Anda di halaman 1dari 31

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Negeri 10 Bandung


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI (Sebelas) / II (dua)
Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)
Sub Materi Pokok : Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (2 x 40 menit)
Pertemuan Ke :2

A. KOMPETENSI INTI

Kompetensi Inti Deskripsi


(KI)
1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung-jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif
dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.
B. KOMPETENSI DASAR

Ranah Kompetesi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


Pengetahuan 3.15 Memprediksi 3.15.1 Menjelaskan pengaruh ion
terbentuknya senama terhadap kelarutan
endapan dari suatu 3.15.2 Menghitung kelarutan suatu
reaksi berdasarkan senyawa yang dipengaruhi oleh
kesetimbangan ion senama
kelarutan dan data
hasil kali kelarutan
(Ksp)
Sikap  Menunjukkan sikap proaktif saat kegiatan pembelajaran
berlangsung.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan dan
menghitung kelarutan suatu senyawa yang dipengarihi oleh ion senama melalui
diskusi, Tanya jawab dan demonstrasi dengan model inquiri terbimbing untuk
mengembangkan sikap proaktif dalam pembelajaran.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Prasyarat
 Pengaruh konsentrasi terhadap pergeseran kessetimbaagn kimia
2. Materi Inti

Indikator Materi Inti


3.15.1 Menjelaskan Jika ke dalam larutan jenuh AgCl ditambahkan beberapa tetes
pengaruh ion larutan NaCl, pengendapan AgCl akan terjadi. Demikian juga
senama terhadap jika kedalam larutan AgCl tersebut ditambahkan beberapa tetes
kelarutan larutan AgNO3.
3.15.2 Menghitung 1. Larutan AgCl terdisosiasi sebagian menjadi ion Ag+ dan
kelarutansuatu ion Cl-
senyawa yang 2. Penambahan larutan yang mengandung ion Cl- (berasal
dipengaruhi oleh dari larutan NaCl) menyebabkan terjadinya endapan
ion senama AgCl.
3. Penambahan larutan yang mengandung ion Ag+ (berasal
dari larutan AgNO3) menyebabkan terjadinya endapan
AgCl

Larutan NaCl Larutan AgNO3

Larutan AgCl Ag+


Cl-

Ag+ + Cl- ⇌AgCl (s) Ag+ + Cl- ⇌AgCl (s) Ag+ + Cl- ⇌AgCl (s)

Mengapa penambahan NaCl atau AgNO3 ke dalam larutan jenuh


AgCl tersebut mengakibatkan terjadinya endapan AgCl ? Harus
dimulai dengan mempelajari reaksi kesetimbangan kelarutan
AgCl.
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
Jika ke dalam sistem kesetimbangan tersebut ditambahkan ion Cl-
kesetimbangan akan bergeser ke kiri sehinggamengakibatkan
jumlah AgCl yang mengendap bertambah. Demikian juga jika ke
dalam sistem kesetimbangan tersebut ditambahkan ion Ag+,
sistem kesetimbangan bergeser ke kiri dan berakibat
bertambahnya jumlah AgCl yang mengendap.
Kesimpulannya, jika ke dalam sistem kesetimbangan kelarutan
ditambahkan ion yang senama, maka kelarutan senyawa tersebut
menjadi berkurang
Perhitungan Kelarutan suatu zat yang dipengaruhi oleh ion
senama Ksp AgCl pada 25 ℃ adalah 2x10-10. Kelarutan AgCl
dalam air pada suhu tersebut dapat dihitung dengan cara:
Misal kelarutan AgCl adalah s mol/L
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
s s s

Ksp = [Ag+] x [Cl-]


= s x s
Ksp = s2

Kelarutan AgCl
Ksp = s2
2 x 10-10 = s2
s = √ 2 x 10−10
s = 1,41 x 10-5 M
Kelarutan AgCl di dalam air adalah 1,41 x 10-5 M

Sedangkan jika kedalam larutan tersebut ditambahkan larutan


NaCl 0,1 M, maka kelarutan AgCl menjadi:
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
s s s
NaCl(s) ⇌ Na+(aq) + Cl-(aq)
0,1 M 0,1 M 0,1 M
Oleh karena [Cl-] yang berasal dari AgCl sangat sedikit
dibandingkan [Cl-] yang berasal dari NaCl. Maka [Cl-] yang
berasal dari AgCl dapat diabaikan.
Ksp = [Ag+] x [Cl-]
2 x 10-10 = s x 10-1
s = 2 x 10-9
Kelarutan AgCl di dalam larutan NaCl 0,1 M adalah 2 x 10-9 M
Kelarutan AgCl dalam air 1,41 x 10 -5 mol/L, jauh lebih besar
daripada kelarutan AgCl dalam larutan NaCl 0,1 M yang
besarnya
2 x 10-9 mol/L
Sumber: Sudarmo, U hal 297-298
E. STRATEGI PEMBELAJARAN
Model Inquiri terbimbing
Pendekatan Saintifik
Metode Diskusi, Tanya jawab dan Demonstrasi

F. MEDIA PEMBELAJARAN
ATK, Slide power point, Lembar Kerja
Media Peserta Didik (LKPD) Pengaruh Ion
Senama terhadap Kelarutan
Proyektor, laptop, tabung reksi, rak tabung
Alat
reaksi, pipet tetes.
Bahan larutan AgCl, larutan NaCl, dan aquadest

G. SUMBER BELAJAR
1. Sudarmo, U. (2016). Kimia 3 Untuk
SMA/MA kelas XII. Jakarta: Erlangga
Siswa
2. Sutresna, Nana. (2016). KIMIA.
Bandung: Grafindo Media Pratama
1. Brown, dkk. (2015). Chemistry: the
central science 13th edition. New Jersey:
Prentice Hall.
Guru 2. Chang, R. (2003). Kimia Dasar Konsep-
Konsep Inti Jilid 2. Jakarta: Erlangga
3. Kenneth,W .(2014). Chemistry
10thedition. USA: Brooks
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Tahapan Kegiatan Siswa Keterampilan Sikap Alokasi
Waktu
Pendahulua Etika Pembuka  Peserta didik menjawab salam yang 2 menit
n diucapkan oleh pendidik
 Ketua kelas memimpin doa sebelum dimulai
kegiatan pembelajaran
 Peserta didik diperiksa presensinya oleh
pendidik
 Peserta didik menyimak penyampaian judul
pembelajaran
Apersepsi  Peserta didik dan pendidik melakukan Tanya 5 menit
jawab mengenai pengaruh konsentrasi
terhadap pergeseran kesetimbangan kimia.
Jawaban yang diharapkan adalah:
Pendidik: “Sebelum memasuki materi, Ibu
ingin bertanya terlebih dahulu,
ada yang ingat bagaimana
pengaruh konsentrasi terhadap
pergeseran kesetimbangan?”
Pendidik: “Misalnya AgCl. Bagaimana
reaksi AgCl?”
Peserta didik: “AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)”
Pendidik: “Reaksi apa yang terjadi pada
AgCl jika dilihat dari persamaan
reaksi?”
Peserta didik: “Reaksi Kesetimbangan’
Pendidik: “ Apa ciri dari reaksi
kesetimbangan ?”
Peserta didik: “Tanda panah reaksinya
bolak-balik (reaksi dua arah)
Pendidik: “Jika ibu menambahkan
konsentrasi ion Ag+ ke dalam
larutan, apa yang akan terjadi
pada reaksi ini?”
Peserta didik: “Konsentrasi ion Ag+
bertambah, sehingga reaksi
bergeser kea rah lawannya (arah
AgCl)
Pendidik: “Apa akibatnya jika reaksi
bergeser kea rah AgCl?”
Peserta didik: “Jumlah AgCl bertambah”
Pendidik: “Jika Ibu mengurangi konsentrasi
ion Ag+ dari larutan, apa yang
akan terjadi pada reaksi ini?”
Peserta didik: “Reaksi bergeser ke arahnya
sendiri”
Pendidik: “Apa arti dari bergeser ke arahnya
sendiri?”
Peserta didik: “AgCl mengalami reaksi dan
terurai menjadi ion Ag+ dan ion
Cl-”
Pendidik : “kalau begitu bagaimana jumlah
ion-ion tersebut dalam laruta?”
Peserta didik: “Jumlah ion-ionnya bertambah
bu”
Motivasi  Peserta didik mengamati slide PPT yang 3 menit
menayangkan video percobaan penambahan
larutan NaCl ke dalam larutan jenuh AgCl.
 Pendidik mengajukan pertanyaan kepada
peserta didik mengenai tayangan tersebut.

Pendidik: “Pada pertemuan sebelumnya kita


tahu ketika suatu larutan jenuh, misal larutan
AgCl ditambahkan kembali padatan AgCl
maka akan bertambah padatan di dalam
wadahnya. Lalu mengapa ketika larutan
jenuh AgCl ditambahkan larutan NaCl dapat
mengalami hal yang serupa?”
Pendidik: “Agar lebih jelas, silahkan buka
dan baca LKPD dan lengkapi isi LKPD
tersebut”

 Peserta didik termotivasi untuk mempelajari


materi pengaruh ion senama terhadap
kelarutan
Inti Orientasi  Peserta didik diberi Lembar Kerja Peserta 60 menit
Didik (LKPD) Pengaruh Ion Senama
terhadap Kelarutan

Mengamati
 Peserta didik mengamati fenomena yang ada
pada video berupa percobaan penambahan
larutan NaCl pada larutan jenuh AgCl.
Merumuskan Menanya Proaktif
Masalah  Peserta didik membuat pertanyaan berkaitan
dengan fenomena tersebut. Pertanyaan
tersebut ditulis dalam kolom LKPD.
Pertanyaan yang diharapkan muncul dari
siswa:
“Mengapa penambahan larutan NaCl pada
larutan jenuh AgCl dapat menambah
padatan AgCl dalam larutan tersebut”

Menyusun  Peserta didik berdiskusi untuk menyusun Proaktif


Hipotesis jawaban sementara (hipotesis) terhadap
permasalahan yang telah dirumuskan.
Hipoteses yang diharapkan muncul dari
siswa:
“Terdapat pergeseran kesetimbangan yang
menyebabkan konsentrasi Cl- meningkat
akibat penambahan larutan NaCl”
Mengumpulkan Mengumpulkan Data
Data  Peserta didik menggumpulkan data untuk
menguji hipotesis dengan cara:
- Mengamati video demonstrasi tentang
pengaruh ion senama terhadap kelarutan.
- Mengisi kolom pada tabel pengamatan.
Menganalisis Data Mengasosiasi Proaktif
 Peserta didik mengasosiasi dengan mengisi
pertanyaan-pertanyaan pada LKPD untuk
menguji hipotesis berdasarkan fenomena dan
data yang diperoleh. Pertanyaan-pertanyaan
tersebut mengarahkan peserta didik untuk:
Tabung reaksi sebelum
1. Menuliskan persamaan reaksi disosiasi
larutan AgCl
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
2. Menentukan rumus Ksp dan kelarutan
AgCl dalam air
Ksp = [Ag+] x [Cl-]
= s x s
Ksp = s2

Kelarutan AgCl
Ksp = s2
10-10 = s2
s = √ 10−10
s = 10-5 M
Kelarutan AgCl di dalam air adalah 10-5 M

Tabung reaksi setelah


1. Menuliskan persamaan reaksi disosiasi
larutan AgCl
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
2. Menuliskan persaman reaksi disosiasi
larutan NaCl
NaCl(s) ⇌ Na+(aq) + Cl-(aq)
3. Adakah ion yang sama yang dihasilkan
dari reaksi AgCl dan NaCl?
Ada, Ion Cl-
4. Amati tabungreaksi 2! Apa yang terjadi
pada larutan AgCl ketika ditambahkan
larutan NaCl?
Endapan AgCl bertambah banyak
5. Bagaimana jumlah ion Cl- dalam larutan
AgCl setelah ditambahkan larutan NaCl?
Jumlah ion Cl- bertambah banyak.
6. Bagaimana pengaruh ion senama
terhadap pergeseran kesetimbangan
AgCl?
Ion Cl- bertambah banyak menyebabkan
kesetimbangan bergeser kea rah kiri
sehingga endapan AgCl bertambah
banyak
7. Hitunglah kelarutan AgCl dalam larutan
NaCl 0,1M!

NaCl(s) ⇌ Na+(aq) + Cl-(aq)


0,1 M 0,1 M 0,1 M
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
s s s

Ksp = [Ag+] x [Cl-]


10-10 = s x 10-1
s = 10-9

Kelarutan AgCl di dalam larutan NaCl 0,1


M adalah 10-9
8. Bandingkan kelarutan dalam tabung
reaksi 1 dan 2! Bagaimana pengaruh ion
senama terhadap kelarutan?
Pengaruh ion senama terhadap kelarutan
menyebabkan kelarutan suatu zat menjadi
lebih kecilatau hanya sedikit padatan
AgCl yang dapat larut
Menyimpulkan dan Mengasosiasi Mengomunikasikan
Mengomunikasikan  Peserta didik menuliskan kesimpulan hasil
yang diperoleh dari percobaan dalam LKPD

Mengomunikasikan
 Salah satu peserta didik menyampaikan
kesimpulan tentang pengaruh ion senama
terhadap kelarutan.
Kesimpulan yang diharapkan:
“Adanya ion senama yang ditambahkan ke
dalam suatu larutan, menyebabkan kelarutan
zat tersebut menjadi lebih kecil”
Akhir Konfirmasi  Pendidik mengulas hasil kegiatan 5 menit
pembelajaran mengenai pengaruh ion senama
terhadap kelarutan
 Pendidik: “Jadi, ketika suatu larutan X
ditambahkan larutan lain yang mengandung
ion senama, maka kelarutannya menjadi
lebih kecil. Kelarutan yang lebih kecil dapat
dilihat dari jumlah padatannya yang
bertambah banyak. artinya kesetimbangan
AgCl bergeser ke arah kiri sehingga padatan
AgCl lama-kelamaan menjadi lebih banyak”
Evaluasi  Pendidik memberikan tugas pada peserta 4 menit
didik untuk mengerjakan soal-soal dan
mempelajari materi yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya
Etika Penutup  Peserta didik berdoa dipimpin ketua kelas 1 menit
 Peserta didik memberi salam pada pendidik
 Perwakilan peserta didik menghapus papan
tulis
I. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

Aspek Penilaian Jenis Bentuk Instrumen Teknik


Penilaian Penilaian
Sikap Non-Tes Lembar Penilaian Sikap Observasi
Pengetahuan Tes Tes Uraian Quis

J. LAMPIRAN
1. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan
2. Penilaian Aspek Sikap
3. Penilaian Aspek Pengetahuan
4. Power Point Materi Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan

Bandung, …..Maret 2020

Mengetahui,

Kepala Sekolah SMA Negeri 10 Bandung Guru Mata Pelajaran Kimia,

H. ADE SURYAMAN, S.Pd,. M.M HJ. SITI KURNIASIH, S.Pd., M.M


Pembina Utama Muda
NIP.196306011987031010 NIP. 196602051989032013
LAMPIRAN 1

Lembar Kerja Peserta Didik

Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan

Nama :
Kelas :

Kompetensi Dasar:
3.15 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan kesetimbangan
kelarutan dan data hasil kali kelarutan (Ksp)
Indikator:
3.15.1 Menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan
3.15.2 Menghitung kelarutan suatu senyawa yang

Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan dan
menghitung kelarutan suatu senyawa yang dipengarihi oleh ion senama melalui
diskusi, Tanya jawab dan demonstrasi dengan model inquiri terbimbing untuk
mengembangkan sikap proaktif dalam pembelajaran.

A. Mengamati

Amati video mengenai penambahan larutan NaCl pada larutan AgCl jenuh!
B. Menanya
1. Tuliskan rumusan masalah yang berkaitan dengan wacana di atas!

Mengapa penambahan larutan NaCl pada larutan jenuh AgCl dapat menambah
padatan AgCl dalam larutan tersebut?

2. Tuliskan hipotesis (jawaban sementara) dari rumusan masalah yang telah kalian buat!

Terdapat pergeseran kesetimbangan yang menyebabkan konsentrasi Cl - meningkat


akibat penambahan larutan NaCl

C. Mengumpulkan Data
Menguji hipotesis melalui demonstrasi yang dilakukan oleh guru. Perhatikan tayangan
video!
Tulislah hasil video demonstrasi di bawah ini!

Tabung reaksi sebelum Tabung reaksi sesudah


Komponen yang terdapat Ion Ag+, ion Cl- dan Ion Ag+, ion Cl-, padatan
dalam tabung reaksi padatan AgCl AgCl, ion Na+ dan ion Cl-
Jumlah padatan AgCl Sedikit Banyak

D. Mengasosiasikan
Berdasarkan data tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
1. Tabung reaksi sebelum
a. Tuliskan persamaan reaksi disosiasi larutan AgCl!
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
b. Tentukan rumus Ksp AgCl dan hitunglah kelarutan AgCl di dalam air! (diketahui
Ksp AgCl = 10-10)
Ksp = [Ag+] x [Cl-]
= s x s
= s2
Kelarutan AgCl
Ksp = s2
10-10 = s2
s = √ 10−10
s = 10-5 M
Kelarutan AgCl di dalam air adalah 10-5 M
2. Tabung reaksi sesudah
a. Tuliskan persamaan reaksi disosiasi larutan AgCl!
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
b. Tuliskan persamaan disosiasi larutan NaCl 0,01 M!
NaCl(aq) → Na+(aq) + Cl-(aq)
c. Adakah ion yang sama yang dihasilkan dari reaksi AgCl dan NaCl?
Ada, ion Cl-
d. Amati tabung reaksi 2! Apa yang terjadi pada larutan AgCl ketika ditambahkan
larutan NaCl?
Padatan AgCl bertambah banyak
e. Bagaimana jumlah ion Cl- dalam larutan AgCl setelah ditambahkan larutan NaCl?
Konsentrasi Cl- semakin bertambah
f. Bagaimana pengaruh ion senama terhadap pergeseran kesetimbangan AgCl?
Ion Cl- jumlahnya meningkat menyebabkan kesetimbangan bergeser ke arah kiri
sehingga padatan AgCl yang mengendap betambah banyak
g. Hitunglah kelarutan AgCl dalam larutan NaCl!
NaCl(aq) → Na+(aq) + Cl-(aq)
0,1 0,1 0,1
AgCl(s) ⇌ Ag+(aq) + Cl-(aq)
s s 0,1

Ksp = [Ag+] x [Cl-]


10-10 = s x 10-1
10−10
s =
10−1
s = 10-9

Kelarutan AgCl di dalam air adalah 10-9 M


3. Bandingkan kelarutan dalam tabung reaksi 1 dan 2! Bagaimana pengaruh ion
senama terhadap kelarutan?
Pengaruh ion senama terhadap kelarutan menyebabkan kelarutan suatu zat menjadi
lebih kecil, dapat dilihat berdasarkan padatan AgCl yang bertambah banyak

E. Mengomunikasikan
Tuliskan kesimpulan dari pembelajaran yang dilakukan!

Adanya ion senama yang ditambahkan ke dalam suatu larutan,


menyebabkan kelarutan zat tersebut menjadi lebih kecil
LAMPIRAN 2
LEMBAR PENILAIAN ASPEK SIKAP

Mata Pelajaran : Kimia


Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Sub Materi Pokok : Pengaruh Ion Senama terhadap Kelarutan
Kelas/ Semester : XI (sebelas) / 2 (dua)
Tahun Ajaran : 2020/2021
Indikator : Menunjukkan sikap proaktif saat kegiatan pembelajaran berlangsung.

Aspek Sikap yang Dinilai


skor
Proaktif
Nama Peserta
No proaktif dalam menganalisis Proaktif saat diskusi menjawab
Didik
suatu masalah soal dalam LKPD
1 2 3 1 2 3
1.
2.
3.
dst.

RUBRIK PENILAIAN SIKAP PROAKTIF

Aspek yang dinilai Skor Rubrik


Jika mengajukan rumusan masalah dan hipotesis sementara dalam
3
Proaktif dalam menganalisis suatu fenomena tanpa diminta guru
Jika mengajukan rumusan masalah atau hipotesis sementara dalam
menganalisis suatu 2
menganalisis suatu fenomena tanpa diminta oleh guru
Sikap Proaktif masalah Jika mengajukan rumusan masalah atau hipotesis sementara dalam
1
menganalisis suatu fenomena saat diminta oleh guru
3 Jika bertanya dan menjawab pertanyaan
Proaktif saat menjawab
2 Jika bertanya atau menjawab pertanyaan tanpa diminta guru
soal dalam LKPD
1 Jika bertanya atau menjawab pertanyaan saat diminta guru

Petunjuk Penskoran :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap kolaboratif peserta didik. Berilah skor pada setiap kriteria sesuai sikap yang
ditampilkan oleh peserta didik tiap kelompoknya.
1. Skor maksimal = jumlah skor tertinggi setiap kriteria
Total skor yang diperoleh
2. Nilai sikap = ×4
Skor maksimal
Nilai sikap dikualisifikasikan menjadi predikat sebagai berrikut:
A (Sangat Baik) : apabila memperoleh skor akhir 3,34 – 4,00
B (Baik) : apabila memperoleh skor akhir 2,34 – 3,33
C (Cukup) : apabila memperoleh skor akhir 1,34 – 2,33
D (Kurang) : apabila memperoleh skor akhir ≤ 1,33
LAMPIRAN 3

NAMA :

KELAS :
LEMBAR PENUGASAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/Peminatan : XI / IPA
Materi Pokok : 3.15. Kesetimbangan Kelarutan
Sub Materi Pokok : Pengaruh Ion Senama Terhadap Kelarutan
Rentang waktu : 30 Maret 2020 s.d. 3 April 2020
Indikator Pencapaian Kompetensi :
3.15.8 Menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan suatu larutan
3.15.9 Menghitung kelarutan suatu senyawa yang dipengaruhi oleh ion senama
Petunjuk Umum :
1. Selesaikan soal-soal di bawah ini dengan sebaik-baiknya sesuai dengan petunjuk.
2. Kumpulkan hasil penyelesaian soal dalam format word (.DOC) atau PDF dengan cara
mengupload pada aplikasi Google Classroom.
3. Upload hasil pengerjaan tugas pada rentang waktu sesuai dengan yang telah ditetapkan
oleh guru.
4. Kirim pesan kepada guru sesuai mata pelajaran bahwa kamu telah mengirim tugas sesuai
petunjuk.
Uraian Tugas :
Berdasarkan Bahan Ajar tentang Pengaruh ion senama terhadap Kelarutan, jawablah
pertanyaan di bawah ini :
1. Jelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan ! (skor 2)

Jawaban :
Pengaruh ion senama terhadap kelarutan yaitu adanya penambahan ion senama ke dalam
larutan garam yang sukar larut mengakibatkan kelarutan garam akan berkurang sehingga
menyebabkan larutan makin sukar larut, dengan kata lain zat tersebut akan semakin banyak
yang mengendap. Hal ini sesuai dengan konsep kesetimbangan bahwa jika konsentrasi zat
ditingkatkan maka kesetimbangan akan bergeser dari zat yang ditambahi konsentrasinya

2. Tentukan kelarutan kalsium oksalat dalam larutan kalsium klorida 0,25 M , jika Ksp
CaC2O4 = 2,3 x 10-9 (skor 8)
Jawaban :
 CaC2O4 (s) ⇌ Ca2+ (aq) + C2O42- (aq)
s s s
 CaCl2 (aq) → Ca2+ (aq) + 2Cl- (aq)
0,25 M 0,25 M 0,5 M
 CaC2O4 (s) ⇌ Ca2+ (aq) + C2O42- (aq)
s 0,25M s

 Ksp CaC2O4= [Ca2+] [C2O42- ]


 2,3 x 10-9 = 0,25 s
 S = 9,2 x 10-9

3. Hitunglah Kelarutan Ag2SO4 (Ksp = 1,5 x 10-5) dalam :


a. Air (skor 8)
b. Larutan Na2SO4 0,5 M (skor 8)
c. Larutan AgNO3 0,3 M (skor 8)
Jawaban :
a. Ag2SO4 (s) ⇌ 2Ag+ (aq) + SO42- (aq)
s 2s s

 Ksp Ag2SO4= [Ag+ ]2 [SO42-]


 Ksp Ag2SO4= (2s)2 (s)
 Ksp Ag2SO4= 4s3
 1,5 x 10-5= 4s3
 S = 1,55 x 10-2
b. Ag2SO4 (s) ⇌ 2Ag+ (aq) + SO42- (aq)
s 2s s

 Na2SO4 (aq) → 2Na+ (aq) + SO42- (aq)

0,5 M 1M 0,5M

 Ksp Ag2SO4= [Ag+ ]2 [SO42-]


 Ksp Ag2SO4= (2s)2 0,5M
 1,5 x 10-5= 4s2 0,5M
 3 x 10-5 = 4s2
 S = 2,738 x 10-3
c. Ag2SO4 (s) ⇌ 2Ag+ (aq) + SO42- (aq)
s 2s s

 AgNO3 (aq) → Ag+ (aq) + NO3- (aq)

0,5 M 0,5M 0,5M

 Ksp Ag2SO4= [Ag+ ]2 [SO42-]


 Ksp Ag2SO4= (2 x 0,3)2 s
 1,5 x 10-5= 0,36s
 S = 4,167 x 10-5

4. Diketahui Ksp Fe(OH)2 = 8 x 10-16 , tentukan kelarutan Fe(OH)2 dalam air dan dalam
larutan NaOH 0,02 M
Jawaban :
Dalam air : (skor 8)
Fe(OH)2 (s) ⇌ Fe2+ (aq) + 2OH- (aq)
s s 2s

 Ksp Fe(OH)2 = [Fe2+] [OH-]2


 Ksp Fe(OH)2 = (s) (2s)2
 Ksp Fe(OH)2 = 4s3
 8 x 10-16 = 4s3
 S = 5,848 x 10-6

Dalam NaOH 0,02 M (skor 8)


Fe(OH)2 (s) ⇌ Fe2+ (aq) + 2OH- (aq)
s s 2s

 NaOH (aq) → Na+ (aq) + OH- (aq)

0,02 M 0,02M 0,02M

 Ksp Fe(OH)2 = [Fe2+] [OH-]2


 Ksp Fe(OH)2 = (s) (2 x 0,02)2
 Ksp Fe(OH)2 = 1,6 x 10-3 s
 8 x 10-16 = 1,6 x 10-3 s
 S = 5 x 10-13
TOTAL SKOR : 50

Nilai : (Jumlah skor benar / total skor ) x 100


LAMPIRAN 4

Anda mungkin juga menyukai