WAHAM
OLEH :
KELOMPOK 4
Pertemuan :I
Hari/tanggal : ……………
Ruangan : …………….
Proses Keperawatan
Kondisi Klien
S : Klien mengatakan bahwa dirinya adalah seorang bos yang kaya dan mempunyai toko
emas yang banyak.
Diagnosa Keperawatan
Tujuan Keperawatan :
Tindakan Keperawatan
Bina hubungan saling percaya dengan klien
SP I :
Bantu orientasi realita pada klien
Strategi Tindakan
Fase Orientasi
Salam Terapeutik :
“Selamat pagi pak, perkenalkan nama saya Susana, saya mahasiswa
keperawatan dari Stikes Banyuwangi yang akan praktek di ruangan ini selama 2
minggu ke depan. Saya hari ini dinas pagi dari pukul 07.00-14.00, saya yang akan
merawat Bapak pagi ini.”
Evaluasi/validasi :
“Bagaimana perasaan bapak hari ini ?Nama Bapak siapa?Senangnya dipanggil apa?”
Kontrak
Topik : “Bapak, bisa kita berbincang-bincang tentang apa yang Bapak rasakan
sekarang?”
Fase Kerja
“Saya mengerti Bapak merasa bahwa Bapak adalah seorang…., tapi yang Bapak rasakan
tidak dirasakan oleh orang lain”
“Tampaknya Bapak gelisah sekali, bisa Bapak ceritakan apa yang Bapak rasakan?”
“O... jadi bang B merasa takut nanti diatur-atur oleh orang lain dan tidak punya hak
untuk mengatur diri abang sendiri?”
“Jadi ibu yang terlalu mengatur-ngatur Bapak, juga kakak dan adik Bapak yang lain?”
“O... bagus Bapak sudah punya rencana dan jadwal untuk diri sendiri”
“Wah..bagus sekali, jadi setiap harinya Bapak ingin ada kegiatan diluar rumah karena
bosan kalau di rumah terus ya”
Fase Terminasi
Evaluasi Subyektif
Evaluasi Obyektif
“Coba bapak sebutkan hal apa saja yang tadi sudah kita perbincangkan.”
“ karena waktu kita sudah habis kali ini, bagaimana kalau kita lanjutkan besog pagi.”
Kontrak
Waktu : “Besog jam 9 pagi y pak, kalau begitu saya pamit dulu. Selamat Pagi
pak.”
STRATEGI PELAKSANAAN (SP) TINDAKAN KEPERAWATAN
Pertemuan : II
Hari/tanggal : ……………
Ruangan : …………….
Proses Keperawatan
Kondisi Klien
S : Klien mengatakan bahwa dirinya adalah seorang bos yang kaya dan mempunyai toko
emas yang banyak.
Diagnosa Keperawatan
Tujuan Keperawatan :
Tindakan Keperawatan
Pertahankan saling percaya dengan klien
SP II :
Evaluasi jadwal kegiatan harian pasien
Strategi Tindakan
Fase Orientasi
Salam Terapeutik :
“Selamat pagi pak, kita bertemu lagi hari ini ya pak.”
Evaluasi/validasi :
Kontrak
Topik : “Apakah Bapak sudah mengingat-ingat apa saja hobi atau kegemaran
Bapak?Bagaimana kalau kita bicarakan hobi tersebut sekarang?”
Fase Kerja
“Apa saja hobibapak? Saya catat ya Pak, terus apa lagi?”
“Wah.., rupanya Bapak pandai main volley ya, tidak semua orang bisa bermain volley
seperti itu lho Pak”
“Bisa Bapak ceritakan kepada saya kapan pertama kali belajar main volley, siapa yang
dulu mengajarkannya kepada Bapak, dimana?”
“Bisa Bapak peragakan kepada saya bagaimana bermain volley yang baik itu?”
“Coba kita buat jadwal untuk kemampuan bapak ini ya, berapa kali sehari/seminggu
Bapak mau bermain volley?”
“Ada tidak hobi atau kemampuan Bapak yang lain selain bermain volley?”
Fase Terminasi
Evaluasi Subyektif
Evaluasi Obyektif
“Setelah ini coba Bapak lakukan latihan volley sesuai dengan jadwal yang telah kita
buat ya?”
“Oya Pak, karena sudah 20 menit, apakah mau kita akhiri percakapan ini. Nanti kita
bertemu lagi ya pak.”
Kontrak
Topik : “Nanti kita akan membicarakan tentang obat yang harus Bapak
minum, setuju?”
Waktu : “Bagaimana kalau nanti sebelum makan siang? “Kalai begitu, saya
pamit Pak ya..Selamat Pagi”
STRATEGI PELAKSANAAN (SP) TINDAKAN KEPERAWATAN
Pertemuan : III
Hari/tanggal : ……………
Ruangan : …………….
Proses Keperawatan
Kondisi Klien
S : Klien mengatakan bahwa dirinya adalah seorang bos yang kaya dan mempunyai toko
emas yang banyak.
Diagnosa Keperawatan
Tujuan Keperawatan :
Tindakan Keperawatan
Pertahankan saling percaya dengan klien
SP III :
Evaluasi jadwal kegiatan harian pasien
Strategi Tindakan
Fase Orientasi
Salam Terapeutik :
“Selamat pagi pak.”
Evaluasi/validasi :
Kontrak
Topik : “Sesuai dengan janji kita dua hari yang lalu bagaimana kalau
sekarang kita membicarakan tentang obat yang Bapak minum?”
Fase Kerja
“Bapak berapa macam obat yang diminum per Jam berapa saja obat diminum?”
“Bapak perlu minum obat ini agar pikirannya jadi tenang, tidurnya juga tenang”
“Obatnya ada tiga macam Pak, yang warnanya oranye namanya CPZ gunanya agar
tenang, yang putih ini namanya THP gunanya agar rileks, dan yang merah jambu ini
namanya HLP gunanya agar pikiran jadi teratur. Semuanya ini diminum 3 kali sehari
jam 7 pagi, jam 1 siang, dan jam 7 malam”.
“Bila nanti setelah minum obat mulut Bapak terasa kering,untuk membantumengatasinya
abang bisa banyak minum dan mengisap-isap es batu”.
“Sebelum minum obat ini Bapak dan ibu mengecek dulu label di kotak obat apakah
benar nama B tertulis disitu, berapa dosis atau butir yang harus diminum, jam berapa
saja harus diminum. Baca juga apakah nama obatnya sudah benar”
“Obat-obat ini harus diminum secara teratur dan kemungkinan besar harus diminum
dalam waktu yang lama. Agar tidak kambuh lagi sebaiknya Bapak tidak menghentikan
sendiri obat yang harus diminum sebelum berkonsultasi dengan dokter”.
Fase Terminasi
Evaluasi Subyektif
“Bagaimana perasaan Bapak setelah kita bercakap-cakap tentang obat yang bang B
minum?
Evaluasi Obyektif
“Mari kita masukkan ke jadwal kegiatan Bapak? Jangan lupa minum obatnya dan
nanti saat makan minta sendiri obatnya pada suster”
Kontrak
Topik : “Pak, besok kita ketemu lagi untuk melihat jadwal kegiatan yang
telah dilaksanakan.
Waktu : “Bagaimana kalau seperti biasa, jam 10? Kalau begitu saya pamit
dulu Pak, Selamat Pagi”