Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN

TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL

MATERI
PENGAMBILAN SAMPEL MAKANAN USAP ALAT MAKAN
DAN USAP DUBUR

Disusun oleh : Amalia Yuana

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANJARMASIN
PROGRAM STUDI SANITASI PROGRAM DIPLOMA TIGA
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
2020
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,Karena
atas berkat dan limpahan rahmat-nya maka saya dapat menyelesaikan sebuah
laporan Teknik Pengambilan Sampel dengan materi Pengambilan Sample
Makanan dan Minuman.
Laporan ini memberikan banyak manfaat yang besar bagi kita untuk
mempelajari Makanan dan Minuman. Melalui kata pengantar ini penulis lebih
dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bilaman isi laporan ini ada
kekurangan dan ada tulisan yang penulis buat kurang tepat atau menyinggung
perasaan pembaca. Dengan ini saya mempersembahkan laporan ini dengan penuh
rasa terimakasih dan semoga Allah SWT memberkahi laporan ini sehingga dapat
memberikan manfaat.Untuk itu penulis mohon kritik dan saran dari pembaca.

Kotabaru ,10 Agustus 2020


Amalia Yuana

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Landasan Teori .................................................................... 1
B. Tujuan Kegiatan Praktik .......................................................... 2
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Waktu Pelaksanaan .................................................................. 3
B. Alat dan Bahan .................................................................... 3
C. Cara Kerja .................................................................... 3
BAB III HASIL KEGIATAN............................................................... 8
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................... 9
B. Saran .................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Landasan Teori
Makanan adalah sumber energi satu-satunya bagi manusia. Karena jumlah
penduduk yang terus berkembang, maka jumlah produksi makananpun harus
terus bertambah melebihi jumlah penduduk ini, apabila kecukupan pangan
harus tercapai. Permasalahan yang timbul dapat diakibatkan kualitas dan
kuantitas bahan pangan. Hal ini tidak boleh terjadi atau tidak dikehendaki
karena orang makan itu sebetulnya bermaksud mendapatkan energi tetap
dapat bertahan hidup, dan tidak menjadi sakit karenanya. Dengan demikian
sanitasi makanan menjadi sangat penting.
Makanan jadi atau bahan makana perlu diperiksa kualitas
bakteriologisnya. Tetapi dari segi sanitasi dan higiene, maka pemeriksaan
bakteriologis lebih di tunjukkan kepada makanan jadi yang di konsumsi. Hal
ini patut dimengerti karena bahan makanan masih akan mengalami proses
yang memungkinkan terjadinya pemusnahan bakteri (pemanasan,
pengeringan, pemanis, dsb) sebaiknya setiap jenis makanan yang diolah
diambil sampelnya untuk diperiksa di laboratorium.
Kebersihan alat makanan merupakan bagian yang sangat penting dan
berpengaruh terhadap kualitas makanan dan minuman. Alat makan yang tidak
dicuci dengan bersih dapat menyebabkan organisme yang tertinggal akan
berkembangbiak dan mencemari makanan atau minuman yang ada.
Tujuan dari program penyehatan makanan dan minuman adalah
meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengelola makanan dan
minuman agar terhindar dari segala penyakit akibat makanan dan keracunan.
Sasaran pengambilan biasanya di Tempat Pengelolahan Makanan ( TPM )
Dapur, Restoran, Kavetaria, Jasaboga, dan Industri Makanan Lainnya.

1
2

Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh Pemeriksa sanitasi, Pemeriksa


sampel dan spesimen makanan dan minuman, peningkatan pengetahuan
pengelola atau penanggung jawab TPM dan Penjamah makanan.
Untuk mendapatkan hasil pemeriksaan yang dapat menggambarkan
keadaan sempel yang diperiksa, maka perlu dilakukan pengaambilan sampel
yang baik dan benar.

B. Tujuan Kegiatan Praktik


Tujuan kegiatan pengambilan dan pemeriksaan sampel makanan usap alat
dan usap dubur adalah :
1. Agar dapat diketahui tingkat kontaminasi makanan yang telah diolah dan
siap untuk dikonsumsi.
2. Untuk memberikan motivasi kepada pengusaha dan karyawan agar terus
meningkatkan kesehatan pengolah makanan dan menghindari hal-hal yang
dapat memungkinkan terjadinya kontaminasi terhadap makanan yang
dikelola.
3. Agar dapat diketahui tingkat kebersihan alat makan dan alat masak.
4. Agar dapat memantapkan petugas dalam melakukan pengawasan.
5. Memberikan data untuk umpan balik kepada pengusaha.
6. Mengamati hasil praktikum dari vidio tutorial materi pengambilan sampel
makanan dan minuman.
7. Agar dapat diketahui kesehatan pada penjamah makanan maupun
karyawan lain apakah sebagai carrier penyakit atau tidak
8. Untuk meningkatkan kesehatan penjammah atau karyawan lain yang
sebagai carrier agar bebas dari penyakit (menular melalui makanan)
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Waktu Pelaksanaan :
Senin ,10 Agustus 2020

B. Alat dan Bahan


1. Box sampel.
2. Kapas lidi steril.
3. Formulir pengambilan sampel.
4. Sarung tangan.
5. Lampu spritus.
6. Alkohol.
7. Alat labeling.
8. Pinset streil.
9. Larutan buffer phosfat.
10. Piring.
11. Sendok dan garpu.
12. Plastik klip.
13. Botol steril.
14. Petri dish.
15. Minuman dan Makanan sudah jadi.
16. Minuman dan Makanan kemasan.

C. Cara Kerja :
1. Teknik Pengambilan sampel Makanan dan Minuman kemasan:
a. Sebelum melakukan praktek sterilkan tangan menggunakan kapas
beralkohol, Pastikan usapkan ke semua tangan dan jari-jari agar
memastikan tangan kita steril.

3
4

b. Menggunakan sarung tangan steril.


c. Masukkan Minuman atau Makanan kemasan ke dalam plastik klip dan
diberi label.
d. Tutup plastik klip tadi dengan rapat.

2. Teknik pengambilan sampel Makanan basah:


a. Nyalakan lampu spiritus mengunakan korek api.
b. Ambil pinset steril,buka makanan basah.
c. Masukkan makanan basah kedalam petri dish menggunakan pinset
d. Tutup petri dish dengan rapat
e. Masukkan petri dish yang berisi makanan basah tadi ke dalam plastik
dan diberi label.

3. Teknik pengambilan sampel minuman jadi :


a. Ambill botol steril ,lalu buka tutup botol nya.
b. Panaskan mulut botol steril menggunakan api spritus.
c. Lalu masukkan minuman ke dalam botol yang sudah di sterilkan.
d. Pengerjaan dekat dengan lampu spitus.
e. Sisakan ruang didalam botol.
f. Lalu tutup dengan tutup botol yang sudah dipanaskan tadi.
g. Masukkan botol steril ke dalam plastik klip,tutup dengan rapat dan
berikan label.

4. Teknik peengambilan sampel usap alat (piring):


a. Usapkan kapas beralkohol ke plastik hijau usap alat.
b. Letakan ke dalam piring yang akan diteliti.
c. Ambil pinset steril.
d. Ambil lidi kapas menggunakan pinset ,sebelumnya mulut botol
disterilkan menggunakan api spritus
e. Panaskan kembali mulut botol dan tutup.
f. Masukkan lidi kapas ke buffer posfat.
5

g. Ambil piring yang akan kita teliti.


h. Usap lidi kapas ke bagian piring yang diberi plastik hijau usap alat
secara vertikal dan horizontal sebanyak 3 kali.
i. Masukkan lidi kapas tadi kedalam botol buffer posfat dan potong
bagian atas yang sudah tersentuh.
j. Tutup dengan rapat dan berikan label.

5. Teknik pengambilan sampel usap alat (garpu )


a. Ambil botol lidi, pinset steril.
b. Ambil lidi kapas menggunakan pinset, Sebelumnya mulut botol
disterilkan menggunakan api spiritus.
c. Sterilkan mulut botol.
d. Masukkan lidi kapas ke bufer phosfat, Sebelumnya botol sudah steril.
e. Lidi kapas ditiriskan didalam samping botol dengan gerakan memutar.
f. Panaskan kembali mulut botol.
g. Ambil garpu yang ingin diteliti, Pengerjaan ini didekat lampu spiritus.
h. Usap bagian ujung garpu tiga kali secara pertikal dari bagian belakang
dan depan.
i. Masukan lidi kapas tadi kedalam botol buffer posfat dan potong bagian
atas yang sudah tersentuh.
j. Tutup botol sampai rapat dan berikan label.

6. Teknik pengambilan sampel usap alat ( sendok ) :


a. Ambil lidi kapas menggunakan pinset sebelumnya mulut botol
diseterilkan menggunakan api spritus.
b. Panaskan kembali mulut botol lalu tutup.
c. Masukkan lidi kapas ke buffer posfat sebelumnya botol diseterilkan.
d. Lidi kapas ditiriskan didalam samping botol dengan gerakan berputar.
e. Panaskan kembali mulut botol dan tutup.
f. Ambilah sendok yang ingin diteliti pengerjaan ini dekat dengan api
spritus.
6

g. Usap bagian ujung sendok tiga kali secara pertikal dari bagian
belakang dan depan.
h. Sterilkan mulut botol.
i. Masukan lidi kapas tadi kedalam botol buffer posfat dan potong bagian
atas yang sudah tersentuh.
j. Tutup botol sampai rapat dan berikan label.

7. Teknik pengambilan sampel usap dubur :


a. Persiapkan catatan pada formulir tentang nama yang diperiksa, umur
dan tanggal pemeriksaan serta tempat kerjanya.
b. Persiapkan sarung tangan dan dipakai dengan rapi.
c. Perintahkan dengan cara sopan kepada orang yang akan diambil usap
duburnya dengan posisi menungging. Kedua tangan memegang
masing-masing pinggul.
d. Pemeriksa berdiri disamping kiri.
e. Tangan kiri pemeriksa memegang dan melebarkan lubang anus, tangan
kanan bersiap dengan kapas lidi steril dan dimasukkan kedalam anus
diputar secara arah jarum jam masukkan kedalam kurang lebih 3 cm.
f. Setelah lidi kapas diluar segera ambil botol buka tutup botolnya
panaskan dengan api spritus dan masukkan kapas lidi didalamnya.
Potong kelebihan lidi kemudian panaskan botol dan tutup rapat.
g. Tempelkan kertas label.

8. Pengumpulan sampel :
a. Masukan semua sampel yang sudah diambil kedalam box sampel
untuk dibawa kelaboratorium.
b. masukkan secara perlahan pastikan tidak ada yang tumpah.
c. tutup box sampel sampai rapat.
d. Antar box sampel ke laboratorium.
e. Bersihkan meja yang sudah digunakan untuk peraktik tadi dengan cara
memasukkan alat-alat kedalam box sampel dengan rapi.
7

f. Usap meja menggunakan kapas beralkohol agar steril.


g. Pastikan seluruh meja steril.
BAB III
HASIL KEGIATAN

Hasil praktikum kali ini dapat mengetahui tata cara pengambilan sampel
Minuman kemasan, Minuman Jadi, Makanan Basah,Usap Alat ( Piring, sendok,
dan garpu ) yang di dapatkan dari toko makanan, minuman, dan tempat makan
yang ada di kantin di Tempat Pengelolahan Makanan ( TPM ) Dapur, Restoran,
Kavetaria, Jasaboga, dan Industri Makanan Lainnya. Dan setelah itu sampel di
jadikan satu lalu di kumpulkan ke laboratorium untuk di periksan.
Hasil dari swab dubur dari penjamah makanan atau karyawan juga di periksa
agar dapat mengetahui kesehatan dari penjamah makanan dan karyawan. Kita juga
dapat mengetahui cara pengambilan sampel dengan teknik yang berbeda beda .dan
memiliki tujuan untuk kesehatan makanan yang di hidangkan atau di sajikan
kepada orang-orang.

8
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil laporan dari praktikum kegiatan pengambilan sampel
makanan dan minuman, dan pengambilan sampel alat usap. dengan
pembelajaran melalui daring serta dari toturial vidio memperoleh hasil bahwa
mahasiswa mampu dan terampil melakukan teknik pengambilan dan
pengiriman sampel makanan dan usap alat makanan yang benar pada kegiatan
penilaian sanitasi makanan.
Dapat mengetahui beberapa penyakit yang di sebabkan dari bakteri yang
ada di sampel makanan dan minuman. Kemudian juga dapat mengetahui
bakteri yang ada di dalam alat-alat yang digunakan dalam memasak yang
dihidangkann dan di makan atau disantap.
Mengetahui kesehatan pada penjamah makanan maupun karyawan lain
apakah memiliki penyakit atau tidak dan meningkatkan kesehatan penjamah
atau karyawan lainya agar terbebas dari penyakit yang menular kepada
makanan yang ingin di sajikan
Setiap pengambilan sampel memiliki cara pengambilan yang berbeda-
beda.dan hasil semua nya di kumpulkan jadi satu dengan pemberian format
dan tabel yang sama dan di letakkan di laboratorium.

B. Saran
Saran yang dapat di berikan pada kegiatan praktikum ini adalah peranan
dosen dalam membimbing sangatlah penting , dimana saya belum terlalu
menguasai tentang praktikum ini. Dengan adanya bimbingan atau peranan
dosen disini bisa membantu praktikum saya supaya berjalan dengan lancar.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://youtu.be/Qer3XTHCdZk

http://iistikomah31.blogspot.com/2018/03/laporan-praktikum-pengambilan-
sampel.html?m=1

http://andidalaaprilla.blogspot.com/2017/04/laporan-praktikum-usap-peralatan-
makan.html?m=1

https://youtu.be/sJX3jtk1G2Y

Modul pembelajaran teknik pengambilan sampel

Anda mungkin juga menyukai