Anda di halaman 1dari 9

STRUKTUR ORGANISASI DI RUMAH SAKIT

BESERTA TUGAS DAN FUNGSINYA RUMAH SAKIT


UMUM DAERAH TGK CHIK DITIRO SIGLI
Disusun Oleh :

1. NAMA ; REZA GUNAWAN.

2. NIM ; 818221.

PROGRAM STUDI DIPLOMA-III TEKNIK ELEKTROMEDIK


STIKes MUHAMMADIYAH
BANDA ACEH
2018
BAB 1

LATAR BELAKANG

Sebagaimana kita ketahui bahwa rumah sakit itu di perlukan oleh banyak orang setiap
hari nya karena rumah sakit adalah tempat untuk ber obat, dan hanya satu satu nya tempat
paling legal atau satu satu nya tempat yg paling banyak di kunjungi oleh orang yang kurang
sehat, hampir tiap hari orang bisa jatuh sakit dan mereka akan langsung pergi mencari rumah
sakit oleh karena itu pada sebuah rumah sakt di butuhkan suatu organisasi agar semua
berjalan dengan lancar, cepat dan juga efisien. Karena pada tiap harinya rumah sakit itu pasti
di kunjungi oleh banyak pasien jd di butuhkan suatu organisasi agar para pasien dapat
dilayani degan cepat. Dan juga suatu organisasi di rumah sakit berfungsi agar setiap intasi di
dalemnya tau tujuan mereka untuk apa disana.jadi secara garis besar organisasi di rumah sakit
itu sangat dibutuh kan demi kelancaran rumah sakit tersebut krn jika kita liat dr banyak nya
pengunjung tiap harinya, suatu organisasi sangat lah di butuh kan demi kelancaran-
kelancaran tersebut. Bisa kita bayangkan jika di sebuah rumah sakit tidak mempunya
organisasi, pasti akan terjadi sebuah chaos atau bisa di sebut sebuah kekacauan di dalem
rumah sakit tersebut krn tidak adanya suatu organisasi . karena pasti jika tidak ada organisasi,
semua akan terasa repot dan tidak ada nya suatu aturan-aturan yang mengatur para pasien
ataupun instasi yang ada di dalem lingkungan kerja rumah saki tersebut.

1.1. Rumusan Masalah.

Berdasarkan latar belakang yang telah diungkapkan sebelumnya, maka pokok


permasalahan yang dibahas dalam Tugas ini adalah :

1. Bagaimana merancang suatu organisasi di rumah sakit tersebut


2. Baimana suatu organisasi di rumah sakit tersebut dapat di pahami dengan baik oleh
instasi-intasi di dalam rumah sakit tersebut
3. Tujuan organisasi masyarakat
1.2. Tujuan Penulisam

Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan penulisan ini adalah :

1. Untuk mengetahui apa itu organisasi rumah sakit


2. Memperluas wawasan tentang organisasi di rumah sakit

BAB 2

PEMBAHASAN.

A. Pengertian Organisasi Rumah Sakit

Yang di maksut dengan organisasi di rumah sakit adalah sebuah struktur yang di
bangun oleh suatu elemen perusahaan atau dari rumah sakit sendiri tersebut yang memiliki
tingkatan-tingkatan dan juga memiliki tugas masing-masing dan mereka saling membutuhkan
satu sama lain. Dan organisasi tersebut berdiri di bawah naungan pemerintah maupun tidak.
Rumah sakit yang tidak berda naungan pemerintah adalah rumah sakit swasta. Mereka berdiri
dari orang yang memiliki rumah sakit tersebut.

B. Tugas dan fungsi organisasi di rumah sakit


 
a). Direktur

Direktur Rumah Sakit Umum  mempunyai Tugas Pokok : Membantu dalam


pengelolaan Rumah Sakit dan penyelenggaraan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Dalam menyelenggarakan tugas, Direktur RSUD Massenrempulu mempunyai fungsi sebagai
berikut ;

 -Perumusan kebijakan rumah sakit


 -Penyusunan Rencana Strategik Rumah Sakit
 -Penyelenggaraan pelayanan umum dibidang kesehatan
b). Bagian Tata Usaha
a. Kepala Bagian Tata Usaha.
Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai Tugas Pokok:Memberikan pelayanan teknis
dan administrasi kepada semua unsur dilingkungan kantor Rumah Sakit. Dalam
menyelenggarakan tugas, Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai fungsi sebagai berikut :

 -Penyusunan kebijakan bidang teknis administrasi perencanaan, adminstrasi umum


dan kepegawaian serta adminstrasi keuangan dan asset Rumah Sakit 
 -Pembinaan, pengkoordinasian , pengendalian, pengawasan program dan kegiatan
bagian tata usaha 

b. Kepala Seksi Pelayanan Medik

Kepala Seksi Pelayanan Medik, mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan perumusan dan
fasilitasi medis di RS. Dalam menyelenggarakan tugas Kepala Seksi Pelayanan Medik
mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Pelayanan Medik ;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Pelayanan Medik;
 -Pembinaan, pengendaliaan, pengawasan program dan kegiatan seksi Pelayanan
Medik.

c. Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan

Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan , mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan


perumusan dan fasilitasi Pelayanan Keperawatan di RS. Dalam menyelenggarakan tugas
Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan
kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan.
d. Kepala Seksi Perlengkapan Meik dan Non Medik

Kepala Seksi Perlengkapan Medik dan Non Medik, mempunyai Tugas


Pokok :menyiapkan perumusan dan fasilitasi Perlengkapan Medik dan Non Medik di RS.
Dalam menyelenggarakan tugas Kepala Seksi Perlengkapan Medik dan Non Medik
mempunyai tugas :
 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Perlengkapan Medik dan Non
Medik;
 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Perlengkapan Medik dan Non
Medik;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan
kegiatan seksi          .
c) Bidang Pelayanan Kepala Bidang Pelayanan

Kepala Bidang Pelayanan, mempunyai Tugas Pokok : Merencanakan operasionalisasi,


memberi tugas, memberi petunjuk, menyelia, mengatur, mengevaluasi dan melaporkan
penyelenggaraan tugas bidang pelayanan. Dalam menyelenggarakan tugas, kepala bidang
pelayanan mempunyai fungsi :

 -Penyelenggaraan program dan kegiatan pelayanan medik;


 -Penyelenggaraan program dan kegiatan pelayanan keperawatan;
 -Penyelenggaraan dan pengadaan perlengkapan medik dan non medik.
a. Kepala Seksi Pelayanan Medik

Kepala Seksi Pelayanan Medik, mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan perumusan


dan fasilitasi medis di RS. Dalam menyelenggarakan tugas Kepala Seksi Pelayanan Medik
mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Pelayanan Medik ;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Pelayanan Medik;
 -Pembinaan, pengendaliaan, pengawasan program dan kegiatan seksi
Pelayanan Medik.

b. Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan

Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan , mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan


perumusan dan fasilitasi Pelayanan Keperawatan di RS. Dalam menyelenggarakan tugas
Kepala Seksi Pelayanan Keperawatan mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan
kegiatan seksi Pelayanan Keperawatan.

c. Kepala Seksi Perlengkapan Meik dan Non Medik

Kepala Seksi Perlengkapan Medik dan Non Medik, mempunyai Tugas


Pokok :menyiapkan perumusan dan fasilitasi Perlengkapan Medik dan Non Medik di RS 
Dalam menyelenggarakan tugas Kepala Seksi Perlengkapan Medik dan Non Medik
mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Perlengkapan Medik dan Non


Medik.
 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Perlengkapan Medik dan Non
Medik;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan
kegiatan seksi Perlengkapan Medik dan Non Medik.

d) Bidang Penunjang

a. Kepala Bidang Penunjang

Kepala Bidang Penunjang, mempunyai Tugas Pokok : Merencanakan operasionalisasi


, memberi tugas, memberi petunjuk, menyelia, mengatur, mengevaluasi dan melaporkan
penyelenggaraan tugas bidang penunjang. Dalam menyelenggarakan tugas Kepala Bidang
Penunjang  mempunyai    tugas:

 -Penyelenggaraan program dan kegiatan logistik dan diagnostik;


 -Penyelenggaraan program dan kegiatan pelayanan sarana dan Prasarana;
 -Penyelenggaraan program dan kegiatan pengendalian instalasi.
 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Logistik dan Diagnostik ;
 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Logistik dan Diagnostik;
b. Kepala Seksi Logistik dan Diagnostik

Kepala Seksi Logistik dan Diagnostik , mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan perumusan
dan fasilitasi Perlengkapan Logistik dan Diagnostik di RS. Dalam menyelenggarakan tugas
Kepala Seksi Logistik dan Diagnostik mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Logistik dan Diagnostik ;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Logistik dan Diagnostik;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan kegiatan
seksi Logistik dan Diagnostik..
c. Kepala Seksi sarana dan Prasarana

Kepala seksi Sarana dan Prasarana, mempunyai Tugas Pokok : menyiapkan


perumusan dan fasilitasiPerlengkapan sarana dan Prasarana di RS. Dalam menyelenggarakan
tugas Kepala Seksi Sarana dan Prasarana mempunyai tugas :

 -Penyusunan program dan kegiatan seksi Sarana dan Prasarana;


 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Sarana dan Prasarana;
 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan
kegiatan seksi Sarana dan Prasarana.
d. Kepala Seksi Pengendalian Instalasi

Kepala seksi Pengendalian Instalasi, mempunyai Tugas Pokok : Mempersiapkan,


memperbaiki, dan memelihara sarana dan prasarana Instalasi RS. Dalam menyelenggarakan
tugas Kepala Seksi Pengendalian Instalasi mempunyai tugas :

 -Pelaksanaan program dan kegiatan seksi Pengendalian Instalasi;


 -Pembinaan, Pengkoordinasian, pengendaliaan, pengawasan program dan kegiatan    
Pengendalian Instalasian

Sekian penjelasan dari saya mengenai struktur organisai di rumah sakit beserta tugas dan
fungsi nya.

BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan
 Orginasasi rumah sakit adalah suatu organisasi yang di bangun untuk
mempermudah, mempercapat para masyarakat agar lebih efisien jika ingin pergi ke
rumah sakit, sehingga prosedur-prosedur yang ada disana semakin mudah untuk di
lakukan oleh para pasien atau konsumen-konsumen yang berada di rumah sakit dan
juga bukan hanya untuk parah pasien saja tp ini semua suatu organisasi juga berguna
untuk para instasi-instasi yang ada di dalem rumah sakit tersebut sehingga mereka
semua dapat bekerja degan lebih mudah, cepat dalaem melayani pasien-pasien yang
dating ke rumah sakit tersebut dan juga mempermudah kerja mereka sendiri.
B. Saran
Untuk meningkatkan organisasi di rumah sakit atau unuk meningkatkan
kinerja-kinerja di rumah sakit antara lain adalah :

1. Memberi pengertian-pengertian kepada pasien agar mereka mengenal jauh tentang


apa     itu yg di maksut organisasi pada rumah sakit

2.Agar suatu organisasi tersebut  menomor satu kan pasien dari yang lainnya

3.Agar suatu organisasi tersebut tidak terpaku terutama kepada uang terutama pada rumah
sakit rumah sakit wasta

Anda mungkin juga menyukai