Manajemen 1B IC-dikonversi
Manajemen 1B IC-dikonversi
NB: untuk soal yang nmer dan kunci jawaban tidak urut gak usah
bingung, ada penandanya setiap ada tulisan nama kelompok
berati 20 soal kebawah itu kuncinya sudah urut, sulit ngatur satu-
satu, mohon dimaklumi.
SOAL-SOAL MANAGEMEN
3. Seorang ahli gizi dalam upaya pemenuhan asupan gizi klinik selalu
bekerjasama dengan para medis lain seperti dokter, perawat, dan lain-
lainnya. Untuk itu dibutuhkan sebuahkemampuan agar tidak terjadi
kekacauan, percekcokan dan harus menyelaraskan pekerjaan agar
mencapai tujuan. Kemampuan yang dimaksud adalah kemampuan
untuk… a. Membuat laporan
b. Menganalisis anggaran
c. Pengkoordinasian
d. Melakukan pengawasan
e. Penyusunan pegawai
5. Sebagai seorang ahli gizi, tentu akan dihadapkan dengan banyak klien
yang mempunyai karakter dan penanganan yang berbeda. Maka tidak bisa
disamakan antara klien yang baru dengan kilnen sebelumnya. Untuk itu
dibutuhkan … yang selalu diperbarui. a. Evaluasi
b. Cara komunikasi
c. Strategi
d. Informasi
e. Organisasi
10. Disebuah rumah sakit terlihar seorang ahli gizi sedang mendata bahan
pangan yang harus dibeli untuk seorang pasien yang sedang menjalani diet
TETP,dalam datanya terdapat totalan harga dari setiap bahan pangan.
Dalam kasus ini unsur administrasi mana yang digunakan?
a. Organisasi
b. Manajemen
c. Inventaris
d. Keuangan
e. Perbekalan
11. Disebuah puskesmas terlihar seorang ahli gizi sedang mendata bahan
pangan yang harus dikonsumsi oleh seorang pasien yang sedang menjalani
diet karbo dalam jangka waktu 1 minggu. Kasus ini membuktikan
unsuradministrasi manakah yang digunakan? a. Inventaris
b. Perbekalan
c. Kepegawaian
d. Komunikasi
e. Manajemen
12. Seorang pasien melakukan konsultasi gizi dengan seorang ahli gizi,pasien
tersebut mengkonsultasikan masalahnya dalam menaikan berat badan,lalu
ahli gizi menjelaskan factor penyebab dan meberikan saran kepada pasien
untuk melakukan aktivitas dan mengonsumsi makanan-makanan tertentu
yang dapat membantu menambah berat badanya.
Dalam hal ini telah terjadi unsur administrasi berupa..
a. Komunikasi
b. Organisasi
c. Sugesti
d. Perbekalan
e. Inventaris
13. Dalam sebuah kelompok ahli gizi terdiri 12 orang yang akan melakukan
penyuluhan di tempat yang berbeda. 4 orang akan melakukan penyuluhan
di Rumah Sakit, 4 orang akan melakukan penyuluhan di puskesmas dan
sisanya melakukan penyuluhan pada masyarakat.penyuluhan dilakukan
dalam rangka penyelenggaran program GERMAS.
Dalam kasus ini terjadi unsur administrasi..
a. Kepegawaian
b. Inventaris
c. Organisasi
d. Perbekalan
e. Manajemen
14. Upaya untuk mencegah kasus gizi buruk maka pemerintah melakukan
berbagai upaya antara lain adalah peningkatan ketahanan pangan bagi
rumah tangga, peningkatan keluarga sadar gizi (kadarzi), pemberian
makanan tambahan, peningkatan pelayanan pada masyarakat serta
perbaikan lingkungan. Dalam melakukan upaya tersebut maka pemerintah
membutuhkan...
a. Observasi
b. Directing
c. Pengumpulan data
d. Evaluasi
e . Staffing
18. Seorang Ahli Gizi terjun langsung ke lapangan dan membantu masyarakat
dalam pelayanannya. Dengan anggapan bahwa ahli gizi tersebut dapat
menciptakan suatu hubungan yang baik dengan masyarakat itu sendiri.
Dalam kasus diatas, ahli gizi tersebut berusaha mewujudkan hal yang
paling penting dalam sebuah administrasi... .
a. Tujuan
b. Unsur
c. Fungsi
d. Sarana
e. Sifat
19. Seorang Kepala Instansi Ahli Gizi di Rumah Sakit Z sedang melakukan
rapat dengan bawahan atau rekannya. Dalam rapat tersebut, Kepala
Instansi ini tidak dapat mengatur dan mengendalikan jalannya rapat
sehingga kegiatan tersebut tidak terlaksana dengan baik dan semestinya.
Dalam kasus di atas, Kepala Instansi Ahli Gizi tersebut belum sepenuhnya
menerapkan sifat... .
a. Planning
b. Administrasi
c. Organizing
d. Manajemen
e. Direct
ESAY
1. Ilmu manajemen harus di mengerti oleh setiap orang, termasuk seorang ahli
gizi. Dalam hal ini manajemen berfungsi sebagai..
mengatur para ahki gizi dan petugas kesehatan guna meningkatkan
kesehatan masyarakat melalui program kesehatan khusunya di bidang gizi
Kelompok 2 :
Soal Essay !
Essay
1. Efisiensi
=
=
= 200%
Jadi, presentase efisiensi perusahaan X adalah 200%. Dengan demikian,
perusahaan X
termasuk dalam taksonomi atau kriteria tidak efisien.
2. Efektivitas
=
=
= 180 %
Jadi, presentase efektivitas Bapak Y sebagai pengusaha industri makanan
kaleng adalah 180%. Dengan demikian, Bapak Y sebagai pengusaha
industri makanan kaleng tergolong dalam taksonomi atau kriteria sangat
efektif.
Kelom
pok 5
Anggo
ta :
a. Kriteria Perencanaan
b. Tujuan POA
c. Unsur-unsur POA
d. Langkah-langkah untuk menyusun POA
e. Perangkat dalam POA
3. Seorang Ahli gizi melakukan sebuah diskusi tentang anak balita yang
kurang gizi dengan masyarakat di suatu desa. Diskusi tersebut berkaitan
dengan masalah yang sedang dihadapi. Dengan berdiskusi bersama
masyarakat serta pihak-pihak yang berkepentingan, ahli gizi akan dapat
mengetahui bagaimana tanggapan dai masyarakat dan apa saja kelemahan
serta kekuatan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan tersebut. Diskusi
tersebut merupakan salah satu cara untuk mengumpulkan data subjektif,
disebut dengan.... a. Seminar
b. Diskusi Kelompok
c. Diskusi Panel
d. Diskusi podium
e. Focus Group Discussion (FGD)
7. Apabila seorang Ahli gizi ingin menentukan tujuan serta sasaran yang
dicapai dan mengambil langkah langkah strategis guna mencapai tujuan
yang ingin dicapai maka seorang ahli gizi harus membuat ... a. planning of
action
b. evaluasi
c. network planning
d. efektifas dan efiensi
e. keputusan
9. Seorang ahli gizi mempunyai rencana yang sederhana namun efektif, dan
tidak perlu mengeluarkan dana yang besar. Jika mendapatkan dana, maka
rencana yang dibuat harus disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Hal
ini sesuai dengan kriteria POA yaitu ... a. spesifik
b. measurable
c. attainable
d. relevant
e. subjectif
11. Seorang ahli gizi sedang mengadakan kegiatan disebuah desa. Masyarakat
di desa tersebut di ajarkan untuk memakan sayur setiap hari. Setelah
seminggu masyarakat mulai terbiasa memakan sayur setiap hari. Hal yang
dilakukam ahli gizi sesuai dengan kriteria dari POA yaitu
a. Measurable
b. Relevant
c. Spesifik
d. Achieveble
e. Subjectif
12. Seorang ahli gizi A diberi biaya untuk melakukan penyuluhan di daerah X,
dan ternyata biaya yang diberikan sama dengan biaya yang dibutuhkan.
Maka hal tersebut sesuai dengan kriteria POA yaitu .......
a. Subjectif
b. Relevant
c. Measurable
d. Spesifik
e. Achieveble
14. Seorang ahli gizi ingin mengadakan penyuluhan di desa X, maka hal yang
harus dilakukan pertama kali .....
15. Seorang ahli gizi A sedang mengidentifikasi seseorang yang ingim terlibat
dalam projek yang akan dilakukan selanjutnya. Yang dilakukan ahli gizi
tersebut merupakan
a. Analisis data
b. Analisis stakholder
c. Analisis konteks dan resiko
d. Analisis masalah
e. Analisis situasi
17. Dalam merencanakan sebuah kegiatan konsultasi gizi , ahli gizi harus
membahas semuanya sedetail mungkin kegiatannya, mulai dari apa saja
kegiatannya?, apa tujuannya?, bagaimana pelaksanaannya?, siapa saja
mitranya?, kapan kegaiannya berlangsung?, dan lain-lain. Rencana
kegiatan yang dibuat harus jelas dan spesifik mengenai hal-hal apa saja
yang dibutuhkan dalam berlangsungnya kegiatan nanti. Dalam hal ini
rencana yang dibuat seharusnya memiliki kriteria rencana kegiatan yang...
a. spesifik.
b. measureable
c. attainable/achievable
d. relevant
e. khusus
18. Ibu X sebagai ahli gizi akan melaksanakan kegiatan penyuluhan di daerah
Y, sebelumnya ia merancangterlebih dahulu bagaimana kegiatannya,
langkah pertamay ang dilakukan untuk merancang suatu kegiatan adalah
dengan mengumpulkan dan menganalisis data yang ada, ibu X
mengumpulkan data-data mulai dari bagaimana nanti sasaran yang
mendapatkan penyuluhan ini, bagaimana geografis daerah Y, bagaimana
masalah kesehatan yang timbul disana dan cara masyarakat menanganinya,
dan lain-lain. Langkah yang diambil oleh ibu X disebut dengan...
a. Analisis tujuan alternatif
b. Prioritas masalah
c. Analisis resiko
d. Analisis situasi
e. Analisis perencanaan projek
19. Ibu X, sorang ahli gizi yang sedang melakukan pengumpulan data di
daerah Y. Data yang dikumpulkan berupa data yang berisi tentang total
populasi ,tingkat pertumbuhan, tempat tinggal, kepadatan penduduk, rasio
rasio usia dan jenis kelamin, umur harapan hidup di daerah Y tersebut.
Data yang dikumpulkan oleh ibu X disebut dengan...
a. Data demografi
b. Faktor sosial ekonomi
c. Faktor lingkungan
d. Sumber kesehatn
e. Analisis kesehatan
20. Penelitain masalah gizi yang diadakan oleh sekolompok ahli gizi di daerah
X, guna mengethaui penyebab masalah kesehatn tersebut dan mencari cara
untuk menanganinya, ahli gizi memiliki waktu penelitian hingga selesai itu
selama 3 bulan. Dalam hal ini kegiatan yang dilaksanakan harus sudah
mencapai tujuan dengan waktu yang sudah ditentukan, halini sesuai
dengan... a. Tujuan POA/rencana kegiatan
b. Kriteria POA
c. Karakter Kegiatan
d. Unsur POA
e. Langkah POA
Soal Essay
1. Disebuah desa B terjadi kasus gizi buruk, lalu organisasi Ahli Gizi dikota Z
mengetahui permasalahan tersebut. Merekapun berencana akan mengadakan
suatu penyuluhan didesa tersebut untuk membantu mengurangi gizi buruk di
desa tersebut. Tulislah langkah-langkah dalam meyusun perencanaan yang
harus dilakukan ahli gizi tersebut!
2. Ketika ahli gizi melakukan penyuluhan di desa A terdapat permasalahan sebagai
berikut
1. Kurangnya tenaga medis
2. Kurangnya peralatan medis yang memadai
3. Sedikit sekali masyarakat yang antusias
Permasakahan tersebut dapat selesaikan dengan menyelesaikan permasalahan
yang prioritas terlebih dahulu. Tentukan masalah yang prioritas tersebut
menggunakan metode carl!
Dengan skor yang ditentukan sebagai berikut:
Nilai 1 = sangat tidak menjadi masalah
Nilai 2 = tidak menjadi masalah
Nilai 3 = cukup menjadi masalah
Nilai 4 = sangat menjadi masalah
Nilai 5 = sangat tidak menjadi masalah
4. C
5. C
6. A
7. A
8. C
9. D
10. B
11. A
12. E
13. A
14. A
15. B
Essay
1. 1. Analisis situasi
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengumpulkan dan
menganalisis data yang ada di masyarakat.
a). Data subjektif
Data ini penting untuk dikumpulkan dan dapat dilakukan dengan
beragam cara, yaitu dengan :
a) Mempelajari media massa
b) Mempelajari geografi daerah
c) Petugas kesehatan dapat berasal dari pendatang
ataupun penduduk asli
d) Mengadakan FGD (Focus Group Discussion)
dengan masyarakat b). Data Objektif
Data secara objektif dapat dilakukan melalui :
a) Data demografi:
b) Faktor sosial ekonomi
c) Sumber kesehatan :
a. Analisis masalah
Dalam hal ini, tidak semua temuan data dapat menjadi masalah,
sehingga tim projek harus memiliki pertimbangan tersendiri. Analisis
atau penentuan masalah dapat dapat dilakukan sesuai data yang
dimiliki.
i. Klasifikasi masalah
Ada dua masalah kesehatan hasil analisis, yaitu masalah status
kesehatan dan masalah layanan kesehatan
ii. Prioritas masalah
Dalam analisis masalah akan akan ditemukan banyak permasalahan
dalamm berbagai data. Tim projek dapat memilih masalah tertentu
dengan menggunakan kriteriakriteria. Beberapa kriteria yang dapat
digunakan oleh tim projek adlah sebagai berikut
:
a) Prevalensi/presentase masalah, semakin besar masalahnya aka skornya
juga akan semakin tinggi
b) Kemudahan untuk memperbaiki maslaah dengan menggunakan teknologi,
semakin mudah diintervensi maka semakin tinggi pul skor nya.
c) Ketersediaan program atau kebijakan, adanya program akan menunjukkan
ketersediaan dukungan teknis dan berbagai sumber daya.
2. Analisis Stakeholder
Kelompok 6
1. Dalam pelaksanaan usaha catering oleh ahli gizi, ahli gizi harus
mempunyai menu yang terencana tepat yang dapat berfungsi sebagai alat
penyuluhan yang baik. Tahapan perencanaan apa yang harus dipenuhi agar
pelaksanaannya dapat berjalan?
a. Perencanaan menu
b. Perencanaan waktu
c. Perencanaan hubungan kerja
d. Perencanaan bahan
e. Perencanaan biaya
2. Perusahaan X harus dapat menentukan waktu yang dibutuhkan dan urutan
kegiatan serta menetukan waktu proyek dapat diselesaikan.Tahapan
perencanaan apa yang harus dipenuhi agar perusahaan X bisa bekerja
dengan baik?
a. Perencanaan waktu
b. Perencanaan hubungan kerja
c. Perencanaan bahan
d. Perencanaan menu
e. Perencanaan biaya
3. Penyelenggaraan usaha catering gizi dalam melakukan proses pembuatan
usaha massal membutuhkan waktu penyelenggaraan makanan yang cukup
lama.Tetapi, setelah adanya perbaikan rencana sedemikian rupa, waktu
pembuatan usaha penyelenggaraan makanan menjadi terpangkas.Jadi, hal
yang mempengaruhi perbaikan tersebut adalah metode PERT
(Programme Evaluation and Review Technique) yang dapat
mempengaruhi………..
a. Kecepatan kerja
b. Ketepatan kerja
c. Penjadwalan proyek
d. Penganalisisan data
e. Penyusunan data
4. Pabrik X adalah perusahaan baru dalam bidang perusahaan makanan.Maka
dari itu banyak hal-hal pertama yang perlu diperhatikan oleh pabrik X agar
terhindar dari dari kegagalan proyek, seperti……………
a. Penyelenggaraan proyek
b. Rangkaian aktivitas
c. Analisis pekerjaan
d. Pengendalian keadaan
e. Keuntungan proyek
5. Ibu A bekerja restoran setiap harinya, berangkat pukul delapan pagi, setiap
harinya ibu tersebut memasak daan siap-siap pada jam 6 pagi. Ibu tersebut
Mempunyai 2 anak yang oertama berusia 15 tahun dan yang kedua berusia
10 tahun. Setiap pagi anak tersebut mandi pada pukul 5.30 dan keluarga
tersebut selalu sarapan bersama pada pukul 6 pagi. Dari kasus tersebut
hubungan pada saat mereka sarapan merupakan hubungan... a. Hubungan
yang paling menentukan
b. Hubungan elementer antar kegiatan
c. Hubungan kasih sayang
d. Hubungan paralel
e. Hubungaan ibu dan anak
6. Kelompok C akan memiliki beberapa rencana untuk mencapai suatu tujuan
yang telah ditentukan, agar mencapai tujuan tersebut kelompok C harus
menerapkan fungsi perencanaan berupa ?
a. Perencanaan fungsional
b. Perencanaan sebagai Perbaikan
c. Perencanaan untuk pelaksanaan
d. Perencanaan Untuk penetapan standar dalam pelaksanaan maupun
pengawasan kualitas pekerjaan
e. Perencanaan sebagai wadah aspirasi
7. Jika sebuah perusahaan Y membuat sebuah proyek atau kegiatan namun
dalam pelaksanaannya ada salah satu atau beberapa syarat dari network
planning yang tidak dijalankan akibatnya
A. proyek tetap berjalan
B. proyek terlambat
C. proyek gagal
D. proyek terkendala
E. biaya proyek mahal
8. Seorang ahli gizi menerapkan sikap tanggung jawab, jujur, dan professional
dalam melakukan setiap pekerjaan. Pernyataan diatas termasuk kedalam
syarat network planning berupa?
A. Model yang tepat
B. Asumsi yang digunakan tepat
C. Model lengkap
D. Sikap pelaksana
E. Profesionalitas
9. Suatu perusahaan Y mengalami kendala dalam menerpkan asumsi yang
digunakan dalam proyek yang sedang berlansung karena suatu alasan.
Tahapan network planning apakah yang sesuai untuk dilakukan agar proyek
dapat berjalan sesuai rencana?
A. Perbaikan
B. Pemakaian
C. Pembuatan desain
D. Pemberhentian
E. Penyusunan ulang
10. Seorang ahli gizi ingin membuat sebuah seminar. Sebelum membuat seminar
ia membuat rancangan kegiatan, perkiraan biaya, merancang sebuah diagram
netwok yang sesuai serta bersikap jujur dan tanggung jawab dalam
melaksanakan tugas. Hal hal tersebut termasuk kedalam apakah dalam
network planning?
A. Syarat network planning
B. Manfaat network planning
C. Tahap-tahap network planning
D. Metode network palnning
E. Kegiatan network palnning
11. Seorang ahli gizi A membuat rancangan kegiatan penyuluhan gizi di sebuah
puskesmas A.
Tahap apa yang sesuai dengan
hal tersebut? a. Pemakaian
b. Pembuatan
c. Perbaikan
d. Penyelesaian
e. Evaluasi
12. Setelah menyusun gambaran rancangan kegiatan untuk penyuluhan gizi,
seorang manajer A ingin mencari data kegiatan yang meliputi nama kegiatan
dan biaya kegiatan. Hal ini termasuk tahap…
a. Inventarisasi kegiatan
b. Menyusun network diagram
c. Hubungan antar kegiatan
d. Data kegiatan
e. Analisa waktu dan sumber daya
13. Seorang manajer A dalam perusahaan makanan cepat saji A melaporkan
kemajuan tiap proses pengolahan makanan. Tahap apa yang sesuai dengan
pernyataan diatas?
a. Pemakaian
b. Perbaikan
c. Penyelesaian
d. Pembuatan
e. Evaluasi
14. Sebuah pabrik makanan B memiliki seorang manajer B. Manajer tersebut
ingin mengetahui waktu mulai proses pengolahan makanan dalam pabrik
tersebut. Tahap apa yang sesuai dengan pernyataan tersebut?
a. Inventarisasi kegiatan
b. Menyusun network diagram
c. Hubungan antar kegiatan
d. Data kegiatan
e. Analisa waktu dan sumber daya
15. Suatu proyek seorang ahli gizi A adalah penelitian jus untuk orang yang
terkena penyakit kanker. Penelitian tersebut membutuhkan waktu 2 minggu.
Bahan untuk membuat jus tersebut tentunya harus ada dan sama selama waktu
tersebut. Namun penelitian ini tidak berjalan dengan lancar karena stok bahan
habis sebelum dari waktu yang ditentukan. Hal tersebut menandakan bahwa
ahli gizi tersebut salah dalam...
a. Menentukan titik kritis
b. Memilih bahan
c. Mencari sumber daya manusia
d. Menentukan titik temu awal dan akhir
e. Mendata bahan
16. Seorang ahli gizi membuat sebuah kerangka mengenai topik yang akan di
bahas dalam seminarnya besok. Hal tersebut tentunya akan sangat
membantunya pada saat menjadi narasumber dalam sebuah seminar.
Keuntungan yang didapatkan oleh ahli gizi tersebut termasuk....
a. Melancarkan dalam penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan kegiatan secara merata.
b. Melancarkan dalam mengatur waktu, biaya, dan banyaknya sumber
daya yang dibutuhkan atau yang akan diperlukan selama kegiatan.
c. Dapat dimanfaatkan untuk mengatur besarnya dampak yang
dihasilkan dari suatu proyek.
d. Mengetahui pengetahuan para peserta
e. Memikat perhatian peserta
17. Ahli gizi C bekerja di Rumah Sakit X. Selain itu, ia juga bekerja sebagai
dosen di universitas Z. Fungsi ahli gizi tersebut termasuk..
a. Proyek konstruksi
b. Kegiatan manufaktur
c. Kegiatan penelitian
d. Kegiatan pendidikan
e. Militer
18. Seorang ahli gizi akan membuat network planning dengan CPM, seharusnya
ahli gizi tersebut menekankan…
a. Ketepatan waktu
b. Ketepatan biaya
c. Ketepatan sumber daya
d. Ketepatan material
e. Ketepatan sasaran
19. Seorang ahli gizi A akan membuat proyek penelitian. Namun ia sulit
menemukan titik kritis kegiatan. Maka apa yang harus dilakukan?
a. Menggambar lintasan kritis
b. Membuat SPA
c. Membuat SPL
d. Membuat tenggang waktu kegiatan
e. Membuat Independent float
20. Seorang ahli gizi bernama X melakukan penyuluhan mengenai stanting
kepada orang tua di daerah Y. Namun, para orang tua tidak dapat sepemikiran
dengan ahli gizi tersebut. Sehingga materi yang disampaikan oleh ahli gizi X
tersebut terbuang sia-sia. Hal tersebut terjadi karena..
a. Asumsi yang tidak sama
b. Model yang tidak cocok
c. Model yang tidak tepat
d. Tidak siap pelaksana
e. Model yang cocok
Soal Esai
Menyapu 3 -
Memasak 4 A
Mencuci baju 6 B
Menjemur pakaian 6 C
Mengepel 3 D
A B E
Esai
1.
4
C E
3 4 5 6
1 2 3 6 7
G
A B 6 3
5
D 5 F
3. Sebelum membuka usaha kita harus mengetahui apa saja hambatan yang
akan menghalangi usaha kita dan kemudahan yang akan memperlancar
usaha kita. Seperti catering diet misalnya, kita harus bisa mengikuti
perkembangan di pasar, dari segi harga, rasa dan kualitas, selain itu kita
juga harus mengerti apa yang di minati masyarakat saat ini. Dalam hal ini
kita harus memenuhi beberapa tahap dalam perencanaan yaitu...
A. Merumuskan keadaan saat ini
B. Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan
C. Memutuskan tujuan
D. Visi dan misi
E. Target yang akan di capai
14. Ketika seorang tenaga kesehatan membuat rencana, mereka akan dipaksa
untuk melihat jauh ke depan, meramalkan perubahan, memperkirakan efek
dari perubahan tersebut, dan menyusun rencana untuk menghadapinya.
Sehingga hal tersebut perlu dilakukan untuk...
A. Memberikan arahan
B. Mengurangi ketidakpastian
C. Meminimalisir pemborosan
D. Proses pengontrolan
E. Pengevaluasian
15. Salah satu tugas dari seorang ahli gizi adalah menyelenggarakan makanan.
Hal ini harus dilakukan demgan kerja yang terarah dan terencana. Ahli gizi
dapat mengidentifikasi dan menghapus hal-hal yang
menimbulkan inefesiensi. Sehingga tercapai tujuan untuk...
A. Memberikan arahan
B. Mengurangi ketidakpastian
C. Meminimalisir pemborosan
D. Proses pengontrolan
E. Pengevaluasian
16. Seorang ahli gizi dihadapakan dengan permasalahan gizi buruk di suatu
wilayah, sehingga ahli gizi tersebut harus mengatasinya. Apa yang pertama
kali harus dilakukan oleh ahli gizi ?
A. Mengenali dan membatasi masalah
B. Mengumpulkan data
C. Menganalisis data
D. Mengidentifikasi segala hambatan dan kemudahan
E. Mengembangkan perencanaan
17. Sebuah perusahaan memiliki rencana memperluas market share perusahaan.
Ditengah perjalanan, ketika target rencana tersebut masih belum tercapai, tiba
tiba perusahaan merencanakan pembangunan pabrik baru. Tentu saja hal ini
bisa membuat fokus perusahaan akan terpecah, mengutamakan pembangunan
pabrik baru atau memperluas market share yang telah direncanakan
sebelumnya. Karena sumber daya perusahaan terbatas, maka rencana yang
telah disusun bisa tidak tercapai semuanya. Dalam kasus ini telah
menyimpang dari fungsi perencanaan yang bersifat...
A. Terstruktur
B. Aman
C. Biasa
D. Fleksibel
E. Menyeluruh
18. Perencanaan yang baik tidak hanya terkait dengan bagian yang harus di
jalankan, tetapi juga mempertimbangkan koordinasi dan integrasi dengan
bagian lain di organisasi. hal ini termasuk dalam persyaratan perencanaan
yang bersifat...
A. Komprehensif
B. Komitmen
C. Fleksibel
D. Faktual dan realistis
E. Logis dan Rasional
19. Suatu perusahaan akan mengembangkan usahanya dalam lingkup yang lebih
luas, namun perusahaan tersebut masih akan menentukan dimana sekiranya
tempat strategis yang bisa dilakukan proses pembangunan yang baik untuk
cabang- cabang perusahaan tersebut. Dalam hal ini, perusahaan tersebut telah
melakukan salah satu dari enam unsur perencanaan, yaitu...
A. Apa sebabnya tindakan tersebut harus dilakukan
B. Tindakan apa yang harus dilakukan
C. Dimana tindakan tersebut dilakukan
D. Kapan tindakan tersebut dilakukan
E. Bagaimana cara melaksanakan tindakan tersebut
20. Melakukan identifikasi dan sediakan sarana peralatan dan perlengkapan yang
dibutuhkan dalam PMT balita gizi buruk, seperti timbangan dacin, KMS,
buku register, formulir laporan, alat masak, food model dan obat-obatan
sederhana. Pada perencanaan tersebut dapat disimpulkan bahwa perencanaan
sudah memasuki tahap...
A. Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan
B. Merumuskan keadaan saat ini
C. Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan
D. Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian
tujuan
E. Mengumpulkan data
SOAL ESSAY
1. Seorang manajer rumah sakit X ingin membuka lowongan pekerjaan untuk
tenaga pemasak. Jumlah tenaga pemasak saat ini 16 orang dan melayani
150 pasien dalam sehari. Tenaga pemasak berkerja selama 7 jam/hari atau
275 hari/tahun telah dipotong cuti dan libur. Berapakah kebutuhan tenaga
pemasak yang dibutuhkan?
ESSAY
1. Beban kerja pertahun: 16 orang×7 jam×365 hari = 40.880 jam
Kapasitas kerja pertahun: 275×7 jam = 1.925 jam
Kebutuhan tenaga pemasak: 40.880/1.925 = 21 orang
Kekurangan tenaga pemasak yaitu 5 orang.
f. Dari hal tersebut unsur apakah yang termasuk ke dalam masalah yang
terjadi …?
A . Men
B . Materials
C . Methods
D . Machines
Di salah satu klinik yang ada di suatu daerah di jumpai oleh masyarakat sistem
kerjanya amburadul atau tidak beraturan baik dari segi pelayanan , tenaga ahli nya
dan pemberdayaan informasi dan tata kelola kliliknya .
A .fasilitas
B . Integrasi tujuan
C . Mengetahui Kepentingan
D . Team Work
E . Tujuan
Di salah satu klinik yang ada di daerah tertentu terdapat salah satu karyawan
yang tidak begitu produktif yang mengakibatkan penurunan jumlah pasien yang
datang di klinik tersebut .
h. Dalam kasus tersebut pendekatan apakah yang harus di lakukan untuk
membuat karyawan semanggat dalam bekerja …?
21. motivasi
22. .komunikasi efektif
23. integritas tujuan
24. fasilitas
25. planning
Bapak X telah menjadi kepala instalasi gizi dalam suatu rumah sakit kurang lebih
6 bulan.Bapak X bekerja pada bidang tersebut setelah dia memutuskan untuk
berhenti menjadi tentara.Semangat kerja staf di instalasi gizi rendah sejak dia
bergabung didalamnya.Beberapa dari karyawan menunjukaan sikap tidak puas dan
agresif.
Pada jam istirahat makan siang, bapak X bertanya kepada bapak Y kepala UGD,
apakah dia mengetahui tentang semangat kerja yang rendah dalam instalasi gizi,
bapak Y pun menjawab bahwa dia telah mendengar secara informal melalui gosip
yang beredar bahwa para karyawan merasa tidak senang dengan pengambilan
semua keputusan yang dibuat sendiri olehnya. Bapak Y menyatakan, “ dalam
tentara, saya membuat semua keputusan untuk bagian saya, dan semua bawahan
mengaharapkan saya untuk berbuat seperti itu.”
i. Dari uraian kasus diatas, sikap bapak Y menggambarkan salah satu prinsip
organisasi yaitu…
f. Kerjasama
g. Pembagian kerja
h. Inisiatif
i. Tata tertib
j. Sentralisasi
Terjadi masalah di dalam instalasi gizi di suatu rumah sakit.Masalahnya yaitu
anggaran belanja yang tidak memenuhi untuk pembelihan bahan pangan.Masalah
tersebut timbul karena kurang telitinya para ahli gizi dalam merancang anggaran
belanja sehingga menimbulkan adanya kekurangan bahan yang di beli yang
seharusnya sesuai dengan keputuhan pasien.
j. Dari masalah yang terjadi diatas, pejabat yang harus bertanggung jawab
yaitu….
6) Kepala UGD
7) Direktus RS
8) Kepala instalasi gizi
9) Kepala ruang rawat inap
10) Kepala ruang bersalin
Bu Y adalah salah satu ahli gizi di suatu rumah sakit swasta di Indonesia, beliau
sangat suka menulis, beliau menyadari masalah utama stunting pada anak atau
balita itu juga ditentukan pada saat masa remaja perempuan/calon ibu yang
mengalami anemia. Jadi beliau mencetak buku yang beliau tulis sendiri dan
mengedarkan atau memamerkan hasil karyanya di pasaran atau di perpustakaan
umum.beliau berharap supaya banyak yang membaca dan memahami bahaya dari
anemia pada remaja putri bagi masalah stunting anak mendatang.
k. Dari sikap bu Y cerminkan, terdapat hubungan organisasi dengan unsur...
A. Men
B. Market
C. Machine
D. Material
E. Money
A . Disiplin
C . Rantai Scalar
D . Sentralisasi
E . Remunarasi
Di dalam salah satu instalasi gizi di rumah sakit, ada seorang karyawan yang
mempunyai semangat kerja yang rendah sehingga mempengaruhi produktivitas
kerjanya. Hal tersebut tentu sangat mengganggu proses kerja yang belangsung
dimana dalam hal ini mereka bekerja dalam satu tim. Maka dari itu ada rekan
kerjanya yang berusaha bertanya tentang penyebab yang menjadikan semangat
kerjanya menurun.Dalam perbincangan tersebut, rekannya selalu menyisipkan
motivasi-motivasi agar semangat kerjanya bangkit kembali.Beberapa hari seletah
perbincangan tersebut terjadi, semangat kerja karyawan tersebut cenderung
semakin meningkat.
q. Berdasarkan ilustrasi tersebut, motivasi seorang karyawan di istalasi gizi
tersebut di peroleh melalui pendekatan….
F. Hubungan antar manusia
G. Komunikasi yang baik
H. Prestasi di tempat kerja
I. Teguran dari atasan
J. Tuntutan yang ada
Di sebuah tempat makan di Jakarta ada keluarga besar yang sedang melakukan
reunian,di dalam keluarga tersebut ada yang berprofesi sebagai seorang Ahli Gizi,
pada saat yang bersamaan seorang Ahli Gizi mendapat panggilan dari RS bahwa
ada pasien yang membutuhkan penanganan langsung, akhirnya Ahli Gizi tersebut
meninggalkan acara reunian keluarga tersebut dan pergi menuju RS untuk
menjalankan tugasnya sebagai Ahli Gizi.
r. tindakan yang ditunjukkan oleh Ahli Gizi tersebut menunjukkan strategi
organisasi....
e. Profesionalisme
f. Kewirausahaan
g. Pemberdayaan
h. Pembudayaan
i. Pengendalian
Disuatu daerah Y terkena masalah stunting dan gizi buruk yang menimpa
anakanak di daerah tersebut.Seorang ahli gizi merasa tertarik untuk datang ke
daerah Y tersebut untuk menyelesaikan masalah stunting dan gizi buruk di daerah
tersebut.
s. Berdasarkan ilustrasi diatas, ahli gizi tersebut termotivasi untuk
menyelesaikan masalah yang terjadi hal tersebut merupakan unsur
motivasi…
f. Motivasi dimulai dari lingkungan sekitar
g. Motivasi dimulai dari adanya perubahan energi dalam pribadi
h. Motivasi ditandai dengan timbulnya perasaan
i. Motivasi ditandai oleh reaksi-reaksi untuk mencapai tujuan
j. Motivasi dimulai dari sebuah kesengajaan
Di sebuah RS pasti ada yang bertugas sebagai perekam medis, dokter, dokter
spesialis, ahli gizi dll. Jika terdapat sebuah operasi yang akan dilakukan mereka
pasti akan membagi pekerjaan sesuai dengan kemapuan dan keahlian
masingmasing profesi agar operasi bisa berjalan dengan lancar.
t. Dari beberapa profesi yang dilakukan di RS tersebut menerapkan
prinsip....
A. Pembagian kerja
B. Disiplin
C. Wewenang
D. Kesatuan komando
E. Remunarasi
Seorang calon ahli gizi sedang belajar dengan sungguh-sungguh agar menjadi ahli
gizi yang baik, berkompeten, dan berpengetahuan yang luas sehingga pasien atau
kliennya nanti akan puas terhadap kinerjanya sebagai seorang ahli gizi.
u. Dari pernyataan diatas, yang dialami calon ahli gizi tersebut merupakan
motivasi…
f. Motivasi intrinsik
g. Motivasi kebutuhan
h. Motivasi ekstrinsik
i. Motivasi umum
j. Motivasi sekunder
Suatu instansi gizi yang baru di dirikan di salah satu kota , terdapat sebuah masalah
yang banyak di protes masyarakat , utamanya adalah tinggkat pelayanan dan
keramahan dari petugas nya juga sanggat kurang. Sehingga untuk mencapai
program yang di canangkan oleh kepala instansi tersebut terhambat.
Kelompok 7
A. PILIHAN GANDA
1. Di sebuah rumah sakit yang ada di Surabaya ada seorang ahli gizi yang
beinovasi membuat biskuit rendah gula untuk pasien diabetes. Selama proses
pembuatannya, ahli gizi tersebut terus melakukan pemeriksaan ulang untuk
menghasilkan biskuit dengan mutu terbaik. Manakah tujuan yang sesuai dengan
kasus tersebut?
a. Membangun suatu unit kerja yang kuat
b. Membangun hubungan antarmanusia
c. Penghasilan yang lebih baik
d. Memperluas cara berpikir
e. Perbaikan jaminan mutu
3. Di sebuah perusahaan makanan terdapat seorang ahli gizi. Suatu hari, ahli
gizi tersebut mengikuti sebuah pelatihan yang diselenggarakan oleh kementerian
kesehatan. Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan ahli gizi
tersebut, sehingga diharapkan ahli gizi yang mengikuti pelatihan dapat
memberikan kontribusi untuk mengembangkan perusahaan sesuai dengan kegiatan
pokok yang melatarbelakangi adanya GKM. Apakah kegiatan pokok yang
dimaksud pada kasus di atas?
a. Perbaikan dan pengembangan perusahaan
b. Pengembangan upaya kreatif kelompok
c. Peningkatan mutu
d. Penghasilan yang lebih baik
e. Perluasan cara berpikir
F. Seorang ahli gizi di rumah sakit sedang melakukan visit kepada pasien. Pasien
mengeluh tidak suka mengonsumsi ikan padahal pada penyakitnya, pasien
harus dapat protein hewani yang cukup. Sebelum ahli gizi menentukan
keputusan, apa yang harus dilakukan ahli gizi sebagai pertimbangan?
A. Pemilihan salah satu alternatif terbaik
B. Pemantauan hasil keputusan
C. Pemecahan masalah
D. Mengubah suatu keputusan
E. Mencari kesalahan
9. Pak H adalah seorang kepala instalasi gizi di rumah sakit, pada suatu ketika
terjadi masalah, beliau memandang orang terdekatnya pasti tidak mungkin berbuat
salah. Akhirnya beliau mengambil keputusan sepihak dan tidak mencari fakta
atau mengidentifikasi masalah terlebih dahulu. Dari pernyataan kasus diatas berarti
sifat yang dimiliki Pak Hadi tergolong dalam...
a. Intuisi
b. Fakta
c. Rasional
d. Wewenang
e. Subjektif
10. Pak X adalah seorang ahli gizi yang sedang memimpin sosialisasi gizi di
posyandu desa Arum, suatu ketika terjadi masalah yang melibatkan anggota
sosialisasinya dan Pak X sebelumnya tidak mengira masalah tersebut akan terjadi
sehingga dengan agak ragu Pak X menentukan keputusan yang belum ditentukan
sebelumnya dan tidak ada prosedur baku yang dapat digunakan untuk
menyelesaikan masalah, keputusan yang dibuat Pak X termasuk dalam...
a. Keputusan tidak terprogram
b. Keputusan asal
c. Keputusan terprogram
d. Keputusan bijak
e. Keputusan langsung
11. Bu Z adalah seorang konselor gizi yang mempunyai pasien seorang balita
yang tidak mau sama sekali makan sayur, ketika orang tuanya menyuapi makanan
yang ada sayurnya selalu responnya di muntahkan, dalam hal ini proses awaluntuk
pengambilan tindakan yang harus diambil Bu Z sebaiknya...
a. Pembuatan alternatif-alternatif kebijakan
b. Pemilihan salah satu alternatif terbaik
c. Pengumpulan dan penganalisis data
d. Identifikasi Masalah
e. Pelaksanaan keputusan
a. Direktif
b. Konsultatif
c. Partisipatif
d. Delegatif
e. Partisipatif
13. Pada jam istirahat makan siang, hartoyo bertanya kepada Drs. Abdul
Hakim, AK, manajer keuangan, bahwa para karyawan hartoyo merasa tidak
senang dengan pengambilan semua keputusan yang dibuat sendiri olehnya.
Mendengar hal tersebut Abdul Hakim mendiskusikan dengan bawahannya. Dan
menghasilkan kebijakan bahwa masalah-masalah yang dihadapi dengan bawahan,
mendelegasikan pengambilan keputusan dan pemecahan masalah kepada bawahan.
Dalam kasus tersebut kebijakan yang dibuat oleh Pak Abdul termasuk dalam gaya
kepemimpinan?
a. Direktif
b. Konsultatif
c. Partisipatif
d. Delegatif
e. Berkonsultasi
14. Sovi sebagai seorang ahli gizi melihat gaya kepemimpinan kepala ruang
gizi. Setiap ada masalah tentang gizi atau tentang individu dia selalu
mendiskusikan dengan ahli gizi yang lain serta ikut berbaur dan berada ditengah-
tengah staf dan ahli gizi yang lain. Beliau juga menerima masukkan dan saran dari
ahli gizi atau staf yang lain.
a. Otoriter
b. Demokratis
c. Paternalistik
d. Kharismatik
e. Laissez Faire
15. Seorang anak usia 13 bulan di rawat di Rumah Sakit Saiful Anwar pasca
gizi buruk. Anak tersebut sepenuhnya di rawat dan diperiksa atau konsultasi oleh
perawat dan ahli gizi tanpa dampingan dari dokter atupun kepala Rumah Sakit.
Dan anak tersebut akhirnya bisa terselamatkan. Kepala Rumah Sakit ataupun
dokter tidak memberikan instruksi dan perintah, mereka membiarkan bawahannya
untuk berbuat sekehendaknya. Tak ada kontrol dan koreksi.
Berdasarkan kasus di atas, tipe kepemimpinan apa yang dilakukan oleh kepala
Rumah Sakit?
a. Laissez Faire
b. Paternalistik
c. Demokratis
d. Otoriter
e. Kharismatik
f. Partisipatif
g. Konsultatif
h. Direktif
i. Delegatif
j. Otoriter
17. Suatu rumah sakit memiliki wewenang dimana para pekerja baik spesialis,
dokter, perawat, ahli gizi dan karyawan lainnya berhak untuk mengambil
keputusan dan kebijaksanaan tanpa berkomunikasi dengan kepala rumah sakit jika
tidak diperlukan pada tiap aspek pengembangan pelayanan rumah sakit
menunjukkan rumah sakit menganut kepemimpinan dengan sistem ..
F. Demokratis
G. Otoriter
H. Delegatif
I. Konsultatif
J. Liberal
18. Seorang ahli gizi dalam pelaksanaan tugasnya di rumah sakit melakukan
pengawasan yang sangat ketat pada program perencanaan makanan tiap pasien
rawat inap. Mulai dari persiapan bahan makanan sampai penanganan penyajian
pada pasien. Ahli gizi tersebut menganut tipe kepemimpinan …
k. Otoriter
l. Paternalistic
m. Liberal
n. Demokratik
o. Demokratis
19. Seperti umumnya seorang pemimpin suatu instalasi dengan seorang ahli
gizi rumah sakit, keduanya saling mempercayai dalam hal penanganan pasien dan
pelayanan pasien. Pemimpin dan ahli gizi saling menghormati, menghargai dan
memperhatikan perasaan dalam berkerja sama di rumah sakit. Hal itu dapat dilihat
bahwa rumah sakit mengenutkan kepemimpinan ..
f. Otoriter
g. Paternalistic
h. Liberal
i. Demokratis
j. Demokratik
20. Ibu X dan Ibu Y bekerja di salah satu instalasi gizi yang ada di sebuah
rumah sakit di Malang. Ibu X menjabat sebagai kepala instalasi gizi, sedangkan
Ibu Y menjabat sebagai koordinator penyelenggaraan makanan. Tugas dari Ibu X
adalah memimpin instalasi gizi, sedangkan Ibu Y bertugas menyelia
penyelenggaraan makanan yang ada di instalasi gizi tersebut. Tugas dari Ibu X dan
Ibu Y tersebut sesuai dengan kegiatan pokok GKM. Manakah kegiatan pokok
GKM yang sesuai dengan kasus tersebut?
a. Adanya peningkatan mutu
b. Adanya hubungan yang harmonis dan dinamis antara pemimpin dan
anggota
c. Adanya kepemimpinan
d.Adanya peningkatan kemampuan dalam memecahkan masalah
e. Adanya kesempatan bagi para anggota untuk maju dan berkembang
B. ESAI
1. Seorang ahli gizi di suatu rumah sakit dituntut untuk memiliki kesetiaan
tanpa syarat pada pemimpin, mendapat lebih banyak kritikan, dan tugas dari
pemimpin didapat secara instruktif. Ahli gizi tersebut berkerja pada rumah sakit
dengan sistem kepemimpinan …
2. Seorang ahli gizi melakukan wawancara dengan seorang pasien. Ahli gizi
tersebut menanyakan tentang bagaimanakah kualitas dari makanan yang disajikan
sebagai tindakan evaluasi atau penilaian. Selain itu, ahli gizi tersebut juga
melakukan pengawasan terhadap proses pembuatan makanan untuk pasien agar
dapat mencegah terjadinya kesalahan. Ahli gizi tersebut sudah mengambil
tindakan korektif dan preventif unuk mengendalikan unit kerjanya sebagai wujud
dari tujan GKM. Apakah tujuan yang dimaksud dari kasus di atas?
KUNCI JAWABAN
f. PILIHAN GANDA
a. E
b. C
c. A
d. E
e. A
f. A
g. D
h. B
i. E
j. A
k. D
l. B
m. D
n. B
o. A
p. E
q. E
r. B
s. D
t. C
g. ESAI