Anda di halaman 1dari 7

NAMA : ASHADIYA TABINDA HERMAN

KELAS : X MIPA 2

Teks Eksposisi 1

Jika Pemerintah tidak dengan cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan Sumatra
akan musnah. Hilangnya hutan di Sumatra juga akan diikuti oleh musnahnya hutan di Kalimantan.
Pengelolaan hutan tidak hanya menunjukkan adanya tanda-tanda perbaikan dibandingkan tahun
sebelumnya.

Sebaliknya, kecenderungannya justru akan semakin memburuk. Kebakaran hutan akan terus
terjadi dan penebangan liar juga semakin meningkat. Diperburuk lagi dengan adanya rencana
pembukaan lahan hutan lindung bagi pertambangan. Keadaan tersebut sudah jelas akan
menambah suram nasib hutan.

Kondisi hutan Indonesia sungguh sudah sangat memprihatinkan. Dalam kurun waktu kurang lebih
lima puluh tahun, hutan alam Indonesia akan mengalami penurunan luas sebesar 64 juta hektare.
Pembukaan hutan alam di dataran rendah Sulawesi juga telah memusnahkan keanekaragaman
hayati.

Berjuta-juta spesies baik flora dan fauna telah musnah dengan percuma. Pembukaan lahan dengan
cara membakar hutan justru akan menambah masalah kerusakan hutan. Munculnya El Nino
memperburuk kondisi hutan.

Di Pulau Sumatera berdasarkan titik kebakaran yang terjadi di hutan rawa gambut sebanyak 49%,
alang-alang sebanyak 13%, hutan dataran rendah sebanyak 10%, permukiman/pertanian
masyarakat sebanyak 10%, perkebunan sebanyak 8%, dan sisanya rawa (non gambut). Kebakaran
hutan memberikan kerugian yang tidak sedikit. Tahun 1997 diperkirakan kerugiannya mencapai
sebesar $3-$4,4 miliar atau yaitu sekitar Rp 2-4 triliun.

Rupanya kedua masalah tersebut belum cukup. Pemerintah juga menambah masalah lagi dengan
rencana pembukaan kawasan hutan lindung yang digunakan untuk areal pertambangan. Kebijakan
tersebut jelas akan semakin menyempurnakan derita hutan Indonesia.

Teks Eksposisi 2

Semua warga di indonesia akan tidak makan jika tak ada kesibukan dalam bidang pertanian.
Namun, ironisnya, beberapa besar petani, terutama juga beberapa buruh tani, kesusahan untuk
memenuhi keperluan ekonomi.
Hal semacam ini seharusnya tidak dapat berlangsung, namun sebenarnya beda; malah beberapa
tengkulak serta pedagang justru yang memperoleh banyak keuntungan dari semua kesibukan para
petani di pertanian.

Salah satu diantara penyebabnya keterpurukan ekonomi yaitu beberapa buruh tani yaitu hadirnya
para tengkulak yang lebih menguasai serta mempermainkan harga dari hasil tani. Hal semacam ini
adalah semacam fenomena yang telah berlangsung mulai sejak jaman dahulu serta akan masih
tetap berlanjut hingga saat ini, dimana seakan-akan nasib beberapa petani berhenti di satu titik.
Penyebabnya ke-2 dari keterpurukan ekonomi para buruh tani yaitu minimnya perhatian
pemerintah terhadap kesejahteraan petani. Andaikata pemerintah lebih intens lagi dalam
memperhatikan kesejahteraan para petani, mungkin saja semangat serta skala hidup para petani
juga akan makin bertambah hingga hal semacam ini akan menyebabkan perkembangan.

Beda perihal dengan pertanian di negara-negara maju yang mana menjadi seorang petani adalah
hal yang sangat mengagumkan serta tidak sembarang orang bisa mengerjakannya. Meski
sebenarnya, walau perkembangan masyarakat makin cepat, ruang ataupun lahan pertanian di
indonesia masih begitu luas serta ditambah lebih luas lagi bila dibanding dengan ruang pertanian
di negara beda.

Akan tetapi, produksi pertanian di indonesia masih tetap kalah dengan beberapa negara dengan
lokasi lebih sempit misalnya seperti Thailand, India, China, Vietnam, atau bahkan mungkin juga
negara-negara maju seperti di Amerika serta Australia.

Mengapa hal tersebut dapat berlangsung? Sudah pasti salah satu diantara penyebabnya yaitu
keterpurukan hidup para petani hingga inovasi kreatif untuk meningkatkan produksi pertanian
terhalang. Yang ada para petani belum juga meningkatkan seluruh bentuk kesempatan pertanian
yang ada karena sedang lebih repot untuk mengatasi cara bertahan hidup.

Jika Pemerintah Indonesia memprioritaskan pertanian menjadi basis ekonomi negara, jadi telah
harusnya nasib beberapa petani juga akan menjadi lebih baik. Namun, sayangnya pemerintah lebih
memprioritaskan industri dan juga bidang usaha beda yang malah bukanlah menjadi akar dari
kekayaan tanah air Indonesia sampai negara ini senantiasa terdapat di tempat yang terombang-
ambing karena tidak berdasar pada basis ekonomi yang seharusnya, yaitu pertanian.

Teks Eksposisi 3

Ilmu alam adalah ilmu yang mempelajari tentang objek empiris di alam semesta. Mempelajari
berbagai gejala dan peristiwa sesuai dengan objek telaahnya dan bermanfaat untuk kehidupan
manusia. Karena objek telaahnya, sehingga ilmu alam bisa disebut sebagai pengetahuan empiris.
Memiliki asumsi terkait objek telaahnya.

Menganggap objek-objek tertentu mempunyai kemiripan satu dengan lainnya, objek yang
dipelajari tak pernah mengalami perubahan baik dalam perspektif tempat dan waktu. Menganggap
setiap gejala bukan bagian dari gejala kejadian yang mempunyai sifat kebetulan.

Ilmu sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia dengan segala aspek kehidupannya,
yaitu tingkah laku, ciri khasnya, dan hubungan dengan yang lain. Terjadi dalam lingkup
perseorangan maupun secara bersama-sama baik jumlah kecil maupun jumlah besar.

Objek ilmu sosial dengan objek ilmu alam tidaklah sama. Material objek dalam ilmu sosial adalah
berupa tingkah laku dengan tindakan yang khas manusia, bebas, dan tidak deterministik.

Beberapa karakter penelaahan objek ilmu sosial yaitu objek penelaahan yang kompleks, kesulitan
dalam pengamatan karena sifat objek yang berubah-ubah, objek penelaahan ilmu sosial tidak
terulang, hubungan antara peneliti dengan objek peneliti sosial sering kali sulit untuk diprediksi.
Dalam menjelaskan ilmu sosial dibutuhkan penjelasan yang lebih rinci untuk mampu menerangkan
suatu gejala.

Perbedaan antara ilmu alam dan ilmu sosial berada di bagian penggunaan prosedur ilmiah. Ilmu
alam mempelajari hal yang objektif, tidak hidup dan dunia fisik, sehingga tidak mengalami
perubahan jangka waktu tertentu.

Sedangkan ilmu sosial adalah proses hasil akal manusia, subjektif dan emotif, yaitu adalah tingkah
laku khas manusia. Namun dari keduanya mempunyai manfaat yang sama penting untuk
kelangsungan hidup manusia.

Teks Eksposisi 4

Pisang adalah tumbuhan yang biasa tumbuh di sekitar rumah. Pisang biasa diambil buahnya hanya
untuk dimakan. Buah pisang sangat baik untuk kesehatan karena mengandung vitamin (A, B, B6, C)
mineral (kalium, fosfor, magnesium, kalsium dan besi) serta karbohidrat.
Selain buah, seluruh bagian dari tanaman pisang dari daun, bonggol, jantung, hati, bahkan hingga
kulit pisang mempunyai manfaat untuk kesehatan.

Daun pisang dapat digunakan masyarakat sebagai alat membungkus makanan atau bahkan tempe.
Hal tersebut tentu bukan tanpa alasan, selain juga bermanfaat untuk kesehatan. Daun pisang
mempunyai zat polifenol yang dapat digunakan sebagai antioksidan.

Antioksidan dapat berfungsi untuk menangkal radikal bebas. Membungkus makanan


menggunakan daun pisang juga akan membuat makanan tersebut terserap kandungan daun
pisangnya.

Masyarakat di pedesaan juga memanfaatkan jantung pisang yang sudah waktunya dipotong dari
pohonnya untuk dimasak. Kebiasaan ini sudah turun menurun. Jantung pohon pisang mengandung
flavonoid yang bisa menangkal radikal bebas dan pemicu kanker.

Jantung pisang mengandung mineral, serat, zat besi, fosfor, vitamin B1 dan c serta protein. Hal ini
juga memberikan beberapa manfaat untuk kesehatan seperti mencegah diabetes, stroke, gondok,
anemia, dan dapat menurunkan kolesterol.

Pisang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Baik dengan mengkonsumsi secara
langsung, maupun dengan proses pengolahan terlebih dahulu.

Seharusnya ketika memanen buah pisang, bagian pisang lainnya juga dimanfaatkan untuk dapat
dikonsumsi. Dengan mengetahui beragam manfaat dan cara pengolahan buah ini, masyarakat bisa
memanfaatkannya baik untuk pribadi atau menjadikan sebagai lahan usaha.
Teks Eksposisi 5

Sejak zaman dulu, nenek moyang kita sudah mengenal tanaman lidah buaya lengkap dengan
segala manfaatnya. Manfaat tumbuhan bernama latin Aloe Vera ini tidak hanya digunakan sebagai
penyubur rambut, namun juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Lidah buaya mempunyai ciri-ciri: daun berbentuk panjang, tebal, dan juga berwarna hijau. Daun
lidah buaya mengandung serat bening sebagai daging.

Walaupun telah dikenal sejak dulu memiliki banyak manfaat, tetapi belum banyak orang yang
mengetahui bahwa tanaman ini dapat menjadi komoditas yang menguntungkan.

Para peneliti mengemukakan banyak manfaat dari tanaman ini. Di bawah ini akan dijelaskan lebih
runtut mengenai manfaat tanaman ini.
 Bagian tertentu dari tanaman lidah buaya bisa menjadi obat yang baik untuk mempercepat
proses penyembuhan. Lidah buaya sangat baik untuk mengobati bekas luka, luka bakar
maupun luka karena cedera.
 Lidah buaya juga dikenal memiliki sifat anti-inflamasi. Dengan kata lain, tanaman ini memiliki
kemampuan untuk memperlambat peradangan akibat adanya asam lemak. Mengoleskan gel
lidah buaya bisa mencegah atau menghentikan peradangan yang diakibatkan oleh cedera,
disfungsi sistem kekebalan tubuh, dan lain sebagainya.
 Meningkatkan pencernaan dan juga membantu detoksifikasi tubuh. Selain itu, lidah buaya
adalah pencahar baik dan sangat membantu untuk urusan sembelit.
 Lidah buaya memiliki efek anti-bakteri dan juga anti-jamur, sifat ini membuat lidah buaya
dapat dijadikan salah satu produk alami sehat, antioksidan yang kuat, serta menangkal radikal
bebas dan juga melindungi tubuh.
 Gel atau jus dari tanaman lidah buaya tradisional dapat digunakan sebagai obat diabetes
karena sifat yang bisa menurunkan kadar gula darah

Sudah jelas, lidah buaya diketahui tidak hanya bermanfaat sebagai ramuan penyubur rambut,
tanaman lidah buaya justru sebagai makanan alami yang sangat menyehatkan. Ternyata tanaman
ini sangat lengkap menyediakannya kebutuhan tubuh kita.

Teks Eksposisi 6

Ekonomi rakyat adalah bagian “kegiatan ekonomi rakyat banyak”. Jika harus dihubungkan dengan
kegiatan pertanian, maka kegiatan ekonomi rakyat adalah kegiatan ekonomi petani atau nelayan
kecil atau peternak, petani gurem, petani tanpa tanah, nelayan tanpa perahu, dan lain sebagainya;
dan bukan perkebunan maupun peternak besar atau pertanian, dan banyak hal lagi.

Perspektif lain dari nama ekonomi rakyat ini dapat dilihat juga dengan menggunakan perspektif
jargon: “ekonomi untuk rakyat dari rakyat, dan oleh rakyat”, seperti bunyi demokrasi

“Dari rakyat”, berarti kegiatan ekonomi berhubungan dengan penguasaan rakyat dan aksesibilitas
atas rakyat untuk sumber daya ekonomi. Rakyat menguasai dan memiliki hak atas sumber daya
untuk mendukung seluruh kegiatan produktif dan konsumtif.
“Oleh rakyat”, berarti proses produksi serta konsumsi yang dikerjakan dan dilakukan oleh rakyat.
Rakyat memiliki hak untuk pengelolaan proses produktif dan juga konsumtif itu. Berhubungan
dengan sumber daya (produktif dan konsumtif)

Rakyat memiliki alternatif untuk memilih dan memutuskan sistem pemanfaatan mana yang dipilih
misalnya berapa banyak jumlah yang dimanfaatkan, bagaimana proses pemanfaatannya, siapa
yang memanfaatkan, bagaimana menjaga kelestarian untuk proses pemanfaatan dan seluruh hal
terkaitnya dilakukan oleh rakyat.

Dalam hal ini perlu dikemukakan bahwa ekonomi rakyat berkaitan “dengan siapa saja”, dalam arti
kegiatan transaksi bisa dilakukan juga dengan “non-ekonomi-rakyat”. Juga tidak adanya
pembatasan mengenai terkait besaran, sifat usaha, jenis produk, permodalan, dan lain sebagainya.

Ekonomi rakyat tidak eksklusif namun cukup inklusif dan terbuka. Walaupun demikian, sifat
fundamental di atas telah menciptakan suatu sistem ekonomi yang terdiri atas pelaku ekonomi,
mekanisme transaksi, norma dan juga kesepakatan (“rule of the game”) yang khas, yang umumnya
memfasilitasi ekonomi rakyat untuk terus survive dan berkembang sejalan melalui perkembangan
sosial ekonomi masyarakat.

Teks Eksposisi 7

Pendidikan merupakan senjata yang paling ampuh, karena dengan pendidikan mampu mengubah
dunia. Sebenarnya, apa arti itu pendidikan? Pendidikan adalah sebuah sarana dimana kita bisa
mempelajari banyak hal yang sangat bermanfaat.

Pendidikan yang saat ini ada di negara kita sendiri, Indonesia, tergolong lumayan baik. Pemerintah
sudah mengeluarkan dana untuk berbagai kepentingan, misalnya merenovasi dan membangun
gedung sekolah, menggratiskan beberapa untuk biaya pendidikan. Apa yang harusnya sekarang
disadari oleh para pelajar yaitu adanya keinginan belajar dan berprestasi.

Dengan tekad kuat untuk membangun semangat yang ada dalam diri pelajar, maka para pelajar
harus segera menyadari bahwa pemerintah telah membantu mereka secara tak langsung dengan
memudahkan proses penyelenggaraan pendidikan Indonesia. Pelajar harusnya memberikan yang
terbaik untuk bangsa dan negara karena pendidikan yang ada sudah ditopang oleh pemerintah.

Dengan begitu, derajat bangsa Indonesia akan lebih diakui di kancah internasional dunia. Selain
itu, Indonesia juga tidak akan dianggap remeh, sehingga mampu meningkatkan perekonomian
dalam negeri. Namun, pendidikan yang ada sering kali dicemari oleh ulah para oknum yang tidak
bertanggung jawab, hal itu mencoreng dunia pendidikan Indonesia.

Maka dari itu tugas kita sekarang adalah tetap mempertahankan pendidikan yang ada. Membantu
keseimbangan dalam sistem pendidikan dan juga terus memperbaiki kekeliruan terkait pendidikan
yang terjadi di sekitar kita.
Teks Eksposisi 8

Hujan adalah salah satu bentukan proses presipitasi. Hujan juga merupakan salah satu bentukan
dari proses siklus hidrologi.

Proses terjadinya hujan mulai dari sinar matahari yang membawa energi panas sehingga terjadi
proses evaporasi. Dalam proses evaporasi, air di bumi (laut, danau, sungai serta badan air lainnya)
menguap karena peningkatan suhu dari matahari. Kemudian menghasilkan uap air. Uap-uap air
akan terangkat ke udara melalui proses kondensasi.

Setelah proses kondensasi, uap air berubah menjadi embun akibat oleh suhu di sekitar uap air
lebih rendah dari titik embun air. Suhu udara semakin tinggi membuat titik dari embun semakin
banyak lalu membentuk menjadi awan.

Begitulah proses pembentukan hujan dari awal hingga selanjutnya awan akan kembali
menurunkan airnya ke bumi. Setelah tiba musim kemarau, air kembali menguap dan kembali
menjadi awan.

Teks Eksposisi 9

Semestinya hukum di Indonesia sebagaimana yang telah diatur pada Undang-undang sudah secara
tegas mengatur hukuman untuk para pelaku tindak kejahatan.

Akan tetapi, faktanya kerapkali terjadi ketidakadilan hukum yang dapat merugikan banyak orang.
Hukum bisa saja tegas, namun menjadi mendadak tumpul ketika dihadapkan dengan koruptor,
itulah terjadi saat ini.

Bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa para koruptor di Indonesia menerima hukuman yang
tingkatannya masih terbilang ringan, bahkan ada koruptor yang mendapatkan tunjangan fasilitas
mewah padahal sudah dianggap merugikan negara.

Seringkali kita melihat berita bahwa seorang maling, pencopet dan penjambret dihajar masa
hingga tewas. Namun, belum pernah kita mengetahui koruptor di Indonesia dikeroyok masa
sampai tewas.

Hukum di Indonesia itu bisa dibilang hanya tegas di hadapan rakyat kecil. Contohnya kasus yang
pernah menimpa Nenek Asyani.

Kasusnya hanya karena diduga mencuri kayu, ia terancam dengan hukuman selama lima tahun
penjara. Sungguh ironis dan tidak adil memang, apabila dibandingkan dengan hukuman yang akan
diterima oleh koruptor.
Teks Eksposisi 10

Partai politik yang akan mengikuti pemilihan umum, mestinya mempunyai standar dalam merekrut
calon anggota legislatif yang tegas dan ketat.

Kriteria calon wakil rakyat itu harus jelas dan bisa menjadi filter dalam mencegah calon wakil
rakyat dengan riwayat hidup kurang baik masuk.

Contohnya, caleg yang mempunyai track record masalah korupsi atau pelanggaran HAM, tidak
diterima sebagai bakal caleg. Hal ini penting untuk memastikan calon anggota dewan itu benar-
benar orang baik yang mempunyai kredibilitas, kapabilitas dan intregritas.

Tentu saja partai politik memiliki mekanisme khusus dalam hal fit and proper test. Kriterianya bisa
saja tidak sama bagi semua partai politik. Tetapi paling tidak, ada prinsip umum yang harus
digunakan semua partai politik dalam menyeleksi anggotanya.

Hal ini penting karena banyak bukti dari hasil survey, bahwasanya parlemen baik tingkat pusat
maupun regional dinilai lembaga terkorup.

Hal ini dipaparkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), Jojo
Rohi, berhubungan dengan kriteria dalam menyeleksi calon wakil rakyat oleh setiap partai politik
yang akan mendapatkan suara rakyat dalam setiap pemilu.

Penetapan standar caleg kriteria yang tegas dan jelas oleh partai politik sangat dibutuhkan sebab
terkait dengan siapa saja orang yang pantas untuk diusung menjadi calon wakil rakyat.

Antikorupsi menjadi hal primer yang harus dicantumkan dalam kriteria menjaring caleg.
Konsekuensinya, caleg yang mempunyai rekam jejak kasus korupsi tidak boleh dijadikan sebagai
caleg.

Selain antikorupsi yang patut juga dipertimbangkan adalah pelanggar HAM, hal ini merupakan
suatu bagian dari warisan reformasi yang hingga kini belum terselesaikan.

Caleg yang memiliki rekam jejak pelanggar HAM dalam bentuk apa pun seharusnya tidak
dicalonkan sebagai bakal caleg sebab fungsi wakil rakyat salah satunya yaitu melakukan advokasi
terhadap pelanggaran-pelanggaran HAM melalui legislasi.

Anda mungkin juga menyukai