Anda di halaman 1dari 10

Assessing scientific admissibility and merit of published articles

Formulir penilaian kritis


Bagian A: Referensi Artikel
Penulis and Pihak terkait: Nella Mega Fadhilah Haritya Akbar, Muhammad Atoillah Isfandiari
Judul Artikel: Pengaruh Karakteristik Pasien yang Terpasang Kateter Intravena terhadap Kejadian Flebiti

Journal: JURNAL BERKALA EPIDEMIOLOGI

Volume and Nomor halaman: Volume 6 Nomor 1 halaman 1-8


Tahun Publikasi : 2018

Bagian B: Masalah/Isu Metodologi Umum


Untuk setiap kriteria, centang kotak yang tepat, sesuai dengan pendapat Anda: ((Y= Yes, S= substandard, N=
No, NC= Not Clear, NR= Not Reported, NA= Not Applicable, NQ= Not Qualified to Assess)) tuliskan nomor
halaman atau kata kuncinya

KRITERIA Y S N NC NR NA NQ PENJELASAN
Penulisan hipotesis
prioritas/utama

Sumber populasi teridentifikasi Pasien RSU Haji Surabaya pada bulan Januari
√ - April 2017(Halaman 3)

Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah


Kriteria inklusi dijelaskan dan pasien yang menjalani rawat inap pada bulan
Januari - April 2017, tidak mempunyai
sesuai (Sama pada semua riwayat flebitis sebelumnya dan kelompok
kelompok) usia remaja awal sampai dengan manula ( 65
tahun). (Halaman 3)

Kriteria Eksklusi dijelaskan dan Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah
sesuai (Sama pada semua
pasien luka bakar dan apnea. (halaman 3)
kelompok)

Jumlah yang dikecualikan atau


ditolak (sebelum studi)
dilaporkan

Penarikan (selama studi)
dilaporkan, dijelaskan, dan
masuk akal

Penarikan sama dalam
kelompok √

Pengambilan sampel kasus maupun kontrol


menggunakan teknik non probability
sampling (pemilihan sampel tidak secara
Ukuran sampel direncanakan random) dengan metode purposive
untuk memberikan kekuatan sampling, dimana pengambilan sampel
statistik yang memadai dilakukan atas dasar pertimbangan peneliti
dan sering digunakan dalam penelitian klinis
di mana pasien yang memenuhi kriteria
inklusi direkrut dalam penelitian


Analisis statistik sesuai

Penyesuaian untuk beberapa


perbandingan

Penyesuaian untuk variabel-


variabel penting

Hasil dapat diverifikasi dari
data mentah

Section C: Check type of study, and follow instructions:

Type of Study Chec Instructions


k
Assessment of a diagnostic procedure Fill in sections D to F
Controlled trial of intervention Fill in sections G to I
Cohort or prognostic study Fill in sections J to L
Case-control study Fill in sections M to O
Cross-sectional study Fill in sections P to R
Clinical or descriptive study Fill in section S
Other, specify ….......................................................... Fill in section S

Sections M-O: Case Control Study

Section M: Ringkasan Singkat Makalah : Informasi deskriptif (kalimat pendek)


Faktor paparan:

Design:
Check: [ √ ] single control group [ ] 2 atau lebih control groups [ ] matched (cocok) [ ] unmatched (Tidak cocok)

Hasil dipastikan:

Sumber utama subjek:


- Kasus: Hospital [ √ ] Community [ ] Other [ ]
  - Kontrol: Hospital [ √ ] Community [ ] Other [ ]

Kriteria inklusi:
- Kasus: karakteristik yang meliputi sebagian besar pasien yang terdiagnosis flebitis adalah pasien berusia ≥ 60 tah

-Kontrol: karakteristik yang meliputi sebagian besar pasien yang tidak terdiagnosis flebitis adalah pasien berusia < 6

- Check: [ ] Incident [ ] Prevalent

Exclusion criteria:

- Kasus:

-Kontrol:

Sumber utama data:


[ ] Interviewer [ ] Kuisioner diri [ √ ] Catatan pasien

Durasi tindak lanjut:

Jumlah yang dipertimbangkan untuk pendaftaran:

Jumlah yang terdaftar:

Jumlah yang termasuk dalam analisis: 90

Metode statistik: regresi logistik berganda

Informasi relevan lainnya:

Sections M-O: Case Control Study / Studi Kasus Kontrol


Section N: Masalah metodologis spesifik
Untuk setiap kriteria, centang kotak yang tepat, sesuai dengan pendapat Anda: ((Y= Yes, S= substandard, N=
No, NC= Not Clear, NR= Not Reported, NA= Not Applicable, NQ= Not Qualified to Assess)) tuliskan nomor
halaman atau kata kuncinya

KRITERIA Y S N NC NR NA NQ PENJELASAN
Sumber populasi yang sama
untuk kasus dan kontrol
(waktu, tempat, potensi
paparan) √
Rujukan dan pengambilan
sampel independen dari
paparan √
Pemilihan kontrol secara acak

Kriteria diagnostik untuk kasus-
kasus yang jelas, tepat dan
valid √
Tanggal diagnosis untuk kasus
yang ditetapkan secara
operasional √
Penentuan penyakit serupa
dalam kasus dan kontrol √
Perbandingan kasus dan
kontrol saat pendaftaran
dilaporkan √

Semua aspek paparan diukur


(level, dosis, durasi, ...)

Paparan diukur secara
memadai (sama pada semua
kelompok; blind) √
Paparan pembanding diukur

Penarikan bias dikendalikan

Pengumpulan data valid dan


dapat diandalkan
Analisis sesuai dengan tingkat
paparan √
Pengaruh pencocokan dinilai

Section O: Hasil dan kesimpulan utama penulis (Sertakan perkiraan kuantitatif, mis. Risiko relatif, pengurangan risiko,
interval kepercayaan, dan p values)

Continue to Section S
Section S: Kesimpulan

Section S: Kesimpulan dan penilaian artikel

I. Kekuatan Makalah
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
II Kelemahan Makalah
 
 
 
 
 
 
 
 
 
III. Kesimpulan pengulas (jika berbeda dari penulis)

IV. Relevansi klinis


Sangat relevan [ ]
Relevan [ ]
Relevansi yang dipertanyakan [ ]
Tidak relevan [ ]
Tidak memenuhi syarat untuk mengevaluasi [ ]

V. Manfaat Ilmiah
Baik sekali [ ]
Bagus [ ]
Diterima secara ilmiah [ ]
Tidak dapat diterima secara ilmiah [ ]

VI. Type of study:


Uji coba terkontrol secara acak dilakukan & ditafsirkan dengan benar [ ]
Uji coba terkontrol dengan bukti komparabilitas kelompok [ ]
Studi kohort atau case-control yang dirancang dengan baik [ ]
Seri kasus atau studi kohort tanpa kontrol [ ]
Pendapat pihak yang berwenang berdasarkan pengalaman klinis, studi deskriptif, penelitian, atau studi yang tidak
diklasifikasikan dalam kategori sebelumnya [ ]
, termasuk di bawah standar di atas [ ]
Lainnya
VII. Rekomendasi mengenai kemungkinan tambahan pengkaji khusus
 
 
 
 
VIII. Haruskah artikel yang dirujuk dalam artikel ditambahkan ke daftar makalah untuk dikritik? Jika ya, yang mana?
dalah pasien berusia ≥ 60 tahun sebanyak 35 orang (77,80%), berjenis kelamin perempuan sebanyak 37 orang (82,20%), berstatus gizi malnutrisi seban

itis adalah pasien berusia < 60 tahun sebanyak 33 orang (73,30%), berjenis kelamin laki-laki sebanyak 23 orang (51,10%), berstatus gizi normal sebanya
%), berstatus gizi malnutrisi sebanyak 31 orang (68,90%), memiliki riwayat penyakit hipertensi sebanyak 34 orang (75,60%) dan diabetes melitus sebanya

%), berstatus gizi normal sebanyak 29 orang (64,40%), tidak memiliki riwayat penyakit hipertensi sebanyak 30 orang (66,70%) dan diabetes melitus deng
0%) dan diabetes melitus sebanyak 39 orang (86,70%)

,70%) dan diabetes melitus dengan sebanyak 33 orang (73,30%)

Anda mungkin juga menyukai