Nama : Tn. Mj
No. Ranjang :
Ruang :
Usia : 50 th
Diagnosa Penyakit : CKD St V
ASSESMENT/REASSESMENT KESIMPULAN
ANTROPOMETRI TB : 152 cm AD-1.1.5
BB : 80 Kg IMT lebih
IMT : 37,56
Status gizi : Kelebihan BB tingkatberat (Depkes,
1994)
BIOKIMIA BD-1.2.1
Ureum tinggi
BD-1.2.2
Kreatinin tinggi
BD-1.10.1 Hb
rendah
Hasil Normal Kategori
Hb 6,2 g/dL 12 – 14 Rendah
g/dL
Ureum 255 8 – 24 Tinggi
mg/dL mg/dL
Kreatinin 20,45 0,6 – 1,2 Tinggi
mg/dL mg/dL
FISIK-KLINIS PD-1.1.4
- Pusing Sakit punggung
- Sakit punggung PD-1.1.6
Pusing
PD-1.1.9
Tekanan darah
tinggi
Hasil Normal Kategor
Nadi cepat
i
RR cepat.
Kesadaran 456 - -
composmenti
s
TD 160/80 130/80 Tinggi
mmHg mmHg
Nadi 108x/meni 70 – Cepat
t 80x/meni
t
RR 24x/menit 16 – Cepat
20x/meni
t
Suhu 36,5oC 36 – Nomal
37oC
RIWAYAT GIZI 1. Dahulu : FH-1.1.1.1
- Nafsu makan baik Konsumsi
- Tidak ada alergi Terpenuhi dari
- Tidak ada pantangan makan kebutuhan
- Makan 3x sehari (kurang)
- Pasien menggunakan MSG FH
- Pengolahan; goring, kukus, rebus
2. Sekarang
- Nafsu makan baik
- Tidak ada mual muntah
- Pasien tetap lapar meskipun sudah makan
makanan RS karna porsi tidak sebanyak
dirumah
- Pasien mendapatkan diet dari RS Rendah
Protein 40g + Rendah Garam
- Recall : E : 1258 kkal, P : 47 gram, L :
36,7 gram, KH : 250,7 gram.
Tingkat Konsumsi Pasien : 87%
NC-2.2
Perubahan nilai laboratorium berkaitan dengan gangguan fungsi ginjal
yang ditandai dengan ketidak normalan nilai laboratorium ureum (255
mg/dL) dan kreatinin (20,45mgdL).
NB-1.3
Ketidaksiapan perubahan diet berkaitan dengan kebiasaan makan pasien
yang ditandai dengan penggunaan bumbu penyedap (MSG) dalam
makanan.
PERUBAHAN DIET
TANGGAL
BB (Kg)
ENERGI (Kkal)
PROTEIN (gram)
FISIK KLINIS
LABORATORIUM
KONSELING GIZI
AHLI GIZI