Anda di halaman 1dari 23

TEKNIK KOMUNIKASI

TERAPEUTIK

BY:
Eka_swedarma
BERTANYA/QUESTIONING
OPEN/CLOSED ENDED QUESTION :
Open Question :
Menanyakan sstu bersifat luas, memberi
K kesempatan mengeksplorasi
Ex : Ceritakan pada saya keluhan Anda?

Closed Question :
perawat membutuhkan jawaban singkat
Ex : Masih ingat janji kita kemarin, Bu?
MENDENGARKAN/
LISTENING

• Proses aktif & penerimaan informasi


serta penelaahan reaksi seseorang
thd pesan yg diterima.
• Ex : “M…m….”, “O ya …”, “Terus…”,
“Lalu….”
MENGULANG/ RESTATING

• Mengulang kembali pikiran utama yg


telah diekspresikan oleh K
• Strategi pendukung listening
• Ex :
K : Saya pusing banyak sekali msl yg
harus diselesaikan
P : Anda punya banyak masalah ?
KLARIFIKASI/
CLARIFICATION

• Menjelaskan kembali ide/pikiran K yg


tdk jelas /meminta K utk menjelaskan
arti dari ungkapannya.
• Ex : “Maaf saya masih kurang jelas
ttg apa yg Ibu sampaikan tadi,
bisa lebih diperjelas ?”
REFLEKSI/ REFLECTION
• Mengarahkan kembali ide, perasaan,
pertanyaan & isi pembicaraan kepada
K
• Ex :
K : “Apa yg dpt saya lakukan?”
P : “Menurut Bapak, kira-kira apa yg
dpt Bapak lakukan?”
MEMFOKUSKAN/FOCUSING

 Memberi kesempatan pd K ⇒
membahas msl inti & mengarah -
kan kom K pd pencapaian tujuan
 Menghindari pembicaraan tanpa
arah & penggantian topik
 Ex :
“Saya rasa ini saatnya kita mem -
bicarakan rencana perawatan luka
Bapak”.
DIAM / SILENCE

 Tdk melakukan pembicaraan


selama beberapa menit
 Memberi kesempatan pd K
mengorganisir pikiran sebelum
menjawab pertanyaan P
 Ex :
Duduk / berjalan sama K dgn
tenang sambil menunggu
penyampaian pikiran K
MEMBERI INFORMASI/
INFORMING

 Tindakan penyuluhan kesehatan


untuk K
 Beda dgn advice
 Ex :
“Anda akan merasa mual sedikit
setelah obat dimasukkan.”
MENYIMPULKAN/
SUMMERIZING

 Membantu K mengeksplorasi
poin penting dari interaksi P-K
 Diawali : “Dari pembicaraan kita
tadi”, “Kalau boleh saya
simpulkan….”.
MENGUBAH CARA
PANDANG/REFRAMING
 Memberi cara pandang lain shg K
tdk melihat sstu dari aspek negatif
saja
 Ex :
K : Saya hampir tdk pernah rileks,
sampai dirumah anak saya
langsung ngadat minta jajan,
saya sebel, saya pukul saja
P : …… Ibu sangat berarti bagi anak
Ibu & dia menginginkan banyak
perhatian…
EKSPLORASI
 Mencari/menggali lebih jauh ttg msl K ➯
bisa diatasi
 Ex :
K : “Kalau lagi kesel biasanya saya
mengunci diri dikamar.”
P : “Sewaktu mengunci dir dikamar, apa
yg Anda lakukan ?”
K : “Menangis ….”
P : “Selain menangis, adakah hal lain?”
K : “Ada…”
P : “Coba ceritakan.”
MEMBAGI PERSEPSI/
SHARING PERCEPTION
 Meminta pendapat K ttg hal yg
perawat rasakan/pikirkan
 Ex :
“P masuk keruangan K & menyapa -
nya, K tersenyum kecut dgn ekspresi
wajah sedikit tegang “
P : “Anda tersenyum, tapi saya
merasakan Anda sedang marah
pd saya”.
MENGIDENTIFIKASI TEMA

P harus tanggap thd cerita K &


mampu menangkap tema dari
pembicaraan tsb
 Ex :

“Saya perhatikan sejak awal pertemuan


sampai sekarang, kamu banyak cerita ttg
kekecewaanmu karena cintamu ditolak.
Apakah menurutmu ini hal penting yg
akan kita diskusikan ?”
HUMOR

 Florence Nightingale ➬ pengalaman


pahit sangat baik ditangani dgn
humor
 Kondisi humor bisa masuk :
– K cemas ringan – sedang
– Relevan & konsisten dgn sosbud K
– Membantu K mengatasi msl lebih efektif
MEMBERIKAN PUJIAN/
REINFORCEMENT

 Meningkatkan HD K & menguatkan


perilaku K
 Bisa dgn kata-kata/isyarat nonverbal
 Ex :
“Saya merasa bangga sekali hari ini
karena Anda telah mampu
membereskan TT sendiri”
Atau “ancungan jempol”
SENTUHAN

 Melakukan kontak fisik untuk


meningkatkan kepedulian
 Ex :

Meletakkan tangan diatas tangan K


MENAWARKAN DIRI

 Menawarkan kehadiran, perhatian, &


pemahaman ttg sesuatu
 Ex :

“Bolehkah saya menemani Ibu


disini?”
Teknik Komunikasi yang
Kurang Tepat

Memberi jaminan
Memberikan penilaian
Memberi saran
Mengubah pokok pembicaraan
Defensif
HAMBATAN DALAM
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
1. RESISTENS
upaya K utk tetap tdk menyadari
ansietas dlm dirinya ➬ menyangkal
perasaan
Bentuk :
 Supresi
 Perilaku tdk wajar
 Menolak utk berubah
 Gejala penyakit makin mencolok
2. TRANSFERENS
 Respons tak sadar (perasaan/perilaku) ⇨
hubungan dgn orang2 tertentu pd waktu kecil
 Berupa: menghindar, mengomel, memutus hub
 Ex : perawat mirip dgn ibunya yg sering
memarahi waktu kecil ⇒ K bersikap negatif

KONTERTRANSFERENS
 Berasal dari P yg dipancing oleh sikap K berupa
respons emosional
 Ex ; love/caring berlebihan, benci/marah
berlebihan, simpati, melamunkan K, dll
3. PELANGGARAN BATAS
 Batasan hubungan P – K : Hubungan
Terapeutik ➟ P (helper) ; K (yg ditolong)
 Ex ; membina hub sosial ekonomi, hub
personal.

4. PEMBERIAN HADIAH
 Masalah kontroversial
 Berupa : sekotak permen, buah / ucapan
terima kasih
 Ex : orientasi K memberi hadiah ➯ P
canggung utk melakukan konfrontasi

Anda mungkin juga menyukai