KELOMPOK 5
1. HELDA FITRIYANI
2. NI NYOMAN RENY
3. I WAYAN BUDHA
4. RONALD ARISTOTELES
5. INDAH PUSPITA
6. AGISNI PUTRI MANDALIKA
7. ZAENUDIN
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik
dan Hinayahnya sehingga kami mampu menyelesaikan tugas makalah ini sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan, guna memenuhi tugas mata kuliah Sejarah pemikiran Ekonomi.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik dan saran, guna pembuatan makalah yang lebih baik lagi ke depannya.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Mataram, 13 april 2O18
BAB I
PENDAHULUAN
PENUTUP
Kesimpulan
Teori Keynes adalah suatu teori ekonomi yang didasarkan pada ide ekonom Inggris abad
ke-20 yaitu John Maynard Keynes. Teori ini mempromosikan suatu ekonomi campuran, di mana
baik negara maupun sektor swasta memegang peranan penting. Kebangkitan ekonomi Keynes
menandai berakhirnya ekonomi laissez-faire, suatu teori ekonomi yang berdasarkan pada
keyakinan bahwa pasar dan sektor swasta dapat berjalan sendiri tanpa campur tangan negara.
Teori ini menyatakan bahwa trend ekonomi makro dapat mempengaruhi perilaku individu
ekonomi mikro. Berbeda dengan teori ekonom klasik yang menyatakan bahwa proses ekonomi
didasari oleh pengembangan output potensial, Keynes menekankan pentingnya permintaan
agregat sebagai faktor utama penggerak perekonomian, terutama dalam perekonomian yang
sedang lesu. Ia berpendapat bahwa kebijakan pemerintah dapat digunakan untuk meningkatkan
permintaan pada level makro, untuk mengurangi pengangguran dan deflasi. Jika pemerintah
meningkatkan pengeluarannya, uang yang beredar di masyarakat akan bertambah sehingga
masyarakat akan terdorong untuk berbelanja dan meningkatkan permintaannya (sehingga
permintaan agregat bertambah). Selain itu, tabungan juga akan meningkat sehingga dapat
digunakan sebagai modal investasi, dan kondisi perekonomian akan kembali ke tingkat normal.
Kesimpulan utama dari teori ini adalah bahwa tidak ada kecenderungan otomatis untuk
menggerakan output dan lapangan pekerjaan ke kondisi full employment (lapangan kerja penuh).
DAFTAR PUSTAKA
http://sovi70-ovi.blogspot.co.id/2010/03/biografi-john-maynard-keynes.html
http://duniabirulaut.blogspot.co.id/2012/02/pemikiran-pemikiran-keynes.html
http://esteleeeloraakbariainlampung.blogspot.co.id/2014/11/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://wardahcheche.blogspot.co.id/2014/08/makalah-john-maynard-keynes.html