Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN MANAJEMEN PERAN:

KEPALA TIM (KATIM) DI RUANG MELATI RSUD BANYUMAS

Disusun Oleh:
Ari Astuti 1911040036

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2019/2020
LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN MANAJEMEN PERAN:
KEPALA TIM (KATIM)

A. Pengertian

Ketua tim adalah seorang perawat yang bertugas yang mengepalai

sekelompok tenaga keperawatan dalam melaksanakan asuhan keperawatan di

ruang rawat dan bertanggung jawab langsung langsung kepada karu.

B. Tugas Pokok dan Tangung Jawab

Tanggung Jawab Ketua Tim :

1. Mengkaji klien dan menerapkan tindaka keperawatan yang tepat.pengkajian

merupakan proses yang berlanjut dan berkesinangan, dapat melakukan serah

terima tugas.

2. Mengkoordinasikan rencana perawatan yan tepat waktu membimbing

anggota tim untuk mencatat tindakan keperawatan yang telah di lakukan.

3. Meyakinkan semua evaluasi – evaluasi berupa respon klien terhadap

tindakan keperawatan.

4. Menilai kemajuan semua klien dari hasil pengamatan langsung / laporan

anggota tim.

C. Kompetensi Ketua Tim

1. Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan semua kegiatan tim.

2. Menjada kesultan dalam asuhan keperawatan.

3. Melakukan pengkajian dan menentukan kebutuhan pasien.

4. Menyusun rencana keperawatan untuk semua pasien.

5. Merevisi dan menyesuaikan rencana keperawatan sesuai kebutuhan pasien.

6. Melaksanakan observasi baik terhadap perkembangan pasien maupun kerja

dari anggota tim.


7. Menjadi guru atau pengajar.

8. Melaksanakan evaluasi secara baik dan objektif

D. Uraian Tugas (POAC)

1. Pengkajian : mengumpukan data kesehatan klien.

2. Fungsi perencanaan dan ketenagaan:

a. Bersama Karu melaksanakan serah terima tugas.

b. Bersama karu melaksanakan pembagian tugas.

c. Menyusun rencana asuhan keperawatan.

d. Menyiapkan keperluan untuk melaksanakan asuhan keperawatan.

e. Melakukan ronde keperawatan bersama kepala ruangan.

f. Mengorientasikan klien baru pada lingkungan.

g. Melakukan pelaporan dan pendokumantasian

3. Implementasi

Fungsi pengorganisasian :

a. Menjelaskan tujuan pengorganisasian tim keperawatan.

b. Membagi pekerjaan sesuai tingkat ketergantungan pasien.

c. Membuat rincian tugas anggota tim dalam keperawatan.

d. Mampu mengkoordinir pekerjaan yang harus dilakukan bersama tim

kesehatan lain.

e. Mengatur waktu istirahat anggota tim.

f. Mendelegasikan proses asuhan keperawatan pada anggota tim.

g. Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

Fungsi pengarahan :

a. Memberikan pengarahan kepada anggota tim.

b. Memberikan bimbingan pada anggota tim.


c. Memberikan infromasi yang berhubungan dengan askep.

d. Mengawasi proses pemberian askep.

e. Melibat anggota tim sampai awal dan akhir kegiatan.

f. Memberikan pujian/motivasi kepada anggota tim.

g. Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

4. Evaluasi :

Fungsi pengendalian :

a. Mengevaluasi asuhan keperawatan.

b. Memberikan umpan balik pada pelaksana.

c. Memperhatikan aspek legal dan etik.

d. Melakukan pelaporan dan pendokumantasian.


LAPORAN KASUS KEPERAWATAN MANAJEMEN PERAN: KEPALA TIM
(KATIM)
Rabu, 22 april 2020

Nama : ARI ASTUTI

1. Kamar D Bed 2
a. Nama Pasien : Tn. B
b. Diagnosa Medis : DM TIPE II dan gangrene
c. Diagnosa Keperawatan
Nyeri berhubungan dengan agen cidera biologis
d. Masalah Keperawatan
Nyeri
e. Rencana Tindakan Keperawatan
Dx Tujuan dan NOC NIC Paraf
Nyeri Setelah dilakukan tindakan 1. Menerima operan jaga Ari
berhubung keperawatan diharapkan nyeri 2. Mengobservasi
an dengan pasien berkurang dan hilang, keadaan umum pasien
agen cidera skala nyeri 2, pasien tampak 3. Mengkaji tingkat
biologis lebih rileks nyeri, daerah,waktu
DS : Kontrol nyeri(605) berapa lama, seberapa
- pasien Indikator A T sering
mengataka 1. Mengenali 4 1 4. Mengatur posisi
n nyeri kapan nyeri pasien senyaman
pada luka terjadi mungkin
Skala nyeri 2. Menggamb 3 1 5. Mengajarkan teknik
5 arkan relaksasi
- hilang faktor 6. Kaji turgor, integritas,
timbul penyebab warna kulit, dan
DO : Keterangan: tanda-tanda dekubitus
- pasien 1. Tidak pernah pasien
tampak menunjukkan Kolaborasi dengan dokter
meringis 2. Jarang menunjukkan pemberian dalam
- RR : 22 3. Kadang-kadang pemberian obat anrasid
x/menit menunjukkan tablet
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten
menunjukkan

Anda mungkin juga menyukai