Anda di halaman 1dari 8

KONDISI DAN PELAKSANAAN FUNGSI MANAJEMEN PADA

PERUSAHAAN INDOMARET

1. LATAR BELAKANG
Dalam suatu lembaga atau instansi baik yang besar maupun
yang kecil diperlukan adanya sistem manajemen, supaya tujuan dari
lembaga atau instansi tersebut dapat tercapai dengan baik. Untuk itu
peranan manajemen sangat penting khususnya manajemen
kekaryawanan, yang memegang peranan dalam menentukan,
mengatur dan menyelesaikan masalah yang ada dalam
kekaryawanan.  Manajemen adalah suatu kerangka kerja yang
terdiri dari berbagai bagian atau komponen yang secara keseluruhan
saling berkaitan yang diorganisasikan sedemikian rupa dalam
rangka mencapai tujuan bersama.
Manajemen kekaryawanan di Indonesia proses kegiatannya
tidak jauh berbeda dengan proses manajemen kekaryawanan pada
umumnya, yakni dimulai dari proses kegiatan rekrutmen karyawan,
Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi
terhadap para karyawananya. Adapun maksud dari adanya
manjemen ini adalah untuk meningkatkan kedisipilinan para
karyawan / karyawan.
Kedisiplinan sangat penting untuk ditegakkan dalam suatu
organisasi/perusahaan. Tanpa adanya dukungan disiplin karyawan
yang baik, maka akan sulit bagi perusahaan untuk dapat
mewujudkan berbagai tujuannya. Dengan demikian, keberhasilan
suatu perusahaan dalam mencapai suatu tujuan selain sangat
ditentukan oleh mutu dan profesionalitas, juga sangat ditentukan
oleh disiplin para anggotanya (Malayu Hasibuan, 2008: 194).
Dalam tulisan ini akan dideskripsikan beberapa fungsi
manajemen perusahaan Indomaret yang Penulis ketahui, untuk
memperoleh kejelasan informasi berkenaan dengan seluk beluk dari
mulai perekrutan sampai pada evaluasi karyawan yang ada di
Indomaret.

2. Profil dan Visi Misi Indomaret


Indomaret merupakan jaringan minimarket yang menyediakan
kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari dengan luas penjualan
kurang dari 200 M2. Dikelola oleh PT Indomarco Prismatama, cikal
bakal pembukaan Indomaret di Kalimantan dan toko pertama dibuka
di Ancol, Jakarta Utara.
Tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai
waralaba pertama di Indonesia, setelah Indomaret teruji dengan
lebih dari 230 gerai. Pada Mei 2003 Indomaret meraih penghargaan
“Perusahaan Waralaba 2003″ dari Presiden Megawati
Soekarnoputri.
Hingga Juli 2009 Indomaret mencapai 3531 gerai. Dari total itu
1998 gerai adalah milik sendiri dan sisanya 1533 gerai waralaba
milik masyarakat, yang tersebar di kota-kota di Jabotabek, Jawa
Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jogjakarta, Bali dan Lampung. Di
DKI Jakarta terdapat sekitar 488 gerai.
Indomaret mudah ditemukan di daerah perumahan, gedung
perkantoran dan fasilitas umum karena penempatan lokasi gerai
didasarkan pada motto “mudah dan hemat”.
Lebih dari 3.500 jenis produk makanan dan nonmakanan tersedia
dengan harga bersaing, memenuhi hampir semua kebutuhan
konsumen sehari-hari.
Didukung oleh 12 pusat distribusi, yang menggunakan
teknologi mutakhir, Indomaret merupakan salah satu aset bisnis
yang sangat menjanjikan. Keberadaan Indomaret diperkuat oleh
anak perusahaan di bawah bendera grup INTRACO, yaitu
Indogrosir, BSD Plaza dan Charmant.

VISI
Menjadi aset nasional dalam bentuk jaringan ritel waralaba
yang unggul dalam persaingan global

MOTTO
Mudah dan Hemat

KEUNGGULAN
 Bisnis Franchise Indomaret merupakan yang pertama di
Indonesia, dan merupakan pionner dalam bidan ritel minimarket.
 Bisnis kami sudah teruji dengan jumlah 10.000 gerai, namun
lebih dari 32 % adalah Franchise.
 produk yang kami sediakan fresh dan beragam baik itu
kebutuhan sehari-hari, makanan siap saji, hingga sayur dan buah
tersedia di Indomaret.
 Mempunyai sistem pembelian virtual, serta beragam promosi
menggunakan Indomaret Card. 
3. PEMBAHASAN
Dalam fungsi manajemen dikenal ada empat tahap yang
biasanya digunakan oleh suatu perusahaan untuk mengelola dan
mengurus perusahaan dan karyawannya, yaitu :
a. Planning
Planning adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi,
membuat strategi untuk mencapai tujuan itu dan mengembangkan
rencana aktivitas kerja dalam sebuah organisasi. Perencanaan
merupakan proses yang penting dari segala bentuk fungsi
Manajemen, karena tanpa adanya perencanaan semua fungsi-fungsi
lainnya tidak akan dapat berjalan.
Termasuk dalam hal perencanaan perekrutan pegawai,
proses rekrutmen yang dilakukan oleh Perusahaan Indomaret di
daerah Cipatat yang Penulis ketahui, biasanya melalui beberapa
tahapan. Setelah pihak perusahaan melakukan perencanaan untuk
merekrut pegawai, maka tahapan tes yang dilakukan biasanya
meliputi tiga tahap:
1. Tes adminsitrasi
2. Tes tulis
3. ‘tes wawancara

Pada tahapan ini merupakan tahapan penting yang biasanya


selalu diperhatikan oleh perusahaan, dikarenakan rekrutmen
pegawai akan menentukan kualitas pelayanan Indomaret di masa
yang akan datang. Jadi perencanaan rekrutmen selalu dilaksanakan
dengan profesional tanpa ada indikasi suap dan atau unsur
nepotisme.

b. Pengorganisasian ( Organizing )
Pengorganisasian ( Organizing ) adalah fungsi kedua dalam
Manajemen. Organizing adalah proses kegiatan dalam menyusun
struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber dan
lingkungannya. Dengan demikian, hasil dari pengorganisasian itu
berupa struktur organisasi.
Setiap tujuan disebuah organisasi pasti ingin dicapai, dan
untuk meraih hal tersebut, pengorganisasian sangat berperan
penting. Dalam sebuah perusahaan, pengorganisasian biasanya
disusun dalam bentuk badan organisasi atau struktur organisasi,
setelah tiu baru dipecah menjadi beberapa jabatan. Disinilah letak
salah satu prinsip Manajemen yang membagi setiap tugas dan
tanggung jawab dalam sebuah perusahaan yang dibebankan pada
semua anggota organisasi menurut skill dan kemampuan masing-
masing individu.
Proses Pengorganisasian ( Organizing ) di perusahaan
Indomaret selalu di lakukan dengan sikap profesional berdasarkan
kompetensi pendidikan kemampuan dan kualitas indvidu. Pihak
manajer Indomaret di suatu wilayah akan mengorganisasikan setiap
peegawai / karyawan dengan baik. Biasanya untuk penentuan
penempatan pegawai yang menempati pos Kepala Toko itu minimal
harus berpengalaman selama empat tahun bekerja di Indomaret.
Selain itu untuk dipilih menjadi kepala toko harus mempunyai
dedikasi dan integritas yang baik, sehingga dapat menjalankan
fungsinya dengan baik dan sesuai dengan tujuan dan prinsip
peruahaan.
Bagi para pegawai yang baru saja diterima melalui proses
rekrutmen, biasanya ditempatkan sebagai pelaksana toko (seperti
kasir, pramuniga), dan pemilihan lokasi toko disesuaikan dengan
pilihan para pegawai, tetapi apabila toko yang dipilih tersebut sudah
penuh, maka biasanya ditempatkan di yang terdekat dengan toko
pilihan awal si pegawai tersbeut.

c. Actuating ( Pelaksanaan )
Actuating ( Pelaksanaan ) adalah suatu tindakan yang
mengusahakan agar semua perencanaan dan tujuan perusahaan
bisa terwujud dengan baik dan seperti yang diharapkan. Jadi,
pelaksanaan merupakan suatu upaya yang menggerakkan orang-
orang untuk mau bekerja dengan sendirinya dan dengan kesadaran
yang besar demi mengabulkan seluruh cita-cita perusahaan dengan
dan secara efektif.
Perencanaan dan pengorganisasian akan berjalan kurang
baik jika tidak disertai dengan pelaksanaan. Oleh karena itu, sangat
dibutuhkan sekali bentuk nyata dari kerja keras, kerjasama dan kerja
nyata didalamnya. Pengoptimalan seluruh sumber daya manusia
yang ada juga sangat penting, terutama ditujukan untuk mencapai
visi, misi dan Planning yang telah diterapkan.
Dalam poin ini, semua sumber daya manusia yang ada harus
bekerja sesuai dengan tugas yang dibebankan, fungsi serta peran
dan kompetensi dari masing-masing untuk mencapai tujuan
organisasi atau perusahaan tersebut.
Pada perusahaan Indomaret selalu ditekankan pada
peningkatan kinerja para pegawai. Pelaksanaan kerja para pegawai
merupakan faktor penting yang selalu diperhatikan oleh perusahaan.
Kinerja pegawai selain dinilai secara pribadi / individu biasanya
diperhatikan pula kinerja secara tim (toko). kinerja individu nya baik
belum tentu kinerja timnya baik, maka selalu ditekankan untuk
meningkatkan kualitas pelayanan yang ramah dan baik bagi setiap
pelanggan Indomaret.

d. Controlling/evaluating
Pengawasan ( Controlling ) adalah proses pengamatan,
penentuan standar yang akan diwujudkan, menilai kinerja
pelaksanaan, dan jika diperlukan mengambil tindakan korektif,
sehingga pelaksanaan dapat berjalan dengan semaksimal mngkin
dalam mencapai tujuan perusahaan.
Agar pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan yang
diharapkan, maka akan dibutuhkan pengontrolan yang optimal, baik
itu dalam bentuk supervisi, pengawasan, inspeksi dan audit. 
Di perusahaan Indomaret biasanya tujuan utama dari kegiatan
pengawasan adalah menciptakan kegiatan-kegiatan manajemen
yang dinamis dan terwujud secara efektif dan efisien. Selain itu
evaluasi terhadap pegawai / karyawan merupakan hal mutlak yang
harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelyanan dan
peningkatan hasil pekerjaan yang baik.
Evaluasi yang dilakukan oleh pihak perusahaan biasanya
ditekankan untuk :
 Mencegah terjadinya penyimpanga
 Memperbaiki kelemahan dan kesalahan, serta menindak
penyalahgunaan dan penyelewenga
 Mendinamisasikan organisasi serta kegiatan dalam manajemen
 Memperkuat rasa akan tanggung jawab tiap individu
 Mengambil tindakan korektif jika pelaksanaan menyimpang dari
Perencanaan atau standar yang telah ditetapkan.

4. PENUTUP
Dari pembahasan yang telah disampaikan diatas berkenaan
dengan proses Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) yaitu
sebuah proses mengelola dan mengatur sekelompok orang untuk
dapat bekerjasama sehingga mencapai tujuan yang telah disepakati
bersama, melalui perencanaan (planning), organisasi (organization),
menggerakan (actuating) dan mengontrol (controlling).
Pada pelaksanaan fungsi manajemen perusahaan Indomaret
telah dilakasanakan sesuai dengan ketentuan umum yang berlaku di
Perusahaan tersebut, sehingga dengan pelaksanaan fungsi
manajemen yang baik akan menghasilkan pelayanan yang baik pula
kepada setiap pelanggan,tentunya demi terwujudnya perusahaan
indomaret yang terkenal dengan kualitas pelayanannya yang prima.

Anda mungkin juga menyukai