KELOMPOK 10:
Akuntansi E 2019
PRODI AKUNTANSI
2019/2020
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Dengan melaksanakan da’wah dan amar ma'ruf nahi munkar dengan caranya masing-
masing yang sesuai, Muhammadiyah menggerakkan masyarakat menuju tujuannya, ialah
“terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Mukaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah pada hakekatnya merupakan ideologi Muhammadiyah yang merupakan
pandangan Muhammadiyah mengenai kehidupan manusia di muka bumi ini, cita-cita yang
ingin diwujudkan dan Cara-cara yang dipergunakan untuk mewujudkan cita-cita tersebut
sebagai ideologi, Muqaddimah Anggaran Dasar menjiwai segala gerak dan usaha
Muhammadiyah dan proses penyusunan sistem kerjasama yang dilakukan untuk mewujudkan
tujuannya
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai
berkut.
1. Bagaimana Sejarah Sebelum Terbentuknya Mukaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah?
2. Bagaimana Sejarah Perumusan Mukaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah?
3. Apa saja Faktor-Faktor Yang Melatar Belakangi Mukaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah?
4. Bagaimana Hakikat Dan Fungsi Mukadimah Anggaran Dasar Muhammadiyah?
5. Apa saja Kandungan Muqadimah Anggaran Dasar Muhammadiyah?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan
makalah ini adalah:
1. Untuk Mengetahui Sejarah Sebelum Terbentuknya Mukaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah.
2. Untuk Mengetahui Sejarah Perumusan Mukaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah.
3. Untuk Mengetahui Faktor-Faktor Yang Melatar Belakangi Mukaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah.
4. Untuk Mengetahui Hakikat Dan Fungsi Mukadimah Anggaran Dasar Muhammadiyah.
5. Untuk mengetahui Kandungan Muqadimah Anggara Dasar Muhammadiyah
BAB II
PEMBAHASAN
4. Zein Jambek
“menjunjung tinggi hukum Allah lebih dari pada hukum yang manapun juga adalah
kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku bertuhan kepada Allah. Agama
Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh Nabi, sejak Nabi Adam sampai Nabi
Muhammad SAW dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan
hidup bahagia dunia dan akhirat. ”
5. Pokok Pikiran Kelima
Perjuangan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam yang sebenar-benarnya,
hanyalah akan dapat berhasil bila dengan mengikuti jejak (ittiba) perjuangan para Nabi
terutama perjuangan Nabi Besar Muhammad SAW. Pokok pikiran tersebut dirumuskan
dalam Muqaddimah Anggaran Dasar sebagai berikut :
“Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentosa sebagaimana yang
tersebut diatas, tiap-tiap orang terutama ummat islam, yang percaya kepada Allah dan
Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci itu, beribadat kepada
Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya
untuk menjelmakan masyarakat itu di dunia ini, dengan niat yang murni tulus dan ikhlas
karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka
serta mempunyai rasa tanggung jawab dihadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula
harus sabar dan tawakkal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang
menimpa dirinya,dengan penuh pengharapan akan perlindungan dan pertolongan Allah
Yang Maha Kuasa.”
6. Pokok Pikiran Keenam
Perjuangan mewujudkan pikiran-pikiran tersebut hanyalah akan dapat dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya dan berhasil, bila dengan cara berorganisasi. Organisasi adalah
satu-satunya alat atau cara perjuangan yag sebaik-baiknya. Pokok pikiran tersebut
dirumuskan dalam Muqaddimah Anggaran Dasar sebagai berikut :
“untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat
rahmat Allah dan didorong oleh Firman Allah dalam Al-Qur’an :
ٓ
َ ُِوف َويَ ْنهَوْ نَ َع ِن ْٱل ُمن َك ِر ۚ َوأُ ۟و ٰلَئ
َك هُ ُم ْٱل ُم ْفلِحُون ِ َو ْلتَ ُكن ِّمن ُك ْم أُ َّمةٌ يَ ْد ُعونَ إِلَى ْٱل َخي ِْر َويَأْ ُمرُونَ بِ ْٱل َم ْعر
“Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada
kebajikan, menyuruh(berbuat) yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar[217]; dan
mereka itulah orang-orang yang beruntung.”(QS. Al-Imran:104)
7. Pokok Pikiran Ketujuh
Pokok pikiran / prinsip / pendirian seperti yang diuraikan dan diterangkan di muka itu,
adalah yang dapat untuk melaksanakan ideloginya terutama untuk mencapai tujuan yang
menjadi cita-citanya, ialah terwujudnya masyarakat adil dan makmur lahir batin yang di
ridhai Allah, ialah Masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Pokok pikiran tersebut
dirumuskan dalam Muqaddimah Anggaran Dasar sebagai berikut :
“kesemua itu perlu untuk menunaikan kewajiban mengamalkan perintah-perintah Allah
dan mengikuti Sunnah Rasul-Nya Nabi Muhammad SAW guna mendapat karunia dan
ridhonya di dunia dan akhirat untuk mencapai masyarakat yang sentosa dan bahagia,
disertai nikmat dan rahmat Allah yang melimpah-limpah, sehingga merupakan:
“suatu negara yang indah, bersih, suci dan makmur dibawah lindungan Tuhan yang Maha
Pengampun”
Maka dengan Muhammadiyah ini, mudah-mudahan ummat Islam dapatlah diantar ke
pintu gerbang surga “Jannatun Na’im dengan keridhaan Allah Rahman dan Rahim.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Mukaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah didirikan tahun oleh ketua pengurus besar
Muhammadiyah 1942 sampai 1953 yaitu Ki Bagus H Hadikusuma dengan bantuan
beberapa sahabatnya.
2. Latarbelakang didirikanya Mukaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah yaitu adanya
kekeburan dalam Muhammadiyah sebagai akibat dari proses kehidupnya sesudah lebih
dari 30 tahun yang ditandai oleh:
a. Terdesaknya pertumbuhan dan perkembangan jiwa/roh Muhammadiyah oleh
perkembangan lahiriah
b. Masuknya pengaruh dari luar yang tidak seuai yang sudah menjadi lebih kuat
B. Saran
Demikian makalah ini saya buat, terima kasih atas partisipasi saudara serta teman-
teman, adapun kritik dan saran dari saudara serta teman-teman sekalian saya ucapkan banyak
terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA