PEMERIKSAAN KARIES GIGI

No.
: SOP/UKP/VII/PG/03
Dokumen
No.
:0
SOP Revisi
Tanggal
: 1 April 2016
Terbit
Halaman : 1/3
Puskesmas H. Heriyanto,SKM
Karanganom NIP.196807101992031013

1. Pengertian : a. Pemeriksaan karies gigi adalah cara memeriksa, tahap-tahap

diagnosa dan rencana tindakan perawatan karies gigi di poli gigi
dan mulut.
b. Karies gigi adalah penyakit infeksi mikrobiologi pada gigi yang
menghasilkan pelarutan dan kerusakan jaringan keras gigi.
2. Tujuan : Sebagai pedoman kerja bagi dokter gigi dan perawat gigi dalam
memeriksa karies gigi di poli gigi.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Karanganom Nomor
02/UKP/VII/2016 Tentang Pelayanan Medis
4. Referensi : a. Kapita Selekta kedokteran, edisi ketiga, jilid pertama, Penerbit :
Media Aesculapius FKUI, 2001.
b. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
HK.02.02/MENKES/62/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Gigi
5. Prosedur : a. Perawat gigi melakukan pemanggilan pasien,
b. Perawat gigi mencocokkan identitas pasien dengan identitas
di rekam medis,
c. Perawat gigi mempersilahkan pasien duduk,
d. Perawat gigi melakukan anamnesa,
e. Menanyakan adanya rasa ngilu jika lubang kemasukan
makanan, rangsang asam, manis, dingin,
f. Menanyakan bagaimana kekuatan rasa linu yang dialami,
apakah rasa linu akan hilang apabila rangsangan
dihilangkan ataukah rasa linu tetap ada meskipun
rangsangan dihilangkan,
g. Perawat gigi melakukan pemeriksaan vital sign,
h. Perawat gigi mencatat keluhan dan vital sign pasien di
rekam medis,
i. Perawat gigi menyerahkan rekam medis ke dokter gigi,
j. Dokter gigi mempersilahkan pasien untuk duduk di kursi gigi
dengan posisi yang benar,
k. Perawat gigi mempersiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan,
l. Dokter gigi mempersiapkan sarana perlindungan diri, yaitu
mencuci tangan, memakai masker dan sarung tangan,
m. Dokter gigi menentukan posisi kerja yang tepat,
n. Dokter gigi melakukan pemeriksaan klinis menggunakan
instrument dasar,
1) Terdapat lubang pada gigi dengan kedalaman email,
sondasi (-) perkusi (-) palpasi (-) CE (+) atau lesi dini
(bercak putih / coklat),
2) Terdapat lubang pada gigi dengan kedalaman dentin,
sondasi (- / +) perkusi (-) palpasi (-) CE (+),
 H. Heriyanto, SKM
PEMERIKSAAN KARIES GIGI

No.
Puskesmas : SOP/UKP/VII/PG/03
Dokumen
Karanganom SOP
No. Revisi :0
Tanggal
: 1 April 2016
Terbit
Halaman : 2/3

3) Terdapat lubang pada gigi dengan kedalaman pulpa,

sondasi (- / +) perkusi (-) palpasi (-) CE (+),
4) Terdapat lubang pada gigi dengan kedalaman pulpa,
jaringan pulpa mati, lisis dan berbau, gigi berubah
warna menjadi abu-abu kehitaman, sondasi (-) perkusi
(- / +) palpasi (-) CE (-),
5) Kavitas berbentuk bulan sabit, bermula sebagai daerah
putih agak kasar yang kemudian berlubang dan hampir
selalu berupa lubang terbuka,
o. Dokter gigi menegakkan diagnosa,
1) Karies superfisialis / karies email,
2) Karies media / karies dentin dengan insensitif dentin
atau sensitif dentin,
3) Karies profunda / pulpitis reversibel atau pulpitis
ireversibel disertai periodontitis apikal akut atau
periodontitis apikal kronis,
4) Nekrosis pulpa disertai periodontitis apikal akut atau
periodontitis apikal kronis,
5) Karies sementum / karies servikal,
p. Dokter gigi menentukan rencana perawatan,
1) Dilakukan penumpatan fissure sealant / SIK,
2) Dilakukan penumpatan SIK,
3) Dilakukan perawatan kaping pulpa – SIK / mumifikasi –
SIK / medikasi,
4) Pencabutan gigi dengan anestesi blok atau infiltrasi /
medikasi,
5) Dilakukan penumpatan SIK,
q. Dokter gigi menjelaskan rencana perawatan yang akan
dilaksanakan kepada pasien sesuai dengan diagnosa,
r. Dokter gigi melaksanakan tindakan medis gigi dan mulut
sesuai dengan rencana perawatan dan berpedoman pada
yang ada,
s. Dokter gigi mencuci tangan,
t. Dokter gigi menjelaskan kepada pasien hasil tindakan dan
bahwa tindakan sudah selesai dilakukan,
u. Dokter gigi atau perawat gigi melakukan DHE untuk
menghindari faktor resiko,
v. Dokter gigi menentukan apakah perlu resep,
1) Bila ya, Dokter gigi memberi resep dan melanjutkan ke
langkah w,
2) Bila tidak, Dokter gigi langsung melanjutkan ke langkah
x,
w. Dokter gigi mempersilahkan pasien mengambil obat di ruang
obat dan membayar di kasir,
x. Dokter gigi mendokumentasikan hasil pelayanan kesehatan
gigi dan mulut dalam rekam medis,
y. Perawat gigi mendokumentasikan hasil pelayanan
kesehatan gigi dan mulut di buku register poli gigi dan mulut.
 H. Heriyanto, SKM
PEMERIKSAAN KARIES GIGI

No.
Puskesmas : SOP/UKP/VII/PG/03
Dokumen
Karanganom SOP
No. Revisi :0
Tanggal
: 1 April 2016
Terbit
Halaman : 3/3

6. Diagram Alir :

7. Unit Terkait : Poli Gigi, Apotek, Kasir, Pendaftaran

8. Rekaman Historis Perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan

 H. Heriyanto, SKM
PEMERIKSAAN KARIES GIGI
No.
: DT/UKP/VII/PG/03
Dokumen
Puskesmas
No.
Karanganom DAFTAR :0
Revisi
TILIK
Tanggal
: 1 April 2016
Terbit
Halaman : 1/2

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Perawat gigi melakukan pemanggilan pasien ?
2. Apakah Perawat gigi mencocokkan identitas pasien
dengan identitas di Rekam medis ?
3. Apakah Perawat gigi mempersilahkan pasien duduk ?
4. Apakah Perawat gigi melakukan anamnesa ?
5. Apakah Menanyakan adanya rasa ngilu jika lubang
kemasukan makanan ?
6. Apakah Menanyakan bagaimana kekuatan rasa linu yang
dialami ?
7. Apakah Perawat gigi melakukan pemeriksaan vital sign ?
8. Apakah Perawat gigi mencatat keluhan dan vital sign
pasien di Rekam medis ?
9. Apakah Perawat gigi menyerahkan rekam medis ke
dokter gigi ?
10. Apakah Dokter gigi mempersilahkan pasien untuk duduk
di kursi gigi dengan posisi yang benar ?
11. Apakah Perawat gigi mempersiapkan alat dan bahan
yang akan digunakan?
12. Apakah Dokter gigi mempersiapkan sarana perlindungan
diri ?
13. Apakah Dokter gigi menentukan posisi kerja yang tepat?
14. Apakah Dokter gigi melakukan pemeriksaan klinis
menggunakan instrument dasar ?
15. Apakah Dokter gigi menegakkan diagnosa ?
16. Apakah Dokter gigi menentukan rencana perawatan ?
17. Apakah Dokter gigi menjelaskan rencana perawatan yang
akan dilaksanakan kepada pasien sesuai dengan
diagnosa ?
18. Apakah Dokter gigi melaksanakan tindakan medis gigi
dan mulut sesuai dengan rencana perawatan dan
berpedoman pada yang ada ?
19. Apakah Dokter gigi menjelaskan kepada pasien hasil
tindakan dan bahwa tindakan sudah selesai
dilakukan ?
20. Apakah Dokter gigi atau perawat gigi melakukan DHE
untuk menghindari faktor resiko ?
 H. Heriyanto, SKM
PEMERIKSAAN KARIES GIGI
No.
: DT/UKP/VII/PG/03
Dokumen
Puskesmas
No.
Karanganom DAFTAR :0
Revisi
TILIK
Tanggal
: 1 April 2016
Terbit
Halaman : 2/2

21. Apakah Dokter gigi menentukan apakah perlu resep ?

22. Apakah Dokter gigi mendokumentasikan hasil pelayanan
kesehatan gigi dan mulut dalam rekam medis ?
23. Apakah Perawat gigi mendokumentasikan hasil
pelayanan kesehatan gigi dan mulut di buku
register poli gigi dan mulut ?
CR : …………………………%.
Karanganom,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)