja. Sejak Yesus meng-
hapus semua dosa-dosa kita, Iblis tidak lagi dapat
mendakwa kita. Pada saat Yesus menghapus dosa-
dosa kita, Dia juga menghapus semua yang dimiliki
Iblis untuk mendakwa kita. Anda perhatikan, Iblis
suka untuk mengangkat kegagalan dan dosa-dosa
kita lalu menggunakannya untuk mendakwa kita,
menunjukkan betapa “tidak bergunanya” diri kita.
Yesus secara efektif telah melucuti seluruh amunisi
yang digunakan Iblis untuk menyerang kita.
Anda dapat menahan musuh dan menaklukkan
setiap pencobaan yang dia lemparkan dalam hidup
Anda dengan menggunakan nama Yesus dan Fir-
man Allah. Dia tidak bisa mencuri karunia kese-
lamatan yang telah Allah berikan kepada Anda, ke-
cuali Anda mengijinkannya. Jadi jangan ijinkan dia.
Karena Iblis sudah sepenuhnya dikalahkan, dia
tidak dapat mencuri karunia Allah dari diri Anda.
27
Akan tetapi, dia akan mencoba menipu Anda berkai-
tan dengan karunia tersebut. Dia akan mencoba un-
tuk membuat karunia tersebut kelihatan lebih kecil
daripada yang sebenarnya. Jadi sangat penting bagi
Anda untuk mengetahui apakah sebenarnya keun-
tungan-keuntungan dari keselamatan itu.
Dosa-dosa Anda telah diampuni. Alkitab ber-
kata, ”Demikianlah sekarang tidak ada penghuku-
man bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus,
yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut
Roh.”1 Apapun yang terjadi pada masa lalu Anda,
apapun kesalahan yang pernah Anda lakukan, seka-
rang Anda telah diampuni. Allah tidak mengingat-
nya lagi, jadi mengapa Anda harus mengingatnya?
Sebuah mukjizat telah terjadi. Nama Anda telah
dicatat dalam Kitab Kehidupan di sorga. Anda telah
pindah dari kematian kepada hidup. Anda telah
di-pindahkan dari satu kerajaan ke dalam kerajaan
yang lain – dari kuasa kegelapan ke dalam kerajaan
Yesus Kristus.2
Sama seperti Anda berada di bawah hukum yang
baru ketika Anda memasuki suatu negara yang baru,
begitu juga Anda sekarang berada di bawah hukum
dan keuntungan-keuntungan dari Allah. Anda tidak
perlu hidup dalam rasa bersalah atau ketakutan lagi.
Anda sudah bebas. Saya mendorong Anda untuk
meluangkan waktu setiap hari, dan memuji Allah
atas kemerdekaan ini.
Anda tidak hanya memiliki pengampunan atas

28
dosa, tetapi Anda juga memiliki kesembuhan bagi
Tubuh Anda. Ketika Yesus mati di atas kayu salib,
Dia tidak hanya menanggung dosa-dosa Anda,
tetapi Dia juga menanggung penyakit Anda. “Dia-
lah yang memikul kelemahan kita dan menanggung
penyakit kita.”3 Yesus menjadi pengganti atas dosa-
dosa dan segala penyakit kita. Kapan saja penyakit
atau rasa sakit menyerang hidup Anda, dalam ben-
tuk apapun, Anda mempunyai hak yang sah untuk
menghadap Allah dan menerima kesembuhan. Al-
lah “mengampuni segala kesalahanmu” dan “me-
nyembuhkan segala penyakitmu”4 Hal ini menca-
kup segala bentuk penyakit manusia baik yang berat
ataupun ringan, baik kanker atau pun flu biasa.
Kita tidak saja memiliki janji-janji Allah dalam
Alkitab mengenai hal ini – kita juga telah melihat
ribuan orang yang disembuhkan secara supranatu-
ral, bahkan ketika para dokter telah menyerah. Lu-
angkan waktu sejenak dan pujilah Allah atas keun-
tungan yang besar berupa kesembuhan bagi tubuh
Anda.
Kuasa untuk hidup merdeka. Keselamatan mem-
berikan kelepasan dan kemerdekaan dari ikatan
dosa. Kadangkala, selama suatu kurun waktu yang
lama, orang-orang mengembangkan kebiasaan yang
tidak bisa mereka hentikan. Alkitab memberitahu-
kan kepada kita bahwa roh iblis yang berasal dari
neraka menggunakan kelemahan-kelemahan manu-
sia untuk mencoba mencengkeram hidup seseorang.

29
Keadaan ini seringkali disebut perilaku kompulsif.
Dengan kata lain, itu adalah saat dimana seseorang
melakukan hal yang negatif, dan ia tidak bisa men-
gendalikan dirinya untuk tidak melakukan hal itu.
Mereka telah kehilangan kendali. Melalui darah
Yesus dan apa yang telah Dia lakukan di atas kayu
salib, Anda terbebas dari kebiasaan semacam itu di
dalam hidup Anda. Di dalam nama Yesus, tinggal-
kanlah semua kejahatan dan segala yang mungkin
bertentangan dengan Firman Allah. Mulailah un-
tuk memuji Dia karena kemenangan yang sekarang
telah menjadi milik Anda.
Kelimpahan. Daftar keuntungan dari kese-
lamatan Anda bisa terus berlanjut dan berlanjut.
Biarkan saya menyimpulkan beberapa dari berkat
tersebut sesuai dengan sub judul “Kelimpahan.”
Kelimpahan berarti saat Anda telah diselamatkan,
Anda mempunyai jalan masuk kedalam berkat-ber-
kat Allah dalam kehidupan Anda baik secara sosial,
emosional dan finansial – dalam segala hal. Karunia
keselamatan Allah telah membawa kita ke bawah
payung berkat-berkat-Nya. Andalkanlah berkat-
berkat-Nya bagi keluarga Anda, keuangan Anda,
pekerjaan Anda – apapun yang Anda kerjakan.5

1. Roma 8:1,4
2. Kolose 1:13
3. Matius 8:17
4. Mazmur 103:3
5. Ulangan 28:1-14; Efesus 1:3

30
6
ANDA ADALAH SEORANG
PEMENANG
Sekarang mungkin Anda mengira bahwa hidup
baru ini seluruhnya mengandung keuntungan, su-
kacita, dan berkat, tanpa adanya hambatan. Tidak
dapat dipungkiri! Anda telah menerima sesuatu
yang berharga dari Allah, dan Iblis ingin mencurinya
dari Anda. Anda akan mengalami berbagai cobaan
serta perlawanan. Cobaan utama yang akan datang
pada Anda adalah agar tidak benar-benar percaya
pada Kabar Baik bahwa Yesus telah membuang
seluruh dosa Anda “sekali untuk selama-lamanya.”
Hal itu mungkin akan tampak terlalu indah untuk
bisa menjadi kenyataan. Iblis akan ingin mengingat-
kan Anda terhadap segala kegagalan dalam hidup
Anda. Mungkin beberapa orang akan mencemooh
Anda karena iman Anda yang baru, tetapi ingatlah
bahwa Anda adalah seorang pemenang. “Inilah ke-
menangan yang mengalahkan dunia – iman kita.”1
Jika ada seseorang yang mencemooh iman Anda
atau mencoba membujuk Anda untuk tidak lagi
hidup bagi Yesus, ingatlah bahwa Yesus berkata
bahwa semua orang yang mau hidup beribadah di
dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya.2 Pada
suatu saat, beberapa orang yang mencemooh Anda

31
akan menjadi orang-orang percaya. Semua orang
yang telah mengikuti Yesus, mulai dari keduabelas
murid pertama-Nya hingga orang-orang percaya
zaman sekarang, pernah menghadapi suatu perla-
wanan tertentu. Perlawan ini justru akan membuat
Anda semakin kuat. Hal tersebut akan memberikan
kemantapan rohani kepada Anda. Mungkin sampai
saat ini Anda selalu mengijinkan diri Anda untuk
dikuasai oleh pendapat-pendapat orang lain. Hal
itu telah berubah. Sekarang Yesus-lah yang menjadi
Tuhan, dan pikiran serta pendapat-Nya-lah yang
memimpin hidup Anda.
Ingatlah, Anda adalah “ciptaan baru;” yang lama
sudah berlalu.”3 Itu berarti akan ada perbedaan an-
tara Anda dan mereka yang bukan orang percaya.
Hal ini dapat dimengerti karena Roh Allah yang ada
di dalam Anda belum berada di dalam mereka. Ini
tidak berarti bahwa mereka tidak bisa bersikap baik
kepada orang lain atau bahwa Anda tidak boleh ber-
sikap baik kepada mereka; itu hanya berarti bahwa
mereka belum menerima karunia keselamatan ini.
Jika Anda menghadapi perlawanan, tetaplah me-
mandang pada Yesus. Berbicaralah kepada-Nya se-
tiap hari di dalam doa, bacalah Firman-Nya dan ber-
sekutulah dengan orang lain yang mengasihi serta
melayani Dia.
Pencobaan dalam segala bentuknya adalah suatu
bentuk serangan terhadap hidup baru yang kita
temukan dalam Kristus. Pencobaan datang kepada

32
semua orang. Allah berjanji bahwa Anda tidak akan
dicobai melebihi kekuatan Anda, tetapi Dia akan
memberikan jalan keluar untuk Anda.4
Bahkan Yesus juga dicobai ketika Ia berada di
bumi, maka Dia dapat turut merasakan pencobaan
yang kita alami.5 Ingatlah, Yesus mengerti, dan jika
Anda tetap memusatkan perhatian pada-Nya, Dia
akan menolong Anda untuk menjadi pemenang.
Memiliki pencobaan tidaklah berdosa, jadi jangan
ijinkan Iblis mendakwa Anda jika Anda memiliki-
nya. Datanglah pada Allah dalam doa, dan mengu-
cap syukurlah atas pertolongan-Nya. Anda dapat
beristirahat di dalam kemenangan yang telah dise-
diakan Yesus Kristus bagi Anda.
Mungkin Anda telah menjalani kehidupan di-
mana Anda telah terbiasa menyerah terhadap
semua pencobaan – paling tidak jika Anda merasa
bahwa Anda dapat mengabaikannya. Gaya hidup
yang mempunyai kebiasaan-kebiasaan negatif itu
sekarang telah dihancurkan. Sekarang Anda telah
menjadi milik Yesus. Anda memiliki kekuatan ro-
hani, dan jika Anda menggunakannya, maka Anda
mendapat kemenangan. Jangan ijinkan iblis mer-
ampas Anda dari kemenangan itu. Kemenangan itu
adalah milik Anda, jadi berpeganglah padanya.
Singkatnya, kunci kemenangan Anda adalah:
a. Membaca Firman Allah setiap hari dan
meminta Allah menolong Anda agar bisa
mengerti apa yang Anda baca.

33
b. Berbicara kepada Allah dalam doa setiap
hari.
c. Bersekutu dengan orang-orang percaya lain-
nya.

1. 1 Yohanes 5:4
2. 2 Timotius 3:12
3. 2 Korintus 5:17
4. 1 Korintus 10:13
5. Ibrani 4:15

34
7
GEREJA LOKAL
– RUMAH ROHANI
Kehidupan baru Anda bukanlah hanya pengala-
man satu kali saja. Ini merupakan kehidupan! Anda
akan terus bertumbuh dan belajar setiap hari. Allah
punya satu saluran di mana Dia bekerja di planet
bumi ini. Saluran itu disebut gereja. Kita mudah ter-
tipu di sini, karena ada banyak organisasi yang ber-
nama “gereja.”
Bagaimana Anda bisa tahu gereja mana yang
benar? Banyak orang berkata, ”Tidak penting ke ge-
reja mana yang Anda pergi, selama memang Anda
pergi ke gereja.” Allah telah memberikan kita stan-
dar pengukur, Alkitab, yang melaluinya kita dapat
mengetahui mana yang benar dan mana yang salah.
Anda perlu menghadiri sebuah gereja yang menga-
jarkan dan percaya pada segala yang dikatakan Al-
kitab.
Lima kitab pertama dalam Perjanjian Baru
adalah Matius, Markus, Lukas, Yohanes, dan Kisah
Para Rasul. Anda harusnya mampu membaca selu-
ruh kitab tersebut dan kemudian masuk ke dalam
sebuah kebaktian gereja lalu mengenali persamaan
antara apa yang telah Anda baca dengan apa yang
Anda dengar dan lihat di dalam kebaktian itu.

35
Kelima kitab pertama dalam Perjanjian Baru ini
menjelaskan pengajaran dan pekerjaan Yesus. Ge-
reja lokal harus mengutamakan pekerjaan-pekerjaan
dan pengajaran-pengajaran ini. Kemudian gereja
lokal ini harus mengajarkan surat-surat Injil. Surat-
surat ini ditulis setelah kematian dan kebangkitan
Yesus, jadi surat-surat ini sangat relevan bagi orang-
orang yang percaya Yesus.
Dalam gereja lokal, Anda harus bisa mengalami
kesembuhan fisik, berkat, dan hidup yang berke-
menangan. Mungkin Anda hidup di suatu daerah di
mana tidak ada gereja seperti yang saya jelaskan ini.
Kalaupun Anda harus pergi agak jauh untuk men-
jadi bagian dari sebuah gereja di mana Anda tahu
bahwa pendetanya dan jemaatnya punya ketergan-
tungan yang mutlak pada Firman Allah, maka per-
jalanan yang jauh itu layak ditempuh. Sebuah gereja
yang baik didalamnya akan ada rasa kemenangan.
Yesus berkata, ”Aku akan mendirikan jemaat-Ku
dan alam maut tidak akan menguasainya. ’1
Setelah membicarakan semua hal tentang gereja
yang “baik,” kita masih harus menyadari bahwa ti-
dak ada gereja yang “sempurna.” Tetapi, sebuah ge-
reja yang “baik” terdiri dari orang-orang yang sangat
mengandalkan apa yang telah dilakukan Yesus bagi
mereka.
Jika Anda menerima Yesus dalam suatu kebak-
tian gereja atau melalui seseorang yang bersaksi ten-
tang Yesus pada Anda, mungkin itu adalah karena

36
Allah sedang mengarahkan Anda untuk menjadi
bagian dari gereja lokal tersebut. Jika Anda membu-
ka diri untuk menerima tuntunan dari Tuhan, saya
yakin bahwa Dia akan menuntun Anda ke dalam
area yang sangat penting ini. Ada beberapa orang
yang berkata, ”Pokoknya saya percaya kepada Al-
lah dengan cara yang pribadi dan saya tidak mem-
butuhkan gereja.” Alkitab berkata, ”…janganlah
kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan
ibadah kita, seperti yang dibiasakan oleh beberapa
orang, tetapi marilah kita saling menasehati, dan
semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan
yang mendekat.”2 Bahkan ketika gereja tidak cukup
memenuhi standar, penting bagi Anda untuk tetap
terlibat dan berkomitmen. Bagaimanapun juga ini
adalah gerejanya Yesus.

Baptisan Air
Dalam gereja lokal Anda akan diajarkan menge-
nai baptisan air. Yesus berkata, ”Siapa yang percaya
dan dibaptis akan diselamatkan.”3 Kata “baptisan”
berasal dari bahasa Yunani yang secara harafiah
berarti “pembenaman” atau “penguburan.” Di-
perlukan banyak air agar Anda dapat dibenamkan.
Karena itulah gereja lokal menggunakan kolam bap-
tisan atau air di tempat terbuka. Yohanes Pembaptis
membaptis Yesus dengan cara yang sama.
Apa pentingnya baptisan?
Baptisan bukan hanya suatu tindakan ketaatan
37
langsung pada perkataan Yesus, tetapi juga suatu
tindakan eksternal yang menjelaskan apa yang ter-
jadi dalam hati. Ketika kita dibaptis, kita dikuburkan
dengan Kristus,4 yang berarti bahwa kita telah mati
bagi kehidupan yang lama dengan segenap nafsu
dan pemikiran kotornya. Ketika Anda dimasukkan
ke dalam air, hal itu melambangkan penguburan.
Ketika Anda dikeluarkan dari air, hal itu melam-
bangkan kebangkitan Yesus. Sama seperti Dia bang-
kit dari antara orang mati, maka Anda juga dibang-
kitkan dalam hidup yang baru. Anda adalah manusia
yang baru, suatu ciptaan yang baru di dalam Dia.
Jangan menunda baptisan air. Menurut Alkitab,
orang yang menunggu paling lama untuk dibaptis
adalah Rasul Paulus, itupun hanya menunggu sela-
ma tiga hari. Kebaktian baptisan air selalu luar biasa,
penuh dengan sukacita dan kemurahan Allah.

FIRMAN – MAKANAN ROHANI ANDA

Oleh karena kehidupan baru yang ada di dalam


diri Anda, Anda akan mempunyai keinginan un-
tuk mengembangkan kebiasaan-kebiasaan yang
baik. Firman Allah merupakan sumber kekuatan
Anda. Sama seperti tubuh fisik menjadi lemah tan-
pa makanan, begitu juga hidup rohani Anda akan
menjadi lemah tanpa makanan rohani. Anda bisa
saja menerima pengajaran Alkitab yang kuat dalam
gereja lokal, bahkan beberapa kali dalam seminggu,

38
tetapi itu tidak dapat menggantikan pembacaan Fir-
man Allah secara pribadi. Jika Anda masih baru ter-
hadap Alkitab, mulailah dengan kitab keempat dari
Perjanjian Baru, Injil Yohanes, yang akan memberi
Anda pesan tentang siapa sebenarnya Yesus itu.
Kemudian pelajarilah kitab Kisah Para Rasul dan
tulisan-tulisan dari rasul Paulus. Mungkin Anda
ingin membaca surat Efesus, tetapi saya ingatkan
Anda; bacalah pelan-pelan dan pikirkan betapa luar
biasanya kebenaran yang Anda temukan.
Kemudian tentu saja, bacalah mulai dari awal
Perjanjian Baru terus sampai keseluruhan dari dua
puluh tujuh kitab tersebut. Nantinya Anda akan i-
ngin membaca seluruh Alkitab dari permulaan sam-
pai akhir. Dalam gereja lokal Anda akan ada seorang
pendeta atau sahabat yang dapat membimbing
Anda dalam pelajaran Alkitab sehingga Anda dapat
memperoleh keuntungan yang maksimal.

DOA – BERBICARA KEPADA ALLAH


DAN MENDENGARKAN ALLAH

Oleh karena hidup baru yang ada di dalam diri


Anda, Anda akan ingin menjadikan doa sebagai
kebiasaan sehari-hari. Anda tidak akan ingin me-
lalui hari Anda tanpa melakukannya. Bagi bebera-
pa orang, doa hanyalah suatu perbuatan agamawi.
Yang lainnya berdoa karena hal itu sepertinya mem-
beri kelegaan kepada mereka. Melalui doa mereka
39
dapat mengungkapkan permasalahan mereka, tetapi
doa lebih dari semua itu.
Doa adalah berbicara kepada Allah di dalam ke-
percayaan total, karena mengetahui bahwa Dia su-
dah menyediakan jawaban melalui apa yang sudah
dilakukan Yesus di kayu salib. Yesus berkata, ”Min-
talah, maka akan diberikan kepadamu.”5 Ini adalah
doa tingkat pertama, dimana Anda membawa per-
mintaan Anda kepada Allah. Yakinlah bahwa Dia
akan mendengar dan menjawab ketika Anda berdoa
sesuai dengan janji-janji-Nya.
Ada tingkatan lain dalam doa dimana Anda
hanya menghabiskan waktu dengan Allah. Jika
Anda mempunyai sahabat yang sangat karib, Anda
akan senang menghabiskan waktu dengan orang
itu, seringkali tanpa ada alasan tertentu. Begitulah
keadaannya dengan Allah. Ya, saya juga membawa
permintaan doa kepada Allah, tetapi kebanyakan
waktu doa saya habiskan dengan berada dalam ha-
dirat-Nya. Saya menyembah-Nya, memberitahukan
kepada-Nya betapa saya mengasihi Dia dan memu-
ji-Nya atas apa yang telah Dia lakukan bagi saya. Se-
lain itu, dengan berada dalam hadirat Allah melalui
doa, Dia bisa berbicara dengan perlahan di dalam
diri saya, memberikan kata-kata yang menguatkan
atau koreksi dalam hidup saya. Lebih dari semuanya
itu, ini merupakan suatu kesempatan untuk me-
ngalami kasih Allah yang semakin dalam.
Saat Anda semakin bertumbuh dalam doa, hal

40
itu akan menjadi sumber kekuatan yang besar. Anda
dapat berbicara kepada Allah kapan saja, dan dimana
saja – dalam kamar tidur Anda, dalam mobil Anda,
atau bahkan ketika Anda sedang berjalan-jalan.
Ada ratusan janji dalam Alkitab yang menyang-
kut doa. Salah satunya Dia berkata, ”Berserulah
kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan
akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar
dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak
kau ketahui.”6

1. Matius 16: 18
2. Ibrani 10:25
3. Markus 16:16
4. Roma 6:3-4
5. Matius 7:7
6. Yeremia 33:3

41
42
8
ROH KUDUS,
PENOLONG ANDA
Ketika Yesus masih berjalan di muka bumi bersa-
ma murid-murid-Nya, Dia mengucapkan suatu per-
nyataan yang mengagumkan: ”Namun benar yang
Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi
kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi,
Penghibur (Penolong) itu tidak akan datang kepa-
damu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus
Dia kepadamu.”1 Penolong itu adalah Roh Kudus.
Saat Anda menerima Kristus, Roh Kudus masuk ke
dalam hidup Anda. Roh Kudus merupakan suatu
pribadi. Kadangkala Dia akan berbicara sebagai
“suara batin yang lembut” yang mendatangkan ke-
beranian, kekuatan, atau koreksi. Roh Kudus selalu
mempunyai topik pembicaraan yang sama – Yesus.
Saat Dia mengatakan perkataan yang menguatkan
dan mendorong, Dia akan mengingatkan Anda
tentang apa yang telah dilakukan Yesus bagi Anda.
“Koreksi”-Nya selalu positif, mengkoreksi kita dari
segala hal yang mengalihkan perhatian kita dari Ye-
sus. Pekalah selalu terhadap hal ini. Saat Anda diam
di dalam doa, Allah sering kali ingin berbicara pada
Anda. Apapun yang Dia katakan dalam hati Anda
selalu sesuai dengan Alkitab.

43
Dalam Kitab Kisah Para Rasul Anda akan mem-
baca bagaimana seratus dua puluh orang dibaptis
dalam Roh Kudus:
“Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang per-
caya berkumpul di suatu tempat. Tiba-tiba turunlah
dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras
yang memenuhi seluruh rumah, dimana mereka
duduk.”2
Ini adalah suatu pengalaman dahsyat yang mem-
buat orang Kristen mula-mula ini mulai bekerja
dalam dimensi kekuatan yang baru. Sama seperti
Roh Kudus turun ke atas Yesus selama kehidupan-
Nya di bumi, demikian juga Roh Kudus telah turun
ke atas mereka. Mereka pergi dan menumpangkan
tangan pada orang-orang sakit dan melihat orang-
orang itu menjadi sembuh. Mereka mengusir roh-
roh jahat dari banyak orang. Mereka mengalami
tuntunan dan pimpinan dari Roh Kudus.
Pengalaman yang disebut “baptisan dalam Roh
Kudus” ini tersedia bagi semua orang percaya. “Se-
bab bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu
dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak
yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita.”3
Ketika orang-orang percaya dalam Kitab Kisah
Para Rasul dibaptis dalam Roh Kudus, mereka ber-
bicara dengan bahasa-bahasa lain. Kita melihat hal
yang sama juga terjadi sekarang. Lebih dari lima ra-
tus juta orang yang tidak hanya diselamatkan tetapi
juga dibaptis dalam Roh Kudus, buktinya mereka

44
berbicara dalam bahasa roh. Baptisan dalam Roh
Kudus ini seperti pintu gerbang menuju kehidupan
yang supranatural. Jika Anda berbicara dalam ba-
hasa roh, sebenarnya Anda berbicara dalam bahasa
yang belum pernah Anda pelajari sebelumnya. Anda
bukan berbicara dengan pikiran manusia; Anda
mengucapkan kata-kata yang berasal dari roh Anda,
kata-kata yang diilhami oleh Roh Kudus.
Ada banyak keuntungan yang terdapat dalam
baptisan dalam Roh Kudus dan berbicara dalam
bahasa roh, tetapi jumlahnya terlalu banyak untuk
disebutkan di dalam buku ini.
Akan tetapi, salah satu keuntungan utama adalah
Anda membangun diri Anda sendiri dengan mem-
perkuat manusia rohani Anda. Seringkali kita tidak
tahu bagaimana mengekspresikan diri kita kepada
Allah. Bahasa sehari-hari kita kelihatannya tidak cu-
kup untuk menyampaikan kepada Allah tentang ka-
sih kita kepada-Nya, atau bahkan untuk menyatakan
permohonan doa kita dengan tepat.
Di sinilah doa dalam bahasa roh atau berdoa
di dalam Roh membantu Anda. Alkitab berkata,
”Demikian juga Roh membantu kita dalam kelema-
han kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenar-
nya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk
kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang ti-
dak terucapkan.”4
Dimensi kehidupan ini tersedia hanya dengan
meminta dalam iman. Jika hal ini baru bagi Anda,

45
saya mendorong Anda untuk berbicara kepada Al-
lah mengenai hal ini. Beritahukan kepada Allah
bahwa Anda menginginkan semua yang telah Allah
sediakan bagi Anda. Mintalah Dia untuk menuntun
dan memimpin Anda dan ingatlah – Anda tidak
pernah perlu merasa takut akan apa yang Dia beri-
kan kepada Anda. Alkitab berkata, ” Bapa manakah
di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari pada-
nya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti
ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan
kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat
tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-
anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan
memberikan Roh Kudus kepada mereka yang me-
minta kepada-Nya.”5
Allah itu baik, dan Anda bisa mengharapkan
hal-hal yang baik dari-Nya. Bangunlah hubungan
dengan Roh Kudus, dan Anda akan mendapatkan
bahwa Roh Kudus akan menjadi seorang sahabat
dan penolong di sepanjang kehidupan Anda di
dalam Kristus.
Saat Anda mulai menikmati keselamatan, karunia
Allah untuk Anda, Anda akan menemukan bahwa
akan ada banyak perkara yang perlu dipelajari.
Pikiran Anda akan terus diperbaharui, dan akan
ada pertumbuhan yang berkelanjutan di dalam ke-
hidupan Anda. Anda akan menemukan bahwa ke-
hidupan adalah suatu pengalaman yang indah saat
rencana dan tujuan Allah digenapi di dalam Anda.

46
Melihat ke dalam Kekekalan
Saat Anda melihat melampaui masa hidup Anda
di bumi, yang dalam sudut pandang kekekalan
hanyalah suatu masa yang singkat, Anda akan yakin
bahwa sorga adalah rumah Anda. Sorga adalah tem-
pat dimana Anda akan selamanya bersama dengan
Tuhan.
“Karena yang dapat binasa ini harus mengena-
kan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini
harus mengenakan yang tidak dapat mati. Dan sesu-
dah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak
dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan
yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman
yang tertulis: Maut telah ditelan dalam kemena-
ngan.”6
Hidup kekal dimulai dari sekarang. Entah Anda
hidup atau mati, Anda sekarang adalah milik Yesus.
Puji Tuhan atas keselamatan ini, yakni pemberian
cuma-cuma dari Allah, yang berlaku saat ini sampai
selama-lamanya.

1. Yohanes 16:7
2. Kisah Para Rasul 2:1-2
3. Kisah Para Rasul 2:39
4. Roma 8:26
5. Lukas 11:11-13
6. 1 Korintus 15:53-54

47
Mintalah Maka Kamu akan
Menerimanya
Jika Anda belum berdoa dan mengundang Ye-
sus Kristus untuk menjadi Juruselamat dan Tuhan
Anda, Anda bisa berdoa seperti ini:

Allah, aku datang kepada-Mu di dalam nama Ye-


sus. Aku menyadari dalam hati nuraniku bahwa
betapapun kerasnya aku mencoba, aku tidak bisa
menyelamatkan diriku sendiri. Semua perbuatan
baikku tidak sebanding dengan kekudusan-Mu.
Jadi Allah, aku datang kepada-Mu berdasarkan
apa yang telah dilakukan Yesus untukku. Aku per-
caya, Yesus telah mati dan bangkit kembali meng-
gantikan aku. Aku mengundang Engkau, Tuhan
Yesus, untuk masuk ke dalam hidupku. Terima
kasih karena telah membuang dosa-dosaku sejak
2.000 tahun yang lalu dan telah hidup di dalam
diriku. Aku berpaling dari mengandalkan diri
sendiri. Yesus, aku mengakui bahwa Engkau adalah
Tuhan di dalam hidupku. Oleh karena hidup baru
yang sekarang aku terima, aku berpa-ling dari ke-
hidupan yang lama. Yesus, aku sekarang adalah
milik-Mu. Terima kasih atas karunia keselamatan
ini. Amin.

Alkitab berkata, ”Barangsiapa yang berseru ke-


pada nama Tuhan akan diselamatkan.”1
48
Selamat datang ke dalam keluarga Allah. Hidup
baru Anda sudah dimulai. Jangan pernah lupa bah-
wa Yesus berkata,”…Aku menyertai kamu senan-
tiasa sampai kepada akhir zaman.”2

1. Kisah Para Rasul 2:21


2. Matius 28:20

49
Untuk informasi lebih lanjut:
Indonesia:
World Impact Ministries
P.O. Box 1095 Medan
Tel. 0878-9267-0757
Email: wim.indo@gmail.com

Amerika Serikat:
P.O. Box 1891, Niagara Falls NY, 14302-1891
Tel. 1(716) 285-3985, Fax. 1(716) 285 3989

Kanada:
P.O. Box 968, St. Catharines, ON L2R 6Z4
Tel. 1(905) 646-0970, Fax. 1(905) 646-0834

Inggris:
P.O. Box 24, Chorley, Lancashire, PR7 2GE
Tel. 44-1257-268 808, Fax. 44-1257-265-5 12

Untuk pemesanan produk, hubungi 1-800-275-2713


Tel. (905) 646-0970, Fax. (905) 646-0834

E-mail: wim.indo@gmail.com

www.peteryoungren.id
Kontribusi online:
www.peteryoungren.id
50
KARTU PERSAHABATAN
Nama : ........................................................................

Umur : .................. Laki-laki Perempuan

Alamat Rumah : .............................................................


..........................................................................................

Kota: ..............................................................................

Kode Pos : ................................

Telepon/HP : .............................................................

Apakah Anda bersedia dikunjungi secara pribadi?

Ya Tidak

Hari ini, saya membuat keputusan untuk menerima


Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat secara pri-
badi.

Tanda tangan: Tanggal:

51
P.O. Box 1095 Medan Indonesia
52
wim.indo@gmail.com website: peteryoungren.id

Anda mungkin juga menyukai