Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR PORTOFOLIO KEPERAWATAN DASAR PROFESI

“GANGGUAN POLA TIDUR”

Oleh :

Novi Ameilysah Abidin

20204663062

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

2020
1. PENDAHULUAN
Praktik profesi ners pada departemen keperawatan dasar profesi ini adalah

selain untuk memenuhi tugas kuliah tetapi saya juga ingin belajar dan

menerapkan teori seperti diagnosa keperawatan, intervensi, serta luaran

keperawatan yang saya dapatkan saat kuliah. Serta menerapkan teori yang

sudah di dapatkan saat perkuliahan. Pada pembelajaran keperawatan dasar

profesi ini saya banyak belajar bagaiman untuk memenuhi kebutuhan

dasar manusia yang terganggu maupun yang kurang adekuat. Tujuan dari

pembelajaran keperawatan dasar profesi ini yaitu untuk memenuhi

kebutuhan dasar manusia dari yang tidak adekuat menjadi adekuat.

Seperti pada kasus yang saya ambil yaitu gangguan pola tidur pada Ny. S

dengan riwayat Diagnosa Medis Hipertensi. Harapan saya dengn

mengambil kasus Hipertensi dengan masalah keperwtan gangguan pola

tidur yaitu saya ingin menerapkan serta memperbaiki dan memenuhi

kebutuhan dasar bagi klien dalam pemenuhan pola tidurnya serta

pemenuhan kebutuhan dasar lainnya yang tidak adekuat. Setelah saya

mengamil kasus tersebut saya lebih mengerti bagaimana penatalaksaan

serta intervensi yang harus diberikan untuk kasus ganguan pola tidur pada

pasien Hipertensi. Banyak hal yang bermafaat bagi saya serta banyak

ketrampilan yang dapat di terapkan kembali ke pasien seseui dengan

intervensi yang saya rencanakan. Selain itu banyak hal yang saya dapatkan

ketika pengkajian pada pasien. Belajar untuk bagaiaman lebih terampil dan

fokus pada pengkajian yang akan saya kaji, sehingga lebih memudahkan

saya untuk menentukan diagnos, intervensi dan luaran keperawatan

selanjutnya. Ada beberapa hal yang menjadi penyulit dalam proses


pengkajian yang saya lakukan yaitu penyamaan persepsi terkait bahas

sehingga solusinya saya menggunakan penyampaian dengan bahasa

sesederhana mungki sehingga didapat luaran yang sesuai.

2. KETERANGAN

a. Bukti Perkembangan

Perkembangan yang telah saya rasakan selama 1 minggu menepuh

pendidikan ners di departemen keperawatan dasar profesi adalah

saya menjadi pmengerti dengan kebutuhan dasar yang harus

dipenuhi. Saya juga lebih memahami terkait fokus pengkajian yang

harus diterapkan pada pasien yang sudah dijelaskan oleh dosen

pembimbing. Ketika saya mendpat kasus pemenuhan kebutuhan

istirahat dan tidur saya mengambil pasien dalam lingkup keluarga

saya sendiri yang mempunyai diagnosa medis Hipertensi.

Ketika melalkuakn pengkajian saya berfokus pada pemenuhan

kebutuhan istirahat dan tidurnya dan juga tetap melakukan

pengkajian pada pola gorgon. Pada saat pengkajian sya

mendapatkan beberapa keluhan utama pasien, saya juga

menanyakan terkait riwayat penyakit terdahulu pasien serta

riwayatan pengobatan yang pernha dilakukan oleh ppasien baik

medis ataupun herbal. Saya juga melakukan pemeriksaan fisik

seperti cek TTV, mata, pemeriksaan thoraks dan juga abdomen.

Hasil dari pemeriksaan fisik tersebut disapatkan bahwa TD :

160/100 mmHg dengan heart rate: 95x/mnt dan juga Suhu: 37 0 C.

Serta mata dengan konjungtiva kemerahan, area mata gelap, mata


terlihat cekung. Setelah pengkajian sudah terkaji semua maka saya

dapat membuat analisa data untuk mennetukan maslaah

keperawatan yang akan dijadikan diagnosa keperawatan. Setelah

diagnosa sudah di prioritaskan selanjutnya saya menentukan tujuan

dan kriteria hasil serta intervensi yang selajutnya akan diterapkan

pada pasien. Dari intervensi yang sudah saya ambil dari buku

Standar Intervensi Keperawatan Indonesia

b. Bukti keteladanan

Salah satu bukti terbaik yang kelompok kami gagas yaitu membuat

Leaflet dengan tema penularan infeki seperti etika batuk dan juga

cuci tangan yag benar. Leaflet tersebut juga saya pergunakan

ketika dengan klien. Agara klien memahami bagaimana cuci

tangan 6 langkkah yang benar

c. Bukti Adanya Pilihan

Selama saya mengkaji klien Ny.S saya mendapatkan banyak

pilihan masalah keperawatan yang harus saya prioritaskan untuk

dijadikan diagnosa keperawatan.

d. Bukti Keberhasilan

Ketika saya mendapatkan kasus gangguan pola tidur saya telah

berhasil menjalankan perencanaan yang sudah saya buat dengan

baik. Selain itu saya mampu menerapkan intervensi yang sudah say

buat. Selama dalam pemeberian intervensi saya juga melibatkan

keluaga dalam setiap kali tindakan. Pelibatan keluarga dalam

perencanaan tindakakan serta pemantauan TTV serta aktivitas


klien. Klien juga sangat kooperatif sekali dengan asuhan

keperawatan yang saya berikan, klien mengatakan jika sudah

mengerti bagaimana cara mengpntrol tidur dan mengontrol nyeri

dengan mendengarkan murotal dan akan di praktekan.

e. Bukti Pembelajaran sosial

Dalam proses keperawatan saya selalu melibatkan keluarga pasien

untuk turut ikut andil dalam tindakan keperawatan untuk

pemenuhan kebutuhan sehari-hari pasien sehingga tercapai output

yang sesuai.

f. Bukti penerapan
Pada saat penerapan intervensi yang sudah dibuat keluarga pasien

sangat mengapresiasi karna mendapatkan pengalam baru untuk

merawat klien dengan penerapan teknik non farmakologis seperti

penerapan mendengarkan murotal al-qur’an, dan teknik nafas

dalam dalam meredakan nyeri serta kontrol gangguan pola tidur

g. Bukti Evaluasi

Banyak sekali hal yang telah saya pelajari dalam departemen

keperawtan dadsar profesi ini antara lain tentang proses asuhan

keperawatan pada klien dengan gangguan pola tidur serta

pentingnya kesesuaian antara tindakan dan intervensi yang dibuat.

Tentu saja hasil saya mungkin masih banyak keurangan yang saya

sadari dan disadari oleh orang lain. Oleh karena itu saya sangat

terbuka untuk mendaptakan kritikan untuk memperbaiki sebagai

suatu kekuatan.

Anda mungkin juga menyukai