Oleh:
ANGGI DWIYANTI
41480217010
i
TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS PADA ICD-10
PASIEN RAWAT INAP BPJS KASUS BEDAH RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH KOTA BAUBAU TAHUN 2019
Oleh:
ANGGI DWIYANTI
41480217010
ii
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
Oleh:
ANGGI DWIYANTI
41480217010
Proposal penelitian ini diterima dan disetujui untuk diuji dan dipertahankan
di depan Tim Penguji Program Studi DIII Rekam Medis dan Informasi
Jurusan Kesehatan
Disetujui Oleh
Komisi Pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
DiketahuiOleh
Direktur Politeknik Baubau KetuaJurusanKesehatan
iii
HALAMAN PENGESAHAN
Oleh:
ANGGI DWIYANTI
41480217010
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Pembimbing
Penguji,
Mengetahui,
Program Studi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
Politeknik Baubau
Direktur,
iv
NIK. 19770401 2011 000 1
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ILMIAH
Yang bertanda tangan dibawah ini adalah mahasiswa Program Studi DIII
Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Politeknik Baubau:
Nama : ANGGI DWIYANTI
NIM : 41480217010
ALAMAT : JL. BETOAMBARI
Dengan ini saya menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah dengan judul
“Tinjauan Keakuratan Kode Diagnosa Pada ICD-10 Pasien Rawat Inap
BPJS Kasus Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau Tahun 2019”
ini adalah hasil karya saya sendiri dengan arahan dari komisi pembimbing
danpenguji tidak mengandung plagiat dan semua sumber baik yang diikuti
maupun yang dirujuk telah saya nyatakan dengan mengikuti tata cara dan
etika penulisan karya tulis ilmiah yang benar. Segala sesuatu yang
berkaitan dengan pelanggaran seperti yang dinyatakan di atas, sepenuhnya
menjadi tanggung jawap penulis. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa
sebagian atau seluruh dari KTI ini tidak asli/plagiat, maka Karya Tulis Ilmiah
ini aan dinyatakan batal dan gelar yang saya telah saya sandang bersediah
untuk dicabut.
ANGGI DWIYANTI
41480217010
v
ABSTRAK
vi
ABSTRACT
Anggi Dwiyanti.The observation of accuracy diagnosis Code on ICD-10
BPJS surgical case inpatients regionGeneral Hospital Baubau on 2019,
(Enmbin By Wa Ode sitti budiaty And yohanis rongre).
vii
KATA PENGANTAR
Kasus Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau Tahun 2019”
Kesehatan.
Terima kasi kepada ibu Wa Ode Sitti Budiaty, SKM., M.M selaku
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan baik. Oleh karena itu, dengan
ucapan terimah kasi yang tak ternilai harganya dengan iklas saya
persembahkan kepada.
viii
1. Bapak Muhammad Risal Tawil, SKM., M.Kes, selaku ketua yayasan
politeknk baubau yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan
penulisan Karya Tulis Ilmiah Ini,
2. Bapak Sapril, SKM.,M.Sc sebagai Direktur Politeknik Baubau yang
memberikan sebuah kesempatan kepada kami untuk melakukan
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini,
3. BapakAsriadi, SKM.,M.Kessebagai KetuaJurusan Kesehatan Politeknik
Baubau yang memberikan kesempatan kepada kami untuk melakuan
penyusunan Karya TUlis Ilmiah ini,
4. Ibu Hasdiyanah Rahma, SKM., M.Kes, selaku Ketua Program Studi
DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Politeknik Baubau,
5. Ibu Wa Ode Sitti Budiaty, SKM., M.Mselaku dosen pembimbing I yang
telah meluangkan waktu, tenaga dan sumbangan pikirannya dalam
memberikan arahan kepada punulis dari awal hingga selesainya
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini,
6. Bapak Yohanis Rongre, S.S.,M.Hum,sebagai dosen pembimbing
IIyang telah meluangkan waktu, tenaga dan sumbangan pikirannya
dalam memberikan arahan kepada punulis dari awal hingga selesainya
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini,
7. Terimah kepada suami saya Hengki Arjun Saputra Saputra dan anak
saya Recka Sayzani Putri, yang menjadi penyemangatku dalam
pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini.
8. Ayah, Ibu, dan Keluarga yang selalu memberikan dukungan, semangat
dan do’a untuk pelaksanaan pembuatan proposal ini.
9. Teman - teman seperjuangan serta semua pihak yang telah mendukung
dan memberikan motivasi pada saat pembuatan proposal ini.
Akhir kata semoga bantuan dan amal ibadah dari semua pihak mendapat
pahala yang setimpal dari Allah SWT, Amin.
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN HARDCOVER.............................................................................i
HALAMAN SOFTCOVER.............................................................................ii
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING..................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................iv
PERNYATAAN KEASLIAN KTI...................................................................v
ABSTRAK....................................................................................................vi
ABSTRACT..................................................................................................vii
KATAPENGANTAR....................................................................................viii
DAFTAR ISI..................................................................................................x
DAFTAR TABEL..........................................................................................xii
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................xiii
DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN..........................................xiv
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN................................................................................1
A. Latar Belakang...................................................................................1
B. Rumusan Masalah ............................................................................5
C. Tujuan Penelitian................................................................................5
D. Manfat Penelitian................................................................................6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA......................................................................7
A. Tinjauan Teoritis.................................................................................7
B. Kerangka Teori..................................................................................17
C. KerangkaKonsep...............................................................................18
D. Dasar Pemikiran Variabel Penelitian.................................................18
E. Definisi Operasional..........................................................................19
BAB III METODE PENELITIAN...................................................................21
A. Desain Penelitian...............................................................................21
B. Lokasi dan Waktu Penelitian.............................................................21
x
C. Populasi dan Sampel........................................................................22
D. Metode Pengumpulan Data...............................................................23
E. Pengolahan dan Analisis Data..........................................................26
F. Penyajian Data..................................................................................26
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN..........................................................27
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian..................................................27
B. Hasil .................................................................................................30
C. Pembahasan ....................................................................................38
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................44
A. Kesimpulan........................................................................................44
B. Saran ................................................................................................44
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xi
DAFTAR TABEL
Hal.
xii
DAFTAR GAMBAR
Hal.
Gambar 1.KerangkaTeoritisPenelititan........................................................17
Gambar 2.KerangkaKonsepPenelititan........................................................18
xiii
DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN
Lambang/Singkatan ArtidanKeterangan
Per Peraturan
UU Undang-undang
RI Republik Indonesia
Permenkes PeraturanMenteriKesehatan
BRM BerkasRekamMedis
SDM SumberDayaManusia
DPJP DokterPenanggungJawabPelayanan
SOP StandarOperasionalProsedur
RSUD RumahSakitUmum Daerah
JKN JaminanKesehatanNasional
Menkes MenteriKesehatan
* Asterik
+ Dengger
.- Poin Des
CKR Cederah kepala ringan
DEPKES Departemen Kesehatan
BPJS Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
RM RekamMedis
WHO World Health Organization
SK Surat Keputusan
INA CBG.S indonesia Case Base Groups
International Statistical Classification of
ICD Disease and Related Health problem
DAFTAR LAMPIRAN
No. Lampiran :
1. Biodata Peneliti.....................................................................................
xiv
3. Surat izin pengambilan data awal..........................................................
5. Kartu pembimbing.................................................................................
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dari peran serta tenaga rekam medis. Menurut Permenkes No. 269
1
Indonesia (ICD-10) tentangpenyakit dan tindakan medis
medis dan arahan yang ada pada buku ICD-10 (Hatta, 2013).
2
alphanumericalyang akan memudahkan penyimpanan,
2004).
3
Dari tinjauan awal peneliti di ruangan Rekam Medis Rumah
lembar verifikasi rawat inap JKN sebesar 60% dan ketepatan kode
79.33%.
berbagai angka statistik rumah sakit akan salah atau tidak. Untuk
4
dan (1H) yaitu What, Why, Who, Where, When dan How. Sehingga
sesuai. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut
rawat inap BPJS Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau tahun
2019.
B. Rumusan Masalah
pasien rawat inap BPJS Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau
tahun 2019 ?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
pada ICD-10 pada pasien rawat inap BPJS kasus bedah Rumah
2. Tujuan Khusus
5
D. Manfaat Penelitian
Baubau.
Baubau.
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. TINJAUAN TEORITIS
Diagnosi
7
hasilpenelitian Institute of Medicine (Abdelhak,dkk, 2001)
adalah:
tindakan
komputer.
medis,yaitu:
pengisian rekammedis.
8
merupakan hal penting bagi kalangan personel Manajemen
eksternal.
1. Tenaga Medis
9
sendiri, misalnya lingkungan kerja, beban kerja dan lain-
pasien
10
pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. (Depkes RI,
2008)
(Rusliyanti, 2016).
(Shofari, 2002)
11
huruf angka untuk mewakili komponen data terkait. Koding
patologis.
Volume 3.
mempengaruhi kode).
12
g. Ikuti pedoman Inclusion dan Exclusion pada kode yang
medis.
dari negara yang berbeda atau antar wilayah pada waktu yang
13
kembali dan analisis data, memudahkan entry data ke database
2016).
14
5. Tinjauan Umum Tentang Rumah Sakit
maupun preventif.
medis.
rekam medis.
15
dengan berbagai jenis pelayanan medis dan penunjang medis
B. Kerangka Teori
Penulisan Keakurasisn
kode ICD
diagnosis
Keterampilan petugas
koder dalam
diagnosis
16
C. Kerangka Konsep
Koding
lapisan masyarakat.
17
berdasarkan peraturan Mentri Kesehatan No.
E. Definisi Operasional
18
1. Kesesuaian adalah persamaan penulisan pada lembar rekam
berikut:
pasien
19
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
pada pasien rawat inap BPJS kasus bedah Rumah Sakit Umum
1. Waktu Penelitian
2. Lokasi Penelitian
Baubau,
20
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
kesimpulannya.
2. Sampel
sebagai berikut:
N
n= 2V
1+ N ( d)
Keterangan:
n = Besar sampel
N = Besar populasi
21
Berdasarkan rumus di atas, maka diperoleh jumlah sampel
sebagain berikut :
1665
N= 2
1+1665(0,1)
1665
n=
17.65
n=¿ 94.33
n=94berkas
1. Jenis data
22
2. Pengumpulan Data
a. Observasi
b. Studi Dokumentasi
kode diagnosis.
23
3. Instrumen Penelitian
diagnosis.
materi yang akan diukur ( Uno, dkk. 2001). Jadi tujuan pengujian
24
E. Pengolahan Data dan Analisis Data
1. Pengolahan Data
2. Analisis Data
f
X= xK (100 % )
N
Keterangan:
K = Konstanta (100%)
F. Penyajian Data
25
BAB IV
prasarana rumah sakit yang ada dinilai sudah tidak layak lagi, maka
26
menjadi Rumah Sakit Kabupaten Buton. Pada tahun 1978 Rumah
Pada akhir tahun 2018, Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau
Sakit (KARS) Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau “naik kelas”
nasional.
rumah sakit yang ada di eks Kabupaten Buton yang telah dimekarkan
27
banyak. Kedua fungsi tersebut dapat dipadukan sehingga Rumah
28
Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau
Direktur
Kelompok
Jabatan
Fungsional
Instalasi
B. Hasil
29
serta hasil dari pemeriksaan penunjang lainnya yang dicatat dalam
pemeriksaan.
utama pasien rawat inap dituliskan pada formulir ringkasan masuk dan
masuk dan keluar ( RM 1 ) ada dua macam yaitu diagnosis utama dan
diagnosis komplikasi.
hasil diagnosis dokter baik itu pasien BPJS ataupun pasien umum
30
BPJS akan di input pada INA CBG`s guna untuk mengisi diagnosis
diagnosis :
Lanjutan Tabel 2
31
7 Terdapat SOP untuk pedoman Terdapat lambang dan
diagnosis yang di singkat singkatan yang telah di
tetepkan oleh Rumah
Sakit dalam keputusan
direktur Rumag Sakit
Umum Daerah Kota
Baubau Nomor.
022b/KEP/DIR/RSUD/
I/2018 tentang
kebijakan pelayanan
rekam medis RSUD
Kota Baubau, pada
bagian D simbol dan
Tanda Khusus
8 Penulisan diagnosis mudah di baca
dan di mengerti
9 Dokumen rekam medis di kembalikan
ke doter apabila penulisan tidak jelas
10 Tersediah update ICD-10
11 Terdapat kebijakan yang mengaur Kode ditetapkan
prosedur pengkodean sesuai diadnosis
sumber,Data Primer
1. Kesesuaiian penulisan diagnosis di Rumah Sakit Umum Daerah
Kota Baubau
32
sesuai sebesar 32.97%atau sampai 31 berkas remam medis.
Keterangan :
dibawah ini :
33
100 Persentase Kesesuaian Penulisan Diagnosis Diagram Batang
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Sesuai Tidak Sesuai Total
keakuratan
No. RM Diagnosis by RS Diagnosis by ICD Y T
No
1 RM01 Gaglion Gaglion √
2 RM02 Nephrolithiasis Nephrolithiasis √
3 RM03 Anemia Anemia √
4 RM04 Retensi Urine Urine retention √
5 RM04 Combustion gerade Buerns √
Baubau
34
dokumentasi peneliti, diketahui bahwa ada kode diagnosis pasien
dibawa ini :
Tabel 4.
o
1 A 51 54.25%
2 B 9 09.60%
3 C 19 20.20%
4 D 15 15.95%
5 E 0 0.00%
Jumlah 94 100.00%
Keterangan Kriteria :
karakter
35
Kriteria B : kode hanya dikodekan sampai tiga karakter,
Hasil analisis juga dapat dilihat pada grafik batang, dengan nilai dan
36
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
-
A B C D E Jumlah
Kriteria
A B C D E
No No.RM Diagnosis Kode RS Kode ICD
1 04.71.25 Nefrolisiasis N21.0 N20.0 √
2 05.43.92 Gaglion M67.4 M67.4 √
3 08.00.88 Retensi urine R33 R33 √
4 08.23.59 Vulnus sciopinotum S81.8 S81.8 √
5 08.19.71 Abses E11.5 L02,9 √
C. Pembahasan
37
Rekam medis berbasis kertas maupun elektonik
et al., 2008).
38
kode penyakit yang dihasilkan akurat dan sesuai dengan aturan
Baubau.
39
terminologi medis ICD-10 sebesar 42% sedangkan yang tidak
(22.22%).
40
2. Presentase keakurtan kode diagnosis pada ICD-10 pada pasien
rawat inap BPJS kasus bedah Rumah Sakit Umum Daerah Kota
Baubau
(KBBI, 2008).
tuliskan spesifik sesuai dengan kode yang ada pada ICD-10 dan
Nuryati 2012).
41
Menurut Adelhak, dkk (2001) kualitas data pengkodean
42
Berdasarkan hasil analisis terhadap keakuatan kode
BAB V
PENUTUP
43
A. Kesimpulan
32.97%.
ada.
B. Saran
maupun tidak.
44
DAFTAR PUSTAKA
45
Kemenkes RI. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
Indonesia tahun 2013. Jakarta : Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI; 2013.
46
World Health Organization, 2004.a International Statistical Clasification Of
Diseases And Related Health Problems(ICD-10, Volume 1),
Geneva.
47
LAMPIRAN
48
BIODATA PENELITI
A. Identitas
Nama : Anggi Dwiyanti
Nim : 41480217010
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat/Tanggal lahir : Ambeua Raya, 07 Oktober 1999
Suku/Bangsa : Buton, Indonesia
Agama : Islam
Alamat :
B. Riwayat Pendidikan
Tahun 2005-2011 : Sekolah Dasar Negri 02 Ambeua
Tahun 2011-2014 :Sekolah Menengah Pertama
Negri 01 Kaledupa
Tahun 2014-2017 : Sekolah Menengah Atas Negri
02 Wangi-wangi
Tahun 2017-2020 : Program Studi DIII Rekam Medis
dan Informasi Kesehatan
Politeknik Baubau
49
50
51
52
53
Checklist Observasi
A. Identitas Subjek
1. Nama : Koder I / II
2. Kegiatan : Kegiatan koding diagnosis pada berkas rekam medis
3. Lokasi : Unit rekam medis RSUD Kota Baubau
4. Waktu : / /
B. Aspek yang Diobservasi
54
Daerah Kota Baubau
Nomor.
022/KEP/DIR/RSUD/I/2018
tentang kebijakan
pelayanan rekam medis
RSUD Kota Baubau, pada
bagian D simbol dan
Tanda Khusus
8 Penulisan diagnosis mudah
dibaca dan dimengerti
9 Dokumen rekam medis
dikembalikan ke dokter apabila
penulisan tidak jelas
10 Tersedia update ICD-10 ICD yang di gunakan
belum ICD keluaran
terbaru, yakni versi 2015
11 Terdapat kebijakan yang Kode ditetapkan sesuai
mengatur prosedur dengan diagnosis
pengkodean
55
TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS PADA ICD-10 PASIEN RAWAT INAP BPJS KASUS
BEDAH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BAUBAU
TAHUN 2019
Checkliklist Analisis Keakuratan Diagnosis
Keakuratan
Y T
N No. RM Diagnosis by RS Diagnosis by ICD
o
1 RM01 Open Wound Head Open wound of head
2 RM02 Fracture Of Pubis Fracture of pubis
3 RM03 Gaglion Gaglion
4 RM04 Abscess Liver Abscess of Live
5 RM05 Suspect Fracture Suspect fracture-unspecified site
6 RM06 Trauma Mammae Injury of breast
7 RM07 Cholecytiasis Cholecystitis/cholecystolithiasis
8 RM08 Lymphadenopathy Limphadenopathy
9 RM09 Nephrolithiasis Nephrolithiasis
10 RM10 Neoplasm of connective Neoplasm of connective tissue
11 RM11 Nephrolithiasis Nephrolithiasis
12 RM12 Leukocytosis Leukocytosis
13 RM13 Leukocytosis Leukocytosis
14 RM14 Retensi Urine Urine retention
15 RM15 Fracture Finger Fracture of finger
16 RM16 Calculus Kidney Calculus of kidney
17 RM17 Trauma Perforans Traumatic injury of eye
56
18 RM18 Calculus Kidney Calculus of kidney
19 RM19 Cederah kepala ringan Concussion/commotio cerebri
20 RM20 Post Traumatic Post traumatic-see condition
21 RM21 Multiple Vulnus Genital Multiple Injury/open wound of
22 RM22 BPH Beningn prostate hyperplasia
23 RM23 FAM Fracture of clavicle
24 RM24 BPH Benign prostate hyperplasia
25 RM25 Anemia Anemia
26 RM26 CKD Cronit kitney disease
27 RM27 Rekonstuksi Bola Mata Reconstruction of Eyeball
28 RM28 Hiperucimia Hiperucimia
29 RM29 Anemia Anemia
30 RM30 CKR Concusion/commotion cerebri
31 RM31 DM Type II Diabetes militus type II
32 RM32 Fracture clavicle Fractute of clavicle
33 RM33 Bronchopneumonia Bronchopneumonia
34 RM34 Hemopneumo Therapy Taumatic haemopneumothorax
35 RM35 Kejang Demam Febrile Convulsion
36 RM36 Idesetasi kornea Corneal laceration
37 RM37 Retensi Urine Urine Retention
38 RM38 Tost traumatic Post traumatic-see condition
39 RM39 Fractur of metacarpa bone Fracture of metacarpal bone
40 RM40 Hypertensio Hypertension
41 RM41 Vulnus sciopinotum Open wound/puncture wound
42 RM42 Pleural effusion Pleural effusion
43 RM43 Tauma capitis ringan Concussion/commotio cerebri
44 RM44 Rhinitis acute Acute rhinitis
57
45 RM45 Open Wound foot Open wound of foot
46 RM46 Nephrolithiasis dextr Nephrolithiasis dextr
47 RM47 Malignant neoplasm connective soft Malignant neoplasem of soft connective
tissue
48 RM48 Abses Abscess
49 RM49 Kista ginjal Cista of kitney
50 RM50 CKR Concussion/commotion cerebri
51 RM51 Falnus genital Injury/open wound of genital organ
52 RM52 Varicucele Varicucele
53 RM53 Bronchopneumonia Bronchopneumonia
54 RM54 Cholelithiasis Cholelithiasis
55 RM55 CKR Concussion/commotion cerebri
56 RM56 Pritunitis Pritunitis
57 RM57 App local ized Locali zed appendicitis
58 RM58 Calculus kidney Calculus of kidney
59 RM59 DM type II Diabetes Militus tipe II
60 RM60 Neoplasem bladder Neoplasem of bladder
61 RM61 Fecture vemor dextr fracture of vemor dextr
62 RM62 Vulnus genital Injury/open wound of genital organ
63 RM63 CKR Concussion/commonitio cerebri
64 RM64 Hematuria Hematuria
65 RM65 Sepsis Sepsis
66 RM66 Retensi urin Urine retention
67 RM67 CKR Concussion/commotion cerebri
68 RM68 Vulnus genital Injuri/open wound of genital organ
69 RM69 Cederah kepala ringan Concussion/commotion cerebri
70 RM70 Ingulnal hernia Ingulnal hernia
58
71 RM71 Combustion gerade Buerns
72 RM72 Haemorrhoids Haemorrhoids
73 RM73 Multiple open wound Multiple open wound
74 RM74 Bronchopneumonia Bronchopneumonia
75 RM75 Benign neoplasm Benign neoplasm
76 RM76 BPH Benign prostate hyperplasia
77 RM77 App cronik Chronic appendicitis
78 RM78 CKR Concussion/comatio cerebri
79 RM79 Peritonitis Peritonitis
80 RM80 Tumor pancreas Tumor of pancreas
81 RM81 CKR Concussion/commotion cerebri
82 RM82 Nephrolithiasis dextra Nephrolithiasis dextra
83 RM83 Anemia Anemia
84 RM84 Hydronephrosis Hydronephrosis
85 RM85 CKR Concussion/comotion cerebri
86 RM86 BPH Benign prostate hyperplasia /
87 RM87 Peritonisis Peritonitis
88 RM88 App Acute Acute appendicitis
89 RM89 Haemothoraax Haemothorax
90 RM90 CKR Concussion/commotio cerebri
91 RM91 Vulnus genital Injury/open wound of genital organ
92 RM92 Cholelithiasis Cholelithiasis
93 RM93 Peritonisis Peritonisis
94 RM94 Varicocele Varicocele
59
TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS PADA ICD-10 PASIEN RAWAT INAP BPJS KASUS
BEDAH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BAUBAU
TAHUN 2019
Kriteria
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
60
5 08.01.67 Susp Fractur Z04.5 S62
Kriteria
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
61
15 08.08.49 Fractur Fimger S62.6 S62.6
Kriteria
N0 No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
62
25 08.08.49 Anemia D64.9 D64.9
Kriteria
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
63
35 07.93.37 Kejang Demam J00 J00
A B C D E
64
45 08.51.28 Open Wound parts S91.3 S01.9
Kriteria
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
65
54 08.32.52 Trauma Capitis Ringan S06.9 S06.0
Kriteria
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
66
64 01.41.38 Fraktur Femur Dextra S72.9 S72.9
Kriteria
No No RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
67
74 08.18.45 Cederah Kepala Ringan S06.9 S06.0
68
Keakuratan
No No. RM Diagnosis Kode RS Kode Pnl
A B C D E
69
TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS PADA ICD-10
PASIEN RAWAT INAP BPJS RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH KOTA BAUBAU TAHUN 2019
70
HASIL PERHITUNGAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
-
A B C D E Jumlah
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84