BAB I
PENDAHULUAN
1. Instruktur
yaitu dosen pembimbing yang bertugas memberikan instruksi
dengan benar, tepat dan aman untuk tiap-tiap bagian yang akan
dikerjakan pada setiap bengkel yang akan dilaksanakan, selain
itu juga bertugas menyelidiki sebab-sebab kerusakan pada alat
atau mesin kecelakaan kerja dan mencatat serta memberi
penilaian pada mahasiswa dan hasil kerjanya.
2. Storeman
Yaitu orang yang bertanggung jawab penuh terhadap alat-alat
yang dipinjamkan (dibonkan). Kepada praktikan dan mencatat
segala kerusakan pada alat-alat yang dibon serta melaporkan
hal itu pada instruktur. Hadi, tugas storeman adalah vital dalam
membantu pelaksanaan kerja.
3
3. Pekerja (Praktikan)
yaitu mahasiswa yang melaksanakan praktek atau kerja
bengkel, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk harus
dapat bekerja sesuai dengan ketentuan yang ada dan
menjaga semua peralatan, mesin-mesin dan segala
kemungkinan yang menyebabkan kerusakan.
plat yang mempunyai ketebalan tidak lebih dari 2 milimeter, bila alat
itu digunakan untuk memotong plat yang ketebalannya dari 2
milimeter maka tindakan ini dapat merusak peralatan yang digunakan.
d. Meletakan peralatan pada tempat yang tidak tepat, misalnya
meletakan peralatan ditepi meja, yang dapat mengakibatkan benda
jatuh atau rusak.
1.3.1 Ragum
Ragum adalah alat yang digunakan untuk menjepit benda kerja
agar tidak bergerak atau lebih mudah dalam melaksanakan kerja dalam
setiap benda kerja. Ragum terbuat dari besi tuang, diikat dan dibuat pada
bangku kerja. Rahang bergerigi dibuat dari baja yang dikeraskan, dengan
gerigi itu pengikat benda kerja menjadi lebih erat. Alat yang digunakan
untuk mengikat benda kerja yang akan dikikir, digeregaji, ditap, dipahat,
dan sebagainya. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemakaian ragum
tersebut adalah :
a. Sebelum bekerja sebaiknya diperiksa dahulu apakah ragum tersebut
layak digunakan. Jika ada kerusakan segera melapor pada instruktur.
b. Setelah memakai ragum, kamudian dibersihkan agar padasaatnya nanti
job-job berikut dapat dipergunakan lagi.
c. Kemudian kamu oleskan minyak oli keragum setelah itu mulut ragum
diberi jarak antara satu dengan yang lainnya kira-kira 10-15 mm.
d. Pada saat memutar, handle ragum jangan dipukul tetapi diputar melalui
ulirnya.
e. Jagalah ragum jangan tergores oleh alat pemotong atau kikir.
Macam-Macam Ragum
a. Ragum Ekor
Dipergunakan untuk menjepit logam tempat untuk pekerjaan berat dan
sebagainya, cocok digunakann untuk menjepit benda kerja tipis atau
kasar.
7
b. Ragum Tepi
Dipergunakan untuk menjepit benda kerja tipis yang harus dikikir
miring, ragum sendiri dijepit, pada ragum sejajar.
c. Ragum Mesin, Ragum Tangan, Sepit Jajar
Ragum mesin digunakan untuk menjepit benda kerja yang ingin di bor.
Ragum tangan dipergunakan untuk menjepit benda ringan, misalnya
untuk mematri. Sepit jajar digunakan untuk menjepit ringan benda
kerja.
Untuk menjaga kebersihan rugum, ragum dilengkapi dengan kain
penutup ragum, dalam menggunakan alat ini, digunakan juga alat
bantu lainnya, seperti sepasang magnetik sebagai alas penjepit benda
kerja. Gunakan agar benda kerja yang dikerjakan tidak mengalami
kerusakan.
Selain itu, pemukulan pada baja juga digunakan untuk meratakan dan
membengkokkan plat.
1.3.12 Kuas
Alat yang digunakan untuk membersihkan dan melumasi ragum
agar tidak berkarat. Alat ini juga digunakan untuk melumasi benda kerja
yang akar dibor agar lancar dan tidak panas.
13
1.3.17 Radius
Radius adalah alat yang digunakan untuk mengukur besar dan
ketepatan lingkaran pada benda kerja yang berbentuk setengah lingkaran,
baik cekung maupun cembung.
Meja Kerja 5
Mesin
Bor 3
Tool Meja Kerja 6
Krip 1
Tool
Krip 2
Meja Kerja 7
Tool
Krip 3
Tool
Krip 4
Tool
Krip 5 Papan Tulis
BAB II
LATIHAN TEKNOLOGI MEKANIK
Catatan:
a. Perlu diperhatikan bahwa untuk pengeboran lakukanlah
pengeboran secara bertaham dengan menggunakan mata bor dari
kecil sampai dengan ukuran yang diinginkan. Hal ini dilakukan
untuk mencegah patahnya mata bor. Selain itu akan di peroleh
hasil pengeboran yang lebih baik dengan cara yang mudah.
b. Gunakan alat-alat kerja sesuai dengan fungsinya.
c. Untuk memperoleh hasil yang lebih baik, gunakan amplas untuk
melicinkan dan mengkilatkan profil U.
28