Anda di halaman 1dari 2

NAMA : NI LUH NOVITASARI CATALINA PRISCILLA MURTI

NIM : 1717051204
ABSEN : 15
JURUSAN : AKUNTANSI PROGRAM S1
SEMESTER/KELAS : 1C

PENGANTAR BISNIS

STUDI KELAYAKAN BISNIS

Pengertian Studi Kelayakan Bisnis


Studi kelayakan bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam,
meneliti secara sungguh-sungguh, data dan informasi dari hasil penelitian yang dilakukan
terhadap usaha yang dijalankan, diukur, dihitung dan dianalisis menggunakan ukuran tertentu
sehingga memperoleh hasil maksimal dari penelitian tersebut.

Manfaat Bisnis
Keuntungan / manfaat dengan adanya kegiatan bisnis, baik bagi perusahaan,pemerintah
maupun masyarakat yaitu :
1. Memperoleh keuntungan 4. Tersedianya sarana prasarana
2. Membuka peluang pekerjaan 5. Membuka isolasi wilayah.
3. Manfaat ekonomi

Tujuan Study Kelayakan Bisnis


Ada lima tujuan mengapa sebelum suatu uasaha atau proyek yang dijalankan perlu
melakukan studi kelayakan, yaitu :
1. Menghindari risiko kerugian
2. Memudahkan perencanaan
3. Memudahkan pelaksanna pekerjaan
4. Memudahkan pengawasan
5. Memudahkan pengendalian.

Pentingnya Studi Kelayakan Bisnis


Hasil studi kelayak usaha pada prinsipnya bisa digunakan antara lain untuk :
1. Merintis uasaha baru
2. Mengembangkan uasaha yang suda ada
3. Memilih jenis usaha atau investasi/proyek yang paling menguntungkan
Pihak yang memerlukan dan berkepentingan dengan studi kelayak uasaha diantaranya
adalah Pihak Wirausaha (Pemilik Perusahaan), Investor dan Penyandang Dana,
Masyarakat dan Pemerintah, Manajemen.
Proses dan Tahap Studi Kelayakan Bisnis
Tahapan-tahapan dalam studi kelayakan yang umum dilakukan adalah :
Pengumpulan data dan informasi, melakukan pengolahan data, analisis data, mengmabil
keputusann, memberikan rekomendasi.

Analisis Kelayakan Usaha


1. Aspek Pemasaran
Ada beberapa komponen yang harus dicermati yaitu : Kebutruhan dan keinginan
konsumen, segmentasi pasar, target, nilai tambah, masa hidup produk, struktur pasar,
persaingan dan strategi pesaing, ukuran pasar, pertumbuhan pasar, laba kotor, pangsa
pasar.
2. Aspek Produksi
Ada beberapa unsure yang harus dianalisis yaitu : lokasi operasi, volume operasi, mesin
dan peralatan, bahan baku dean bahan penolong, tenaga kerja.
3. Aspek Manajemen
Ada beberapa unsure yang harus dianalisis yaitu : kepemilikan, organisasi, tim
manajemen, karyawan.
4. Analisis Aspek Keungan
Komponen-komponennya yaitu : kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca,
proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas.

Evaluasi dan Persiapan Bisnis Baru


Suatu rencana usaha yang baik biasanya brisi komponen-komponen yaitu : ringkasan
pelaksanaan usaha, deskripsi uasaha, produk dan pelayanan yang kana disajikan, analisis
industry, analisis pasar, strategi pemasaran, pengelolaan, operasi uasaha, proyeksi keuangan.

Sumber Data dan Informasi


Sumber data dan informasi yang dapat dipercaya bersumber dari publikasi ekonomi dan
bisnis, publikasi dari bank Indonesia,perbanas atau lembaga keuangan lain, BKBM, Bapepam,
BPS, asosiasi industry dan dagang, lembaga-lembaga penelitian, departemen teknis, universitas
atau perguruan tinggi.

Inspirasi Pembisnis Sukses


1. Piet Mryann allcia, Ratu Tas dari Tajur
2. Zakiah Ambadar Bos Le Monde
3. Dedi Hidayat dan Diah Susilo Pebisnis Kue Kering J&C Cookies
4. Tidak Selalu Laku
5. Prinsip Berbisnis : Bangunlah Kekuatan “Bisa!”

Anda mungkin juga menyukai