Anda di halaman 1dari 3

UKL/UPL Kegiatan Pembangunan Asphalt Mixing Plant (AMP) Bab VI

Di Sango, Kec. Kota Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara


Oleh PT. Addis Perkasa Pratama
PELAPORAN

BAB VI
PELAPORAN

6.1. Proses Pelaporan

Yang dimaksud dengan pelaporan di dalam hal ini adalah


bagaimana proses prosedur serta mekanisme pelaksanaan kegiatan UKL
dan UPL. Pemrakarsa Kegiatan (PT. ADDIS PRATAMA PERKASA)
dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan setelah menyusun dokumen UKL
dan UPL serta memperoleh pengesahan dari instansi yang berwenang,
bertanggung jawab melaksanakan seluruh pengelolaan dan pemantauan
aspek lingkungan yang terdapat di dalam dokumen UKL dan UPL. Hal ini
mulai dilaksanakan sejak kegiatan pada tahap Pra Konstruksi, Konstruksi
dan Operasi.

Proses pelaporan pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan


Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) merupakan alur
yang harus dipatuhi oleh Pemrakarsa Kegiatan (PT. ADDIS PRATAMA
PERKASA) dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan. Alur proses pelaporan
tersebut adalah sebagai berikut.
Bagian/ Divisi
Lingkungan
Pemrakarsa dan/atau
Pelaksana Proyek

Penyusunan
Laporan Pelaksanaan
UKL dan UPL

Disetujui dan
ditandatangani
Pemrakarsa dan/atau
Pelaksana Proyek

Ditujukan
Kepada

Walikota Ternate
Cq. Kantor Badan
Kepala BPLH Tembusan Pengelolaan SKPD Terkait di
Tembusan
Provinsi MALUKU UTARA Lingkungan Hidup Kota Ternate
(BPLH)
Kota Ternate

Gambar 5.1. Skema Alur Proses Pelaporan Pelaksanaan UKL Dan UPL

Global Empiris # VI -1
UKL/UPL Kegiatan Pembangunan Asphalt Mixing Plant (AMP) Bab VI
Di Sango, Kec. Kota Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara
Oleh PT. Addis Perkasa Pratama
PELAPORAN

Sementara mekanisme pelaporan UKL dan UPL adalah terkait


dengan tanggung jawab pelaksanaan dan pendanaan. Seluruh kegiatan
yang berkaitan dengan pelaksanaan UKL dan UPL adalah menjadi
tanggung jawab pihak Pemrakarsa Kegiatan (PT. ADDIS PRATAMA
PERKASA) dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan selaku pengelola
Asphalt Mixing Plant (AMP). Adapun pelaksanaannya dapat bekerjasama
dengan pihak-pihak terkait, misalnya dalam Upaya Pengelolaan
Lingkungan Hidup pihak Pemrakarsa Kegiatan (PT. ADDIS PRATAMA
PERKASA) dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan selaku pengelola “AMP”
dapat melaksanakan dengan pengelola lingkungan hidup berupa
seksi/divisi/bagian lingkungan hidup yang posisinya sejajar dengan
bagian-bagian lainnya dalam struktur organisasi Pemrakarsa Kegiatan
(PT. ADDIS PRATAMA PERKASA) dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan,
dan bertanggungjawab langsung dengan Kepala Dinas. Namun untuk
menjaga obyektifitas hasil pemantauan lingkungan maka pelaksanaan
kegiatan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup dapat bekerjasama
dengan Konsultan Lingkungan Hidup.

6.2. Materi Pelaporan


Dalam menyusun pelaporan pelaksanaan UKL dan UPL “Asphalt
Mixing Plant (AMP)” di Kel. Sango, Kecamatan Kota Ternate Utara, Kota
Ternate, terdiri atas :
1. Surat Pengantar yang ditandatangani Penanggung Jawab UKL dan
UPL.
2. Layout yang menunjukkan lokasi pemantauan lingkungan dari
kegiatan yang dilakukan.
3. Materi Laporan yang diajukan terdiri dari Pendahuluan, Rencana
Usaha/Kegiatan, Dampak Lingkungan Yang Mungkin Terjadi, Hasil
Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Hasil Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup.
4. Lampiran-lampiran yang meliputi data hasil analisis laboratorium dari
sampel yang di ambil di lapangan (sesuai dengan rekomendasi di
dalam dokumen UKL dan UPL).

6.3. Jangka Waktu Pelaporan


Sesuai dengan kesepakatan yang menghasilkan rekomendasi
bersama antara pihak pemrakarsa yaitu Pemrakarsa Kegiatan (PT.
ADDIS PRATAMA PERKASA) dan/atau Pelaksana Proyek/Kegiatan

Global Empiris # VI -2
UKL/UPL Kegiatan Pembangunan Asphalt Mixing Plant (AMP) Bab VI
Di Sango, Kec. Kota Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara
Oleh PT. Addis Perkasa Pratama
PELAPORAN

dengan Tim Penyusun (Konsultan) pelaporan dari pelaksanaan Upaya


Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup (UPL) akan dilaksanakan setiap 1 (satu) Tahun sekali.

Global Empiris # VI -3

Anda mungkin juga menyukai