STRATEGI PELAKSANAAN

WAHAM

ARIN RIVALDI PRATAMA

5022031018

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI PROFESI NERS
UNIVERSITAS FALETEHAN
SERANG TAHUN 2022/2023
 STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN GANGGUAN PROSES
PIKIR: WAHAM

Pertemuan :I
Hari / Tanggal : Rabu 29 maret 2023
Nama Klien : Ny. M
Ruangan : Melati

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
DS :
- klien mengatakan bahwa dirinya seorang penguasa yang memiliki
banyak perusahaan
- klien mengatakan bahwa dirinya memimpin banyak perusaahaan dan
dia adalah direktur utamanya
DO :
- klien tampak gelisah
- setiap ada orang yang lewat pasti dia ajak untuk masuk
perusaahannya
- klien sering emosi dan marah marah
-
2. Diagnosa Keperawatan:
Gangguan Proses Pikir: Waham

3. Tujuan Khusus
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya
b. Klien dapat mengenal waham
c. Klien dapat mengontrol waham

4. Tindakan Keperawatan
a. mengidentifikasi kebutuhan yang tidak terpenuhi
b. memenuhi kebutuhan ; mempraktekkan pemenuhan kebutuhan yang tidak
terpenuhi
B. Strategi Pelaksanaan
1. Orientasi
a. Salam terapeutik
”Assalamualaikum kaka,salam sehat salam sejahtera? Saya mahasiswa
keperawatan Faletehan yang akan merawat kaka. Nama Saya arin rivaldi
pratama, senang dipanggil arin. Nama kaka siapa? Senang dipanggil apa”
b. Evaluasi/Validasi
”Bagaimana perasaan kaka hari ini? Apa keluhan kaka saat ini?”
c. Kontrak
Topik : ”Baiklah, bagaimana kalau kita bercakap-cakap tentang perasaan
yang kaka rasakan ?
Waktu : ”Berapa lama? Bagaimana kalau 20 menit?”
Tempat :”Di mana kita duduk? Bagaimana kalau di taman saja kak?”
Tujuan : ”Supaya kaka dapat mengendalikan perasaan yang kaka rasa”

2. Fase Kerja
“Saya mengerti kaka merasa bahwa kaka adalah seorang direktur dirumah sakit ini,
tapi sulit bagi saya untuk mempercayainya, mari kita saling mengenali posisi dan
peran kita disini kak, bisa kita lanjutkan pembicaraan yang tadi terputus kak?”
“Tampaknya kak mei gelisah sekali, kak ceritakan kepada saya apa yang kak mei
rasakan?”
“Oooo, jadi kaka merasa bahwa keluarga kaka tidak menyayangi kaka?” “mengapa
kaka berfikiran seperti itu ?” “tidak ada orang tua yang tidak sayang pada anaknya
kak?” ” setiap orang tua pasti sayang namun terkadang kita tidak menyadarinya kak”\

3. Terminasi
a. Evaluasi
Subyektif : ”Bagaimana perasaan kaka setelah berbincang-bincang dengan
saya tadi ?”
Obyektif : “Apa saja tadi yang telah kita bicarakan? Bagus.”
b. Rencana Tindak Lanjut:
” mari kita belajar bagaimana cara menghardik supaya ketika waham itu terjadi kita
mampu menghindarinya”
”Kalau muncul lagi, silakan coba cara tersebut ! bagaimana kalu kita buat jadwal
latihannya. Mau jam berapa saja latihannya?
c. Kontrak
Topik : ”Bagaimana kalau kita bertemu lagi untuk belajar cara yang kedua?”
Waktu: ”Jam berapa ? Bagaimana kalau besok lagi? Berapa lama kita akan berlatih?
Tempat: ”Dimana tempatnya”
”Baiklah, sampai jumpa kak”
 SP 2 WAHAM

SP 2 : Mengidentifikasi kemampuan positif pasien dan membantu mempraktikkannya

Pertemuan : II
Hari / Tanggal : Kamis 30 maret 2023
Nama Klien : Ny. M
Ruangan : Melati

1. Fase orientasi
“Assalamualaikum , bagaimana perasaannya saat ini? Bagus!”
“bagaimana istirahat kaka semalam,apakah cukup?”
“Apakah kaka sudah mengingat-ingat apa saja hobi atau kegemaran kak mei?”
“Bagaimana kalau kita bicarakan hobi tersebut sekarang?”
“Dimana enaknya kita berbincang-bincang tentang hobi kaka tersebut?”
“Berapa lama kaka mau kita berbincang-bincang? Bagaimana kalau 20 menit tentang
hal tersebut?”

2. Fase kerja
“Apa saja hobby kak mei? Saya catat ya kak, terus apa lagi?”
“Wah..,ternyata kaka suka membaca.
“biasanya kaka membaca buku apa? Keagamaan kah? Novel fiksi atau apa kak?”
“waaah,saya juga sangat menyukai novel,apalagi hal yang kaka sukai selain membaca
buku?”
“ooooh kaka juga sangat menyukai puisi,siapa penulis puisi yang kaka ketahui dan
sukai?”
“coba buatkan saya puisi tentang pantai?”
“waaaaaaah puisi kaka sangat indah,?”
“adalagi selain hoby kaka tadi?”
3. Fase terminasi
“Bagaimana perasaan kaka setelah kita bercakap-cakap tentang hobi dan kemampuan
kaka?”
“Setelah ini coba kita lakukan membuat puisi ya kaka”
”Sisipkan kegiatan membuat puisi sesuai jadwal harian yang telah kita buat?”
“Besok kita ketemu lagi ya kak?”
“Bagaimana kalau nanti sebelum makan siang? Di taman saja ya,bagaimana? setuju?”
“dan nanti anti kita akan membicarakan tentang obat yang harus kakak minum,
setuju?”
“saya pamit ya kak,sampai ketemu besok dan selamat beristirahat,permisi”
 SP 3 WAHAM
SP 3 : Mengajarkan dan melatih cara minum obat yang benar
Pertemuan : III
Hari / Tanggal : Jumat 31 maret 2023
Nama Klien : Ny. M
Ruangan : Melati

1. Fase orientasi
“Assalamualaikum , bagaimana perasaannya saat ini? Bagus!”
“bagaimana istirahat kaka semalam,apakah cukup?”
“ masih ingat dengan saya kak?”
“sesuai dengan janji kita kemarin,bagaimana kalau kita sekarang membicarakan
tentang obat yang kaka minum”
“dimana kita akan membicarakannya? Apakah sesuai dengan rencana kita kemarin
jika kita akan membicarakan di taman?”
” berapa lama kita akan membicarakannya? Bagaimana kalau 20 atau 30 menit
kedepan?”

2. Fase kerja
“kaka minum berapa macam obat dan jam berapa saja obatnya diminum?”
”ada 3 obat yang harus kaka minum ya,dan ini obat untuk jantung kaka karena kaka
ada riwayat penyakit jantung,jadi harus diminum ya kak”
”ada 3 macam obat yang harus kaka minum yaitu ada bisoprolol,amlodipin dan
captropil,masing masing diminum satu saat pagi hari ya kak setiap siang setelah
makan siang”
„sebelum minum obat kaka lihat dulu label obatnya, apakah betul obat yang akan
diminum ini obat diperuntukan untuk kaka atau bukan,nama kak taua bukan,dilihat
dosisinya atau dilihat juga ada berapa butir obat yang harus kaka minum,dilihat juga
nama obatnya apakah sudah benar?”
 ” obat-obatan ini harus diminum secara teratur dan mungkin diminum dengan
frekunsi waktu yang panjang agar menghindari suatu kondisi yang tidak diinginkan
nantinya”
3. Fase terminasi
“bagaimana perasaan kak setelah kiat berbincang-bincang?”
“coba apa saja nama obat yang kak harus minum tadi? Jam berapa diminumnya?”
”mari kita masukan ke jadwal harian kita untuk minum obat secara teratur kak, jangan
lupa minta obat kaka setelah makan,ingatkan susternya untuk waktunya minum obat
kaka,bahwa minum obat adalah salah satu jadwal kegiatan yang wajib untuk kaka”
”jadwal yang telah kita buat untuk terus dilakukan ya kak”
”oke kak besok kita ketemu lagi ya untuk melihat kegiatan yang kita jadwalkan
apakah dilaksanakan atau tidak”
”untuk waktunya bagaimana jika jam 10 saja seperrti biasa di taman ya kak”
”sampai ketemu besok”