Anda di halaman 1dari 4

SKENARIO FOTOSINTESIS

1. Salam dan mendoakan

2. Doa (Rena)

3. Absen

4. Tujuan pembelajaran

Siswa mengetahui apa itu fotosintesis

Siswa memahami reaksi yang terjadi pada proses fotosintesis

5. Semangat dan apersepsi

Nah, minggu lalu kita telah mempelajari tentang bentuk-bentuk energi. Ada yang
masih ingat apa saja bentuk2 energi itu?

(Rena) masih buk. Bentuk2nya itu adalah energi cahaya matahari, energi panas, energi listrik
dan energi kimia buk.

Ada lagi ?

(ani) energi bunyi, energi kinetik, energi mekanik buk

Nah, iya betul sekali ya yang sudah disebutkan teman2nya tadi. Dan hari ini kita akan
membahas mengenai salah satu dari bentuk2 energi tersebut, yaitu energi matahari dengan
materi fotosintesis.

Ada yang tau apa yg dimaksud dengan fotosintesis?

(suci) saya bukk. Fotosintesis adalah sebuah proses biokimia yang membentuk zat makanan
seperti karbohidrat buk.

Iya betul sekali. Jadi fotosintesis itu merupakan suatu proses biokimia pembentukan zat gizi
seperti karbohidrat diciptakan oleh tanaman, terutama daun tanaman yang mengandung
klorofil.

Fotosintesis merupakan Peristiwa penyusunan zat organik (gula)  dari zat anorganik         
(CO2 dan H2O) dengan bantuan klorofil dan energi cahaya matahari.  Karena bahan baku
yang digunakan adalah CO2 (zat karbon) maka fotosintesis dapat pula disebut asimiliasi
karbon. Proses pembuatan makanan pada tumbuhan hijau dapat terjadi dengan bantuan

 sinar matahari,
 air,

 garam mineral yang diserap,

 karbondioksida dari udara diubah menjadi zat makanan.

Ingenhousz Orang pertama yang melakukan penelitian. Ia memasukkan Hydrilla


verticillata dalam bejana yang berisi air. Bejana ditutup dengan corang terbalik dan diatasnya
diberi tabung reaksi yang diisi air sampai penuh

 Bejana tersebut diletakkan di terik matahari, kemudian muncul gelembung udara dari
tumbuhan itu. Gelembung idara tersebut menandakan adanya gas yaitu oksigen.
Ingenhousz menyimpulkan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen.

Dalam percobaan Sach, prosesnya diawali dengan menutup sebagian daun menggunakan
alumunium foil. Proses ini dilakukan saat daun masih berada di pohon. Maksud dan tujuan
dari langkah ini adalah untuk melihat pengaruh cahaya pada proses fotosintesis.

Daun yang sudah tertutup alumunium foil dibiarkan sesaat untuk memberi kesempatan pada
tumubuhan melakukan proses fotosintesis. Ada bagian daun yang tertutup alumunium foil,
ada bagian daun yang terbuka, dibiarkan terkena cahaya. Hal ini dilakukan untuk melihat
pengaruh sinar matahari pada proses fotosintesus.

Setelah beberapa saat, petik daun yang sudah dibungkus sebagian dengan alumunium foil.
Kemudian rebus daun tersebut. Tujuan dari merebus daun tersebut adalah: 1. Merusak sel-sel
daun
Sel-sel daun yang rusak akan memecah amiloplas, yaitu plastida yang digunakan untuk
menyimpan amilum. Jika amiloplas pecah maka amilum akan bebas tersebar sehingga ketika
terkena larutan iodium/iodine akan mudah menampakkan warna birunya. 2. Melarutkan
klorofil
Langkah untuk melarutkan klorofil juga dilakukan untuk membantu tujuan pertama.
Pada uji amilum dilakukan dengan menetesi bahan makanan dengan iodine atau iodium.
Bahan makanan yang mengandung amilum akan berubah menjadi biru kehitaman. Hal ini
juga terjadi pada daun yang melakukan proses fotosintesis. Sehingga, ketika daun tersebut
ditetesi iodium akan berubah menjadi biru kehitaman.

(Meli) buk saya ingin bertanya, tujuan ditetesi lugol iodium atau iodine itu apa ya buk?
Jadi, tujuan dari ditetesi lugol/iodium/iodine adalah untuk melihat adanya amilum atau zat
tepung pada daun.

Ada lagi yang ingin ditanyakan ?

(Ani) : Buk klorofil itu apa?

Khlorofil : Pigmen tanaman berwarna hijau di dalam khloroplas yang menyerap cahaya yang
diperlukan untuk fotosintesis

Khloroplas : plastida hijau tempat fotosintesis berlangsung..


tilakoid : berbentuk pipih, membran seperti kantong di dalam khloroplas; mengandung
khlorofil.

Granum: tumpukan tilakoid.


stroma lamellae: membran berbentuk pipa yang menghubungkan grana di dalam khloroplas.
stroma : matriks cair dari khloroplas  

Reaksi terang

Cahaya yang diserap oleh klorofil menggerakkan transport electron dan hydrogen dari air ke
aseptor yang disebut NADP+ yang berfungsi sebagai pembawa electron dalam respirasi
seluler.

Reaksi terang menggunakan tenaga matahari untuk mereduksi NADP +  menjadi NADPH
dengan cara menambahkan sepasang electron bersama dengan nucleus hydrogen atau H+.
Reaksi terang juga menghasilkan ATP dengan memeberi tenaga bagi penambahan gugus
fosfat yang pada ADP, proses ini disebut fotofosforilasi.

Reaksi gelap adalah reaksi pembentukan gula dari CO2 yang terjadi di stroma. Berbeda
dengan reaksi terang, reaksi gelap atau reaksi tidak bergantung cahaya bisa terjadi pada saat
siang dan malam, namun pada siang hari laju reaksi gelap tentu lebih rendah dari laju reaksi
terang.

Anda mungkin juga menyukai