Anda di halaman 1dari 5

KATA PENGANTAR

Alkhamdulilllah, Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat ALLAH SWT.


Atas rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Salawat
serta salam semoga ALLAH SWT tetap melimpahkan kepada Nabi Muhammad
SAW, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman terang
benderang yaitu adnirul Islam.

Dalam penyusunan makalah ini penulis mengucapkan terima kasih


kepada semua pihak yang sudah membantu dan mendukung tersusunnya
makalah ini, terlebih lagi sehingga makalah ini bisa sampai kepada tangan
pembaca semuanya. Dalam makalah ini penulis akan Menguraikan “Implikasi
Konsep Ketuhanan Yang Maha Esa Terhadap Sistem Kenegaraan” yang menjadi
gambaran sistem kenegaraan indonesia sekaligus sebagai persyaratan demi
kelulusan Intermediate Traning HMI Cabang Kerinci.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini terdapat


banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
penulis harapkan di masa yang akan datang dan mengharapkan semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.

Bandar Lampung, 13 April 2017

Heri Alamsyah

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULAUAN

A. Latar Belakang Masalah iii


B. Rumusan Masalah iv
C. Tujuan iv

BAB II PEMBAHASAN

A. Konsep ketuhanan yang maha esa 1


a. Pengertian 1
b. Konsep ketuhanan menurut Imam Abu Hanifah 1
1. Esensi dan Eksistensi Tuhan 1
c. Konsep Tuhan Menurut Al Kindi 3
d. Ketuhanan yang maha esa Tafsir sila ke 1 (satu) 5
B. Sistem Kenegaraan 7
a. Pengertian Sistem dan Negara 7
1. Sistem 7
2. Negara 8
3. Sistem Kenegaraan 10
b. Sistem Pemerintahan 10
c. Sistem Politik 11
C. Implikasi Ketuhanan Yang Maha Esa

2
Terhadap Sistem Kenegaraan
a. Ketuhanan Yang Maha Esa terhadapa Hukum 13
b. Ketuhanan Yang Maha Esa terhadap Demokrasi 13
c. Ketuhanan Yang Maha Esa terhadap Ekonomi 15

BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan 18
B. Saran 18

DAFTAR PUSTAKA

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur’an antara lain: Surat
Al-Ikhlas, ayat 1-4
, ​​​​ ​​​​ ​​ ​​​​​​ ​ ​​ ​​​​​​​​
 ​​​​ ​​​​ ​​​​​​ ​​​​​​ ​
​​​​​​ ​​​​​​ ​​​​ ​​​​​​​ ​​​​​​ ​
yang artinya ; Katakanlah : Dia-lah Allah, Yang Maha Esa ; Allah adalah Tuhan,
yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu ; Dia tiadak beranak dan
tiada pula diperanakan; dan tidak seorangpun yang setara dengan dia.
Surat Al-Baqarah ayat 163,
​​​​​​​​​​ ​​​​​​ ​​​​​​​ ​ ​​ ​​​​​​
​​​ ​​​​​ ​​​​​​​​​​ ​​​​​​​​ ​
yang artinya : dan Tuhanmu adalah Tuhan yang Maha Esa; tidak
ada Tuhan melainkan Dia yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

3
Maha Esa, tidak ada Tuhan melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi
Maha Penyayang.
Dunia dimana kita ini hidup menunjukkan berbagai macam
keragaman. Penciptaan adalah banyak, tetapi Sang Pencipta adalah
Satu. Selain dari pada kepercayaan agama, kita dapat mencapai
kesimpulan tentang ke-Esaan hakikat eksistensi dengan jalan logika
atau dengan pengalaman duniawi atau dengan pengalaman kejiwaan
kita sendiri. Konsep tentang ketuhanan yang maha Esa ini yang
termaktup pada pancasila dalam sila ke satu, yang juga menjadi
pondasi ideologi bangsa serta muara dari konstitusi negara kesatuan
republik indonesia.
Dalam perjalananya nilai ideologi dan konstitusi ini menjadi acuan
pola tindak dan pola gerak bangsa indonesia dalam berbagai bidang
terkhusus pada sistem kenegaraan indonesia. Dalam makalah ini akan
diusung korelasi dan implikasi konsep ketuhanan yang maha esa
terhadap sistem kenegaraan negara kesatuan republik indonesia.
.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu konsep ketuhanan yang maha Esa?
2. Apa yang di maksud dengan sistem kenegaraan?
3. Bagaimanakah implikasi ketuhanan yang maha Esa terhadap sistem
kenegaraan?

C. Tujuan
1. Memberikan sudut pandang kontribusi Nilai-nilai Ketuhanan yang
maha esa pada sistem kenegaraan bangsa indonesia.
2. Sebagai indikator pencapaian Implikasi Nilai-nilai Ketuhanan yang
maha esa terhadap realita sistem kenegaraan.

4
3. Mengurai dan mendefinisikan korelasi serta implikasi pancasila sila ke
satu terhadap sistem kenegaraan.

Anda mungkin juga menyukai