Nefrotik sindrom Pemeriksaan penunjang seperti :

Kumpulan gejala yang di sebabkan oleh  Uji urin

adanya injuri glomenulus yang terjadi pada NIFROTIK  uji darah
anak SINDROM  biopsi ginjal
(gangguan ginjal yang menyebabkan tubuh
mengeluarkan banyak protein dalam urin)
Kerusakan glomorulus

Faktor utama : Permeabilitas

 Reaksi alergi obat
glomerulus
 Trombosit vena renal
 Gagal jantung
 Penyakit sel sabit Proteinuria (albumin, dan Sistesa protein Hepar
globulin dalam urin

HIPERLIPIDEMIA
HIPOVOLAMI HIPOPROTEINEMIA
HIPOALBUNEMIA
Malnutrisi
Aliran darah sekresi ADH
keginjal Tekanan onkonik Plasma
Ketidak seimbangan nutrisi
Reabsorbsi air kurang dari kebutuhan tubuh
Pelepasan dan natrium Volume plasma
renin
NOC :
Retensi Natrium Real Pengetahuan diet : diet yang sehat
Tekanan Darah  intake kalori yang sesuai dengan
kebutuhan metabolisme
EDEMA  intake nutrisi yang sesuai kebutuhan
VASOKANSTRIKSI individu
NIC :
Kelebihan Efusi Pleura Manajemen :
 Kaji adanya alergi makanan yang
volume
dimiliki pasien
cairan Sesak nafas  Monitor kalori dan asupan makan
 Ajarkan tehnik Mencuci tangan yang
Dafrat Pustaka: baik
Suruadi & Yuliyana, Rita. 2006. Intoleransi  Berikan informasi kepada keluarga
Asuhan keperawatan pada anak. Jakarta : aktivitas terkait nutrisi yang baik
Sagung Seto.
 Kolaborasikan dengan ahli gizi untuk
Nanda. 2015-2017. Diagnosis
kedokteran. Buku Kedokteran. EGC. kalori dan nutrisi yang baik
Wilson, David, dkk. 2009. Buku Ajar
Keperawatan Pediatrik. Jakarta : Buku NOC :
Kedokteran. EGC. Majemen : gagal jantung
 Membantu kecepatan nafas
NOC :  Membantu tekanan darah
Status jantung paru
 Memantau edema
 Inteloransi aktivitas NIC
 Edema paru  Kaji output dan intake cairan
NIC :
 Monitor pola pernafasan untuk
 Pertahankan tirah baring awal bagian mengetahui aanya gejala edema pulmonar
terjadi edema hebat
 Monitor perubahan : ukur lingkar
 Seimbangkan istirahat dan amtivitas abdomen dan monitor edema sekitar mata
bila ambulasi
 Timbang berat badan setiap hari
 Rencanakan dan berikan aktivitas
 Intruksikan pasien dan keluarga mengenai
tenang
rencana untuk menangani hypervolemia
 Instruksikan istirahat bila anak mulai
 Kolaborasikan dengan dokter jika kondisi
merasa Lelah
pasien belum membaik
 Berikan periode istirahat tanpa

ganggua