Anda di halaman 1dari 3

Spirometri[sunting]

Persentase
APE Diagnosis
VEP1/KVP VEP1/VEP1 prediksi Kesan
dari nilai Diferensial
terbaik

 Tak ada
kelainan
Faal paru
> 75 % dan > 80 % dan > 80 %
normal
 Asma di
luar serangan

 Asma
Obstruksi
< 75 % atau < 80 % atau < 80 %
jalan napas
 PPOK
 VEP1: Volume ekspirasi paksa 1 detik pertama
 KVP: Kapasitas vital paksa
 APE: Arus puncak ekspirasi

Uji Bronkodilator[sunting]

Peningkatan VEP1 atau APE Kesan Diagnosis Diferensial

 Tak ada obstruksi,


 Tak ada
atau
kelainan
> 15 % dan > 200 ml
 Obstruksi
 Asma
reversibel

 Obstruksi  PPOK
< 15 % atau < 200 ml ireversibel
 Asma berat

Variabilitas Harian APE[sunting]


Variabilitas Harian APE Diagnosis Diferensial

 Tak ada kelainan


 PPOK
< 20 %
 Asma di luar
serangan

> 20 %  Asma

Kategori: 
 Pulmonologi dan Respirasi

ARUS PUNCAK EKSPIRASI (PEF), cara pemeriksaan


Untuk mendapatkan nilai APE terbaik dan variabilitas harian yang minimum adalah saat
penderita dalam pengobatan efektif dan kondisi asma terkontrol. Pengukuran APE
dilakukan pada pagi dan malam setiap hari selama 2 minggu. Pada masing-masing
pengukuran dilakukan manuver 3 kali dan diambil nilai tertinggi.

Jika penderita dalam pengobatan bronkodilator maka pengukuran APE pagi dilakukan
sebelum bronkodilator dan pengukuran APE malam dilakukan setelah bronkodilator.

Ada beberapa langkah dalam pemeriksaan arus puncak ekspirasi:

1. Bila memerlukan, pasang mouthpiece ke ujung peak flow meter


2. Penderita berdiri atau duduk dengan punggung tegak dan pegang peak
flow meter dengan posisi horisontal (mendatar) tanpa menyentuh atau
mengganggu gerakan marker. Pastikan marker berada pada posisi skala
terendah (nol).
3. Penderita menghirup napas sedalam mungkin, masukkan mouthpiece ke
mulut dengan bibir menutup rapat mengelilingi mouthpiece, dan buang napas
sesegera dan sekuat mungkin.
4. Saat membuang napas, marker bergerak dan menunjukkan angka pada
skala, catat hasilnya. 
5. Kembalikan marker pada posisi nol lalu ulangi langkah 2-4 sebanyak 3
kali, dan pilih nilai paling tinggi. Bandingkan dengan nilai terbaik pasien tersebut
atau nilai prediksi.
6. Pada penderita anak, langkah 3 seolah-olah seperti meniup lilin ulang
tahun.

Nilai APE terbaik adalah nilai APE tertinggi yang dapat dicapai selama periode
penilaian (2 minggu) tersebut, saat dalam pengobatan efektif dan asma terkontrol. Bila
nilai APE terbaik yang didapat <80% nilai prediksi walaupun setelah bronkodilator, atau
variabilitas harian >20% (dalam pengobatan bronkodilator), maka pengobatan agresif
perlu diberikan untuk mendapatkan nilai terbaik, dan pemantauan harian dilanjutkan. 

Pengobatan agresif adalah steroid oral 30 mg/hari selama 5-10 hari selain pengobatan
rutin lainnya sesuai berat asma. Selama pengobatan agresif tersebut, pemantauan APE
dilanjutkan dan diambil nilai APE tertinggi  sebagai nilai APE terbaik untuk pasien
tersebut (personal best).

Cara membersihkan peak flow meter

Kotoran yang terperangkap dalam peak flow meter bisa mengubah hasil pemeriksaan.


Karena itu penting sekali untuk membersihkan alat secara teratur. Ikuti petunjuk yang
dianjurkan oleh pabrik pembuat alat. Secara umum, anda perlu membersihkan alat
anda dalam air sabun hangat. Kemudian bilas dengan air bersih dan taruh di udara
kering. bila anda sedang sakit akibat virus (batuk, flu dll), cuci peak flow meter anda
setiap kali habis digunakan. Yakinkan alat anda benar-benar kering sebelum
digunakan.

Diposting oleh Ahmad Subagyo di 23:41 

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke


Pinterest

Label: Asma, Pemeriksaan penunjang

Anda mungkin juga menyukai