2 Pemurnian Enzim
Enzim merupakan salah satu jenis substrat biologis yang memiliki fungsi yang sangat
penting dalam kehidupan manusia. Selain dimanfaatkan sebagai biokatalisataor, enzim
banyak berperan dalam industri komersial dalam bidang pangan maupun medis dan
farmakologi. Untuk mendapatkan suatu produk yang maksimal, maka dalam setiap kali reaksi
biologis digunakan enzim untuk mempermudah proses maupun menghemat biaya produksi
suatu proses. Enzim yang digunakanpun sebaiknya merupakan enzim yang memiliki
kemurnian yang tinggi. Memperoleh enzim dengan kemurnian yang tinggi dapat
menggunakan metode – metode pemurnian enzim antara lain pengendapan, filtrasi membran,
kromatografi adsorbsi, kromatografi afinitas dan filtrasi gel.
1. Pengendapan
2. Filtrasi Membran
4. Filtrasi Gel
Prinsip dari teknik filtrasi gel (kromatografi filtrasi gel) adalah pemisahan molekul
berdasarkan perbedaan ukurannya. Perlakuan enzim selanjutnya adalah pemurnian
berdasarkan ukuran dengan kolom kromatografi filtrasi gel menggunakan sephadex G-100.
Sampel diteteskan pada bagian atas kolom gel sephadex G-100 yang berfungsi sebagai fase
diam dan larutan buffer fosfat pH 8 yang berfungsi sebagai fase gerak. Sampel enzim yang
memiliki bobot molekul lebih besar dari pori-pori gel akan melewati ruang antar pori-pori
sehingga akan lebih dahulu keluar dari kolom sebaliknya yang berbobot molekul lebih kecil
akan masuk ke dalam pori-pori matriks sehingga akan keluar lebih lambat.
Hidayat, C, Lestari, S, Supriyadi., 2008, PEMURNIAN LIPASE MENGGUNAKAN
TEKNIK IMMOBILISASI ION LOGAM PADA MATRIK ZIRCONIA
AGAROSA, Jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian.
Japonika, H., 2015, Pemisahan dengan Membran Ultrafiltrasi dalam Industri Bioproses, Jurusan
Teknik Kimia.
Selvia, R, I, Wuryanti, Sriatun., 2013, Isolasi dan Karakterisasi Kitinase dari Isolat Jamur Akuatik
Kitinolitik berasal dari Kupu-kupu (Lepidoptera), Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi, 16(3):
97 – 101.