DEPARTEMEN ORTODONSIA
Oleh:
Nama : Akhmad Hilmi Muttaqin Anwari
NIM : 120070400011054
Pembimbing : drg. Endah Damaryanti, Sp. Ort
Data Pasien
Nama Pasien : An. X
Usia : 11 tahun
Alamat :-
Nama orang tua :-
No Telepon :-
Pekerjaan Orang Tua :-
Nama Operator : Akhmad Hilmi Muttaqin Anwari
NIM : 120070400011054
Instruktur Pembimbing : drg. Endah Damaryanti, Sp.Ort
Cetak Model Studi : 26 Maret 2019
Analisa Umum
KELUHAN UTAMA
Pasien laki-laki usia 11 tahun datang dengan keluhan gigi bawah depan berada dibelakang gigi
atas depan (nyakil) dan gigi atas bagian depan berantakan sehingga mengganggu penampilan.
Pasien belum pernah dirawat ortodonti sebelumnya. Pasien ingin dirapikan giginya
berdasarkan keinginannya sendiri. Orang tua mendukung dilakukannya perawatan pada
susunan gigi anaknya.
KEADAAN UMUM
Berat badan : - kg
Tinggi badan : - cm
Kelainan endokrin : TAK
Penyakit anak-anak : TAK
Ciri maloklusi keluarga :-
Alergi :-
Kelainan saluran pernafasan :
-Tindakan operasi :-
Kebiasaan buruk :-
Analisa Lokal
Analisa Fungsional
Freeway space : 3 mm
Path of closure : Normal
Sendi temporomandibular : Normal
Pola atrisi : Normal
Analisa Radiologis
Foto Sefalometri
Analisa Rata-rata Rata-rata
Pasien Kesimpulan
Sefalometri Kaukasoid Deutromelayu
-
SNA 82o (±3) 84o -
ANB 2o (±2) 3
o
- -
-
U1-SN 103o (±5) 117o -
-
L1-GoMe 93o (±7) 98o -
Foto Panoramik
Benih gigi :-
Keadaan tulang :-
Keadaan jaringan periodontal :-
Karies :-
Kehilangan gigi :-
Agenesi :-
Impaksi :-
Gigi berlebih :-
Lain—lain :
Analisa Model
a. Relasi Gigi Anterior
Jarak gigit : berkurang (- 1, 73 mm)
Tumpang gigit : normal 1, 58 mm,
b. Relasi Sagital
Kaninus kanan : Neutroklusi
Kaninus kiri : Neutroklusi
Molar kanan : Neutroklusi
Molar kiri : Neutroklusi
c. Relasi Transversal : Normal/Gigitan Fisura Luar RA
d. Relasi Vertikal : Gigitan terbalik, regio anterior gigi 11, 21, 31, 41
e. Bentuk Lengkung Gigi
Rahang atas : Oval/parabola
Rahang bawah : Oval/parabola
i. Diskrepansi Model
RA RB
Tempat tersedia/ available space 70,02 mm 62,4 mm
Tempat yang dibutuhkan /required space 69,47 mm 61,9 mm
Jumlah kelebihan/kekurangan tempat +0,73 mm +0,5 mm
Kemungkinan Etiologi Maloklusi
1. Premature Loss : menggigit bibir atas
2. Letak Benih Salah : pada gigi 21, 11, 12, 31, 41
Diagnosis Maloklusi
Maloklusi kelas I Angle disertai berdesakan anterior RA, gigitan terbalik anterior pada gigi 11,41
dan 21,31, dan pergeseran garis median 1 mm RB ke arah kiri.
Macam Perawatan
Tidak ada pencabutan
Rencana Perawatan
I. Koreksi berdesakan anterior RA
II. Koreksi gigitan silang anterior pada gigi 11,41 dan 21,31
III. Koreksi pergeseran garis median RB ke kiri 1 mm.
IV. Fase Evaluasi
V. Fase Retensi
Prognosa Perawatan
Menguntungkan
No Tanggal Tindakan
1. 18-09-2020 Indikasi pasien
Cetak model studi RA dan RB
Foto klinis intraoral dan ekstraoral
Pembuatan garis media
2. 23-09-2020 Diskusi AK selesai
Pengisian RM
3. 23-09-2020 Mencetak model kerja RA dan RB
4. 25-09-2020 Insersi peranti
Aktivasi 1
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
5. 26-09-2020 Aktivasi 2
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
6. 28-09-2020 Aktivasi 3
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
7. 29-09-2020 Aktivasi 4
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
8. 30-09-2020 Aktivasi 5
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
9. 1-10-2020 Aktivasi 6
RA: pegas Z pada gigi 11,21,12, pegas T pada gigi 25, busur labial
lup U
RB: Busur Labial Lup U
10. 5-10-2020
Diskusi Progress Kasus Typodont
Desain Piranti ortodonti lepasan RA
Rahang Atas
- Pegas Z pada gigi 11,12,21
- Pegas T pada gigi 25
- Busur labial lup U aktif 13 sampai 23
Un-
PAR Kanan Kiri Weighted
Weighted
Component Total
total
Upper
anterior 3-2 0 2-1 0 1-1 0 1-2 0 2-3 0 0 X1=0
segment
Lower
anterior 3-2 0 2-1 0 1-1 0 1-2 0 2-3 0 0 X 1= 0
segment
Bucal
Antero-posterior Kanan 0 Kiri 0 0 X1 = 0
occlusion
Total 6 24
Case Post Treatment
Un-
PAR Weighted
Kanan Kiri Weighted
Component Total
total
Upper
anterior 3-2 0 2-1 0 1-1 0 1-2 0 2-3 0 0 X 1= 0
segment
Lower
anterior 3-2 0 2-1 0 1-1 0 1-2 0 2-3 0 0 X 1=0
segment
Bucal
Antero-posterior Kanan 0 Kiri 0 0 X 1= 0
occlusion
Worse or no different
2
4
b. Dental Health Component
IOTN Sebelum Kesimpulan IOTN Sesudah Kesimpulan
2. ICON INDEKS
a. Sebelum perawatan
KOMPONEN SKOR KETERANGAN BOBOT SKOR X
BOBOT
Aesthetic 4 X7 28
Component
TOTAL 52
Kesimpulan:
Aesthetic 2 X7 14
Component
TOTAL 21
Kesimpulan:
c. Progress perawatan
Progress = Skor awal – (4 x skor akhir)
= 52 – (4 x 21) = -32
Kesimpulan : Moderately Improved
Sebelum Sesudah