Anda di halaman 1dari 1

Nama: Claresta Salma Eristo PNR

Kelas: XI MIPA 5
Sejarah Indonesia

1. Perang Padri fase kedua sebenarnya merupakan salah satu strategi perang Belanda
semacam gencatan senjata. Mengapa demikian? Apa tujuan yang ingin diraih Belanda
dari strategi ini?
➢ Karena pemerintah kolonial Belanda kesulitan melawan pasukan kaum Padri
dibawah pimpinan Tuanku Imam Bonjol dan karena pemerintah kolonial
Belanda sedang menghadapi perang besar di Jawa yakni Perang Diponegoro
dari Kesultanan Mataram. Hal ini menyebabkan Belanda perlu memusatkan
kekuatan perangnya di Jawa untuk memenangkan Perang Diponegoro.

2. Pangeran Diponegoro memimpin perang tetap dalam landasan nilai-nilai kesyukuran


dan keimanan. Jelaskan!
➢ Nilai keimanan: Pangeran Diponegoro tidak menginginkan banyaknya
pertumpahan darah.
Nilai kesyukuran: Pangeran Diponegoro selalu bersyukur atas keberhasilan dan
gagalnya ia dalam memimpin perang seperti pada saat ia harus mengungsikan
anggotanya ke selatan di Goa Selarong dan akhirnya beliau dapat menguasai
beberapa pos Belanda.

3. Apa yang dimaksud dengan Benteng Stelsel, bagaimana pelaksanaannya?


➢ Benteng Stelsel adalah rangkaian benteng yang dibuat Belanda untuk
membatasi Gerakan pasukan Diponegoro. Pelaksanaannya dengan membangun
ratusan benteng di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

4. Apa yang dimaksud dengan tawan karang? Jelaskan alasan Belanda menentang hukum
tersebut!
➢ Tawan karang adalah hak istimewa yang dimiliki raja-raja Bali pada masa lalu,
dimana raja akan menyita kapal-kapal yang terdampar di wilayah mereka
lengkap beserta seluruh muatannya. Belanda menentang karena ada beberapa
kapal Belanda yang terkena humun tersebut.

Anda mungkin juga menyukai