Diagnosa Medis : .................................... Unit Perawatan : …………….............
Tgl/ Diagnosis Keperawatan Luaran Intervensi
Jam Intervensi utama Tindakan (Observasi Terapeutik Edukasi Kolaboratif) No Diagnosa : D.0024 Ekspetasi: Fototerapi Observasi: Ikterik Neonatus Integritas kulit/jaringan neonatus Monitor ikterik pada sklera dan kulit bayi meningkat Identitas kebutuhan cairan sesuai dengan usia gestasi dan BB Penyebab : Monitor suhu dan tanda vital setiap 4 jam ………………………………………… Monitor efek samping fototerapi (mis : hipertermi, diare, rush Kriteria Hasil: pada kulit, penurunan BB > 8-10 %) Gejala dan tanda mayor : Setelah dilakukan tindakan Subyektif selama ………….... jam Terapeutik: …………………….. Elastisitas ……….. Siapkan lampu fototerapi dan inkubator / box bayi Hidrasi…………. Lepaskan pakaian bayi kecuali popok Obyektif Perfusi jaringan ……….. Berikan penutup mata pada bayi Profil darah abnormal (hemolisis, Kerusakan jaringan Ukur jarak antara lampu dan permukaan kulit bayi (30 cm atau bilirubin serum total >2mg/dl, ……………. tergantung spesifikasi lampu fototerapi) bilirubin serum total pada rentang Kerusakan lapisan kulit Biarkan tubuh bayi terpapar sinar fototerapi secara berkelanjutan risiko tinggi menurut usia)………… ……………… Ganti segera alas dan popok bayi jika BAB/BAK Membran mukosa kuning Nyeri ……….. Gunakan linen berwarna putih agar memantulkan cahaya sebanyak mungkin Sklera kuning Perdarahan ………… …………………. Kemerahan ………… Edukasi: Hematoma …………. Gejala dan tanda minor : Anjurkan ibu menyusui sekitar 20-30 menit Pigmentasi abnormal Subyektif ………….. Anjurkan ibu menyusui sesering mungkin …………………….. Jaringan parut ………. Kolaborasi: Nekrosis ……………. Pemeriksaan darahh vena billirubin direk dan indirek Obyektif Abrasi kornea ………. …………………………………… …………….............. Suhu kulit ………….. Sensasi …………….. Perawatan Observasi: Tekstur …………….. bayi Monitor tanda-tanda vital bayi (terutama suhu 36,5ºc-37,5ºc) Pertumbuhan rambut….. Terapeutik: Mandikan bayi dengan suhu ruangan 21-24ºc Mandikan bayi dalam waktu 5-10 menit dan 2 kali dalam sehari Rawat tali pusat secara terbuka (tali pusat tidak dibungkus apapun) Bersihkan tali pusat dengan lidi kapas yang telah diberi air matang Kenakan popok bayi di bawah umbilikus jika tali pusat belum terlepas Lakukan pemijatan bayi Ganti popok bayi jika basah Kenakan pakaian bayi dari bahan katun
Edukasi: Anjurkan ibu menyusui sesuai kebutuhan bayi Ajarkan ibu cara merawat bayi di rumah Ajarkan cara pemberian makanan pendamping ASI pada bayi >6 bulan.