1
dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning dengan metode
ekspositori melalui pendekatan saintifik yang menuntut peserta didik untuk mengamati
(membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas,peserta didik dapat menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangent,
cosecant, secan, cotangen) pada segitiga siku-siku, dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab,
pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif),
serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
C. Materi
Ukuran sudut
Perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1, 2, 3
IPK
3.7.1 Mendeskripsikan hubungan radian ke derajat
3.7.2 Mendeskripsikan hubungan derajat ke radian
4.7.1 Menggunakan konsep konversi sudut (radian ke derajat) dalam menyelesaikan
masalah
4.7.2 Menggunakan konsep konversi sudut (derajat ke radian) dalam menyelesaikan
masalah
2
Kegiatan Inti (65 menit)
Stimulation (Memberi Stimulus)
1. Mengamati permasalahan dalam bentuk cerita yang disajikan berkaitan dengan ukuran
yang digunakan untuk mengukur sudut. Contoh bahan pengamatan:
Cerita Pertama
Diberikan grafik berbentuk diagram lingkaran seperti gambar berikut
Minta siswa untuk menyebutkan besar sudut gambar yang diarsir (diharapakan siswa
menjawab ada yang dalam derjat, putaran dan radian, jika tak ada yg menjwb dalam
radian atau putaran, pancing siswa apakah mendengar radian, 1 putaran )
Verification (memverifikasi)
6. Membuat kesimpulan sementara dari hasil diskusi kelompok;
7. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas yang sudah dituliskan di
kertas karton, dan kelompok lain memberikan tanggapan dengan mengajukan
pertanyaan ataupun memberikan masukkan.
3
Generalization (menyimpulkan)
8. Membuat kesimpulan bersama tentang ukuran sudut berdasarkan hasil presentasi
setiap kelompok.
9. Evaluasi/ tes akhir berkaitan dengan materi ukuran sudut.
Pertemuan 4, 5 & 6
IPK
3.7.3 Menemukan konsep sinus pada suatu segitiga siku-siku
3.7.4 Menemukan konsep cosinus pada suatu segitiga siku-siku
3.7.5 Menemukan konsep tangen pada suatu segitiga siku-siku
3.7.6 Menemukan konsep secan pada suatu segitiga siku-siku
3.7.7 Menemukan konsep cosecan pada suatu segitiga siku-siku
3.7.8 Menemukan konsep cotangen pada suatu segitiga siku-siku
4.7.3 Menggunakan konsep sinus dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4.7.4 Menggunakan konsep cosinus dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4.7.5 Menggunakan konsep tangen dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4.7.6 Menggunakan konsep cosecan dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4.7.7 Menggunakan konsep secan dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4.7.8 Menggunakan konsep cotangen dalam menyelesaikan masalah kontekstual
4
1. Mengamati permasalahan dalam bentuk cerita yang disajikan berkaitan dengan
perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dan berdiskusi bersama kawan
sekelompok. Contoh bahan pengamatan:
A C B
5
Permasalahan
Tentukan nilai sinus, cosinus, dan tangen untuk sudut P dan R pada setiap segitiga siku-
siku di bawah ini. Nyatakan jawaban kamu dalam bentuk paling sederhana
a.
b.
c.
Verification (memverifikasi)
13. Membuat kesimpulan sementara dari hasil diskusi kelompok;
14. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas yang sudah dituliskan di
kertas karton, dan kelompok lain memberikan tanggapan dengan mengajukan
pertanyaan ataupun memberikan masukkan.
Generalization (menyimpulkan)
15. Membuat kesimpulan bersama tentang konsep perbandingan trigonometri pada
segitiga siku-siku berdasarkan hasil presentasi setiap kelompok.
16. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penggunaan konsep perbandingan
trigonometri pada segitiga siku-siku dalam masalah kontekstual.
6
17. Evaluasi/ tes akhir berkaitan dengan perbandingan trigonometri pada segitiga siku-
siku.
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan : tes tertulis/Unjuk Kerja
2. Bentuk Penilaian :
1. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
2. Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
3. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
- Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
- Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
- Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa
tes tertulis kembali.
5. Pengayaan
- Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan )<n<n(maksimum )
diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan
Peserta didik yang mencapai nilai n>n (maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
7
NURSISILTA, S.Pd, M.Si YUSNITA, M.Si
NIP. 19630508 198703 2 004 NIP. 19710616 200212 2 002
b
a
A c B
Pada gambar tersebut, bila kita memandang dari sudut α , maka:
BC disebut sisi siku-siku di depan sudut α (proyektor)
AB disebut sisi siku-siku di samping sudut α (proyeksi)
AC disebut sisi miring (proyektum)
8
Lampiran Lembar Kerja Peserta Didik
Kelas :
Kelompok :
Anggota : 1.
2.
3.
KD 3.7 : Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan,dan cotangen)
pada segitiga siku-siku
B C
a. Ukurlah panjang :
AB = ...................... cm
BC = ...................... cm
AC = ...................... cm
9
AB … … … …
= =¿ ..............
AC … … … …
BC … … … …
= =¿ ..............
AC … … … …
AB … … … …
= =¿ ..............
BC … … … …
2. Dari segitiga ABC di atas, buatlah garis DE dan garis FG yang sejajar dengan garis AB!
A
B C
10
AC … … … AC … … … BC … … …
= =… = =… = =…
AB … … … BC … … … AB … … …
DC … … … DC … … … EC … … …
= =… = =… = =…
DE … … … EC … … … DE … … …
FC … … … FC … … … GC … … …
= =… = =… = =…
FG … … … GC … … … FG … … …
11
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMA Negeri 1 Salimpaung
Tahun pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : X / Semester II
Mata Pelajaran : Matematika - Umum
10
12
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
IPK :
3.7.1 Mendeskripsikan hubungan radian ke derajat
3.7.2 Mendeskripsikan hubungan derajat ke radian
3.7.3 Menemukan konsep sinus pada suatu segitiga siku-siku
3.7.4 Menemukan konsep cosinus pada suatu segitiga siku-siku
3.7.5 Menemukan konsep tangen pada suatu segitiga siku-siku
3.7.6 Menemukan konsep secan pada suatu segitiga siku-siku
3.7.7 Menemukan konsep cosecan pada suatu segitiga siku-siku
3.7.8 Menemukan konsep cotangen pada suatu segitiga siku-siku
Materi Pokok : Ukuran sudut dan perbandingan trigonometri pada segitiga siku-
siku
13
KISI-KISI PENULISAN SOAL
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
14
siku-siku
Lembar Instrumen:
1. Hitunglah sudut terkecil yang dibentuk jarum panjang dan jarum pendek pada pukul
11.10 dalam ukuran
a. Derajat
b. Radian
20
2. Pada segitiga ABC dengan siku-siku di B, cos C = 24 . Tentukanlah nilai dari
a. sin A
b. tan C
3. Dua orang peserta didik yang bernama Beben dan Tukino dengan tinggi badan yang
sama yaitu 170 cm sedang berlibur di Bukittinggi. Peserta didik tersebut terpesona
memandang puncak Jam Gadang. Beben berdiri tepat 1 m di depan Tukino. Jika sudut
elevasi Beben α dan Tukino β , maka dapatkah kamu menghitung tinggi Jam
Gadang? Jelaskan jawabanmu!
15
Contoh Pedoman Penskoran (Alternatif Penyelesaian) :
No.
Penyelesaian skor
Soal
1. 10
×30°=5 ° 1
a. 60
perpindahan jarum pendek 5° . Jarum panjang dari pukul 11 ke pukul 2
1
= 90° . Jadi sudut yang dibentuk 90 °−5 °=85 °
85 ° 17 1
π rad= π rad
b. 180 ° 90
SKOR TOTAL 3
BC = 20
AC = 24
AB = √ 242−202 1
= √ 576−400
= √ 176
1
= 4 √11
BC 20 5 1
= =
a. sin A = AC 24 6
1
16
No.
Penyelesaian skor
Soal
AB 4 √11 1
= = √ 11
b. tan C = BC 20 5
TOTAL SKOR 4
xm α β
R Q 1m P
170 cm 170 cm
A B C
RS RS
tan α= tan β=
x x +1 2
RS=x tan α RS=( x+1 ) tan β
RS=RS
17
No.
Penyelesaian skor
Soal
x (tan α−tan β )=tan β 1
tan β
x= 1
tan α−tan β
1
RS=x tan α
tan β
RS= . tan α
tan α−tan β 1
tan α tan β
RS=
tan α−tan β 1
tan α tan β
AS= AR+RS=170+
tan α−tan β 1
TOTAL SKOR 9
IPK :
4.7.1 Menggunakan konsep konversi sudut (radian ke derajat) dalam
menyelesaikan masalah
4.7.2 Menggunakan konsep konversi sudut (derajat ke radian) dalam
menyelesaikan masalah
4.7.3 Menggunakan konsep sinus dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
4.7.4 Menggunakan konsep cosinus dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
4.7.5 Menggunakan konsep tangen dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
4.7.6 Menggunakan konsep cosecan dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
4.7.7 Menggunakan konsep secan dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
18
4.7.8 Menggunakan konsep cotangen dalam menyelesaikan masalah
kontekstual
19
menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan
dengan perbandingan
trigonometri pada segitiga
siku-siku
Lembar Instrumen:
1. Hitunglah sudut terkecil yang dibentuk jarum panjang dan jarum pendek pada
pukul 11.10 dalam ukuran
c. Derajat
d. Radian
20
2. Pada segitiga ABC dengan siku-siku di B, cos C = 24 . Tentukanlah nilai dari
c. sin A
d. tan C
3. Dua orang peserta didik yang bernama Beben dan Tukino dengan tinggi badan yang
sama yaitu 170 cm sedang berlibur di Bukittinggi. Peserta didik tersebut terpesona
memandang puncak Jam Gadang. Beben berdiri tepat 1 m di depan Tukino. Jika sudut
elevasi Beben α dan Tukino β , maka dapatkah kamu menghitung tinggi Jam
Gadang? Jelaskan jawabanmu!
20
Kelas : ………………………………………………….
SkorPerolehan
Nilai Perolehan = ×100
skor maksimal
21