0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
82 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karya tulis ilmiah, ciri-ciri, tujuan, fungsi, jenis, sistematika, dan bahasa yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah merupakan tulisan sistematis yang membahas konsep ilmu pengetahuan dengan bahasa yang benar dan objektif. Terdapat beberapa tahapan dan unsur yang harus dipenuhi dalam penulisan karya tulis ilmiah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karya tulis ilmiah, ciri-ciri, tujuan, fungsi, jenis, sistematika, dan bahasa yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah merupakan tulisan sistematis yang membahas konsep ilmu pengetahuan dengan bahasa yang benar dan objektif. Terdapat beberapa tahapan dan unsur yang harus dipenuhi dalam penulisan karya tulis ilmiah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karya tulis ilmiah, ciri-ciri, tujuan, fungsi, jenis, sistematika, dan bahasa yang digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah merupakan tulisan sistematis yang membahas konsep ilmu pengetahuan dengan bahasa yang benar dan objektif. Terdapat beberapa tahapan dan unsur yang harus dipenuhi dalam penulisan karya tulis ilmiah
yangmembahas ilmu pengetahuan yang mengungkapkan kebenaran. disusun secara sistematis dengan 5. Jujur atas segala hal yang menggunakan bahasa yang benar. diungkapkannya, 6. Objektif dalam memberikan penilaian Empat syarat minimal dalam sebuah karya terhadap masalah yang dikajinya, ilmiah : 7. Berpandangan ke masa depan, artinya bahwa karya ilmiah yang disusunnya - Merupakan karya yang menggunakan harus memberikan manfaat. bahasa tulis sebagai medianya, - Membahas konsep ilmu pengetahuan, 5 TUJUAN PENULISAN KARYA - Disusun secara sistematis, ILMIAH : - Dituangkan dengan menggunakan bahasa yang benar. - Untuk memecahkan masalah tertentu. - Untuk mencapai tujuan khususnya KARYA TULIS ILMIAH MEMILIKI 6 tertentu. CIRI PEMBEDA DARI KARYA TULIS - Menambah pengetahuan, ilmu, dan NON ILMIAH : konsep pengetahuan tentang satu pokok masalah tertentu. - Objektif, artinya memiliki objek dan - Untuk membina kemampuan menulis memberikan penilaian secara objektif ilmiah bagi penulisnya. terhadap objek tersebut, - Untuk membina kemampuan berpikir - Faktual, artinya dibuat berdasarkan ilmiah bagi penulisnya. fakta yang dapat dipertanggung 3 FUNGSI KARYA ILMIAH : jawabkan kebenarannya, 1. Fungsi pendidikan - Sistematis, artinya memiliki 2. Fungsi penelitian sistematika tertentu yang harus ditaati 3. Fungsi fungsional - Bermetode, artinya disusun berdasarkan metode ilmiah tertentu, JENIS KARYA TULIS ILMIAH - Cermat dan jujur, artinya mengangkat hal sebenarnya, - Makalah - Aktual, artinya karya ilmiah yang baik - Laporan Penelitian adalah karya tulis yang membahas - Kertas kerja fenomena baru atau memiliki sifat - Skripsi kekinian, tidak memihak, sungguh- - Tesis sungguh, dan mengesampingkan - Disertasi pendapat yang tidak mempunyai dasar - Karya Tulis Ilmiah Populer - Orasi Ilmiah SEBAGAI PENYUSUN KARYA TULIS ILMIAH, INSAN AKADEMIK HARUS MEMILIKI 7 CIRI ANTARA LAIN:
1. Memiliki pengetahuan dan konsep
keilmuan dalam bidang yang dibahasnya, 2. Memiliki rasa ingin tahu, 3. Memiliki sifat terbuka atas kritik dan saran terhadap karya yang telah disusunnya, TAHAPAN PENULISAN KARYA Dalam karya tulis ilmiah sebaiknya TULIS ILMIAH dihindari bahasa yang telah usang, kolot, dan basi. - Tahap Persiapan Pemilihan Tema Karya tulis ilmiah harus menghindari Pembatasan Tema bahasa yang ekstrem, berlebihan, dan Menentukan maksud dan tujuan haru. penulisan Menyusun Outline Bahasa yang digunakan lebih menekankan pada aspek komunikasi - Tahap Pengumpulan Data dengan pikiran daripada perasaan. - Tahap Analisis Data - Tahap Penyusunan Draf Laporan Pemakaian kata kiasan dalam karya - Tahap Revising dan Editing tulis ilmiah sebaiknya dibatasi. - tahap Pelaporan Kalimat dan alinea dalam karya tulis SISTEMATIKA KARYA TULIS ilmiah sebaiknya sedang. ILMIAH CIRI-CIRI BAHASA ILMIAH : Bagian Pembuka ( lembar judul, halaman judul, lembar pengesahan, - Baku abstrak, kata pengantar, daftar isi, - Denotatif daftar tabel, daftar gambar, daftar - Berkomunikasi dengan pikiran bukan lampiran, dan daftar lambang atau perasaan. singkatan). - Kohesif - Koheren Bagian Isi( pendahuluan, pembahasan, - Mengutamakan kalimat pasif dan simpulan, saran). - Konsisten Bagian Penutup ( daftar pustaka, - Logis riwayat hidup penulis, dan lampiran- - Efektif lampiran). - Kuantitatif - Terhindar dari kesalahan umum BAHASA KARYA TULIS ILMIAH bahasa Indonesia (hiperkorek, pleonasme, dan kontaminasi). Bahasa yang taat asas baik dalam hal teknik penulisannya (ejaan), kata dan pilihan katanya, susunan kalimatnya, paragrafnya, serta unsur makna yang terkandung dalam bahasa tersebut.
Titik pandang kebahasaan harus taat
asa pula, baik dalam ragam dan modus maupun mengenai kata diri dan kata ganti diri.
Istilah yang digunakan dalam karya
tulis ilmiah haruslah istilah-istilah keilmuan sehingga berbeda dengan istilah sastra dan istilah umum lainnya.