Anda di halaman 1dari 15

ANALISIS BAHASA GAUL DI ZAMAN MILENIAL

Karya Tulis Ilmiah

diajukan untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia

disusun oleh :

Adistya Syaputri

Annisa Lestary Kusuma Dewi

Arnita Yuliani

Belinda Nur Fadhilah

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN YAYASAN PENDIDIKAN FARMASI

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-

Nya, penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Analisis Pengaruh
Kebijakan CCTV terhadap Pelanggaran Lalu Lintas di Jalan Dago” sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh kelulusan dari SMP Tunas Unggul.

Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu Ratna Fuji

Asih dan Bapak Mokhamad Bagja Nugraha selaku pembimbing yang telah
memberikan pengarahan selama penyusunan tugas akhir sebagai syarat kelulusan

serta orang tua yang selalu mendukung penulis dalam mengerjakan tugas akhir ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya ilmiah ini, masih banyak

kekurangan karena keterbatasan pengetahuan serta pengalaman dan masih jauh


dari kata sempurna. Untuk itu, penulis mengharapkan saran dan kritik untuk karya

ilmiah yang telah dibuat. Semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi penulis
dan khususnya bagi seluruh pembaca pada umumnya.

Bandung, Februari 2020

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Negara Republik Indonesia yang telah diakui oleh

pemerintah sebagai bahasa nasional. Bahasa Indonesia memiliki aturan-aturan dalam

penggunaan dan pengucapannya sesuai dengan Ejaan yang disempurnakan (EYD).

Sebagai bangsa Indonesia yang menghargai budayanya, maka kita memang sudah seharusnya

menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu dan menjadikan bahasa Indonesia

sebagai bahasa sehari-hari dalam kehidupan kita. Tentunya bahasa Indonesia yang digunakan

adalah bahasa Indonesia yang sesuai dengan EYD.Namun seiring dengan berkembangnya

zaman, banyak terjadi pergeseran pengucapan serta penulisan terhadap bahasa Indonesia yang

sesuai dengan EYD. Hal itu terutama terjadi dikalangan anak remaja yang saat ini semakin

kesulitan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar seperti misalnya penyingkatan

kata, penambahan huruf terhadap kata yang sudah baku, pengurangan huruf, serta penggunaan

angka dalam penulisan kata.

Pergesaran penulisan dan pengucapan bahasa Indonesia ini disebabkan oleh munculnya
bahasa baru dikalangan remaja yang membuat mereka lebih percaya diri ketika mereka
menggunakan bahasa baru yang mereka sebut sebagai bahasa gaul.Bahasa gaul merupakan salah
satucabang dari bahasa Indonesia sebagai bahasa untuk pergaulan. Istilah ini mulai muncul pada
akhir tahun 1980-an. Sehubungan dengan semakin maraknya penggunaan bahasa gaul yang
digunakan oleh sebagian masyarakat modern, perlu adanya tindakan dari semua pihak yang
peduli terhadap eksistensi bahasa Indonesia yang merupakan bahasa Nasional, bahasa persatuan,
dan bahasa pengantar dalam dunia pendidikan.
Remaja saat ini lebih cenderung menggunakan bahasa gaul yang tentunya mengikis kebakuan
yang dimiliki bahasa Indonesia. Dengan semakin berkembangnya bahasa gaul dikalangan
remaja, bisa jadi generasi selanjutnya tidak lagi bisa mengenal dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baku sesuai dengan EYD. Bahasa gaul tersebut merupakan suatu pertanda bahwa
perkembangan bahasa Indonesia dikalangan remaja  sangatlah buruk, karena bahasa gaul juga
tidak bisa dikatakan sebagai bahasa yang baku dan tidak sesuai dengan EYD.
Jika hal ini terus berlanjut maka akan berdampak buruk bagi generasi muda dimasa
mendatang. Generasi muda nanti akan menjadi generasi yang tidak bisa berbicara bahasa
Indonesia yang baik dan benar. Hal inilah yang melatarbelakangi saya untuk membuat karya tulis
ilmiah tentang pengaruh bahasa gaul terhadap perilaku remaja.

B. Identifikasi Masalah
Adapun identifikasi masalah berdasarkan latar belakang masalah di atas adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana penggunaan bahasa gaul di zaman milenial?
2. Bagaimana pengaruh penggunaan bahasa gaul terhadap perilaku remaja?

C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian berdasarkan rumusan masalah di atas adalah sebagai berikut :
1.Mendeskripsikan bagaimana penggunaan bahasa gaul di kalangan remaja.
2.Mendeskripsikan bagaimana pengaruh penggunaan bahasa gaul terhadap perilaku remaja.

D. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif, yaitu dengan
mendeskripsikan data hasil wawancara yang dikombinasikan dengan hasil angket. Metode
deskriptif adalah metode penelitian yang digunakan untuk menemukan pengetahuan yang
seluas-luasnya terhadap objek penelitian pada suatu masa tertentu. Metode kuantitatif adalah
metode penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta
hubungan-hubungannya.
BAB II

DASAR TEORI

A. Pengertian Bahasa

Secara sederhana, bahasa dapat diartikan sebagai alat untuk menyampaikan sesuatu yang
terlintas di dalam hati. Namun, lebih jauh bahasa bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau alat
untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau
perasaan.
Bahasa adalah sebuah sistem, artinya, bahasa dibentuk oleh sejumlah komponen yang
berpola secara tetap dan dapat dikaidahkan.Sistem bahasa berupa lambang-lambang bunyi, setiap
lambang bahasa melambangkan sesuatu yang disebut makna atau konsep. Karena setiap lambang
bunyi itu memiliki atau menyatakan suatu konsep atau makna, maka dapat disimpulkan bahwa
setiap suatu ujaran bahasa memiliki makna. Contoh lambang bahasa yang berbunyi “nasi”
melambangkan konsep atau makna ‘sesuatu yang biasa dimakan orang sebagai makanan
pokok’.Telah disebutkan bahwa bahasa adalah sebuah sistem berupa bunyi, bersifat abritrer,
produktif, dinamis, beragam dan manusiawi. Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
di antara karakteristik bahasa adalah abritrer, produktif, dinamis, beragam, dan manusiawi.

B. Pengertian Bahasa Gaul

Menurut Wikipedia bahasa gaul adalah ragam bahasa yang digunakan pada suasana santai atau
tidak resmi. Umumnya bahasa ini diterapkan oleh kelompok-kelompok tertentu, awal mula
bahasa gaul tidak dipermasalahkan namun kemunculannya menggencarkan masyarakat dan
berkembang dengan pesat sehingga bersaing dengan bahasa Indonesia. Bahasa ini juga sering
digunakan disemua kalangan misalnya bahasa gaul digunakan dalam rapat formal (kenegaraan)
maka secara tidak langsung forum tersebut beralih menjadi forum non formal. Contoh presiden
membuka rapat kenegaraan antara Jepang dan Indonesia.
C. Pengaruh Bahasa Gaul di Zaman Milenial

Berbahasa sangat erat kaitannya dengan budaya generasi. Jika generasi negeri ini kian
tenggelam dalam pudarnya bahasa Indonesia yang lebih dalam, mungkin bahasa Indonesia akan
semakin sempoyongan dalam memanggul bebannya sebagai bahasa nasional dan identitas
bangsa. Gejala bahasa yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan bahasa
Indonesia dianggap sebagai penyimpangan bahasa. Apalagi dengan maraknya dunia kalangan
artis menggunakan bahasa gaul di media massa dan elektronik, membuat remaja semakin sering
menirukannya dikehidupan sehari-hari hal ini sudah menjadi wajar karena remaja suka meniru
hal-hal yang baru. Karena bahasa gaul yang begitu mudah untuk digunakan berkomunikasi dan
hanya orang tertentu yang mengerti arti dari bahasa gaul, maka remaja lebih sering memilih
untuk menggunakan bahasa gaul sebagai bahasa sehari-hari. Bahasa Indonesia yang baik adalah
bahasa yang digunakan sesuai dengan norma kemasyarakatan yang berlaku. Seharusnya sangat
diperlukannya undang-undang. Dengan adanya undang-undang penggunaan bahasa diterapkan
masyarakat Indonesia mampu menaati kaidahnya agar tidak mencintai bahasa gaul di negeri
sendiri.
BAB III
METODE PENELITIAN

Metode deskriptif adalah metode penelitian yang digunakan untuk menemukan


pengetahuan yang seluas-luasnya terhadap objek penelitian pada suatu masa tertentu

Metode kuantitatif adalah metode penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-
bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya.
BAB IV
ANALISIS DATA

A. Data Hasil Wawancara

Pertanyaan : 1. Menurut kamu, apa itu bahasa gaul?

2. Kira-kira apa pengaruh bahasa gaul di kehidupan sehari- hari?

3. Apakah kamu sering memakai bahasa gaul? Apa bahasa gaul yang sering kamu
gunakan?

4. Menurut kamu, asal usul bahasa gaul itu bagaimana?

5. Sepenting apa bahasa gaul dikehidupan kamu?

6. Jika kamu sering menggunakan bahasa gaul, kenapa lebih sering menggunakan
bahasa gaul daripada Bahasa Indonesia yang baik dan benar?

7. Dimana kamu sering menggunakan bahasa gaul?

B. Data Angket

1. Bahasa gaul itu adalah bahasa yang dianggap kekinian, biasanya bahasa gaul itu bahasa
indonesia yang tidak baku tetapi sering digunakan karna dianggap "kereeeen"

2. Seringnya penggunaan bahasa gaul kadang tidak bisa membedakan antara obrolan kepada
yang lebih tua atau kepada sesama, sehingga obrolan dengan orang tua kadang dianggap tidak
dimengerti atau bahkan dianggap tidak sopan

3. Sering tetapi hanya kepada sesama atau teman terdekat, yang sering digunakan seperti otw,
caw, kuy, dan sebagainya

4. Berasal dari milenial yang menganggap jika berbahasa itu gaul jadi munculah bahasa yang
dianggap gaul atau bahasa kekinian itu

5 . Untuk berbicara dengan sesama atau teman dekat itu cukup penting karna bisa untuk
mengakrabkan diri, tp jika penggunaan bahasa gaul untuk yang lebih tua kadang tidak dimengerti
dan dianggap tidak sopan
6. Karna mudah dimengerti dan kadang bahasa indonesia yang baik dan benar yang digunakan
itu tidak benar dan malah menjadi kesalahan dlm berbahasa gituuu

7. Di sosial media atau ketika ngobrol dengan teman atau keluarga

Narasumber: Rizkiani - Mahasiswa Universitas Bandung

1. bahasa gaul adalah bahasa baru yg muncul karena ada suatu penyebab dan sering digunakan
oleh kbnyakan anak muda

2. pmakaian bahsa gaul scara tdk lngsung dapat mempengaruhi perilaku seseorang

3. sering, misalkan santuy skuy dll

4. biasa nya bahasa gaul muncul dr plesetan-plesetan seseorang misalkan kata santai yg di
plesetkan mnjadi santuy

5.cukup penting karena jika kita kita tidak tahu di khwatirkan kita tdk dapat mngerti pesan yg di
sampaikan dengan bahasa gauk

6.karena bahasa gaul lebih mudah dan sering digunakan oleh lingkungan sekitar

7.banyak bisa dr lingkungan sosial media dll

Narasumber: Adzhary - Mahasiswa Universitas BSI

1. adalah bahasa yg banyak digunakan dlm percakapan yg bersifat santai atau tidak formal.

2. dampaknya negatif. untuk org2 yg tidak bisa menyesuaikan dgn kondisi tertentu. contohnya
diacara resmi karena terbiasa menggunakan bahasa gaul jadi saat bercakap jadi tidak bisa
membedakan kapan harus memakai bahasa gaul dan kapan menggunakan bahasa formal

3. kadang-kadang. karena merasa kurang nyaman dan menyesuaikan lingkungan

4. berawal dari kata/kalimat yang disingkat lalu kalimat yg dibalik. contohnya abg : anak baru
gede. kuy : yuk

5. bukan prioritas

6. jarang menggunakan bahasa gaul

7. sosial media, iklan, dan lainnya

Narasumber : Melly - Pegawai Rumah Sakit


1. Bahasa yang di pake anak gaul

2. Bahasa" Nya jadi lebih banyak dan unik

3. Sering , contohnya klo aku dan anak" Lain mo mabal pelajaran bilang "markicabs" Atau mari
kita cabut , dan lain lain.

4. Mungkin dr beberapa kelompok yang ingin mempunyai identitas sendiri , jadi mereka
membuat kata" Gaul agar perkumpulan mereka bisa dipandang/ unik

5. Kalau hari tanpa bahasa gaul itu kurs bet dah

6. Karna kalau kita pake bahasa indonesia yang baik dan benar, rasanya agak kaku

dan membuat canggung

7. Di sekolah , di jalan , di mall , dan masih banyak lagi

Narasumber : Akmal - Siswa SMA PGII 1


BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan

Jadi, bahasa gaul memang sangat menganggu eksistensi bahasa Indonesia. Namun disisi lain kita
tidak bisa mencegahnya apalagi dikalangan anak-anak dan remaja karena perkembangan
psikologis keduanya menuntut mereka agar diakui di masyarakat dan salah satunya dengan
mengikuti tren bahasa gaul itu sendiri. Oleh karena itu, perkembangan bahasa gaul tidak dapat
dicegah tetapi dapat diminimalisir jika kita kembali meningkatkan eksistensi bahasa Indonesia
itu sendiri.

3.2 Saran

1. hendaknya lebih diadakan pemahaman yang lebih kepada anak-anak dan remaja

2. mulailah dari sendiri untuk membudidayakan bahasa Indonesia dan meningkatkan kembali
eksistensi nya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP

Arnita Yuliani. Lahir di Bandung, 28 Maret 2003 anak dari pasangan suami istri bapak Tata
Sapala dan ibu Nani Herawati

Anda mungkin juga menyukai