Anda di halaman 1dari 13

KARYA ILMIAH TENTANG

“MENJAGA KESEHATAN MATA”

Karya Ilmiah ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Teknologi Informasi

Dosen Pengampu Era Yunianto, M.Kom

Disusun oleh:

Nama : Ika Rahmawati


NIS : P1337420-319030
Mata Kuliah : Teknologi Informasi

POLTEKES KEMENKES SEMARANG

PRODI DIII KEPERAWATAN PEKALONGAN

TAHUN PELAJARAN 2020


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat, nikmat, dan karunia-Nya
sehingga laporan ilmiah dengan judul “Menjaga Kesehatan Mata” dapat terselesaikan dengan
baik, walaupun jauh dari kata sempurna. Adapun maksud dan tujuan penyusunan laporan
ilmiah ini, yaitu dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Informasi.

Semoga laporan ilmiah yang telah tersusun ini dapat bermanfaat, dapat dijadikan
pedoman bagi para pembaca, dan menambah wawasan serta pengalaman. Penulis juga
menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan yang ditemukan dalam laporan ilmiah
ini. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun sebagai bahan
evaluasi guna memperbaiki laporan ilmiah ini dan selanjutnya. Terima kasih.

Bekasi, 11 Agustus 2020

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ........................................................................................................................ 3
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................................... 4
1.1. Latar Belakang ...................................................................................................... 4
1.2. Rumusan Masalah ................................................................................................. 5
1.3. Tujuan ................................................................................................................... 5
BAB II. KAJIAN PUSTAKA................................................................................................ 6
2.1. Bagian Organ Mata ............................................................................................... 6
2.2. Penyebab Kesehatan Mata Terganggu ................................................................... 9
2.3. Macam-Macam Penyakit Mata .............................................................................. 9
2.4. Cara Menjaga Kesehatan Mata ............................................................................ 10
BAB III. PEMBAHASAN .................................................................................................. 11
3.1. Hasil dan Pembahasan ......................................................................................... 11
BAB IV. PENUTUP ........................................................................................................... 12
4.1. SIMPULAN ........................................................................................................ 12
4.2. SARAN ............................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 13

3
BAB I.
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Mata adalah salah satu organ tubuh manusia dan sebagai indera penglihatan
pada manusia. Mata adalah organ indra manusia yang berfungsi untuk melihat dan
mata merupakan salah satu organ indera manusia yang mempunyai fungsi yang
sangat besar.

Fungsi mata secara umum, yaitu untuk indera penglihatan, mata dapat
digunakan untuk melihat objek dengan jarak jauh maupun dekat. Cara kerja mata
cukup komplek, dimana setiap bagian organ mata memiliki fungsinya masing-
masing sehingga dapat melihat sebuah objek dan mata hanya dapat melihat objek
yang terkena pantulan cahaya atau menghasilkan cahaya. Mata pada manusia dibagi
menjadi 2 organ, yaitu organ dalam dan organ luar. Bagian organ-organ mata terdiri
dari kornea, sklera, pupil, iris, retina, koroid, saraf optik, bintin buta, bintik kuning,
otot mata, lensa, dan bagian yang lainnya. Mata juga berfungsi sebagai alat
komunikasi, yaitu dengan memberikan kode dengan mata sebagai isyarat sebuah
tindakan dan mata juga berfungsi untuk menerima informasi berupa gambaran
sesuatu yang bisa dilihat dan dikirim ke otak.

Setiap organ mata pada manusia ini memilikin peranan dan fungsinya masing-
masing yang saling berkesinambungan. Sebagai salah satu indera tubuh, mata
mempunyai fungsi yang vital bagi kehidupan manusia. Jika organ mata tersebut
memiliki masalah maka akan mempengaruhi organ yang lainnya. Maka dari itu kita
harus menjaga kesehatan mata agar terhindar dari berbagai penyakit mata. Menjaga
kesehatan mata dapat dilakukan sejak dini agar tidak terjadi permasalahan pada mata
nantinya yang dapat berakibat fatal. Saat ini masalah kesehatan mata sudah banyak
terjadi terutama pada anak-anak karena berbagai macam faktor, seperti penggunaan
gawai yang tidak terkontrol dan mengakibatkan kesehatan mata terganggu. Menjaga
kesehatan mata salah satu hal yang penting agar mata terhindar dari segala penyakit
dan penglihatan tidak terganggu.

4
1.2. Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah dari laporan ilmiah ini, yaitu:

1. Apa saja yang menyebabkan kesehatan mata terganggu?


2. Bagaimana menjaga kesehatan mata agar kesehatan mata tidak terganggu?

1.3. Tujuan
Tujuan dan manfaat dari laporan ilmiah ini untuk memberikan informasi
tentang penyebab kesehatan mata menjadi terganggu dan cara menjaga kesehatan
mata.

5
BAB II.
KAJIAN PUSTAKA

2.1. Bagian Organ Mata

Gambar 2.1 Organ Mata

Mata adalah organ indera yang memiliki reseptor peka cahaya yang disebut
fotoreseptor. Setiap mata memiliki lapisan reseptor, sistem lensa, dan sistem saraf,
indera penglihatan yang terletak pada mata (organ visus) yang terdiri dari organ
okuli assoria (alat bantu mata) dan okulus (bola mata).

Organ mata terdiri dari dua bagian, yaitu bagian dalam dan bagian luar. Organ
mata bagian dalam terdiri dari, yaitu:

A. Kornea
Kornea adalah organ bagian depan mata berbentuk kubah, transparan, dan
menutupi iris, pupil, dan ruang anterior. Kornea disebut selaput bening mata.
Asupan kornea berasal dari oksigen dan air mata yang terus membasahi dan
kornea tidak mengandung pembuluh darah dan berfungsi untuk memberi makan
dan melindungi dari infeksi. Fungsi kornea adalah membantu memfokuskan
cahaya sebelum diterima oleh lensa mata dan membelokkan cahaya.
B. Pupil

6
Pupil terletak dibagian tengah iris. Pupil adalah sebuah lubang kecil berwarna
hitam. Pupil tampak hitam karena sinar cahaya yang memasuki pupil terserap
dengan baik oleh jaringan di dalam mata. Cahaya yang masuk melewati pupil
dan diteruskan melalui lensa mata dan dipusatkan bayangannya ke retina. Pupil
akan membesar jika banyaknya cahaya yang masuk dan akan mengecil jika jika
sedikitnya cahaya yang masuk. Fungsi pupil adalah mengatur banyak sedikitnya
cahaya yang masuk ke dalam mata.
C. Lensa mata
Lensa terletak di belakang pupil dan iris, bening, tidak berwarna, dan berbentuk
cembung. Fungsi lensa mata adalah mengatur pembentukan bayangan,
membiaskan cahaya masuk, dan memfokuskannya ke retina.
D. Iris
Iris adalah organ yang menentukan warna mata. Iris adalah membran mata yang
berfungsi untuk mengatur dan mengendalikan ukuran diameter pupil dan jumlah
cahaya uang masuk mencapai retina.
E. Sklera
Sklera adalah bagian putih pada mata yang mengadung kolagen dan serar elastis.
Terdiri dari jaringan fibrosa. Sklera terdiri dari 6 otot yang bertugas
menggerakan bola mata, baik ke atas, ke bawah, ke kanan, dan ke kiri tanpa
menggerakan kepala. Fungsi sklera adalah melindungi bagian dalam mata.
F. Selaput koroid
Koroid adalah lapisan vaskuler mata mengandung jaringan ikat dan terletak pada
bagian antara retina dan sklera. Koroid berwarna coklat kehitaman dan berisi
banyak pembuluh darah yang memberikan nutrisi dan oksigen untuk retina.
G. Retina
Retina adalah bagian lapisan dalam mata yang peka terhadap cahaya dan terdiri
dari jutaan sel yang dapat menangkap cahaya yang melewati kornea dan lensa.
Pada bagian tengah retina terdapat titik buta. Fungsi retina adalah mengangkap
cahaya dan meneruskan ke otak dalam bentuk impuls saraf karena itu retina
disebut dengan sensor kamera.
H. Bintik kuning
Bintik kuning adalah tempat yang paling peka terhadap rangsangan cahaya dan
mengandung sel-sel penglihatan.
I. Otot

7
Otot mata bekerja sama dalam menggerakan mata. Pada bagian sklera terdapat 6
otot. Diantara 4 otot tersebut, yaitu otot rektus inferior, superior, eksternal, dan
internal. Otot rektus ini memiliki fungsi sebagai menggerakan bola mata ke
segala arah.
J. Konjungtiva
Konjungtiva adalah lapisan yang menutupi bagian depan mata. Konjugtiva
terdiri dari epitel skuamosa tanpa keratin. Fungsi konjungtiva adalah melindungi
sklera.
K. Bintik buta
Bintik buta adalah titik keluar akson sel ganglion yang meninggalkan mata.
Bintik buta juga sebagai tempat masuknya pembuluh darah yang memasok
retina. Fungsi bintik buta adalah menghubungkan saraf optik dengan mata.
L. Saraf optik
Disebut juga dengan saraf kranial, yaitu saraf yang mentransmisikan informasi
visual dari retina ke otak. Fungsi saraf optik adalah meneruskan informasi yang
ditangkap dan menyampaikan impuls yang dikumpulkan retina ke otak.

Sedangkan organ mata bagian luar terdiri dari, yaitu:

A. Orbita
Orbita adalah rongga bertulang mengandung bola mata, otot, saraf, pembuluh
dara, lemak, dan struktur lain yang menghasilkan dan mengalirkan air mata.
B. Kelopak mata
Kelopak mata adalah lapisan tipis yang melindungi mata dan dapat bergerak
secara refleks sehingga dapat membuka dan menutup mata, untuk melindungi
mata dari benda asing, angin, debu, cahaya yang terang sekali, dan yang lainnya.
Saat kelopak mata tertutup dapat mempertahankan kelembaban permukaan mata
agar mata tidak kering, terluka, dan tidak tembus cahaya. Fungsi dari air mata
yang menjaga kelembaban dan kesehatan mata, tidak hanya itu air mata juga
dapat membuang partikel kecil yang masuk ke dalam mata dan mencegah
terjadinya infeksi.
C. Bulu mata
Bulu mata adalah rambut pendek berada di ujung kelopak mata. Memiliki fungsi
sebagai membantuk melindungi mata dari segala pengahalang sesuatu benda
asing yang masuk ke dalam mata.

8
2.2. Penyebab Kesehatan Mata Terganggu
Kesehatan mata menjadi terganggu, penyebabnya sangat beragam dapat
disebabkan dari luar maupun dari dalam, seperti infeksi virus atau bakteri, alergi
karena debu, angin, atau asap, atau juga karena kurangnya menjaga kebersihan mata.
Terutama di zaman sekarang dimana teknologi sudah berkembang pesat dan
maraknya penggunaan gawai pada semua orang, itu juga dapat menyebabkan
kerusakan mata karena lamanya penggunaan gawai yang dapat menimbulkan
berbagai penyakit mata. Akibat dari berbagai macam penyebab tersebut dapat
menimbulkan kesehatan mata menjadi terganggu dan menyebabkan berbagai
penyakit mata

2.3. Macam-Macam Penyakit Mata


Macam-macam penyakit mata, yaitu:

A. Hipermotropia (rabun dekat)


Penyebabnya, yaitu lensa mata tidak dapat mencembung atau bola mata terlalu
pendek sehingga bayangan benda jatuh di belakang retina. Pengobatannya
dapat menggunakan lensa cembung.
B. Miopia (rabun jauh)
Penyebabnya, yaitu lensa mata terlalu cembung atau bola mata terlalu panjang
sehingga bayangan benda jatuh di depan retina. Pengobatannya dapat
menggunakan lensa cekung.
C. Presbiopia
Penyebabnya, yaitu elastisitas lensa mata berkurang karena usia tua.
Pengobatannya dapat menggunkan lensa rangkap (dua macam lensa).
D. Astigmatisme
Penyebabnya, yaitu permukaan lensa mata tidak sama sehingga fokusnya tidak
sama, dan bayangan benda yang terbentuk tidak sama. Pengobatannya dapat
menggunakan lensa silindris (silinder).
E. Katarak
Penyebabnya, yaitu lensa mata buram, tidak elastis akibat pengapuran,
sehingga daya akomodasi berkurang. Pengobatannya dengan operasi.
F. Glaukoma

9
Penyebabnya, yaitu adanya penambahan tekanan dalam mata, karena cairan
dalam bilik anterior mata (aqueous humor) belum sempat disalurkan keluar
sehingga tegangan yang ditimbulkan dapat menyebabkan tekanan pada saraf
optik dan lama-kelamaan akan menyebabkan hilangnya daya penglihatan.

2.4. Cara Menjaga Kesehatan Mata


Cara untuk menjaga kesehatan mata, yaitu:

1. Jangan membaca sambil tiduran, membaca dengan posisi tidur dapat membuat
mata menjadi lelah. Jarak membaca yang bagus agar terhindar dari gangguan
mata, yaitu 30 cm dari mata.
2. Jangan menonton televisi dengan jarak dekat, karena sinar dari televisi yang dapat
membuat mata menjadi terlalu terang untuk melihat dan membuat mata menjadi
lelah.
3. Jangan membaca di tempat yang terlalu gelap.
4. Jangan menatap sumber cahaay secara langsung.
5. Olah raga mata, seperti melakukan senam mata agar otot-otot mata menjadi sehat.
6. Konsumsi makanan yang dapat menyehatkan mata, seperti mengonsumsi makana
mengandung vitamin A yang dapat ditemukan dalam wortel maupun makanan
lainnya.
7. Rutin untuk periksa mata ke dokter mata.

10
BAB III.
PEMBAHASAN

3.1. Hasil dan Pembahasan


Mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang penting dan mata sebagai
indera penglihatan yang memiliki fungsi yang cukup besar. Mata memiliki beberapa
bagian organ yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Banyak sekali penyebab
yang dapat mengakibatkan kesehatan mata terganggu, seperti dari diri sendiri yaitu
usia, kelainan refraksi, maupun keturunan dan bisa juga akibat dari lingkungan
sekitar diri sendiri, yaitu ukuran objek yang dilihat, jarak objek yang dilihat,
peningkatan cahaya yang dilihat. Penyebabnya juga bisa akibat dari infeksi bakteri,
virus, alergi debu, ataupun benda-benda asing yang masuk ke dalam mata dan
mengakibatkan infeksi mata. Maka dari itu agar kesehatan mata tidak ternganggu
harus menjaga kesehatan mata, itu semua dapat dilakukan dari hal-hal kecil dalam
kehidupan sehari-hari, seperti tidak membaca dengan jarak dekat, menonton televisi
terlalu dekat, mengonsumsi makanan mengandung vitamin A atau yang dapat
menyehatkan mata. Sebenarnya hal-hal tersebut dapat dilakukan setiap harinya
dalam kehidupan. Menjaga kesehatan mata adalah suatu hal yang terpenting karena
mata adalah aset tubuh yang penting apabila kesehatan mata terganggu akan dapat
menyebabkan berbagi hal, seperti sulitnya penglihatan yang dapat menyebabkan
susah diri sendiri juga. Sudah seharusnya menjaga anugerah dari Tuhan salah
satunya menjaga kesehatan mata, dan untuk melakukan hal itu dapat dilakukan sejak
dini dimulai dari hal-hal kecil tersebut dalam kehidupan sehari-hari karena di zaman
sekarang sudah banyak orang mengalami kesehatan mata terganggu, yang
disebabkan berbagai faktor.

11
BAB IV.
PENUTUP

4.1. SIMPULAN
Menjaga kesehatan mata adalah hal yang penting karena mata adalah salah
satu organ tubuh yang penting karena mata berfungsi sebagai indera penglihatan
apabila kesehatan mata ternganggu dapat ternganggunya penglihatan dan membuat
tidak nyaman. Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan kesehatan mata
terganggu untuk karena itu perlunya menjaga kesehatan mata terutama sejak dini
dengan melakukan hal-hal kecil yang membuat mata tetap sehat dalam kehidupan
sehari-hari. Untuk itu jagalah selalu kesehatan mata agar terhindari dari berbagai
penyakit mata yang dapat menganggu kesehatan.

4.2. SARAN
Saran untuk pembaca adalah semoga laporan ilmiah sederhana Bahasa
Indonesia ini dapat dijadikan referensi dalam menjaga kesehatan mata dalam
kehidupan sehari-hari dan untuk menambah pengetahuan lebih luas dan untuk
penyusun semoga dapat lebih baik lagi dalam menyusun laporan-laporan lainnya.

12
DAFTAR PUSTAKA

Saminan. 2013. Efek Penyimpangan Refraksi Cahaya dalam Mata Terhadap Rabun Dekat
atau Jauh. Dalam Jurnal: Idea Noursing Journal.

Pradibto, Tiro Rano. 2014. Anatomi dan Fisiologi Indra Penglihatan. Dalam Jurnal Fakultas
Sains dan Matematika Universitas Dipenogoro Semarang.

Jannah, Raudatul. 2010. Gangguan Kesehatan Mata. Jakarta: Guepedia.

https://www.alodokter.com/melihat-lebih-dalam-anatomi-mata-anda.11/08/2020.

https://bukuipa.co.id/bagian-bagian-mata-pada-manusia./11/08/2020.

13

Anda mungkin juga menyukai