Anda di halaman 1dari 10

 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

PENCEGAHAN PRIMER, PENCEGAHAN SEKUNDER DAN PENCEGAHAN


TERSIER PADA PENYAKIT MATA ( KATARAK )

MAKALAH

Dibuat dalam rangka memenuhi salah satu mata kuliah


Sistem Persepsi Sensori

Disusun Oleh :

1.  Nina ratnaningsih


2.  Razi rahmatilah
3.  Riski astria wulandari
4.  Rinaldi aprisalwin
5.  Rizal nova
6.  Waren herlin

JURUSAN S-1 ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BINA PUTERA

BANJAR
2014

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 1/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan taufik

dan rahmat-Nya sehingga memungkinkan penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan
 judul “ Pencegahan primer, pencegahan sekunder dan pencegahan tersier pada mata ( katarak
) “. Makalah ini disusun sebagai syarat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem
Persepsi Sensori.
Dari aspek penguasaan keilmuan maupun dari cara penyajiannya, penulis memiliki
keterbatasan. Oleh karenanya, penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh
dari kriteria sempurna. Maka penulis mengharapkan saran dan kritik dari yang berkenan
membaca makalah ini.
Selesainya makalah ini sangat didukung oleh berbagai pihak, baik secara langsung
maupun tidak. Untuk itu penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu menyelesaikan makalah ini.

Banjar, April 2014

Penulis

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 2/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................ i


DAFTAR ISI  ........................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN 

A.  Latar Belakang ........................................................................ 1


B.  Tujuan ........................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN

A.  Pencegahan primer ......................................................................... 3


B.  Pencegahan sekunder ......................................................................... 4
C.  Pencegahan tersier ......................................................................... 4
D.  Pengobatan ......................................................................... 4

BAB III PENUTUP

A.  Kesimpulan ......................................................................... 5


B.  Saran ......................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA

ii

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 3/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

BAB I
PENDAHULUAN

 
A. Latar Belakang

Pencegahan primer dalah upaya pencegahan yang dilakukan saat proses penyakit
 belum mulai (  pada periode pre-patogenesis  ) dengan tujuan agar tidak terjadi proses
 penyakit. Tujuannya adalah untuk mengurangi insiden penyakit dengan cara
mengendalikan penyebab dan faktor risikonya. Upaya yang dilakukan adalah untuk
memutus mata rantai infeksi ( agent  –   host  –   environment   ). Terdiri dari ( health
 promotion dan specific protection ) dan dilakukan melalui 2 strategi yaitu populasi dan
individu. Pencegahan primer pada fase penyakit yaitu faktor-faktor penyebab khusus,
dan targetnya adalah total populasi, kelompok terseleksi, dan individu sehat.
Pencegahan sekunder adalah upaya pencegahan yang dilakukan saat proses
 penyakit sudah berlangsung namun belum timbul tanda dan gejala sakit (  patogenesis
awal   ) dengan tujuan proses penyakit tidak berlanjut. Tujuannya adalah menghentikan
 proses penyakit lebih lanjut dan mencegah komplikasi. Bentuknya berupa deteksi dini
dan pemberian pengobatan ( yang tepat ). Pencegahan sekunder pada fase penyakitnya
yaitu tahap dini penyakit, dan targetnya adalah pasien.
Pencegahan tersier adalah upaya pencegahan yang dilakukan saat proses penyakit
sudah lanjut ( akhir periode patogenesis ) dengan tujuan untuk mencegah cacad dan
mengembalikan penderita ke status sehat. Tujuannya adalah menurunkan kelemahan dan
kecacatan, memperkecil penderitaan dan membantu penderita-penderita untuk
melakukan penyesuaian terhadap kondisi yang tidak dapat diobati lagi. Yang terdisi dari
disability limitation dan rehabilitation. Pencegahan tersier pada fase penyakitnya adalah
 penyakit tahap lanjut ( pengobatan dan rehabilitasi ), dan targetnya adalah pasien.

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 4/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

B.  Tujuan

Adapun tujuan dibuatnya makalah ini adalah :


1.  Mengetahui pencegahan primer pada penyakit mata ( katarak )
2.  Mengetahui pencegahan sekunder pada penyakit mata ( katarak )
3.  Mengetahui pencegahan tersier pada penyakit mata ( katarak )

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 5/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

BAB II
PEMBAHASAN

A.  Pencegahan Primer

Pencegahan primer meliputi segala bentuk kegiatan yang dapat menghentikan


kejadian suatu penyakit atau gangguan sebelum hal itu terjadi. Pencegahan primer juga
diartikan sebagai bentuk pencegahan terhadap terjadinya suatu penyakit pada seseorang
dengan faktor risiko.

a.  Spesific protection, antara lain yaitu :

1.  Menghindari sinar matahari langsung


2.  Tidak merokok dan menghindari asap rokok
3.  Mengurangi berat badan bagi yang mempunyai berat badan berlebih
4.  Menghindari pemakaian obat steroid
5.  Menghindari makanan yang sudah tengik dan sumber radikal bebas lainnya
6.  Mengurangi asupan lemak hewan
7.  Menghindari makanan yang merupakan produk akhir
8.  Mengurangi minuman alkohol
9.  Mengkonsumsi buah dan sayur lebih dari 3,5 porsi sehari
10.  Makan makanan yang lebih banyak mengandung asam amino sulfur dan
menggunakan banyak bumbu, tumerik dan curcumin
11.  Mengkonsumsi vitamin dan mineral yang mengandung vitamin B1, vitamin C,
vitamin E, beta karoten, zinc, cooper, dan selanium dengan dosis diberikan oleh
 pengawas kesehatan.

 b.  Pendidikan dan promosi kesehatan

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 6/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

B.  Pencegahan sekunder

Pencegahan sekunder ini diberikan kepada mereka yang menderita atau dianggap
menderita. Adapun tujuan pada pencegahan sekunder yaitu diagnosis dini dan
 pengobatan yang tepat. Adapun beberapa pengobatan terhadap penyakit katarak dapat
melalui obat dan operasi.
Pencegahan sekunder terdiri dari :
a.  Diagnosis dini dan pengobatan segera
 b.  Pembatasan ketidakmampuan (disability)

C.  Pencegahan Tersier

Tujuan utama dari pencegahan tersier adalah mencegah cacat, kematian, serta
usaha rehabilitasi. Pencegahan tersier terhadap penyakit katarak dapat dengan melakukan
 perawatan pasien hingga sembuh serta melakukan terapi-terapi untuk meminimalisir
kecacatan akibat katarak tersebut. Pencegahan tersier adalah Rehabilitasi.

D.  Pengobatan

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 7/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

BAB III
PENUTUP

A.  Kesimpulan

Tingakat pencegahan disesuaikan dengan riwayat alamiah penyakit :


1.  Pencegahan primer
2.  Pencegahan sekunder
3.  Pencegahan tersier

Pencegahan primer meliputi segala bentuk kegiatan yang dapat menghentikan


kejadian suatu penyakit atau gangguan sebelum hal itu terjadi. Pencegahan primer juga
diartikan sebagai bentuk pencegahan terhadap terjadinya suatu penyakit pada seseorang
dengan faktor risiko.
Pencegahan sekunder ini diberikan kepada mereka yang menderita atau dianggap
menderita. Adapun tujuan pada pencegahan sekunder yaitu diagnosis dini dan
 pengobatan yang tepat. Adapun beberapa pengobatan terhadap penyakit katarak dapat
melalui obat dan operasi.
Tujuan utama dari pencegahan tersier adlah mencegah cacat, kematian, serta
usaha rehabilitasi. Pencegahan tersier terhadap penyakit katarak dapat dengan melakukan
 perawatan pasien hingga sembuh serta melakukan terapi-terapi untuk meminimalisir
kecacatan akibat katarak tersebut.

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 8/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

B.  Saran

Dalam mempelajari tingkat pencegahan penyakit, khususnya pada penyakit mata


( katarak ) hendaknya benar-benar memahami konsepnya terlebih dahulu. Begitu juga
ketika mempelajari tentang permasalahan yang dibahas dalam makalah ini. Apa yang
telah di jelaskan dalam makalah ini hendaknya tidak menjadi acuan utama.
Yang terpenting dan yang yangharus kita kerjakan adalah sebagai berikut :
1.  Menjelaskan kepada masyarakat tentang bagaimna pencegahan primer pada penyakit
mata ( katarak )
2.  Menjelaskan kepada masyarakat tentang bagaimana pencegahan sekunder pada
 penyakit mata ( katarak )
3.  Menjelaskan kepada masyarakat tentang bagaimana pencegahan tersier pada penyakit
mata ( katarak )

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 9/10
 

5/19/2018 Ma ka la h PENCEGAHAN PRIMER, Se kunde r, Te rsie r - slide pdf.c om

DAFTAR PUSTAKA

Khalilillah S A. 2010.  Patologi dan penatalaksanaan pada katarak senilis.

http://ainur2roifah.blogspot.com/2013/06/epidemiologi-katarak.html 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/ma ka la h-pe nc e ga ha n-pr ime r-se kunde r-te rsie r 10/10

Anda mungkin juga menyukai