Bilangan Kompleks
Bilangan Imajiner adalah bilangan yang bersifat imajinasi alias tidaknya atau hanya
khayalan saja. Bilangan imajiner ini jelas bukan merupakan Bilangan Rasional dan Bilangan
Irasional. Bilangan Imajiner bisanya dilambangkan dengan i. Contoh yang termasuk bilangan
imajiner ialah I2 = 2.
Bilangan Rill
Bilangan Rill adalah bilangan yang nyata yang kita pelajari dalam garis bilangan seperti
bilangan(-1,0,1,2,.. .). Bilangan ini yang sering kita pakai dalam mendeskripsikan kuantitas
dari
suatu benda. Bilangan nyata juga merupakan Bilangan Rasional dan Bilangan Irasional.
Bilangan Rasional
Bilangan Rasional adalah bilangan yang dapat disusun menjadi pecahan dengan
penyebutnya ridak sama dengan 0. Dan juga penyebut dan pembilangnya harus interger.
Bilangan Irasional
Bilangan Irasional adalah bilangan yang tidak dapat dibentuk menjadi pecahan. Bilangan
Irasional ini memiliki desimal yang tak terhingga sehingga tidak bisa diubah menjadi pecahan.
Bilangan Irasional ini pun jelas merupaka kebalikan dari Bilangan Rasional.
Bilangan Pecahan
Bilangan Pecahan adalah bilangan yang memiliki nilai jumlah lebih atau kurang dari utuh
atau juga bisa disebut bilangan yang memiliki nilai desimal lebih dari 0.
Bentuk pecahan adalah a/b , dimana a adalah sebagai pembilang dan b adalah sebgai penyebut.
1. Pecahan Biasa
Pecahan Biasa adalah bilangan pecahan yang hanya terdiri dari pembilang dan penyebut saja.
2. Pecahan Campuran
Pecahan Campuran adalah Bilanga Pecahan yang terdiri atas bilangan utuh, pembilang, dan
penyebut.
3. Pecahan Desimal
merupakan bilangan yang di dapat dari hasil pembagian suatu bilangan dengan 10, 100, 1000,
dan seterusnya.
4. Pecahan Persen
Pecahan Persen biasa disebut dengan pecahan perseratus adalah merupakan hasil pembagian
suatu bilangan dengan 100. Lambang persen %
5. Pecahan Permil
Pecahan Permil atau biasa dengan disebut dengan pecahan perseribu merupakan suatu bilangan
yang dibagi dengan 1000, biasanya dilambangkan dengan 0/00
Bilangan Bulat
Bilangan Bulat adalah bilangan bukan pecahan dan tidak memilik nilai desimal lebih dari
0.
Bilangan Bulat Positif adalah bilangan bulat yang berawal dari 1 sampai seterusnya (1,2,3,4.. . .)
Bilangan Bulat Negatif adalah bilangan bulat yang berawal dari -1 sampai dengan bilangan
paling terkecil atau dalam garis bilangan dari mulai -1 sampai bilangan yang paling kiri (-5,-4,-
3,.....)
Bilangan Prima
Bilangan Prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor saja, yaitu bilangan 1
dan bilangan itu sendiri. Contoh bilangan 13, 13 memilik dua faktor atau hanya bisa dibagi
dengan 1 dan 13. Semua bilangan prima adalah bilangan ganjil kecuali bilangan 2.
Bilangan Satu
Bilangan Satu adalah bilangan yang memiliki anggota hanya angka 1 saja.
Bilangan Cacah
Bilangan cacah adalah satuan dalam sistem matematis yang abstrak dan dapat diunitkan,
ditambah atau dikalikan. “Himpunan bilangan cacah” adalah himpunan yang semua unsur-
unsurnya bilangan cacah {0, 1, 2, 3, 4, 5, ….}. Atau bilangan cacah merupakan himpunan
bilangan yang terdiri atas semua bilangan asli dan bilangan nol.
Bilangan Asli
Bilangan Asli adalah bilangan bulat yang berawal dari angka 1. Bilangan ini yang
sangat sering dipakai dalam matematika. Dalam pelajaran himpunan, bilangan asli
biasanya dilambangkan dengan A. Contoh himpunan bilangan asli A:{1,2,3,4. }
Bilangan Komposit
Bilangan Komposit adalah bilangan asli yang lebih besar dari 1 dan bukan
merupakan bilangan prima. Bilangan komposit ini adalah merupakan hasil dari perkalian
dua bilangan prima atau lebih. Contoh bilangan komposit : {4,6,8,10,12,. }, atau bisa
juga disebut dengan bilangan
yang memiliki faktor lebih dari dua.