NRP : 122017002
1. Jelaskan apa yang menjadi perbedaan utama dari pengendalian proses umpan
balik dan umpan maju.
(Penjelasan dapat disertakan dengan gambar dan diagram jika diperlukan)
Jawaban :
Terdapat dua metode pengendalian, yaitu pengendalian umpan balik
(feedback control) dan umpan maju (feedforward control). Pengendalian
umpan balik bekerja berdasar perubahan variabel proses terkendali yaitu
penyimpangan variabel proses terhadap setpoint. Sedangkan pengendalian
umpan maju bekerja berdasar perubahan gangguan yang masuk sistem.
Pengendalian umpan balik yang dilakukan oleh instrumen kendali
disebut pengendalian lingkar tertutup (closed loop control) atau pengendalian
otomatik. Jika tidak ada umpan balik oleh instrumen kendali, disebut
pengendalian lingkar terbuka (open loop control). Besar nilai sinyal kendali
yang dikirimkan ke elemen kendali akhir ditetapkan berdasar perhitungan
atau skala kebutuhan proses. Pada pengendalian lingkar terbuka (open loop
control) jika tindakan umpan balik dilakukan oleh manusia, disebut
pengendalian manual (manual control). Perlu ditegaskan, pada pengendalian
manual, tetap terjadi mekanisme umpan balik. Peran pengendali digantikan
oleh operator (manusia). Operator melihat variabel proses terkendali,
membandingkan dengan nilai yang diinginkan dan akhirnya memutuskan
untuk memperbesar atau memperkecil bukaan katup kendali. Posisi manual
diperlukan pada saat mengatur parameter pengendali ketika penalaan
(tuning). Pergantian dari otomatik ke manual juga umum dikerjakan pada saat
darurat, bilamana pengendali menimbulkan masalah kestabilan operasi.
Diantara lain perbedaan umpan balik dan umpan maju
a. Pengendalian Umpan Balik
Pengendalian Umpan Balik adalah pengendalian yang memakai
variabel keluaran sistem untuk mempengaruhi masukan dari sistem yang
sama. Prinsip pengendalian suhu tersebut di atas berlaku umum untuk
semua pengendalian proses umpan balik. Di sini terdapat empat fungsi
dasar, yaitu: mengukur (measurement), membandingkan (comparision),
menghitung (computation, decision, atau evaluation) dan mengoreksi
(correction atau action).
Gambar 1.1 Diagram blok proses pemanasan minyak dalam penukar panas
Keterangan:
Tr setpoint (suhu minyak yang diinginkan) F laju alir minyak masuk
T suhu minyak keluar (variabel terkendali) To suhu minyak masuk
Tm suhu minyak keluar terukur Th suhu air panas
e error (= Tr – Tm) S laju air panas (manipulated variable)
u sinyal kendali (controller output)
Gambar 1.7 Diagram instrumentasi pengendalian umpan maju pada proses pemanasan
(FT – flow transmitter dan TT – temperature transmitter).
Keterangan :
F laju alir cairan masuk S aliran pemanas sebagai manipulated variable
To suhu cairan masuk u sinyal kendali (controller output)
Th suhu aliran pemanas