Anda di halaman 1dari 3

PHONE CONVERSATION

Hi there, How’s life? Welcome to our further material.

kita tentu menggunakan telephone untuk berkomunikasi melakukan ataupun


menerima panggilan sehari-hari. Melakukan panggilan bisa terjadi dalam situasi
formal maupun informal. Dalam dunia kerja (situasi formal) tindakan menerima
atau melakukan panggilan telephone harus dilakukan secara profesional. Maka dari
itu kita harus tahu dengan istilah-istilah atau ungkapan-ungkapan yang sering
digunakan dalam percakapan bisnis lewat telephone.

Mari kita simak ungkapan-ungkapan ketika melakukan panggilan telephone


dalam Bahasa Inggris di bawah ini :

Making A Phone Call (melakukan panggilan)


Dalam melakukan panggilan telephone, lakukan dengan singkat dan jelas dengan
menyebut nama identitas dan maksud atau tujuan melakukan panggilan tersebut.
- Hello What’s Up? (informal)
(halo ada apa?)
- Hello this is Beta, Could I speak to Mr. Ken? (formal)
(halo ini Beta, bisakah saya berbicara kepada Mr. Ken?)
- Good morning, My name is Budiman, I’m calling for Savana Studio, May I
speak to Mr. Tomi? (formal)
(selamat pagi, nama saya Budiman yang menelpon studio savana, bolehkah
saya berbicara kepada Pak Tomi?)
- Hello, Is Mark there? (informal)
(halo, apakah Mark ada?)

Answering A Phone Call (menerima panggilan)


Saat ada panggilan telephone masuk segeralah untuk menjawabnya dan gunakan
kalimat sapaan yang formal dan sebutkan nama perusahaan supaya orang yang
menelpon tahu bahwa dia menelpon nomor yang benar.
- Good afternoon, Menawan Boutique, How may I help you? (formal)
(selamat siang dengan butik menawan, ada yang bisa saya bantu?)
- Hi Mark, what’s going on? (informal)
(hi mark, ada apa?)
- Good Morning, PRO INTERMEDIA, My name is Reza. What can I do for you?
(formal)
(selamat pagi dari pro media dengan saya Reza, apa yang bisa saya bantu?)
- Hello bro, what happen? (informal)
(halo bro, ada apa?)

Taking A Phone Message (meninggalkan pesan)


Pada saat si penelpon tidak berhasil menghubungi orang yang dimaksud, tugas kita
adalah memberitahu bahwa orang yang dituju tidak dapat menerima panggilan
dengan memberikan alasan tertentu. Setelah itu tanyakan apakah si penelpon ingin
meninggalkan pesan atau tidak.
- I’m sorry, Mr. Agus is on meeting at this moment. Would you like to leave a
message?
(maaf Mr. Agus sedang meeting saat ini. Apakah anda ingin meninggalkan
pesan?)
- I’m afraid Mrs. Tika is not in the office this time. Would you like me to tell her
that you called?
(maaf Mrs. Tika sedang tidak ada di kantor saat ini. Apakah anda ingin saya
memberitahunya bahwa anda menelpon?)

Holding The Line (menahan panggilan)


Ungkapan ini digunakan saat kita meminta penelpon untuk menunggu atau
menahan panggilannya. Ungkapan ini digunakan ketika kita hendak
menyambungkan penelpon dengan orang yang dituju.
- Could you hold the line please? I will put you through.
(Bisakah anda menahan salurannya? Saya akan menyambungkan anda)
- One moment please, I’ll check if she/he is available.
(mohon tunggu sebentar saya akan cek apakah dia ada)

Leaving A Phone Message (meninggalkan pesan)


Ungkapan ini digunakan ketika kita tidak berhasil menghubungi orang yang dituju
sehingga kita meninggalkan pesan untuk orang yang ingin kita hubungi.
- Would you please tell Mrs. Laras that Eko called?
(bisakah anda memberitahu Mrs. Laras bahwa Eko menelpon?)
- Please tell Mr. Ronald to call me at 2344-5566.
(tolong beritahu Mr. Ronald untuk menelponku di nomor 2344-5566)
- Please tell him to e-mail me the product brochure to
wahyuniii041@gmail.com.
(tolong beritahu dia untuk mengirimkan brosur produknya ke email
wahyuniii041@gmail.com)
- Could you remind her about tomorrow’s meeting?
(bisakah kamu mengingatkannya tentang pertemuan besok?)

Contoh Dialogue
Ms. Donna          : Good afternoon OOTD Company. How can I help
you? (Selamat siang Perusahaan OOTD. Apakah ada yang bisa saya bantu?)

Mr. Andrew       : Good afternoon. My name’s Andrew Clark of C&C, Inc. I’d like to
speak to Mr. Burhan Toni from the HRD Department, please (selamat siang.
Nama saya Andrew Clark dari C&C, Inc. Saya ingin berbicara dengan tuan Burhan
Toni dari departemen HRD, tolong).

Ms. Donna         : Hold on, please. I’ll put you through to him (Tolong tunggu
sebentar. Saya akan menyambungkan Anda dengannya).

Mr. Burhan            : Burhan Toni speaking. What can I do for you, Mr.


Andrew? (Burhan Toni sedang berbicara. Apa yang bisa saya lakukan untuk Anda
tuan Andrew?

Mr. Andrew          : Good afternoon, Mr. Burhan. I’m calling you about our
appointment. I’m afraid I can’t make it Monday. How about Wednesday
morning at 8? (Selamat siang, tuan Burhan. Saya menelpon Anda tentang janjian
kita. Saya khawatir saya tidak bisa menjadikanya di hari Senin. Bagaimana kalau
Rabu pagi jam 8?).

Mr. Burhan         : Let me check my schedule… Wednesdey morning at 8? It’s


ok (biarkan saya memeriksa jadwal saya dulu…Rabu pagi jam 8? Ok).

Mr. Andrew       : Great. Thank you, Mr. Burhan. I’ll see you on Wednesday morning
at 8. (Bagus. Terikamaksih tuan Burhan. Sampai jumpa Rabu pagi jam 8)

Anda mungkin juga menyukai