Anda di halaman 1dari 3

Analisa SWOT

STRENGTHS WEAKNESSES
S1. RSU Bunda Thamrin merupakan rumah W1. Masih kurangnya peningkatan
sakit dengan akreditasi KARS pengembangan staf yang bekelanjutan di
PARIPURNA masing-masing ruangan

S5. RSU Bunda Thamrin sudah memiliki visi W2. Visi, misi dan tujuan yang ada masih
dan misi Rumah Sakit. terbatas pada bagian rumah sakit,
sementara untuk bidang keperawatan dan
S6. RSU Bunda Thamrin sudah memiliki masing-masing ruangan belum
struktur organisasi dan uaraian tugas dirumuskan.
masing-masing berdasarkan SK Direktur
Rumah Sakit. W3. Masih banyak tenaga sarjana keperawatan
yang belum profesi (ners).
S7. Pengevaluasian kinerja perawat dilakukan
setiap bulannya sesuai degan format dan W4. Metode penugasan yang dilakukan adalah
aspek-aspek yang dinilai. metode tim tetapi pelaksanaannya belum
optimal.
S9. Jumlah seluruh tenaga perawat/Bidan 316
orang dengan latar belakang pendidikan W5. Minimnya perawat ruangan rawat inap
S2 keperawatan 1 orang, Ners 52 orang, yang mengikuti pelatihan.
sarjana keperawatan 35 orang, D3
keperawatan 177 orang, perawat gigi 2 W6. Untuk tingkat kepuasan perawat belum
orang, bidan 50 oarang. dilakukan, hanya sebatas penilaian kinerja
setiap bulannya.
S10. Jumlah tenaga perawat sudah sebanding
dengan jumlah tempat tidur (1:1). W7. Adanya tugas non keperawatan yang
dilaksanakan sehingga beban kerja
S11. Tenaga keperawatan dilibatkan dalam meningkat
peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.
W8. Ronde keperawatan tidak dilakukan
S12. Adanya SOP disetiap ruangan dengan optimal.

S13.Tersedianya format pendokumentasian W9. Belum selesainya SAK yang sedang


asuhan keperawatan dan hasil direvisi.
pendokumentasian disupervisi oleh kepala
ruangan. W10. Kepala ruangan belum mengikuti
pelatihan manajemen ruangan.
S14. Untuk pengembangan staf, rumah sakit
menyediakan dana dan sudah memiliki
program melalui diklat.

S15. Adanya motivasi perawat untuk


mengembangakan pendidikan baik
dengan baiya mandiri atau dana dari
Rumah Sakit.

S16. Adanya TIM pengendali mutu pelayanan


keperawatan rumah sakit.

S19. Adanya program jenjang karier.

S20. Gaya kepemimpinan kepala bidang


keperawatan terhadap kepala seksi dan
kepala ruangan bersifat demokratis.

S23. Pemilik RSU Bunda Thamrin selalu


mendukung untuk hal-hal yang dapat
meningkatkan kwalitas RS yang dimiliki.

S27. Proses pengrekrutan SDM mulai dari


seleksi, orientasi, penempatan,
pengembangan, diatur oleh bagian bidang
SDM.
S29. Melakukan penilaian kepuasan pasien
terhadap seluruh pasien yang akan pulang.

OPPORTUNITIES

Anda mungkin juga menyukai