NAMA : TAMIA ANGGRAINI BR BARUS

NIM : 4171141046
KELAS : BIOLOGI DIK F 2017
TUGAS RUTIN PERKEMBANGAN HEWAN

1. Bagaimana proses gastrulasi sea urchin (Bulu babi) ?

• Proses gastrulasi pada sea urchin (bulu babi)

(A) Tahap penetasan blastula. Embrio terdiri dari epitel satu warna dan berbentuk
bulat.
(B) Tahap blastula mesenkim awal. Lempeng vegetal menebal. Sejumlah kecil sel
mesenkim primer (PMC) muncul di blastocoel.
(C) Tahap blastula mesenkim tengah. Invasi PMC memuncak.
(D) Stadium blastula mesenkim lanjut. Sebagian besar PMC telah memasuki
blastocoel. Lempeng vegetasi menjadi agak lebih tipis pada tahap ini daripada
tahap sebelumnya.
(E) Awal invaginasi utama. Lempeng vegetasi membungkuk ke dalam.
(F) Tahap gastrula dini. Invaginasi primer selesai, dan rintisan seperti bentuk
rudiment usus. Sel mesenkim sekunder (SMC) muncul di ujung dasar usus.
(G) Tahap gastrula pertengahan hingga akhir. Dasar usus diregangkan sepanjang
sumbu vegetasi hewan dengan kontraksi SMC filopodia.
(H) Tahap gastrula takhir. Sel-sel archenteron disusun ulang, dan bentuk
archenteron yang ramping.
(I) Tahap prisma yang sangat awal. Lapisan ektodermal mulai mengembang, dan
sel-sel di dekat blastopore ditarik ke pangkal archenteron.
(J) Tahap prisma awal. Rekrutmen sel archenteron berlanjut saat lapisan
ektodermal mengembang.
(K) Tahap pertengahan prisma. Sebuah penyempitan muncul di antara
kerongkongan dan perut.
(L) Tahap prisma akhir. Perekrutan sel endodermal yang terlambat selesai. Sel-sel
yang telah invaginasi pada akhir invaginasi sekunder menempati esofagus dan
setengah anterior lambung. PMC dan SMC masing-masing berwarna hijau dan
merah muda. Garis pendek di (H – L) menunjukkan batas sel yang telah
invaginasi pada akhir invaginasi sekunder. Tampak depan embrio
Hemicentrotus pulcherrimus pada masing-masing tahap dikonversi menjadi
gambar garis. Perhatikan perubahan ukuran embrio, yang menjadi mencolok
terutama dari tahap akhir gastrula dan seterusnya.