2016011022 /12016000139
Seksi D
1. Mengapa Sebuah negara demokrasi harus sekaligus merupakan sebuah negara hukum? Apa
fungsi hukum dalam sebuah negara demokrasi?
Sebuah negara demokrasi harus sekaligus merupakan sebuah negara hukum karena sebuah
negara demokrasi mempunyai asas Kedaulatan rakyatdan demokrasi menjadi tumpuan
Negara hukum dimana tiap negara hukum mempunyai landasan tertib hukum dalam
bertindak. Setiap Negara harus ada keyakinan bahwa kekuasaan Negara harus dijalankan
dengan hukum yang adil dan benar bagi negaranya.
Fungsi Hukum dalam sebuah negara demokrasi adalah hukum dapat berfungsi sebagai alat
penegakkan demokrasi dan keadilan. Sebab sistem politik yang dipakai suatu negara
menentukan produk hukum. Hukum juga mempunyai fungsi dalam pembangunan ekonomi
dan modernisasi maupun kegiatan ekonomi ada hukumnya. Peranan hukum untuk
melindungi, mengatur dan merencanakan kehidupan ekonomi sehingga dinamika kegiatan
ekonomi itu dapat diarahkan kepada kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat
dan Hukum bukan hanya bisa membatasi dan menekan saja, akan tetapi juga memberi
kesempatan bahkan mendorong para warga untuk menemukan berbagai penemuan yang
dapat menggerakkan kegiatan ekonomi negara.
2. Mengapa dalam sebuah negara demokrasi , kedaulatan negara ada ditangan rakyat? Apakah
itu berarti bahwa tidak perlu lagi ada ‘kekeuasaan’lain diatasnya?
Karena pemerintah Indonesia berupa Demokrasi dan arti dari Demokrasi yaitu kekuasaan
tertinggi di tangan rakyat, dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Contoh : dalam pemilihan
Presiden dan Wakil presiden masyarakat mempunya kekuasa atas hak mereka memilih
masing – masing. Bukan berarti tidak perlu ada kekuasaan lain diatasnya, Masyarakat perlu
diurus juga dengan adanya campur tangan pemerintah yang membantu dan mengatur mereka
dalam segi ekonomi maupun hukum yang ada agar masyarakat dalam sebuah negara dapat
teratur dengan baik dan tidak melanggar hukum negara.
3. Robert A. Dahl mengemukakan lima nilai utama dari demokrasi sebagai system
pemerintahan. Jelaskan!
(1) Persamaan hak pilih dalam menentukan keputusan kolektif yang mengikat
(2) Partisipasi efektif, yaitu kesempatan yang sama bagi semua warga negara dalam proses
pembuatan keputusan secara kolektif
(3) Pembeberan kebenaran, yaitu adanya peluang yang sama
Bagi setiap orang untuk memberikan penilaian terhadap jalannya proses politik dan pemerintahan
secara logis
(4) Pengawasan agenda, yaitu adanya kekuasaan Eksklusif bagi masy arakat untuk menentukan
agenda mana yang harus dan tidak harus . Diputuskan melalui proses pemerintahan, termasuk
mendelegasikan kekuasaan itu pada orang lain atau lembaga yang mewakili masyarakat
(5) Pencakupan orang dewasa, yaitu terliputnya masyarakat mencakup semua orang dewasa
dalam kaitannya dengan hukum. Dalam definisinya ini dahl tampak mementingkan keterlibatan
masyarakat dalam proses formulasi kebijakan, adanya pengawasan terhadap kekuasaan dan
dijaminnya persamaan perlakukan negara terhadap semua warga negara sebagai unsur-unsur
pokok demokrasi.
Penegakan Hukum pada runtuhnya Orde baru menyebabkan ketidak adila pasa masa itu. Seperti
kasus kasus korupsi yang dilakuan oleh pemimpin negara dimana menyebabkan penyelesaian
hukum tidak berjalan dengan baik dan adil.
Mulainya Era reformasi dengan adanya otonomi daerah adalah adanya Undang Undang Otonomi
daerah diganti dan menciptakan peraturan yang lebih sesuai dengan masyrakat nya agar adil dan
tidak terjadi permbedaan keberagaman. Dengan diberlakukan adanya hukum ynag benar dalam
otonomi daerah menjadi baik dengan aturan aturan atas hukum yang ada.