COVER
Disusun Oleh:
Ardhan Arana
111.170.088
PLUG 5
YOGYAKARTA
2020
Laboratorium Geologi Minyak dan Gas Bumi 2020
BAB I
PENDAHULUAN
Evaluasi secara kuantitatif membutuhkan beberapa data log, yang utamanya berupa
Log Gamma Ray, Log Resistivitas, Log Densitas, Log Neutron, dan Log Sonik. Pada
mulanya, analisa secara kuantitatif dilakukan dengan menghitung volume serpih (shale),
yang merupakan jumlah kandungan serpih pada batuan reservoar. Karena serpih memiliki
porositas non-efektif, maka akan mempengaruhi hasil pengukuran log Porositas/Neutron,
dan menyebabkan nilai porositasnya menjadi lebih tinggi. Oleh karenanya, perhitungan
volume serpih dilakukan sebagai koreksi pada porositas total sehingga dapat diperoleh
porositas efektif batuan reservoar.
BAB II
METODOLOGI
27. Menentukan nilai Rti dengan menggunakan metode pickettplot dengan porositas
efektif.
28. Menghitung nilai Rwi
29. Menghitung nilai Sw (saturasi air), Sxo (saturasi zona air invasi), Sh (saturasi
hidrokarbon), Shr (saturasi hidrokarbon residu), dan IMH (index movement
hydrocarbon).
BAB III
PEMBAHASAN
∅e = (∅ Nc)2 + (∅ Dc)2
2
Berdasarkan hasil perhitungan log secara kuantitatif, midpoint 434m, 435m,
dan 436m memiliki porositas sebesar 0,262, 0,283 , 0,242.
III.3.3.Saturasi Hidrokarbon
Saturasi Hidrokarbon yaitu perbandingan antara volume hidrokarbon terhadap
volume rongga tempat hidrokarbon tersebut tersimpan. Saturasi Hidrokarbon dapat
dihitung dengan menggunakan rumus :
Sh = 1 - Sw
BAB IV
KESIMPULAN
III.1 Kesimpulan
Pada sumur GMB-RM, terdapat 2 jenis litologi yaitu batupasir dan shale, kemudian
reservoar pada sumur ini mengandung air, minyak, dan gas bumi.
a. Pada soal A, tersusun oleh litologi batubasir
yang berperan sebagai batuan reservoar dan mengandung fluida berupa gas.
b. Nilai porositas efektif rata-rata pada interval kedalaman ini adalah 0,262.
c. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan nilai rata-rata saturasi air dan hidrokarbon
yaitu 0,257 dan 0,742.
d. Berdasarkan perhitungan IMH, didapatkan nilai rata-rata IMH adalah 1,729 sehinga
dapat disimpulkan hidrokarbon pada interval kedalaman tersebut tidak dapat bergerak.
Sukandarrumidi. 2017. Geologi Minyak dan Gas Bumi untuk Geologist Pemula. Yogyakarta:
Gadjah Mada University Press.
Tim Dosen. 2019. Buku Panduan Praktikum Geologi Minyak dan Gas Bumi. Yogyakarta: UPNVY.