Anda di halaman 1dari 6

TOR

(Term Of Reference)

PELATIHAN EKG DASAR

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN
RS. Dr. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR
TAHUN 2019
KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE
PELATIHAN EKG DASAR
DI RS.Dr. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR
2020

Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Kesehatan


Unit Eselon I : Direktorata Pelayanan Kesehatan
Program : Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya
Manusia Kesehatan (PPSDMK)
Hasil : Kemampuan membaca EKG bagi petugas di rumah
sakit
Unit Eselon II/Satker : Rumah Sakit Dr. Tadjuddin chalid Makassar
Kegiatan : pegawai yang mengikuti Pelatihan EKG dasar
Indikator Kinerja Kegiatan : Jumlah aparatur yang mengikuti Pelatihan
Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Orang, Pegawai RS.Dr.Tadjuddin chalid Makassar
Volume : 30 Orang
KERANGKA ACUAN ( TERM OF REFERENCE )
PELATIHAN EKG DASAR
RS. Dr. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR

A. LATAR BELAKANG
Dasar Hukum
 UU No. 23 / 1992 tentang Kesehatan
 Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
 UU No.5 /2014 tentang Aparat Sipil Negara

B. GAMBARAN UMUM
Undang-undang Dasar 1945 Amandemen IV telah mengamanatkan bahwa
setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan. Selanjutnya, dalam Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009
Tentang Kesehatan pun dinyatakan bahwa kesehatan merupakan investasi bagi
pembangunan sumber daya manusia yang produktif baik secara sosial maupun
ekonomis.
Pembangunan Kesehatan Nasional sebagaimana tertuang dalam Undang-
undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Nasional (RPJPN) Tahun 2005 – 2025 dan Undang-undang Nomor 36 tahun 2009,
diarahkan kepada upaya meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya dapat terwujud. Hal tersebut sejalan dengan Visi Pembangunan
Kesehatan Jangka Panjang yakni terwujudnya Indonesia Sehat Tahun 2025, dimana
masyarakat hidup dalam lingkungan yang sehat, dengan perilaku yang proaktif
memelihara kesehatannya serta mampu mengakses pelayanan kesehatan yang
bermutu. Pelayanan kesehatan yang dimaksud meliputi pelayanan yang bersifat
promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif.

Keselamatan pasen adalah tujuan utama pelayanan kesehatan seperti rumah


sakit, termasuk didalamnya kemampuan dalam melakukan upaya menentukan jenis
layanan yang tepat berdasarkan indikator-indikator penilaian yang digunakan.
Sehingga pasien akan mendapatkan pelayanan yang benar-benar sesuai dengan
kebutuhan tindakan yang diharapkan.dengan tindakan yang tepat maka proses
kesembuhan akan lebih cepat.
Dengan tersedianya tenaga atau petugas yang mampu membaca EKG secara
tepat di harapkan semua tindakan yang akan dilakukan sangat sesuai. Dengan
demikian tujuan pelatihan akan tercapai dan akan meningkatkan kualitas layanan yang
diberikan dan pada akhirnya akan meningkatkan citra dan kualitas pelayann di rumah
sakit dr. Tadjuddin Chalid Makassar

C. TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta mampu melakukan pembacaan hasil EKG
secara cepat dan tepat

D. KELUARAN (OUTPUT)
Terlatihnya 30 orang pegawai Rumah sakit dalam bidang pembacaan EKG

E. STRUKTUR PROGRAM

No MATERI T P PL JML
1 MATERI DASAR 3 - - 3
a. Kebijakan RS dalam bidang
pelayanan EKG 1 2
b. Basic analis Jantung 2 1

2 MATERI INTI 23 4 - 27
a. Fundame 2 2
ntal Eletrofisiologi Jantung 2 2
b. Fundame 2 2
ntal EKG 2 2
c. Aritmia/Dh 2 2
yamitria 2 2
d. Ektra 2 2
Sistole 2 2
e. Block 2 2
f. SVT 2 2
(surva vertikular tachycardia) 3 4 7
g. Pembesar
an otot jantung
h. Penyakit
jantung coroner
i. Pre-
excitation syndrome
j. EKG
miscelinneum
k. Sistematik
a membaca EKG
JUMLAH 26 4 30

1. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan


Persiapan Pelatihan
Rapat persiapan dihadiri oleh Panitia, Fasilitator, Sub Bagian Diklit, serta semua
pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pelatihan. Rapat persiapan akan
dilaksanakan sebanyak 2 kali dengan peserta rapat berjumlah 10 orang. Peserta
berasal dari setiap dari kerja atau profesi. konsumsi berupa snack dan 1 kali
makan.
2. Pelaksanaan Pelatihan
Pelatihan akan dilaksanakan selama 30 jam pelajaran @ 45 menit (3 hari efektif).
Metode pelatihan dengan pembelajaran ceramah, diskusi, praktek serta pre dan
pos test.
3. Peserta
Peserta adalah pegawai tenaga kesehatan di lingkunga RS.Dr. Tadjuddin Chalid
Hak peserta adalah mendapatkan Modul pelatihan dan alat tulis,
4. Fasilitator Pelatihan
Fasilitator Pelatihan terdiri dari unsur pejabat struktural bidang terkait, fasilitator
yang menguasai substansi/materi pelatihan.
Pengendali Diklat, berasal dari Tim pengendali Pelatihan yang tersertifikat yang
dari sub bagian pendidikan dan penelitian RS. Dr. Tadjuddin Chalid Makassar
Fasilitator akan mendapatkan uang transport dan penginapan (jika berasal dari
pusat), uang transport lokal, uang harian, dan uang honor mengajar sesuai
peraturan yang berlaku.

5. Monitoring dan Evaluasi


Monitoring dan Evaluasi (monev) pelatihan akan dilakukan oleh Badan PPSDM
Kesehatan. Hak panitia monev adalah uang transport, uang transport lokal, uang
harian, dan uang penginapan sesuai peraturan yang berlaku.
Pencetakan Laporan Penyelenggaraan
Pencetakan laporan kegiatan sebagai pertanggungjawaban panitia terhadap
kegiatan yang telah dilaksanakan dan sebagai bahan perbaikan pada pelatihan
berikutnya..

F. SERTIFIKASI
Peserta yang menyelesaikan pelatihan akan diberikan sertifikat yang diterbitkan oleh
BBPK Makassar selaku pengampuh pelatihan.

G. MONITORING DAN EVALUASI PELATIHAN

1. Monitoring
Tujuan Monitoring adalah untuk menjaga agar proses pelatihan berjalan sesuai
dengan desain pelatihan.
2. Evaluasi
Tujuan evaluasi/penilaian adalah untuk mengetahui kemajuan tingkat pengetahuan
dan keterampilan yang dicapai peserta, penilaian proses pembelajaran dan
penyelenggaraan. Hasil ini dapat digunakan untuk menilai efektifitas pelatihan dan
memperbaiki pelaksanaan berikutnya.

H. Biaya Yang Dibutuhkan


Untuk melaksanakan kegiatan ini dibutuhkan biaya sebesar Rp. 33.860.000,- (tiga
puluh tiga juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah ) sebagaimana RAB terlampir.

Demikian Kerangka Acuan Kerja dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Makassar, 15 Agustus 2019


Direktur Utama,

dr. I Gusti Lanang Suartana P, MM. MARS.


NIP. 196401281990031002

Anda mungkin juga menyukai