dari kebutuhan tubuh v Nutritional Status : food and Fluid Nutrition Management Intake § Kaji adanya alergi makanan Definisi : Intake nutrisi tidak cukup Kriteria Hasil : § Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah untuk keperluan metabolisme tubuh. v Adanya peningkatan berat badan kalori dan nutrisi yang dibutuhkan pasien. sesuai dengan tujuan § Anjurkan pasien untuk meningkatkan intake Fe Batasan karakteristik : v Berat badan ideal sesuai dengan § Anjurkan pasien untuk meningkatkan protein dan – Berat badan 20 % atau lebih di tinggi badan vitamin C bawah ideal v Mampu mengidentifikasi § Berikan substansi gula – Dilaporkan adanya intake kebutuhan nutrisi § Yakinkan diet yang dimakan mengandung tinggi serat makanan yang kurang dari RDA v Tidak ada tanda tanda malnutrisi untuk mencegah konstipasi (Recomended Daily Allowance) v Tidak terjadi penurunan berat § Berikan makanan yang terpilih ( sudah dikonsultasikan – Membran mukosa dan badan yang berarti dengan ahli gizi) konjungtiva pucat § Ajarkan pasien bagaimana membuat catatan makanan – Kelemahan otot yang digunakan harian. untuk menelan/mengunyah § Monitor jumlah nutrisi dan kandungan kalori – Luka, inflamasi pada rongga § Berikan informasi tentang kebutuhan nutrisi mulut § Kaji kemampuan pasien untuk mendapatkan nutrisi – Mudah merasa kenyang, sesaat yang dibutuhkan setelah mengunyah makanan Nutrition Monitoring – Dilaporkan atau fakta adanya § BB pasien dalam batas normal kekurangan makanan § Monitor adanya penurunan berat badan – Dilaporkan adanya perubahan § Monitor tipe dan jumlah aktivitas yang biasa dilakukan sensasi rasa § Monitor interaksi anak atau orangtua selama makan – Perasaan ketidakmampuan untuk § Monitor lingkungan selama makan mengunyah makanan § Jadwalkan pengobatan dan tindakan tidak selama jam – Miskonsepsi makan – Kehilangan BB dengan makanan § Monitor kulit kering dan perubahan pigmentasi cukup § Monitor turgor kulit – Keengganan untuk makan § Monitor kekeringan, rambut kusam, dan mudah patah – Kram pada abdomen § Monitor mual dan muntah – Tonus otot jelek § Monitor kadar albumin, total protein, Hb, dan kadar Ht – Nyeri abdominal dengan atau § Monitor makanan kesukaan tanpa patologi § Monitor pertumbuhan dan perkembangan – Kurang berminat terhadap § Monitor pucat, kemerahan, dan kekeringan jaringan makanan konjungtiva – Pembuluh darah kapiler mulai § Monitor kalori dan intake nuntrisi rapuh § Catat adanya edema, hiperemik, hipertonik papila lidah – Diare dan atau steatorrhea dan cavitas oral. – Kehilangan rambut yang cukup § Catat jika lidah berwarna magenta, scarlet banyak (rontok) – Suara usus hiperaktif – Kurangnya informasi, misinformasi Rencana keperawatan Diagnosa Keperawatan NOC NIC
ntoleransi aktivitas berhubungan Noc Nic
dengan : Self Care : ADLs Observasi adanya pembatasan klien dalam Tirah Baring atau Toleransi aktivitas Konservasi eneergi melakukan aktivitas imobilisasi Kelemahan menyeluruh Setelah dilakukan tindakan keperawatan Kaji adanya faktor yang menyebabkan Ketidakseimbangan antara selama Pasien bertoleransi terhadap kelelahan suplei oksigen dengan aktivitas dengan kebutuhan'aya hidup yang Kriteria Hasil : Monitor nutrisi dan sumber energi yang dipertahankan. Berpartisipasi dalam aktivitas fisik adekuat tanpa disertai peningkatan tekanan darah, nadi dan Monitor pasien akan adanya kelelahan fisik dan
Mampu melakukan aktivitas sehari emosi secara berlebihan
hari ADLs secara mandiri
Monitor respon kardivaskuler terhadap Keseimbangan aktivitas dan istirahat aktivitas !takikardi, disritmia, sesak nafas, diaporesis, pusat, perubahan hemodinamika
monitor pola tidur dan lamanya tidur/istirahat
pasien
Kolaborasikan dengan 5enaga (ehabilitasi edik
dalam merencanakan progran terapi yang tepat. Bantu klien untuk mengidentifikasi aktivitas yang mampu dilakukan
Bantu untuk memilih aktivitas konsisten yang
sesuai dengan kemampuan fisik, psikologi dan social
Bantu untuk mengidentifikasi dan
mendapatkan sumber yang diperlukan untuk aktivitas yang diinginkan
Bantu untuk mendpatkan alat bantuan aktivitas
seperti kursi roda, krek
Bantu untuk mengidentifikasi aktivitas yang
disukai
Bantu klien untuk membuat jadwal latihan
diwaktu luang
antu pasien/keluarga untuk mengidentifikasi
kekurangan dalam beraktivitas
Sediakan penguatan positif bagi yang aktif
beraktivitas Bantu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan penguatan
Monitor respon fisik, emosi, sosial dan spiritua