Anda di halaman 1dari 10

PEMBUATAN ES PUTER

NAMA : KADEK HARI SUGIANTARI


NO : 13
KELAS : X MIPA 4

TAHUN AJARAN : 2020/2021


SMA DWIJENDRA DENPASAR
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmatnyalah maka saya dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Pembuatan Es Puter”
dengan tepat waktu. Tugas makalah ini diberikan oleh guru fisika guna menunjang proses
pembelajaran supaya lebih menambah ilmu dan wawasan.
Saya berharap dengan membuat makalah ini dapat memberi banyak manfaat bagi para
pembaca dan khususnya terhadap orang yang ingin mulai berbisnis bias dijadikan inspirasi, juga
bagi para siswa yang membutuhkan ini sebagai bahan pembelajaran.
Makalah ini sangat jauh dari kata sempurna, maka dari itu jika ada kesalahan dalam penulisan
mohon dimaafkan. Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima
kasih dan semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Denpasar, 10 Agustus 2020

Penyusun

I
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………………………….I
Daftar Isi…………………………………………………………………………………………..II

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang……………………………………………………………………………1
1.2. Rumusan Masalah………………………………………………………………………...1
1.3. Tujuan…………………………………………………………………………………….1

BAB 2. PEMBAHASAN
2.1. Alat dan bahan……………………………………………………………………………2
2.2. Proses Pembuatan…………………………………………………………………………3

BAB 3. PENUTUP
3.1. Kesimpulan………………………………………………………………………………4
3.2. Saran……………………………………………………………………………………..4
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………...5

II
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Tentu kita pernah makan yang namanya Es puter. Es ini sudah ada dari dulu, karena
pembuatannya dengan cara yang menual. Didalam pembuatan es puter ternyata juga terjadi
proses kimia. Es puter merupakan salah satu jenis dari produk es krim yang dikembangkan
oleh masyarakat lokal. Es puter terlahir dari kreasi masyarakat Indonesia yang menggantikan
bahan utama yaitu susu sapi diganti dengan santan kelapa yang lebih mudah didapat serta
harganya lebih murah. Sejarah es puter berawal dari keterbatasan orang Indonesia yang ingin
menikmati es krim namun pada masa itu hanya bisa dinikmati oleh kaum tertentu. Keinginan
orang Indonesia untuk bisa menikmati es krim melahirkan 2 modifikasi pembuatan es krim
dengan mengganti bahan utama yaitu susu dengan santan kelapa. Santan kelapa bisa
dipadukan dengan buah-buahan lokal seperti kelapa muda, nangka, atau durian, terciptalah es
krim yang kita kenal dengan sebutan Es Puter. Bahan baku es puter yaitu menggunakan
santan kelapa. Santan merupakan emulsi minyak dalam air yang diperoleh dengan cara
memeras daging buah kelapa segar yang telah dihaluskan. Dari latar belakang tersebut
penulis bertujuan untuk mengetahui proses pembuatan es puter secara detail dan mengetahui
apakah didalam proses pembuatan es puter terjadi reaksi kimia.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut maka dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut :
1). Bagaimana proses pembuatan es putar?
2). Apakah didalam proses pembuatan es puter terjadi reaksi kimia?

1.3. Tujuan Penulisan

            Adapun tujuan penulisan laporan tentang pembuatan es putar ini adalah :

1.      Untuk mengetahui terjadinya proses kima dalam pembuatan es putar.

2.      Untuk mengetahui proses pembuatan es putar.

3.      Untuk mengetahui cara membuat es puter dengan alat sederhana

1
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 ALAT DAN BAHAN

1). ALAT

-Bor (alat pembuatan es puter manual)

-Sak

-Adukan

-Saringan

2). BAHAN

-Es batu 2 balok

-Garam grasak 10 kg

-Gula 4 kg

-Kelapa 15 buah

-Tepung Maizena

-Susu 1 kaleng

-Nangka (buah tergantung selera masing-masing)

-Vanili

2
2.2 PROSES PEMBUATAN

Dalam melakukan pembuatan es puter akan melewati beberapa proses, proses pembuatannya
sebagai berikut.

1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan

2. Siapkan kelapa sebanyak 15 lalu parut dengan alat pemarut kelapa

3. Setelah kelapa tadi diparut lalu akan menjadi santan

4. Saringlah santan ketempat yang berbeda

5. Siapkan wadah bos yang telah dilapisi sak yang dilapisi pula oleh es batu dan garam
grasak.

6. Tuangkan santan kedalam bos yang bagian luarnya telah dilapisi es batu dan garam grasak

7. Tambahkan vanili, gula 4 kg, tepung maizena, susu 1 kaleng dan nangka

8. Aduk adonan dalam bos hingga merata. Putar dengan kecepatan tinggi

9. Tutup wadah bos kemudian putar-putar bagian atasnya kurang lebih 2 jam

10. Lihat apa yang terjadi pada menit ke 30. Adonan akan menjadi kental dan membeku

11. Maka adonan yang tadi akan menjadi beku. Karena proses yang terjadi antara es batu dan
garam grasak yang berada diluar lapisan tersebut.

*Alat pembuatan es puter manual:

3
BAB 3

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Bahwa es batu dan garam grasak merupakan proses kimia yang terjadi. Yang mengakibatkan
adonan dalam wadah yang bernama “BOR” membeku. Nah yang menjadi pertanyaan, mengaoa
garam grasak, es batu dan wadah bos itu dapat membekukan adonan es puter?

Mesin es puter tradisional yang bekerja secara manual ini bekerja dengan sederhana, dan juga
untuk adonan yang digunakan untuk es puter ini sederhana dan mudah. Pendinginan dengan
menggunakanes batu + garam, tanpa listrik. Sehingga dapat digunakan untuk semua kalangan.

3.2. Saran

Saya sadari dari makalah ini masih banyak kekurangan, sehingga saya sebagai penyaji
memohon saran dan kritik pembangun, sebagai perbaikan bagi saya. Demikian makalah saya,
atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

4
DAFTAR PUSTAKA

Gambar alat pembuatan es puter manual https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F


%2Fwww.tokopedia.com%2Fmadanitec2%2Falat-es-puter&psig=AOvVaw1ky_nLacS-
F1uS_gNn0Rjz&ust=1597153020829000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCK
Db0ZbhkOsCFQAAAAAdAAAAABAY

5
SOAL :

1. Pernah

2. * Bahan-bahan

250 g nangka, potong dadu kecil

2 bungkus susu kental manis

2 bungkus santan kara kecil (130 ml)

300 g gula pasir

1 sdm garam

4 sdm tepung maizena

900 ml air

* Langkah

1).Dalam wadah panci, masukkan nangka, SKM, santan, gula pasir, garam dan tepung
maizena. Tambahkan air

2).Masak dengan api sedang.

3).Aduk terus campuran bahan agar santan tidak pecah. Aduk hingga campuran mendidih dan
mulai mengental.

4).Matikan api. Tuang campuran dalam baskom. Dinginkan

5).Jika campuran sudah dingin, masukkan dalam freezer. Tunggu minimal 12 jam

6).Keluarkan campuran dari freezer. Mixer bertahap dengan kecepatan paling rendah hingga
paling tinggi selama 10 menit sampai campuran hancur seluruhnya dan lebih halus

7).Tuang dalam wadah saji (skip jika wadah sajinya adalah baskom). Dinginkan kembali
dalam freezer

8).Tunggu hingga campuran mengeras. Sajikan dengan roti tawar atau sesuai kreasi anda.
3. a. Bagaimana pengaruh jumlah garam terhadap pembuatan es puter?

b. Garam ditambahkan pada es batu dalam pembuatan es puter untuk membekukan es krim
tersebut. Hal ini sangat dibutuhkan es krim karena suhu yang sangat rendah untuk membeku.
Tujuan dari penambahan garam di sini adalah untuk menurunkan titik lebur es.

c. Cobalah anda menempatkan es batu yang dicampur garam dapur dalam suatu wadah besar.
Masukkan pula sebuah wadah berbentuk seperti tabung (yang sudah diisi dengan air) dalam
wadah besar tadi (tanpa memindahkan campuran es dan garam dalam wadah besar).lalu aduk-
aduk kedua campuran es dan garam tadi dengan menggunakan stik. setelah itu, masukkan stik
yang anda gunakan untuk mengaduk es batu dan garam, ke dalam wadah tabung tersebut di atas.
gerakkan stik tersebut dengan arah ke atas ke bawah. Perhatikan apa yang terjadi! air nya
berubah menjadi beku bukan?

Jadi, air membeku pada suhu 0 derajat. Tapi, mengapa es putar dapat menjadi beku pada suhu di
bawah 0 derajat celcius? Jawabannya terletak pada penurunan suhu. Artinya, titik beku es putar
diturunkan. lalu apa yang dapt menurunkan titik bekunya? garam. Jadi, ketika air ditambahkan
garam, maka ia akan membeku pada suhu yang lebih rendah. 10% larutan garam dapat
membekukan air hingga -6 derajat celcius.

d. Kembali pada eksperimen di atas, maka dapat disimpulkan, garam yang dilarutkan dalam
air di tabung maupun baskom adalah materi yang telah menurunkan titik beku pada air sehingga
membeku. Jadi, prinsip inilah yang digunakan para tukang es putar, yaitu menggunakan garam
sebagai media untuk membekukan cairan menjadi es.

Anda mungkin juga menyukai