OLEH
KELOMPOK 5
ii
LEMBAR PENGESAHAN
(MSPM-RS)
di
Diketahui oleh :
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang mana atas
rahmat dan petunjuknya kami dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja
Lapangan di RSUD Kabupaten Klungkung tepat waktu.
Dalam menyusun laporan PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini penulis banyak
mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan
terimakasih kepada :
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan........................................................................................ii
Kata pengantar ..............................................................................................iii
Daftar Isi ..............................................................................................iv
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Tujuan (Umum dan Khusus)................................................................1
C. Waktu dan Tempat................................................................................2
D. Manfaat.................................................................................................3
E. Gambaran Umum RSUD Kabupaten Klungkung.................................3
BAB II Hasil dan Pembahasan Penyelenggaraan Makanan Rumah Sakit
A. Perencanaan Biaya Pelayanan Gizi......................................................7
B. Menu dan Standar Makanan.................................................................10
C. Ketenagaan...........................................................................................13
D. Produksi Makanan (Penerimaan hingga Distribusi).............................23
E. Dapur, Kelayakan Higiene Sanitasi......................................................27
F. Pengawasan Mutu dan lain-lain............................................................37
BAB III Simpulan dan Saran
A. Simpulan...............................................................................................50
B. Saran… .............................................................................................51
Lampiran
1. Denah Dapur (tata letak alur kerja dan peralatan dapur)
2. Struktur Organisasi Instalasi Gizi RS
3. Uraian Tugas
4. Ketenagaan
5. Siklus Menu dam Standar Makanan
6. Pengawasan Mutu, kegiatan pengelolaan keamanan Pangan
7. Foto-foto
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyelenggaraan makanan rumah sakit merupakan rangkaian kegiatan mulai
dari perencanaan menu, perencanaan kebutuhan bahan makanan, perencanaan
anggaran belanja, pengadaan bahan makanan, penerimaan dan penyimpanan,
pemasakan bahan makanan, distribusi dan pencatatan, pelaporan serta evaluasi
(Kementerian Kesehatan RI, 2013).
Jurusan gizi merupakan institusi yang mendidik tenaga profesional dalam
bidang gizi. Berdasarkan Permenkes RI Nomor 26 tentang penyelenggaraan
pekerjaan dan praktek tenaga gizi dan KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia) yang menyatakan bahwa lulusan prodi D-IV Gizi menguasai
kompetensi sebagai berikut :
1
menguasai kompetensi utama dan kompetensi pendukung. Setelah melaksanakan
praktek ini mehasiswa mampu menerapkan sistem penyelenggaraan makanan di
RS dan berbagai institusi lain selain RS, seperti industri penyelenggaraan
makanan .
Hasil PKL ini juga sebagai bentuk manifestasi dari Penilaian Pencapaian
Kompetensi (PPK) di semester VII, oleh karena ini pada kegiatan PKL ini,
mahasiswa juga diwajibkan menyampaikan laporan kegiatannya sesuai dengan
kompetensi yang tercantum dalam logbook PKL.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
PKL ini merupakan penjabaran dari kelompok mata kuliah yang bertujuan
untuk memberikan pengalaman belajar dan ketrampilan kepada mahasiswa agar
mempeoleh hasil yang efisien, efektif dan optimal untuk dapat mencapai
kompetensi sebagai Ahli Gizi, sekaligus sebagai profesi Registered Dietesien pada
bidang MSPM.
2. Tujuan Khusus
Setelah melakukan PKL, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan Sistem
Penyelenggaraan Makanan di Rumah Sakit.
Tujuan Khusus tersebut adalah :
1. Menyusun standar makanan (menterjemahkan kebutuhan gizi ke dalam bahan
makanan/menu) untuk kelompok sasaran.
2. Menyusun menu untuk kelompok sasaran.
3. Menyelia keamanan pangan dan sanitasi dalam penyelenggaraan makanan
4. Menyelia pengadaan dan distribusi bahan makanan serta transportasi
makanan.
5. Menyelia produksi makanan yang memenuhi kecukupan, biaya dan daya
terima/standar kualitas.
6. Menyelia sumber daya dalam unit pelayanan gizi meliputi keuangan, sumber
daya manusia, sarana dan prasarana dan pelayanan gizi.
7. Melakukan penelitian sederhana di penyelenggaraan makanan rumah sakit.
8. Mendokumentasikan kegiatan pelayanan gizi
2
C. Waktu dan Tempat
Kegiatan ini dilakukan mulai dari tanggal 18 Agustus s/d 12 September 2020
ditambah 1 minggu kuliah pembekalan dari tanggal 10-14 Agustus 2020 dengan
lokasi praktek yaitu Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung.
D. Manfaat
1. Manfaat Praktis
Laporan ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan untuk
meningkatkan kualitas pelayanan khususnya di bagian instalasi gizi agar
pelayanan gizi terhadap pasien dalam hal penyelenggaraan makanan menjadi lebih
baik dan mengetahui dimana kekurangan yang bisa dijadikan bahan evaluasi
untuk kedepannya serta sebagai acuan dalam penyelenggaraan makanan.
2. Manfaat Teoritis
Laporan ini dapat digunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dalam
penyelenggaraan makanan di rumah sakit khususnya tentang sistem
penyelenggaran makanan, pelayanan gizi, perencanaan menu dan standar
makanan, perencanaan jumlah ketenagaan, perencanaan jumlah produksi
makanan, serta kelayakan hygiene dan sanitasi makanan serta pengawasan mutu
makanan yang sudah diterapkan di RSUD Kabupaten Klungkung.
3
dengan kebutuhan pelayanan kesehatan di Provinsi Bali terutama di wilayah
Timur, maka pada tahun 1986 barak tersebut dikukuhkan sebagai rumah sakit
milik Pemerintah Provinsi Bali dengan kategori tipe D.
Berdasarkan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali No : 287
Tahun 1986 tanggal 11 Oktober 1986, yang dikukuhkan dengan Keputusan
Mentri Kesehatan Republik Indonesia No 105/Menkes/SK/II/1988 Tanggal 18
Februari 1988 Maka Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung
ditingkatkan menjadi Rumah Sakit Tipe C.
Kemudian dengan diterbitkannya Peraturan Daerah Provinsi Bali No : 10
Tahun 1990 tanggal 30 Nopember 1990 tentang penyerahan sebagian urusan
Pemerintah Derah Tingkat I Bali di Bidang Kesehatan Kabupaten Daerah Tingkat
II, maka pengelolaan dan kepemilikan RSUD Kabupaten Klungkung berpindah
dari Pemerintah Provinis Bali ke Pemerintah Kabupaten Klungkung.
Dalam rangka peningkatan dan kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi
dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, RSUD Kabupaten Klungkung
dijadikan Swadana Daerah sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Klungkung No 8
Tahun 2000 Tanggal 04 Agustus 2000 yang pelaksanaannya dimulai tanggal 01
Januari 2001. Pada Tahun 2005 sesuai dengan peraturan daerah Kabupaten
Klungkung No : 5 Tahun 2005 tanggal 13 Desember 2005, Rumah Sakit Umum
Daerah Kabupaten Klungkung dikukuhkan menjadi Lembaga Teknis Daerah
( LTD) dengan bentuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Pada tahun 2008
sesuai PERDA No 8 Tahun 2008 RSUD Kabupaten Klungkung sebagai RSU
Kelas C Non Pendidikan.
Guna memberikan fleksibilitas dan keleluasaan mengelola sumber daya
pelaksaan tugas operasional dan pengelolaan keuangan yang bertujuan
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih efektif dan efisien,
maka sejak tanggal 1 Januari 2012 RSUD Kabupaten klungkung menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Derah (PPK-BLUD) berdasarkan
keputusan Bupati Klungkung No : 253 Tahun 2011 Tanggal 23 Desember 2011
tentang penerapan RSUD Kabupaten Klungkung untuk menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
4
Seiring pemenuhan standar pelayanan kesehatan rumah sakit maka pada 1
Desember 2016 RSUD Kabupaten Klungkung diakui telah memenuhi Standar
Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012 dan dinyatakan Lulus Tingkat Paripurna
(Bintang Lima) oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
Selanjutnya pada tanggal 23 Januari 2017 melalui Keputusan Gubernur No.
440/844.6/DPMPSTP-A/2017 tentang Ijin Operasional Rumah Sakit Umum kelas
B RSUD Kabupaten Klungkung dinaikan kelasnya sebagai RSU Kelas B Non
Pendidikan.
Setelah dilakukan visitasi oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Tahun 2018, RSUD Kabupaten Klungkung di tetapkan sebagai Rumas Sakit
pendidikan satelit, sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan No :
HK.0.07/MENKES/732/2018 tentang penetapan Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Klungkung sebagai Rumah Sakit Pendidikan Satelit untuk Falkutas
Kedokteran Universitas Islam Al- Azhar Mataram Tanggal 31 Desember 2018.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan, pada tahun 2019 RSUD Kabupaten
Klungkung telah lulus Akreditasi Versi SNARS Edisi I sesuai dengan Permenkes
Nomor 34 tahun 2017 tentang Akreditasi Rumah Sakit yang dilaksanakan pada
tanggal 3 – 6 September 2019.
5
2. Kapasitas Tempat Tidur
6
d. Mengembangkan peran Rumah Sakit dalam pendidikan, pelatihan dan
penelitian
BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN
PENYELENGGARAAN MAKANAN RSUD KABUPATEN KLUNGKUNG
7
Bagan Alur Kerja Perencanaan Biaya
RSUD Klungkung
1. Konsep perhitungan biaya
8
Biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja yang terlibat dalam proses
kegiatan, baik tenaga kerja langsung maupun tenaga kerja tidak
langsung. Di RSUD Kabupaten Klungkung biaya tenaga kerja meliputi
biaya PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi petugas terdiri dari :
• Petugas jaga malam
• Petugas cito OK
• Petugas jaga Nyepi
• Residen Bedah
untuk petugas jaga malam dan yang beresiko tinggi terkena infeksi
diberikan PMT berupa biscuit dengan susu dan roti dengan yakult.
Sedangkan untuk PMT petugas yg merawat pasien covid khusus
diberikan makanan setiap shift dari pagi, sore, malam dengan jenis
makanan berupa nasi kotak,dengan snack berisi susu bearbrand,
minuman UC1000, madu rasa, telur rebus, buah dengan kandungan
vitamin C tinggi yang dikemas menjadi satu dalam kantong kertas.
Biaya PMT petugas covid diperoleh dari Anggaran BTT (Biaya Tidak
Terduga) dari Pemerintah kabupaten Klungkung.
c) Biaya overhead
Biaya pelayanan gizi rawat jalan dan rawat inap yang dihitung adalah
berupa biaya jasa untuk asuhan gizi termasuk biaya jasa konseling gizi. Di
RSUD Kabupaten Klungkung penetapan tarif konseling diatur dalam
PERBUP Klungkung Nomor 17 tahun 3013.
- Biaya bahan baku atau bahan dasar
9
- Biaya Overhead yaitu biaya leaflet/brosur, biaya telpon, biaya listrik,
biaya komputerisasi dan sebagainya
b. Perencanaan Menu
10
Perencanaan menu adalah serangkaian kegiatan menyusun dan
memadukan hidangan dalam variasi yang serasi, harmonis yang memenuhi
kecukupan gizi, cita rasa yang sesuai dengan selera konsumen / pasien, dan
kebijakan institusi.
Perencanaan menu merupakan kegiatan penyusunan menu yang akan
diolah untuk memenuhi selera konsumen / pasien dan kebutuhan zat gizi yang
sesuai dengan standar. Perencanaan menu merupakan proses bertahap terdiri dari
apa yang akan disajikan dan kapan makanan tersebut disajikan. Tujuan
perencanaan menu adalah tersedianya siklus menu sesuai dengan pedoman
menurut klasifikasi pelayanan yang ada di rumah sakit (Depkes 2003).
Dalam perencanaan menu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:
1. Peraturan pemberian makanan rumah sakit
2. Kebutuhan gizi konsumen
3. Ketersediaan bahan makanan di pasar
4. Fasilitas fisik dan peralatan
5. Macam dan jumlah tenaga
6. Macam pelayanan yang diberikan
11
waktu tertentu. Dalam menentukan siklus menu sebaiknya mempertimbangkan
beberapa hal yaitu:
a. Kebutuhan masing-masing individu dalam keluarga atau kelompok akan zat
gizi
b. Variasi bahan makanan yang akan digunakan.
c. Tidak mengulang penggunaan bahan makanan yang sama dengan waktu yang
berdekatan, karena dapat menimbulkan kebosanan.
d. Perhatikan musim tertentu terkait dengan ketersediaan bahan makanan.
Siklus menu yang digunakan di RSUD Kabupaten Klungkung adalah siklus
menu sepuluh hari yang berlaku untuk semua kelas dan ruangan perawatan yang
ada di RSUD Kabupaten Klungkung, selain itu terdapat menu kesebelas yang
digunakan apabila dalam satu bulan terdapat jumlah hari lebih dari tiga puluh hari.
d. Frekuensi dan Waktu Makan
Frekuensi makan untuk pasien di RSUD Kabupaten Klungkung adalah
pemberian makan 3 kali makanan utama dan 2 kali snack / selingan. Jadwal /
waktu makan di RSUD Kabupaten Klungkung adalah makan pagi pada pukul
06.00-06.30 wita, snack pagi pada pukul 09.00- 10.00 wita, makan siang pada
pukul 11.30-12.00 wita, snack siang pada pukul 16.00-16.30 wita, dan makan sore
pada pukul 17.30-18.00 wita.
e. Standar porsi
Standar porsi dapat diartikan sebagai banyaknya makanan yang disajikan
dan ukuran porsi untuk setiap individu. Untuk menentukan besar porsi yang akan
disajikan kepada konsumen agar konsumen mendapatkan makanan yang sesuai
dengan kebutuhan zat gizi baik dari segi kualitas suatu makanan maka
dibutuhkan juga penyusunan standar porsi yang digunakan sebagai salah satu
acuan.
Standar porsi yang digunakan di RSUD Kabupaten Klungkung sudah
ditetapkan berdasarkan jenis kelas perawatan dan jenis diet yang diberikan. Selain
itu standar porsi juga melihat kebutuhan makanan yang diperlukan bagi pasien
agar makanan yang diberikan sesuai porsinya dan memenuhi kebutuhan gizi
pasien.
f. Standar bumbu
12
Standar bumbu adalah ketetapan pemakaian ukuran bumbu-bumbu sesuai
dengan ketentuan dalam standar resep. Disebut juga komposisi bumbu yang telah
dibakukan dan diberlakukan di institusi dalam rangka penyeragaman rasa
hidangan.
Jenis bumbu yang digunakan di Instalasi Gizi RSUD Kabupaten
Klungkung adalah bumbu yang telah ditetapkan sesuai dengan resep dan menjadi
patokan dasar dalam membuat masakan. Bumbu-bumbu yang ditetapkan ini
menjadi acuan dasar dalam menentukan bumbu yang harus ada dalam suatu
masakan.
g. Standar makanan
Standar bahan makanan adalah acuan/patokan macam dan jumlah bahan
makanan (berat kotor) untuk seseorang dalam sehari, yang disusun berdasarkan
kecukupan gizi pasien yang tercantum dalam penuntun diet dan disesuaikan
dengan kebijakan rumah sakit. Tujuan dari standar bahan makanan adalah
tersedianya acuan macam dan jumlah bahan makanan seseorang sehari sebagai
alat untuk merancang kebutuhan macam dan jumlah bahan makanan dalam
penyelenggaraan makanan (Kementrian Kesehatan RI, 2013).
Standar makanan yang di terapkan di RSUD Kabupaten Klungkung
ditetapkan berdasarkan kebutuhan pasien diruang perawatan, sesuai dengan
kebutuhan Di buku Penuntun diet Edisi Baru, Peraturan Pemberian Makanan
Rumah Sakit bagi pasien yang disusun berdasarkan kelas perawatan dan bagi
pegawai dibedakan antara pegawai dinas malam, pegawai dinas 24 jam, dinas
khusus dan dokter juga. Standar makanan di RSUD Kabupaten Klungkung juga
mengacu pada anggaran biaya untuk penyelenggaaran makanan bagi pasien yang
menjalani rawat inap.
C. Ketenagaan
1. Jumlah Tenaga Kerja RSUD Kabupaten Klungkung
Tenaga kerja RSUD Kabupaten Klungkung sebanyak 799 orang. Dengan
tenaga kerja PNS sebanyak 365 orang, tenaga kerja kontrak blud profesional
sebanyak 110 orang, dan tenaga kerja PTT sebanyak 2 orang.
13
Jumlah tenaga kerja di Instalasi Gizi RSUD Kabupaten Klungkung terdiri
dari 16 ahli gizi dan 12 pramusaji.
Uraian Pendidikan di Instalasi Gizi RSUD Kabupaten Klungkung terdapat 1
orang pegawai dengan status pendidikan S1 Gizi, 6 orang Diploma IV gizi dan 9
Orang DIII gizi.
2. Tugas Pokok dan Uraian Tugas
a. Kepala Instalasi Gizi
1) Tugas pokok
a) Kepala Instalasi mempunyai tugas dan kewajiban merencanakan,
melaksanakan, memantau, dan mengevaluasi serta melaporkan
kegiatan pelayanan di Instalasi Gizi.
b) Mengkoordinasi kegiatan pelayanan sesuai dengan sumber daya
manusia, sarana, prasarana, dan peralatan yang tersedia.
c) Merencanakan, memimpin, mengevaluasi dan mengkoordinasikan
tugas-tugas Instalasi Gizi sesuai dengan peraturan rumah sakit yang
berlaku.
2) Fungsi
a) Menjamin kompetensi sumber daya manusia yang melaksanakan
pelayanan Instalasi Gizi.
b) Menjamin sarana, prasarana dan peralatan sesuai dengan standar
kebutuhan pelayanan.
c) Menjamin dapat terlaksananya pelayanan Instalasi Gizi yang bermutu
sesuai dengan SPO serta mengutamakan keselamatan pasien.
d) Menjamin terlaksananya program kendali mutu dan kendali biaya.
e) Meningkatkan dan mengembangkan kompetensi sumber daya manusia
pelayanan Instalasi Gizi secara berkesinambungan.
3) Wewenang dan Tanggung Jawab
a) Mengembangkan kemampuan di lingkungan Instalasi Gizi.
b) Mengkoordinir, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan
satuan kerja di lingkungan Instalasi Gizi.
c) Bertanggung jawab kepada Direktur rumah sakit melalui Kepala
Bidang penunjang pelayanan Medis
14
4) Uraian Tugas
a) Membuat rencana kerja Instalasi gizi dan mengajukan perencanaan
tahunan ke Subbid perencanaa, diklat dan pengembangan.
b) Menggerakkan sumber daya yang ada dibawahnya agar memberikan
pelayanan yang efektif, efesian dan bermutu.
c) Melakukan koordinasi dengan Instalasi dan unit lain.
d) Mengelola pengadaan bahan makanan dan bahan bakar dapur sesuai
peraturan dan perundangan yang berlaku.
e) Menyelenggarakan pengadaan dan pendistribusian makanan pasien
sesuai permintaan diit dan prosedur yang berlaku.
f) Melakukan stok opname bahan makanan dan bahan bakar dapur setiap
bulannya.
g) Membuat laporan bulanan, tahunan kegiatan Instalasi Gizi.
h) Bertanggung jawab terhadap setiap penerimaan dan pengeluaran di
Instalasi Gizi.
i) Bertanggung jawab terhadap inventaris instalasi gizi/aset rumah sakit.
j) Membuat laporan serta mengkoordinasikan ke Instalasi pemeliharaan
sarana rumah sakit terhadap kerusakan dan pemeliharaan sarana gizi.
k) Mengatur jadwal jaga petugas gizi.
l) Menyetujui permohonan ijin dan cuti bawahan, sebelum dilanjutkan ke
bidang penunjang pelayanan medis.
m) Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam
pengembangan karier.
n) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
o) Membimbing mahasiswa gizi yang praktek di Instalasi Gizi RSUD
Klungkung
b. Koordinator Pelayanan Diklat dan Mutu Instalasi Gizi
1) Tugas Pokok
a) Membantu kepala Instalasi dalam urusan pelayanan, diklat, dan mutu
Instalasi Gizi.
b) Mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan pelayanan, diklat, dan
mutu Instalasi Gizi.
15
c) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan membuat laporan kegiatan
dan membuat laporan kegiatan pelayanan gizi secara berkala.
2) Fungsi
a) Menjamin terlaksananya pelayanan Instalasi Gizi yang bermutu
dengan mengutamakan keselamatan pasien
b) Melaksanakan pencatatan, evaluasi, dan pembuatan laporan kegiatan di
dalam Instalasi Gizi
c) Melaksanakan program menjaga mutu pelayanan dan keselamatan
pasien di dalam Instalasi Gizi
2) Fungsi
a) Pelaksanaan tata persuratan dan kearsipan, rumah tangga dan
kebendaharaan yang baik.
b) Pelaksanaan sistem dokumentasi dan pelaporan pelayanan
16
a) Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan penyediaan dan
persiapan bahan makanan.
b) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan
penyediaan dan persiapan bahan makanan.
3. Wewenang dan Tanggung Jawab
a) Mengembangkan pelaksanaan pelayanan gizi prima dilingkungan
devisi persiapan dan pengolahan bahan makanan.
b) Mengkoordinir, mengawasi dan melaksanakan kegiatan di Penanggung
Jawab persiapan dan pengolahan bahan makanan.
c) Bertanggung jawab langsung kepada kepala Instalasi Gizi.
4. Uraian Tugas
a) Melaksanakan pemesanan dan penerimaan bahan makanan.
b) Melaksanakan penyimpanan bahan makanan.
c) Melaksanakan persiapan dan penyaluran bahan makanan
d) Mengadakan pengawasan terhadap pemakaian bahan makanan.
e) Menyelenggarakan pencatatan dan pelaporan penerimaan dan
pengeluaran bahan makanan.
e. Penanggung Jawab Penyaluran Makanan Ruang Rawat Inap
1) Tugas Pokok
Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan, mengawasi dan
mengendalikan semua kegiatan di Penanggung Jawab penyaluran makanan
ruang rawat inap.
2) Fungsi
a) Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan kegiatan penyaluran
makanan.
b) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan penyaluran
makanan.
17
b) Mengkoordinir dan mengawasi kegiatan di lingkungan Penanggung
Jawab penyaluran makanan ruang rawat inap.
c) Penanggung Jawab penyaluran makanan ruang rawat inap bertanggung
jawab kepada Ka.Instalasi Gizi.
4) Uraian Tugas
a) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian, mengkoordinasikan
terhadap kegiatan pengolahan penyaluran makanan.
b) Melaporkan secara berkala kegiatan di Penanggung Jawab penyaluran
makanan ruang rawat inap ke koordinator administrasi dan logistik.
(a) Menyiapkan makanan untuk ruang VIP sesuai dengan jenis diet
pasien
(b) Melaksanakan kegiatan penyaluran makanan di ruang VIP
(c) Melaksanakan pengawasan terhadap inventaris dapur ruang VIP
(2) Penanggung Jawab Penyaluran Ruang Rawat Inap Kelas I, II, III
(a) Menyiapkan makanan untuk ruang rawat inap kelas I,II,III sesuai
dengan jenis diet pasien
(b) Melaksanakan kegiatan penyaluran di ruang rawat inap kelas I,II,III
2) Fungsi
a) Merencanakan pendidikan/pelatihan bagi pegawai Instalasi Gizi,
mahasiswa PKL.
b) Merencanakan penelitian gizi sederhana, tepat guna, dan
pengembangannya.
c) Mengkoordinir dan melaksanakan penelitian, pendidikan atau
18
pelatihan pegawai mahasiswa/siswa di instalasi gizi.
3) Wewenang dan Tanggung Jawab
a) Mengembangkan kemampuan dilingkungan Penanggung Jawab
litbang gizi
b) Mengkoordinir dan mengawasi kegiatan unit kerja di Penanggung
Jawab litbang gizi.
c) Bertanggung jawab langsung kepada Instalasi Gizi.
4) Uraian Tugas
a) Merencanakan, mengkoordinir kegiatan pendidikan/pelatihan pegawai,
mahasiswa dan siswa.
b) Melaksanakan pelatihan bagi pegawai gizi, mahasiswa/siswa dan
pelatihan sederhana tepat guna.
c) Merencanakan, mengkoordinir kegiatan penelitian dan pengembangan
dilingkungan Instalasi Gizi.
d) Mengevaluasi kegiatan pelatihan bagi pegawai gizi.
e) Menyelenggarakan kegiatan perpustakaan di Instalasi Gizi.
f) Menyelenggarakan kegiatan administrasi yang mendukung kegiatan di
Penanggung Jawab litbang gizi
g) Bertanggung jawab terhadap kebersihan keamanan dan kelancaran
tugas Penanggung Jawab litbang gizi
g. Penanggung Jawab Perencanaan dan Evaluasi Diit Ruang Rawat
Inap
1) Tugas Pokok :
a) Merencanakan diit dan mengevaluasi gizi pasien di RRI (ruang Rawat
Inap)
b) Memberikan konsultasi dan penyuluhan gizi di RRI
2) Wewenang dan Tanggung Jawab
a) Mengkoordinir dan mengawasi pelaksanaan pelayanan gizi di RRI
b) Secara fungsional bertanggung jawab kepada Ka. Instalasi Gizi secara
teknis operasional bertanggung jawab kepada kepala Ka.UPP RRI dan
dokter.
3) Uraian Tugas :
19
a) Mengkoordinir kelancaran pembagian makanan di RRI
b) Mengunjungi pasien, menilai makanan yang diberikan, dan
mengevaluasi diit yang sudah diberikan.
c) Mengikuti visite dokter ruangan.
d) Melakukan konsultasi gizi dengan pasien dan keluarganya.
e) Melakukan evaluasi penerimaan makanan pasien, merencanakan dan
mengusahakan tindakan perbaikannya.
f) Melakukan pencatatan konsumsi makanan pasien pada dokumen
medik.
g) Melakukan bimbingan tentang pelayanan gizi ruangan bagi
mahasiswa.
h) Melaporkan pelaksanaan pelayanan gizi di RRI kepada koordinator
pelayanan Diklat dan Mutu Instalasi Gizi.
3) Uraian Tugas :
a) Mengecek pembagian makanan pagi, siang, dan sore pasien di ruang
rawat inap.
b) Mengecek buku diet pasien di ruang rawat inap.
c) Mengecek pasien baru, membaca rekam medis pasien, mengumpulkan
data untuk perencanaan diit.
d) Mendata pasien untuk menilai penerimaan makanan pasien di ruang
20
rawat inap.
e) Memberikan konsultasi gizi kepada pasien yang akan pulang dan
berdiit khusus.
f) Mengecek jumlah pasien di ruang rawat inap, mencatat perubahan diit
pada buku diet.
21
8. Memberikan penjelasan kepada pasien tentang cara membuat variasi
menu dengan menggunakan daftar penukar bahan makanan.
9. Melakukan evaluasi terhadap penjelasan yang dilakukan.
10. Memberikan semangat dan dorongan kepada pasien (KIE).
j.Pengolahan Bahan Makanan dan Penyaluran Makanan Ruang Rawat Inap
1) Pengolahan Bahan Makanan
a) Petugas subuh datang pukul 04.30
b) Petugas membaca operan dinas sore.
c) Petugas mengecek barang untuk diolah dinas subuh sesuai dengan
siklus menu hari itu dan jumlah pasien.
d) Petugas mengolah bahan makanan dan menyiapkan snack pagi sesuai
dengan siklus menu dan jumlah pasien.
e) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor.
f) Petugas mengolah bahan makanan untuk makan siang
g) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor.
h) Petugas membuat laporan subuh.
i) Petugas pengolahan subuh pulang jam 11.00 Wita setelah pekerjaan
selesai dan alat-alat dapur bersih.
j) Petugas pengolahan sore datang pada pukul 12.30 Wita
k) Petugas membaca operan dinas pengolahan subuh.
l) Petugas mengolah bahan makanan untuk makan sore dan menyiapkan
snack sore
m) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor
n) Petugas sore pulang pukul 19.00 Wita.
2) Penyaluran Makanan Ruang Rawat Inap VIP dan Kelas I,II,III
1. Petugas datang pukul 07.00 Wita.
2. Petugas mendistribusikan makanan pagi pada pukul 07.00 – 08.00 Wita
dan snack pagi pukul 09.00 – 09.30 Wita untuk pasien.
3. Petugas membersihkan alat-alat makan pasien yang kotor, petugas
menyiapkan alat makan pasien untuk makan siang.
4. Petugas menyiapkan dan mendistribusikan makan siang pada pukul 11.30
– 12.30 wita.
22
5. Petugas membuat laporan pagi.
6. Petugas membersihkan alat makan pasien dan kereta makan setelah
distribusi.
7. Petugas jaga pagi pulang pukul 13.30 wita (kecuali hari sabtu pulang
pukul 12.30 wita) setelah operan pada petugas jaga sore.
8. Petugas sore datang pukul 12.30 wita.
9. Petugas menerima operan dari dinas pagi.
10. Petugas membersihkan alat-alat dapur.
11. Petugas menyajikan dan mendistribusikan snack sore pukul 15.00 –
15.30 wita dan mendistribusikan PMT jaga malam berupa 1 kotak susu
cair/ 2 bks minuman probiotik dan 1 bks biskuit/roti.
12. Petugas menyiapkan alat makan pasien dan kereta makan untuk distribusi
ke ruangan.
13. Makanan siap disajikan dan didistribusikan pada pukul 17.00 – 18.00
wita.
14. Petugas membersihkan alat makan pasien dan membersihkan dapur.
15. Sebelum pulang petugas membuat laporan sore, mengecek kompor dan
gas dan mengunci pintu dapur sebelum meninggalkan ruangan.
16. Petugas pulang pukul 19.00 wita
D. Produksi Makanan ( Penerimaan hingga Distribusi )
1. Penerimaan Bahan Makanan
Penerimaan bahan makanan merupakan suatu kegiatan yang meliputi
memeriksa, meneliti, mencatat, memutuskan dan melapotkan tentang macam
dan jumlah bahan makanan sesuai dengan pesanan dan spesifikasi yang telah
ditetapkan, serta waktu penerimaannya. Penerimaan bahan makanan memiliki
tujuan agar bahan makanan yang diterima sesuai dengan daftar pesanan,
waktu pesan dan spesifikasi yang ditetapkan.
Kegiatan penerimaan bahan makanan di RSUD Kab. Klungkung yang
datang dan dibeli dengan sistem rekanan diterima oleh pengawas unit
produksi bahan makanan. Terdapat dua jenis bahan makanan yang diterima
yaitu bahan makanan basah dan bahan makanan kering. Sebelum melakukan
23
pembelian bahan makanan, petugas di Instalasi gizi RSUD Kab. Klungkung
telah menyiapkan spesifikasi bahan makanan.
Secara umum proses penerimaan bahan makanan di RSUD Kab.
Klungkung dilakukan setiap hari namun tidak menentukan jam yang pasti.
Hal tersebut dikarenakan situasi pasar di daerah setempat. Untuk penerimaan
bahan makanan basah dilakukan setap hari pada pagi hari dan akan digunakan
pada siklus menu 1 hari mulai dari makan pagi, siang sore dan pagi hari
berikutnya. Namun, apabila pada hari tersebut terdapat penambahan pasien
yang melebihi dari estimasi yang telah dihitung maka dari pihak RSUD Kab.
Klungkung akan meminta bahan makanan dikirim juga pada sore hari untuk
persediaan menu di pagi berikutnya. Proses penerimaan bahan makanan yang
dilakukan sore di RSUD Kab. Klungkung hari tidak menentukan jam khusus.
Proses dalam penerimaan bahan makanan baik bahan makanan basah
maupun bahan makanan kering diawali dengan menimbang maupun
memeriksa bahan makanan agar sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditentukan. Setelah sesuai, pengawas di unit produksi bahan makanan akan
mencatat pada buku penerimaan bahan makanan basah dan kering.
Setelah proses pencatatan, bahan makanan basah akan dicuci, dikemas
dan disimpan ke guang penyimpanan. Namun apabila bahan makanan basah
akan langsung diolah maka bahan makanan basah tersebut akan disalurkan
langsung ke unit persiapan bahan makanan. Untuk jenis bahan makanan
kering, apabila yang diterima telah sesuai spesifikasi maka akan dibawa ke
gudang penyimpanan kering dengan menggunakan box khusus.
Pada saat proses penerimaan bahan makanan, apabila terdapat jenis
bahan makanan yang tidak sesuai dengan pesanan dan spesifikasi makan
bahan makanan akan dikembalikan dan segera ditukar dengan bahan makanan
yang dipesan pada hari itu juga, namun apabila bahan makanan yang dipesan
tidak tersedia maka bahan makanan akan diganti dengan bahan makanan yang
setara tanpa mengubah menu yang telah ditetapkan. Sedangkan untuk bahan
makanan yang jumlahnya tidak sesuai maka pengawas unit produksi akan
mencatat jumlah bahan makanan yang dikirim dan rekanan harus segera
24
membawkan kekurangannya pada hari yang sama. Berikut merupakan alur
kerja penerimaan bahan makanan di RSUD Kab. Klungkung :
25
fasilitas ruang penyimpanan dan ketersediaan kartu stock bahan
makanan/buku catatan keluar masuknya bahan makanan.
Ruang penyimpanan bahan makanan di RSUD Kab. Klungkung
dibedakan menjadi ruang penyimpanan basah dan ruang penyimpanan
kering yang mana disetiap ruang penyimpanan baik basah maupun kering
tersedia kartu stock bahan makanan yang bertujuan untuk mencatat bahan
makanan yang masuk maupun keluar.
Pada tempat penyimpanan bahan makanan basah/segar dibedakan
lagi sesuai dengan jenis makanannya serta suhu penyimpanannya sudah
diperhatikan sesuai dengan jenis makanan. Pada ruang penyimpanan bahan
makanan kering terdapat fasilitas seperti pengukur suhu, palet untuk
menjaga jarak barang dengan lantai serta telah diperhatikan juga jarak
antara rak dengan lantai, dinding serta langit-langit. Dalam proses
penyimpanan bahan makanan kering, RSUD Kab. Klungkung menerapkan
sistem FIFO (first in first out) dan sistem FEFO (first expired, first out)
yaitu sistem yang diterapkan untuk menggunakan bahan makanan yang
disimpan terlebih dahulu dan bahan makanan yang sudah mendekati
kadaluarsa.
26
dibedakan dengan lauk nabati dan juga buah serta sayur, untuk persiapan
susu atau formula sudah tersedia dapur khusus. Tempat yang digunakan
saat persiapan bahan makanan juga terpisah, dapur persiapan susu terpisah
dengan persiapan bahan makanan biasa. Untuk persiapan bahan makanan
biasa dan khusus dijadikan satu hanya berbeda diperalatan yang
digunakan.
Untuk waktu persiapan bahan makanan makan pagi dan siang
dilakukan oleh petugas dinas subuh pada pukul 04.30-11.00 Wita, dan
untuk persiapan makan malam dilakukan oleh petugas dinas sore pada
pukul 12.30-19.00 Wita.
4. Pengolahan Bahan Makanan
Pengolahan bahan makanan merupakan suatu kegiatan mengubah bahan
makanan mentah menjadi makanan yang siap dimakan, berkualitas dan aman
untuk dikonsumsi.
Dalam proses pengolahan bahan makanan di RSUD Klungkung dilakukan
sesuai dengan siklus menu dengan standar resep yang sudah ada. Waktu
proses pengolahan makanan di RSUD Klungkung dilakuakan untuk masing-
masing jam makan pasien yaitu pengolahan makan pagi dilakukan dari pukul
04.30-11.00 Wita dan untuk makan malam dilakukan pada pukul 12.30-19.00
Wita.
Pada saat proses pengolahan petugas yang bekerja menggunakan alat
pelindung diri (APD) serta harus memperhatikan hygiene dan sanitasi, hal
tersebut bertujuan untuk mencegar terjadinya pencemaran makanan yang
diolah baik pencemaran secara fisik, biologis, maupun pencemaran kimia.
Pada proses pengolahan bahan makanan petugas juga memperhatikan
penggunaan bahan tambahan pangan yang digunakan, pengolahan makanan
hanya menggunakan bahan tambahan makanan tertentu seperti kaldu ayam
dan penyedap makanan yang jumlahnya tidak berlebih.
5. Pendistribusian Makanan
27
agar konsumen/pasien mendapatkan makanan sesuai dengan diet dan
ketentian yang berlaku. Terdapat beberapa jenis distribusi yang umum
digunakan seperti distribusi makanan yang terpusat atau sentralisai, distribusi
makanan yang tidak dipusatkan atau desentralisasi dan jenis distribusi
kombinasi.
Pendistribusian makanan di RSUD Klungkung menggunakan sistem
sentralisasi yaitu cara pembagian dan penyajian makanan dilakukan di ruang
produksi makanan. Dalam proses distribusi makanan di RSUD Kab.
Klungkung terdapat jadwal distribusi yang telah ditetapkan untuk ruang rawat
inap mulai VIP dan Kelas I, II,hingga kelas III. Distribusi makan pagi
dilakukan pada pukul 07.00 – 08.00 WITA dan pukul 09.00 – 09.30 WITA
untuk distribusi snack. Pendistribusian makan siang dilakukan pada pukul
11.30 – 12.30 WITA, sementara untuk snack sore di distribusikan pada pukul
15.00 – 15.30 WITA. Pada jam yang sama petugas juga mendistribusikan
PMT jaga malam yang berupa 1 kotak susu cair/2 bungkus minuman
probiotik dan 1 bks biscuit/roti. Dan untuk pendistribusian makan malam
dilakukan pada pukul 17.00 – 18.00 WITA.
E. Dapur, Kelaikan Hygiene Sanitasi
1. Definisi Dapur
28
Hal – hal yang harus diperhatikan dalam perencanaan dapur
a Kemudahan yang berhubungan letak lokasi dan fasilitas ruangan yg cukup
memadai
29
Dapur double line merupakan bentuk dapur dengan konfigurasi kitchen
set yang berbentuk dua garis lurus.
c. Dapur tipe L
d. Dapur tipe U
30
Jenis dapur ini sama saja dengan menutupi seluruh dinding dapur
dengan kabinet. Apabila menggunakan bentuk dapur ini ruang dapur yang
dibutuhkan cukup besar, dan akan terlihat penuh dan kurang memberi
kenyamanan secara psikologis, sehingga tidak membuat betah di dapur.
31
disimpan. Bahan yang akan disimpan menuju ruangan penyimpanan,
kemudian disesuaikan dengan jenis bahan yang berlaku. Bahan basah akan
disimpan di lemari pendingin, sedangkan bahan makanan kering disimpan di
gudang kering.
32
Barang
n
Register
1 2 3 5 6 9
1 Trolly barang 1 Buah
2 Instrument cabinet 1 Buah
3 Bak cuci gandeng 2 Buah
4 Insect killer 2 Unit
5 Lemari sliding kaca Importa 1 Buah
6 Kursi lipat Indachi 6 Buah
7 Kursi kayu Kayu 2 Buah
8 Meja computer Uno classik ucd Kayu
1 Unit
1632
9 Rice cooker 3 dek Nayati Steinlis 1Unit
10 Blender Philips 2 Buah
11 Mixer Philips 1 Buah
12 Trolli intrumen dua Steinlis
2 unit
tingkat
13 Timbangan makanan Pronex 2kg 1 Buah
14 Ac 2 pk Daikin Ebonit 1 Unit
15 Printer L 300 Epson Plastik 1 Unit
16 Komputer PC Hp Ebonit 1 Unit
17 Food trolli Royal Steinlis 1 Unit
18 Timbangan duduk 5 kg Nagami Besi 2 Unit
19 Trolli barang Steinlis 1 Unit
20 Kompor gas 2 tungku Rinnai 2 Buah
21 Rice cooker Besi 1 buah
22 Timbangan makanan Lion star 5kg 1 Buah
23 Timbangan makanan Lion star 2kg 1 Buah
24 Calculator Casio 12 digit Ebonit 2 buah
25 Calculator Casio Ebonit 1 buah
26 Rak piring 100x50x160 Aluminium 2 buah
27 Kulkas (display cooler) Sanyo Ebonit 1 unit
28 Timbangan tinggi badan Smic Besi 1 Unit
29 Plato steinlis Bima Steinlis 20 buah
30 Plato melamin Fusi Melamin 40 buah
31 Food trolley 2 pintu Nuritek Steinlis 1 buah
32 Food trolley 3 pintu Nuritek Steinlis 1 buah
33 Meja trolly Lokal Kayu
1 buah
Jati
34 Timbangan makanan Tanita 21/2kg 1 Buah
35 Meja komputer/pc Intel Plastik 1 buah
36 Meja kerja Lokal Kayu jati 1 buah
37 Magic com Rinnai 5kg 1 Buah
38 Almari barang Kayu 1 Unit
39 Kursi kerja/rotan Lokal/biasa Kayu/rot 5 buah
33
An
40 Meja tulis 1/2 biro+kaca Kayu 1 buah
41 Meja 1/2 biro Kayu 1 buah
42 Dingklik kayu jati Kayu 2 buah
43 Loker kayu Kayu 2 buah
44 Chiller Prima Besi 1 buah
45 Almari pakian kayu Kayu 2 buah
46 Troli Mak Steinlis 1 buah
47 Telephone Panasonic 2 buah
48 Kompor gas 2 tungku Hitachi 2 buah
49 Food trolli Mak/35203 Besi 1 buah
50 Filling cabinet Besi 1 buah
51 Kulkas 1 pintu Toshiba 1 buah
52 Rak kayu 3 tingkat Lokal Kayu 2 buah
53 Dingklik pasien Lokal Plastik 2 buah
54 Lemari kaca Lokal Kaca 1 buah
55 Kompor gas Lokal Besi 1 buah
56 Loker kayu Lokal Kayu 1 buah
57 Tabung gas 12 kg Lokal Besi 5 buah
58 Almari kayu Lokal Kayu 1 buah
59 Meja tulis Lokal Kayu 1 buah
60 Meja tulis Lokal Kayu 1 buah
61 Lemari kaca Lokal Aluminium 1 buah
62 Meja kayu Lokal Kayu 1 buah
63 Kereta makan 2 pintu Nayati 2 buah
64 Troly barang Noyati 1 buah
65 Bak pencucian stainless 2 buah
66 Rak barang stainless 3 2 buah
tingkat
67 Timbangan barang Testut 200kg 1 buah
68 Microwove National 2 buah
34
Kebersihan diri dan kesehatan penjamah makanan merupakan kunci
kebersihan dalam pengolahan makanan yang aman dan sehat, karena
penjamah makanan juga merupakan salah satu faktor yang dapat mencemari
bahan pangan baik berupa cemaran fisik, kimia maupun biologis.
1) Hygiene dan Sanitasi Penjamah Makanan
Parameter Syarat
1. Kondisi Tidak menderita penyakit tidak menular : batuk, pilek,
kesehatan influenza, diare, penyakit menular lainnya
Menutup luka (luka terbuka, bisul, luka lainnya)
Mandi teratur dengan sabun dan air bersih
Menggosok gigi dengan pasta dan sikat gigi secara teratur,
paling sedikit dua kali dalam sehari, yaitu setelah makan
dan sebelum tidur
2. Menjaga Membiasakan membersihkan lubang hidung, lubang
kebersihan diri telinga, dan sela-sela jari secara teratur
Mencuci rambut atau keramas secara rutin dua kali dalam
seminggu
Kebersihan tangan dan kuku : kuku dipotong pendek, kuku
tidak di chat atau kutek, bebas luka.
Sebelum menjamah atau memegang makanan
3. Kebiasaan Sebelum memegang peralatan makan
Setelah keluar dari WC atau kamar kecil
mencuci tangan Setelah meracik bahan mentah seperti daging, ikan,
sayuran dan lain-lain
4. Prilaku penjamah Tidak menggaruk-garuk rambut, lubang hidung atau sela-
makanan dalam sela jari atau kuku
Tidak merokok
melakukan
Menutup mulut saat bersin atau batuk
kegiatan Tidak meludah sembarangan terutama di ruangan
pelayanan persiapan dan pengolahan makanan
penanganan tidak memakan permen dan sejenisnya pada saat mengolah
makanan makanan
35
Untuk hygiene sanitasi penjamah makanan di RSUD Kabupaten
Klungkung dengan melakukan rectal swab setiap 6 bulan sekali. Rectal swab ini
dilakukan bertujuan menjamin keamanan makanan yang akan diolah.
Dan pada masa pandemi COVID-19 saat ini dilakukan tes kesehatan
tambahan yaitu rapid test. Agar penjamah makanan tetap aman dalam
melakukan tugas serta memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.
c. Sanitasi Air dan Lingkungan
Bahan baku termasuk air dan es dapat terkontaminasi oleh mikroba pathogen
dan bahan kimia berbahaya. Lingkungan yang kotor dapat menjadi sumber bahaya
yang mencemari pangan, baik bahaya fisik, kimia, maupun biologis. Berikut
upaya sanitasi air dan lingkungan yang dapat diterapkan :
1) Menggunakan air yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Air
harus bebas dari mikroba dan bahan kimia yang dapat membahayakan
kesehatan.
2) Air yang digunakan harus memenuhi persyaratan kualitas air bersih dan
atau air minum. Air yang akan digunakan untuk memasak atau mencuci
bahan pangan harus memenuhi persyaratan bahan baku air minum.
3) Air yang disimpan dalam ember harus selalu tertutup, jangan dikotori
dengan mencelupkan tangan. Gunakan gayung bertangkai panjang untuk
mengeluarkan air dari ember atau wadah.
4) Menjaga kebersihan ketika memasak sehingga tidak ada peluang untuk
pertumbuhan mikroba.
5) Menjaga dapur dan tempat pengolahan makanan agar bebas dari tikus,
kecoa, lalat, serangga, dan hewan lain.
6) Tutup tempat sampah (terpisah antara sampah kering dan sampah basah)
dengan rapat agar tidak dihinggapi lalat dan tidak meninggalkan bau busuk
serta buanglah sampah secara teratur di tempat pembuangan sampah
sementara (TPS).
7) Membersihkan lantai dan dinding secara teratur.
8) Pastikan saluran pembuangan air limbah (SPAL) berfungsi dengan baik.
36
Untuk menjaga sanitasi air di RSUD Kabupaten Klungkung dilakukan
pemeriksaan oleh Inst. IKLRS kerjasama dengan lab. Daerah Prov. Bali setiap 1
bulan sekali. Dan pemeriksaan sanitasi lingkungan di RSUD Klungkung
dilakukan oleh team komite PPI setiap 3 bulan sekali.
F. Pengawasan Mutu dan Lain-lain
1. Pengawasan Mutu
1) Pengawasan
Pengawasan merupakan salah satu fungsi manajemen yang mengusahakan
agar pekerjaan atau kegiatan terlaksana sesuai dengan rencana, dan kebijakan
yang ditetapkan dapat mencapai sasaran yang dikehendaki. Pengawasan
memberikan dampak positif berupa :
a. Menghentikan atau meniadakan kesalahan, penyimpangan,
penyelewengan, pemborosan, hambatan dan ketidaktertiban
b. Mencegah terulang kembali kesalahan, penyimpangan, penyelewengan,
pemborosan, hambatan dan ketidaktertiban
c. Mencari cara yang lebih baik atau membina yang lebih baik untuk
mencapai tujuan dan melaksanakan tugas organisasi.
37
2) Pengendalian
Pengendalian merupakan bentuk atau bahan untuk melakukan perbaikan yang
terjadi sesuai dengan tujuan arah Pengawasan dan pengendalian bertujuan agar
semua kegiatan-kegiatan dapat tercapai secara berdayaguna dan berhasilg
una, dilaksanakan sesuai dengan rencana, pembagian tugas, rumusan kerja,
pedoman pelaksanaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pengawasan dan pengendalian (Wasdal) merupakan unsur penting yang harus
dilakukan dalam proses manajemen. Fungsi manajemen :
a. Mengarahkan kegiatan yang telah ditetapkan dalam mencapai tujuan
b. Identifikasi penyimpangan
c. Dapat dicapai hasil yang efisien dan efektif.
3) Evaluasi / Penilaian
Evaluasi merupakan salah satu implementasi fungsi manajemen. Evaluasi ini
bertujuan untuk menilai pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana dan
kebijaksanaan yang disusun sehingga dapat mencapai sasaran yang dikehendaki.
Melalui penilaian, pengelola dapat memperbaiki rencana bila perlu ataupun
membuat rencana program yang baru. Pada kegiatan evaluasi, tekanan penilaian
dilakukan terhadap masukan, proses, luaran, dampak untuk menilai relevansi
kecukupan, kesesuaian dan kegunaan. Dalam hal ini diutamakan luaran atau hasil
yang dicapai.
Pengawasan dan pengendalian mutu merupakan suatu kegiatan dalam
mengawasi dan mengendalikan mutu untuk menjamin hasil yang diharapkan
sesuai dengan standar. Strategi Pengawasan dan pengendalian berupa pemantauan
dan pengendalian melalui proses-proses atau teknik-teknik statistik untuk
memelihara mutu produk yang telah ditetapkan sebelumnya. Metode-metode yang
sering digunakan dalam pengawasan dan pengendalian mutu adalah, menilai mutu
akhir, evaluasi terhadap output, kontrol mutu, monitoring terhadap kegiatan
sehari-hari.
Pada dasarnya terdapat 4 langkah yang dapat dilakukan dalam pengawasan
dan pengendalian mutu pelayanan, yaitu :
a. Penyusunan standar, baik standar biaya, standar performance mutu, standar
kualitas keamanan produk, dsb
38
b. Penilaian kesesuaian, yaitu membandingkan dari produk yang dihasilkan atau
pelayanan yang ditawarkan terhadap standar tersebut
c. Melakukan koreksi bila diperlukan, yaitu dengan mengoreksi penyebab dan
faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan
d. Perencanaan peningkatan mutu, yaitu membangun upaya-upaya yang
berkelanjutan untuk memperbaiki standar yang ada
4) Tujuan Pengawasan dan Pengendalian Mutu
Pengawasan dan pengendalian mutu pelayanan gizi di Rumah Sakit, ditunjukan
untuk menjamin ketepatan dan keamanan pelayanan gizi. Fungsi dari kegiatan
pengawasan dan pengendalian mutu dalam pelayanan gizi di rumah sakit adalah
a. Mengawasi setiap tahapan proses
b. Menjamin keamanan pelayanan yang dihasilkan
c. Menghasilkan pelayanan yang bermutu
2. Program Peningkatan Mutu Dan Keselamatan Pasien Instalasi Gizi RSUD
Kabupaten Klungkung Tahun 2020
Indikator mutu dan keselamatan pasien di Instalasi Gizi dilakukan dalam upaya
perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan. Pemilihan indikator yang diambil
sebagai indikator mutu dan keselamatan pasien di Instalasi Gizi berdasarkan
standar pelayanan minimum rumah sakit dan indikator sasaran keselamatan
pasien.
a. Cara Pelaksanaan Kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
Instalasi Gizi yaitu :
1) Melaksanakan sosialisasi indikator mutu Instalasi Gizi
2) Melaksanakan pengumpulan data
3) Melaksanakan kegiatan perbaikan mutu dengan PDCA
a) Perencanaan (Plan)
Perencanaan merupakan suatu penjabaran cara penyelesaian masalah
yang ditetapkan ke dalam unsur-unsur rencana yang lengkap serta saling
terkait dan terpadu sehingga dapat dipakai sebagai pedoman dalam
melaksanakan cara penyelesaian masalah. Hasil akhir yang dicapai dalam
perencanaan adalah tersusunnya rencana kerja sebagai upaya
penyelesaian masalah yang terkait dengan mutu.
39
b) Pelaksanaan (Do)
Tahapan kedua yang dilakukan adalah melaksanakan rencana yang
telah disusun. Jika pelaksanaan rencana tersebut membutuhkan
keterlibatan staf lain diluar anggota tim, perlu terlebih dahulu
diselenggarakan orientasi, sehingga staf pelaksana tersebut dapat
memahami dengan lengkap rencana yang akan dilaksanakan.
c) Pemeriksaan (Check)
Tahapan ketiga yang dilakukan adalah secara berkala memeriksa
kemajuan dan hasil yang telah dicapai. Orang yang bertanggung jawab
dalam pemantauan program mutu (Penanggung Jawab / PJ) mengolah
data menjadi sebuah laporan mutu instalasi berdasarkan hasil rekapan
data yang dikumpulkan oleh PIC instalasi.
d) Perbaikan (Action)
Tahapan terakhir yang dilakukan adalah melaksanakan perbaikan
rencana kerja. Lakukanlah penyempurnaan rencana kerja atau bila perlu
mempertimbangkan dengan cara pemecahan masalah lain. Untuk
selanjutnya rencana kerja yang telah diperbaiki tersebut dilaksanakan
kembali. Pemantauan kemajuan serta hasil yang dicapai juga perlu
dilakukan untuk menyusun rencana langkah selanjutnya. Ketika hasil
yang diperoleh positif, prosedur kemudian diimplementasikan sebagai
sebuah “Standar Prosedur” Jika terjadi kegagalan, maka sebuah rencana
baru harus segera disusun sesuai dengan arahan dan prioritas yang
ditetapkan oleh pimpinan dan kembali ke awal sesuai lingkaran PDCA.
40
Coding dilakukan sebagai usaha meringkas data yaitu dengan memberi
simbol angka pada masing-masing kategori/variabel jawaban
c. Penyajian Data
Tujuan penyajian data adalah :
6) Pelaporan
Laporan bulanan dibuat untuk mengevaluasi hasil pemantauan indikator mutu
yang diambil oleh Instalasi Gizi setiap bulan. Laporan triwulan disusun setiap 3
bulan untuk mengevaluasi hasil pemantauan indikator mutu rumah sakit disertai
hasil analisis dan PDCA.
Tahun 2020
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
41
Menentukan Prioritas
1
Indikator Mutu
Sosialisasi Indikator
2 Mutu Dan
Keselamatan
Pasien Di Instalasi Gizi
Pengumpulan Data
3
Indikator Mutu
Tabulasi Data Indikator
4
Mutu
5 Analisis Data Mutu
Melaksanakan Kegiatan
6
PDCA
7 Monitoring Dan Evaluasi
8 Rapat Bulanan
Pembuatan Laporan
Internal :
9 - Bulanan
- Laporan Insiden
Keselamatan Pasien
Menyusun Laporan
10
Triwulan
Menyusun Program
11
PMKP Unit Tahun 2021
42
10 Pembuatan Laporan Triwulan
Pembuatan Laporan Insiden
11
Keselamatan Pasien
43
- Pencatatan
hasil - Penanggung
pencapaian jawab SPM
Laporan indikator - Penanggung
1 Bulanan rumah sakit
Bulanan jawab Unit
- Pencatatan - Tembusan ke
indikator unit UPM
- Pencatatan
indikator SPM
- Pencatatan
indikator mutu
rumah sakit
Laporan - Hasil analisis - Direktur
3 Setiap 3 bulan
Triwulan data indikator melalui
mutu rumah UPM
sakit
- Hasil PDCA
unit
Setiap ada - Form. Laporan
3 Laporan insiden Insiden - Direktur RS
Insidentil keselamatan Keselamatan melalui
pasien Pasien KPRS
3 Evaluasi Program
Evaluasi program dibuat dalam bentuk pelaporan setiap tahun yang
diserahkan kepada Direktur RSUD Kabupaten Klungkung.Pencatatan dan
pelaporan merupakan bentuk pengawasan dan pengendalian. Pencatatan dilakukan
pada setiap langkah kegiatan sedangkan pelaporan dilakukan berkala sesuai
dengan kebutuhan Rumah Sakit (bulanan/triwulan/tahunan).
Beberapa pencatatan dan pelaporan dalam pelayanan gizi rumah sakit :
a. Pencatatan dan Pelaporan Pengadaan Makanan
1) Formulir pemesanan bahan makanan harian.
2) Pencatatan bahan makanan yang diterima oleh bagian gudang instalasi gizi
pada hari itu.
3) Pencatatan sisa bahan makanan (harian/bulanan), meliputi bahan makanan
basah dan bahan makanan kering
4) Pencatatan permintaan/pemesanan bahan makanan berdasarkan bonbon
pemesanan dari masing-masing unit kerja.
5) Pencatatan pemakaian dan stok bahan makanan
b. Pencatatan dan Pelaporan Penyelenggaraan Makanan
44
1) Buku laporan timbang terima antara pergantian rotasi (berisi pesanpesan yang
penting).
2) Buku laporan pasien baru/yang berdiet khusus.
3) Buku laporan pasien baru makanan biasa.
4) Buku laporan pergantian/pertukaran diet pasien.
5) Laporan jumlah pasien pada pagi hari setiap harinya.
6) Laporan jumlah petugas yang dilayani Instalasi Gizi
c. Pencatatan dan Pelaporan Perlengkapan & Peralatan Instalasi Gizi
1) kartu inventaris peralatan masak.
2) kartu inventaris peralatan makan.
3) kartu inventaris peralatan kantor.
4) Formulir untuk pelaporan alat-alat masak.
5) Laporan utilisasi peralatan gizi
d. Pencatatan dan Pelaporan Anggaran Belanja Bahan Makanan
1) Pencatatan pemasukan dan pemakaian bahan makanan harian selama 1 kali
putaran menu.
2) Perhitungan rencana kebutuhan bahan makanan untuk yang akan datang
selama triwulan/tahunan.
3) Rekapitulasi pemasukan dan pemakaian bahan makanan.
4) Perhitungan harga rata-rata pemakaian bahan makanan per orang per hari
dalam satu kali putaran menu.
5) Pelaporan tentang kondite rekanan harian/tahunan.
6) Pencatatan tentang penggunaan bahan bakar per-bulan.
7) Informasi survey harga bahan makanan
8) Laporan/usulan anggaran belanja bahan makanan
9) Realisasi penggunaan anggaran belanja
10) Evaluasi anggaran belanja
e. Pencatatan dan Pelaporan Pelayanan Gizi di Ruang Rawat Inap
1) Buku catatan makanan pasien berisi nama pasien dan diet dibuat setiap
hari untuk rekapitulasi order diet.
2) formulir catatan makanan sisa yang tidak dihabiskan.
3) Formulir permintaan makanan untuk pasien baru.
45
4) Formulir pembatalan makanan untuk pasien pulang. \
5) Formulir perubahan diet
6) Formulir permintaan makan pagi, siang dan sore.
7) Laporan harian tentang kegiatan penyuluhan.
8) Catatan asuhan gizi rawat inap
9) Laporan kegiatan asuhan gizi rawat inap
f. Pencatatan dan Pelaporan Penyuluhan dan Konsultasi Gizi/ Poliklinik Gizi.
Catatan registrasi pasien (nama, diagnosa, jenis diet, antropometri).
1) Formulir anamnese.
2) Formulir frekuensi makanan.
3) Formulir status pasien.
4) Laporan penyuluhan (laporan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Rumah
Sakit, laporan penyuluhan pada pasien rawat jalan dan rawat inap).
5) Catatan asuhan gizi rawat jalan
6) Laporan asuhan gizi rawat jalan .
3. Indikator Mutu Instalasi Gizi RSUD Kabupaten Klungkung
a. Ketepatan waktu pemberian makanan kepada pasien
Judul Ketepatan waktu pemberian makanan
kepada pasien
Dimensi Mutu Efektivitas, akses, kenyamanan
Tujuan Tergambarnya efektivitas pelayanan
instalasi gizi
Definisi Operasional Ketepatan waktu pemberian makanan
kepada pasien adalah ketepatan
penyediaan makanan pada pasien sesuai
dengan jadwal yang telah ditentukan
Frekuensi Pengumpulan Data 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah pasien rawat inap yang disurvei
yang mendapat makanan tepat waktu
dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh pasien rawat inap yang
disurvei
Sumber Data Survei
Standar ≥ 90%
46
Penanggung jawab Pengumpul Data Kepala instalasi gizi
47
Penanggung jawab Pengumpul Data Kepala instalasi gizi
d. Kepuasan pelanggan
Judul Kepuasan pelanggan
Dimensi Mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya persepsi pelanggan
terhadap pelayanan gizi
Definisi Operasional Kepuasan pelanggan adalah pernyataan
puas oleh pelanggan terhadap pelayanan
gizi
Frekuensi Pengumpulan Data 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif hasil penilaian
kepuasan dari pasien yang disurvei
Denominator Jumlah total pasien yang disurvei (n
minimal 50)
Sumber Data Survei
Standar ≥ 80 %
Penanggung jawab Pengumpul Data Kepala instalasi gizi
48
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
1. Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung (RSUD Kabupaten
Klungkung) terletak satu setengah kilometer dari pusat kota Semarapura,
tepatnya di jalan Flamboyan No 40 Semarapura.
49
5. Pemesanan bahan makanan di Instalasi Gizi RSUD Kabupaten Klungkung
dilakukan melalui perekapan kebutuhan bahan makanan dari Daftar
Permintaan makanan pasien yang dilakukan oleh ahli gizi bagian
penyelenggaraan makanan, kemudian akan on pemesanan bahan makanan
pasien.
13. Untuk hygiene sanitasi air di Instalasi Gizi RSUD Kabupaten Klungkung
dilakukan pemeriksaan air bersih setiap 1 bulan sekali.
14. Untuk menjaga keselamatan kerja penjamah makanan diwajibkan untuk
memakai APD saat bekerja seperti penutup kepala, masker, apron, dan sepatu.
50
B. SARAN
Saran dari kami, semoga fasilitas dalam penyelenggaraan makanan dapat
dipertahankan atau bahkan ditingkatkan lagi. Dan untuk penjamah makanan agar
lebih disiplin dalam menggunakan APD serta tetap menjaga hygiene dan sanitasi
di dalam melaksanakan penyelenggaraan makanan.
DAFTAR PUSTAKA
Kemenkes RI. 2013. Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit (PGRS). Jakarta
51
LAMPIRAN
52
LAMPIRAN I. DENAH DAPUR
53
Keterangan : J = Meja Penyajian
A = Teras K = Ruang gas elpiji
B = Pintu masuk L = Ruang penyimpanan gas elpiji
C = Gudang M = Kamar ganti
D = Gudang beras N = Loker pegawai
E = Gudang O = Kamar mandi
F = Tempat pencucian bahan makanan P = Ruang administrasi
G = Tempat pengolahan makanan (tempat masak) Q = Pintu keluar
H = Meja Pemorsian
I = Tempat pendistribusian
54
LAMPIRAN II. STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI GIZI RSUD KABUPATEN KLUNGKUNG
55
LAMPIRAN III. URAIAN TUGAS
56
3) Bertanggung jawab kepada Direktur rumah sakit melalui
Kepala Bidang penunjang pelayanan Medis
d. Uraian Tugas
1) Membuat rencana kerja Instalasi gizi dan mengajukan
perencanaan tahunan ke Subbid perencanaa, diklat dan
pengembangan.
2) Menggerakkan sumber daya yang ada dibawahnya agar
memberikan pelayanan yang efektif, efesian dan bermutu.
3) Melakukan koordinasi dengan Instalasi dan unit lain.
4) Mengelola pengadaan bahan makanan dan bahan bakar
dapur sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku.
5) Menyelenggarakan pengadaan dan pendistribusian
makanan pasien sesuai permintaan diit dan prosedur yang
berlaku
6) Melakukan stok opname bahan makanan dan bahan
bakar dapur setiap bulannya.
7) Membuat laporan bulanan, tahunan kegiatan Instalasi
Gizi.
8) Bertanggung jawab terhadap setiap penerimaan dan
pengeluaran di Instalasi Gizi.
9) Bertanggung jawab terhadap inventaris instalasi gizi/aset
rumah sakit.
10) Membuat laporan serta mengkoordinasikan ke Instalasi
pemeliharaan sarana rumah sakit
terhadap kerusakan dan pemeliharaan sarana gizi.
11) Mengatur jadwal jaga petugas gizi.
12) Menyetujui permohonan ijin dan cuti bawahan,
sebelum dilanjutkan ke bidang penunjang
pelayanan medis
13) Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan
pertimbangan dalam pengembangan karier.
14) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
57
atasan.
15) Membimbing mahasiswa gizi yang praktek di Instalasi
Gizi RSUD Klungkung.
Koordinator a. Tugas Pokok
Pelayanan Diklat 1) Membantu kepala Instalasi dalam urusan pelayanan,
dan Mutu diklat, dan mutu Instalasi Gizi.
Instalasi Gizi 2) Mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan
pelayanan, diklat, dan mutu Instalasi Gizi.
3) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan membuat
laporan kegiatan dan membuat laporan kegiatan pelayanan
gizi secara berkala.
b. Fungsi
1) Menjamin terlaksananya pelayanan Instalasi Gizi yang
bermutu dengan mengutamakan keselamatan pasien
2) Melaksanakan pencatatan, evaluasi, dan pembuatan
laporan kegiatan di dalam Instalasi Gizi
3) Melaksanakan program menjaga mutu pelayanan dan
keselamatan pasien di dalam Instalasi Gizi
Koordinator a. Tugas Pokok
Administrasi, 1) Membantu kepala Instalasi Gizi dalam urusan
Logistik dan administrasi dan surat-surat masuk atau keluar.
Penunjang 2) Membantu kepala Instalasi Gizi dalam membuat laporan
Pelayanan hasil kegiatan dan keuangan secara berkala.
Instalasi Gizi 3) Mengatur kebutuhan dan kegiatan Instalasi Gizi sehari
hari.
4) Memelihara sarana dan prasarana untuk kelancaran
pelayanan
5) Membuat laporan berkala mengenai aset atau barang
rusak, mutasi aset atau barang di Instalasi Gizi.
b. Fungsi
1) Pelaksanaan tata persuratan dan kearsipan, rumah tangga
dan kebendaharaan yang baik.
2) Pelaksanaan sistem dokumentasi dan pelaporan
58
pelayanan
Penanggung a. Tugas Pokok
Jawab Persiapan Menyelenggarakan pengelolaan penyediaan bahan
dan Pengolahan makanan basah maupun kering sesuai dengan kebutuhan
Bahan Makanan pasien dan pegawai.
b. Fungsi
1) Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan
penyediaan dan persiapan bahan makanan.
2) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian
pelaksanaan kegiatan penyediaan dan persiapan bahan
makanan.
c. Wewenang dan Tanggung Jawab
1) Mengembangkan pelaksanaan pelayanan gizi prima
dilingkungan devisi persiapan dan pengolahan bahan
makanan.
2) Mengkoordinir, mengawasi dan melaksanakan kegiatan
di Penanggung Jawab persiapan dan pengolahan bahan
makanan.
3) Bertanggung jawab langsung kepada kepala Instalasi
Gizi.
d. Uraian Tugas
1) Melaksanakan pemesanan dan penerimaan bahan
makanan.
2) Melaksanakan penyimpanan bahan makanan.
3) Melaksanakan persiapan dan penyaluran bahan makanan
4) Mengadakan pengawasan terhadap pemakaian bahan
makanan.
5) Menyelenggarakan pencatatan dan pelaporan
penerimaan dan pengeluaran bahan makanan.
Penanggung a. Tugas Pokok
Jawab Penyaluran Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan, mengawasi
Makanan Ruang dan mengendalikan semua kegiatan di Penanggung Jawab
Rawat Inap penyaluran makanan ruang rawat inap.
59
b. Fungsi
1) Merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan kegiatan
penyaluran makanan.
2) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian
pelaksanaan penyaluran makanan.
c. Wewenang dan Tanggung Jawab
1) Mengembangkan kemampuan di lingkungan
Penanggung Jawab penyaluran makanan ruang rawat inap.
2) Mengkoordinir dan mengawasi kegiatan di lingkungan
Penanggung Jawab penyaluran makanan ruang rawat inap.
3) Penanggung Jawab penyaluran makanan ruang rawat
inap bertanggung jawab kepada Ka.Instalasi Gizi.
d. Uraian Tugas
1) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian,
mengkoordinasikan terhadap kegiatan pengolahan
penyaluran makanan.
2) Melaporkan secara berkala kegiatan di Penanggung
Jawab penyaluran makanan ruang rawat inap ke
koordinator administrasi dan logistik.
Penanggung a. Tugas Pokok
Jawab Litbang Menyelenggarakan pendidikan/pelatihan, penelitian dan
Gizi pengembangan gizi terapan Instalasi Gizi.
b. Fungsi
1) Merencanakan pendidikan/pelatihan bagi pegawai
Instalasi Gizi, mahasiswa PKL.
2) Merencanakan penelitian gizi sederhana, tepat guna, dan
pengembangannya.
3) Mengkoordinir dan melaksanakan penelitian, pendidikan
atau pelatihan pegawai mahasiswa/siswa di instalasi gizi.
c. Wewenang dan Tanggung Jawab
1) Mengembangkan kemampuan dilingkungan Penanggung
Jawab litbang gizi
2) Mengkoordinir dan mengawasi kegiatan unit kerja di
60
Penanggung Jawab litbang gizi
3) Bertanggung jawab langsung kepada Instalasi Gizi.
d. Uraian Tugas
1) Merencanakan, mengkoordinir kegiatan
pendidikan/pelatihan pegawai, mahasiswa dan siswa.
2) Melaksanakan pelatihan bagi pegawai gizi,
mahasiswa/siswa dan pelatihan sederhana tepat guna.
3) Merencanakan, mengkoordinir kegiatan penelitian dan
pengembangan dilingkungan Instalasi Gizi.
4) Mengevaluasi kegiatan pelatihan bagi pegawai gizi.
5) Menyelenggarakan kegiatan perpustakaan di Instalasi
Gizi.
6) Menyelenggarakan kegiatan administrasi yang
mendukung kegiatan di Penanggung Jawab litbang gizi
7) Bertanggung jawab terhadap kebersihan keamanan dan
kelancaran tugas Penanggung Jawab litbang gizi.
Penanggung a. Tugas Pokok
Jawab 1) Merencanakan diit dan mengevaluasi gizi pasien di RRI
Perencanaan dan (ruang Rawat Inap)
Evaluasi Diit 2) Memberikan konsultasi dan penyuluhan gizi di RRI.
Ruang Rawat b. Wewenang dan Tanggung Jawab
Inap 1) Mengkoordinir dan mengawasi pelaksanaan pelayanan
gizi di RRI
2) Secara fungsional bertanggung jawab kepada Ka.
Instalasi Gizi secara teknis operasional
bertanggung jawab kepada kepala Ka.UPP RRI dan dokter.
c. Uraian Tugas
1) Mengkoordinir kelancaran pembagian makanan di RRI.
2) Mengunjungi pasien, menilai makanan yang diberikan,
dan mengevaluasi diit yang sudah diberikan.
3) Mengikuti visite dokter ruangan.
4) Melakukan konsultasi gizi dengan pasien dan
keluarganya.
61
5) Melakukan evaluasi penerimaan makanan pasien,
merencanakan dan mengusahakan tindakan perbaikannya.
6) Melakukan pencatatan konsumsi makanan pasien pada
dokumen medik.
7) Melakukan bimbingan tentang pelayanan gizi ruangan
bagi mahasiswa.
8) Melaporkan pelaksanaan pelayanan gizi di RRI kepada
koordinator pelayanan Diklat dan Mutu Instalasi Gizi.
Staf Gizi Ruang a. Tugas Pokok
Rawat Inap 1) Merencanakan diit dan evaluasi gizi pasien di ruang
rawat inap.
2) Memberikan konsultasi gizi pasien di ruang rawat inap.
3) Melakukan administrasi permintaan makanan pasien.
b. Wewenang dan Tanggung Jawab
1) Mengawasi pelayanan gizi ruang rawat inap.
2) Secara fungsional bertanggung jawab kepada
koordinator perencanaan dan evaluasi diit.
3) Secara teknis operasional bertanggung jawab kepada
ka.Instalasi Gizi.
c. Uraian Tugas
1) Mengecek pembagian makanan pagi, siang, dan sore
pasien di ruang rawat inap.
2) Mengecek buku diet pasien di ruang rawat inap.
3) Mengecek pasien baru, membaca rekam medis pasien,
mengumpulkan data untuk perencanaan diit.
4) Mendata pasien untuk menilai penerimaan makanan
pasien di ruang rawat inap.
5) Memberikan konsultasi gizi kepada pasien yang akan
pulang dan berdiit khusus.
6) Mengecek jumlah pasien di ruang rawat inap, mencatat
perubahan diit pada buku diet.
Penanggung a. Tugas Pokok
Jawab Mengkoordinir kegiatan penyuluhan dan konsultasi gizi.
62
Penyuluhan dan b. Uraian Tugas
Konsultasi Gizi 1. Penyuluhan Gizi
a) Melakukan perencanaan penyuluhan gizi di ruang rawat
inap dan di ruang rawat jalan.
b) Membuat satuan penyuluhan sesuai dengan materi yang
akan diberikan.
c) Melakukan persiapan penyuluhan diruangan yang akan
diadakan penyuluhan.
d) Melaksanakan penyuluhan sesuai dengan rencana materi
yang akan diberikan.
e) Melakukan evaluasi terhadap penyuluhan yang sudah
dilaksanakan.
2. Konsultasi Gizi
a) Menerima rujukan konsultasi gizi pasien dari dokter.
b) Melakukan pengukuran Antropometri antara lain :
penimbangan Berat Badan dan Tinggi
Badan.
c) Mencatat identitas pasien yang diperlukan.
d) Melakukan anamnesa terhadap pasien.
e) Melakukan analisa terhadap hasil anamnesa.
f) Membuat perencanaan diit untuk pasien sesuai dengan
hasil lab, rontgen, dan diagnosa
penunjang yang diperlukan, anamnesa dan rujukan dari
dokter.
g) Memberikan penjelasan kepada pasien mengenai diit
yang diberikan.
h) Memberikan penjelasan kepada pasien tentang cara
membuat variasi menu dengan
menggunakan daftar penukar bahan makanan.
i) Melakukan evaluasi terhadap penjelasan yang dilakukan.
j) Memberikan semangat dan dorongan kepada pasien
(KIE).
Pengolahan 1. Pengolahan Bahan
63
Bahan Makanan a) Petugas subuh datang pukul 04.30
dan Penyaluran b) Petugas membaca operan dinas sore.
Makanan Ruang c) Petugas mengecek barang untuk diolah dinas subuh
Rawat Inap sesuai dengan siklus menu hari itu dan jumlah pasien.
d) Petugas mengolah bahan makanan dan menyiapkan
snack pagi sesuai dengan siklus menu dan jumlah pasien.
e) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor.
f) Petugas mengolah bahan makanan untuk makan siang
g) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor.
h) Petugas membuat laporan subuh.
i) Petugas pengolahan subuh pulang jam 11.00 Wita
setelah pekerjaan selesai dan alat-alat dapur bersih.
j) Petugas pengolahan sore datang pada pukul 12.30 Wita
k) Petugas membaca operan dinas pengolahan subuh.
l) Petugas mengolah bahan makanan untuk makan sore dan
menyiapkan snack sore
m) Petugas membersihkan alat-alat dapur yang kotor
n) Petugas sore pulang pukul 19.00 Wita.
2. Penyaluran Makanan Ruang Rawat Inap VIP dan
Kelas I,II,III
a) Petugas datang pukul 07.00 Wita.
b) Petugas mendistribusikan makanan pagi pada pukul
07.00 – 08.00 Wita dan snack pagi pukul 09.00 – 09.30
Wita untuk pasien.
c) Petugas membersihkan alat-alat makan pasien yang
kotor, petugas menyiapkan alat makan pasien untuk makan
siang.
d) Petugas menyiapkan dan mendistribusikan makan siang
pada pukul 11.30 – 12.30 wita.
e) Petugas membuat laporan pagi.
f) Petugas membersihkan alat makan pasien dan kereta
makan setelah distribusi.
64
g) Petugas jaga pagi pulang pukul 13.30 wita (kecuali hari
sabtu pulang pukul 12.30 wita) setelah operan pada petugas
jaga sore.
h) Petugas sore datang pukul 12.30 wita.
i) Petugas menerima operan dari dinas pagi.
j) Petugas membersihkan alat-alat dapur.
k) Petugas menyajikan dan mendistribusikan snack sore
pukul 15.00 – 15.30 wita dan mendistribusikan PMT jaga
malam berupa 1 kotak susu cair/ 2 bks minuman probiotik
dan 1 bks biskuit/roti.
l) Petugas menyiapkan alat makan pasien dan kereta makan
untuk distribusi ke ruangan.
m) Makanan siap disajikan dan didistribusikan pada pukul
17.00 – 18.00 wita.
n) Petugas membersihkan alat makan pasien dan
membersihkan dapur.
o) Sebelum pulang petugas membuat laporan sore,
mengecek kompor dan gas dan mengunci pintu
dapur sebelum meninggalkan ruangan.
p) Petugas pulang pukul 19.00 wita.
65
LAMPIRAN IV. KETENAGAAN
PENDIDIKAN (tulis gelar yang disandang pada kolom
Kualifikasi Jenis Jabatan Pegawai Masa tugas (TMT)
jenjang
No Nama & NIP/NIK pendidikan yang sesuai) Uraian Tugas Singkat
KONT. KONT
PNS Jenis Fungsional S2 S1 D4 D3 D1 SLTA >10 th 5-10 th <5th
DAERA BLU
H D
Isi jabatan
Struktural isi SPMT isi SPMT
Isi isi isi (administratif Nama Jabatan nama isi SPMT atau atau
KOLOM INI DIISI NAMA LENGKAP golo- centan centan bagi staf nama nama nama nama nama isikan tugas rutinnya
Fungsionalnya (atau pendi atau TTD TTD TTD
(dan ngan/ g bagi g bagi administratif) pendidika pendidika pendidika pendidika pendid terutama yang non
atau profesi bagi yang non dikan kontrak kontrak kontrak
NIP bagi yang PNS atau NIK bagi ru ang yg yg n- nya n- nya n- nya n- nya i kan- fungsional/profesi, misal
Fungsionalny PNS) - nya kerja kerja kerja
yang kontrak) bagi Kontra Kontra a (bagi non nya kelola SIMRS, dll
pertama kali pertama pertama
PNS k k PNS yang
kali kali
daerah BLUD profesi)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Ketut Suciptawati , S.ST
Fungsiona Nutrisionis Madya DIV Gizi 15/8/198
NIP.19660910 198903 2 020 IV/b Kepala Instalasi
l 9
2 Mustikaningsih, S.ST Logistik, dan
Fungsiona Nutrisionis Muda DIV Gizi 20/7/199
NIP. 19750715 199803 2 005 III/d Penunjang Pelayanan
l 8
Instalasi Gizi
3 Dewa Ayu Putu Trisnayanti, S.Gz S1 gizi Diklat Dan Mutu
Fungsiona Nutrisionis Muda 13/7/200
NIP. 19840624 200902 2 011 III/d Kesehatan Instalasi Gizi
l 9
4 Luh Nyoman Rai Widyastuti, S.ST.Gz
Fungsiona Nutrisionis DIV Gizi 19/7/200 Ka.Team Produksi
NIP. 19770222 200604 2 004 III/c l Pertama 6 Makanan
5 Dewa Ayu Agung Dewi Ambarawati,
S.ST Fungsiona Nutrisionis DIV Gizi 15/2/200 Ka.Team Rawat Inap
III/c
NIP. 19840624 200902 2 011 l Pertama 5
6 Ni Wayan Miharti,A.Md.Gz Nutrisionis
NIP.19800525 200902 2 006 Fungsiona DIII Gizi 13/7/200 Ahli Gizi Ruang Rawat
III/b Pelaksana
l 9 Inap
Lanjutan
7 Ni Putu Adi Yuliarniti, A.Md.Gz Nutrisionis Ahli Gizi Poli
NIP. 19750717 201001 2 014 Fungsiona DIII Gizi 1/10/200
III/a Pelaksana Geriatri/rawat
l 7
Lanjutan Jalan
8 I Kadek Andi Artawa, S.Tr Gz Nutrisionis
NIP. 19861207 201101 1 013 Fungsiona 11/8/20 Ahli Gizi Ruang Rawat
III/a Pelaksana DIV Gizi
l 11 Inap
Lanjutan
9 Ni Made Ratnasari, A.Md.Gz
DIII Gizi 1/3/200 Ahli Gizi Ruang Rawat
NIP. -
5 Inap
10 Luh Ade Intan Mawarni Kusuma, √ DIII Gizi 1/8/20 Ahli Gizi Produksi
A.Md.Gz
NIP. - 16 makanan
11 Ni Putu Trisna Mahayani, A.Md.Gz √ DIII Gizi 2/11/20 Ahli Gizi Produksi
NIP. -
15 makanan
12 Putu Ari Yunita Dewi, A.Md.Gz √ DIII Gizi 1/8/20 Ahli Gizi Produksi
NIP. -
16 makanan
13 Ni Kadek Puspa Diana, A.Md.Gz
NIP. - √ DIII Gizi 28/12/20 Ahli Gizi Ruang Rawat
15 Inap
66
14 Ni Putu Arista Nacita Dewi, S.Tr.Gz
NIP. - √ DIV Gizi 1/3/20 Ahli Gizi Ruang Rawat
19 Inap
15 Ni Wayan Arimilawati, A.Md.Gz
NIP. - √ DIII Gizi 1/4/20 Ahli Gizi Ruang Rawat
19 Inap
16 I Gusti Ayu Surya Purnami, A.Md.Gz √ DIII Gizi 1/10/20 Ahli Gizi Ruang Rawat
NIP. -
17 Ni Putu Sri Martini SMK 1/4/1996
67
NIP. - II/c Pramusaji
18 Ni Wayan Suparni
NIP. - SMA 2/4/200
II/c Pramusaji
1
19 NI Wayan wijani
NIP. - SMK 1/4/199
II/c Pramusaji
6
20 Ni Wayan Rusni
NIP. - SMA 1/4/199
II/c Pramusaji
6
21 Anak Agung Istri Rai
NIP. - √ SMK 3/3/200
Pramusaji
9
22 Ni Wayan Artini
NIP. - √ SMK 1/3/20
Pramusaji
18
23 Ni Putu Eka Susilawati
NIP. - √ 1/9/20
DIII Pramusaji
Keuangan 16
24 Luh Komang Murniari
NIP. - √ SMA 1/9/20
Pramusaji
16
25 Luh Niti Rahayu
NIP. - √ SMA 1/1/20
Pramusaji
14
26 Ni Kadek Puspawati
NIP. - √ SMA 15/9/200
Pramusaji
7
27 I Wayan Eka Antara
NIP. - √ 28/4/200
DI Pramusaji
Boga 9
28 Ketut Ayu Sinarsih S1
NIP. - √ 1/1/20
Administra Pramusaji
si 14
29 Ni Putu Yeni Nirmalasari
NIP. - √ SMA 1/8/20
Pramusaji
20
68
LAMPIRAN V. SIKLUS MENU DAN STANDAR MAKANAN
A. SIKLUS MENU 10 HARI UNTUK PASIEN KELAS I, II, DAN III RSUD
KABUPATEN KLUNGKUNG
WAKTU MENU I
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur bb tomat (50gr)
PAGI Bobor tempe (40gr)
(06.00-06.30) Bihun goreng
- Sawi hijau (15gr)
- Wortel (25gr)
- Bihun (10gr)
SNACK
Lapis daun Suji (25gr)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Semur daging ayam (75gr)
SIANG Pergedel tahu (50gr)
(11.30-12.00) Soup jagung
- Jagung muda (25gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor ayam (75gr)
SORE Tempe bb pecel (40gr)
(17.30-18.00) Sayur oseng kc.panjang
- Kacang panjang (50gr)
- Tauge kc.ijo (25gr)
69
WAKTU MENU II
Bubur Ayam(250gr)
PAGI
- Daging ayam (50gr)
(06.00-06.30)
- Telur (25gr)
- Bihun goreng (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor Ayam (75gr)
SIANG Tempe bb tomat (40gr)
(11.30-12.00) Cap Cay
- Kol (25gr)
- Wortel (25gr)
- Sawi ijo (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam Asam Manis (75gr)
SORE Tahu kuah santan (40gr)
(17.30-18.00) Urap sawi
- Sawi putih (25gr)
- Kacang merah (25gr)
- Tauge kc.ijo (25 gr)
70
WAKTU MENU III
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur bb santan (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Tumis tempe cabai ijo (40gr)
Cah taoge
- Taoge (15gr)
- Wortel (25gr)
- Jagung muda (10gr)
SNACK
Dadar Gulung (1 bj)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb rujak (75gr)
SIANG Gadon tahu (50gr)
(11.30-12.00) Sayur lodeh
- Kacang panjang (25gr)
- Terong (10gr)
- Jepang (35gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb kare (75gr)
SORE Tempe bb terik (40gr)
(17.30-18.00) Oseng labu siam
- Labu siam (50gr)
- Wortel (25gr)
71
WAKTU MENU IV
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Orak arik telur (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Balado tempe (40gr)
Oseng buncis
- Buncis (25gr)
- Wortel (25gr)
SNACK Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (75gr)
SIANG Tahu bb merah (50gr)
(11.30-12.00) Urap sayuran
- Kacang panjang (50gr)
- Kacang merah (25gr)
SNACK
(16.00-16.30) Bikang Ambon (1 gls/25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam Bumbu Sereh (75gr)
SORE Tempe manis (40gr)
(17.30-18.00) Gulai sayuran
- Kentang (25gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
72
WAKTU MENU V
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur balado (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Tempe bb manado (40gr)
Sup macaroni
- Buncis (15gr)
- Wortel (25 gr)
- Macaroni (10gr)
SNACK
Puding (1 bj)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Oseng ayam cabe (75gr)
SIANG Botok tempe (50gr)
(11.30-12.00) Tumis bayam
- Bayam (50gr)
- Jagung muda (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Rendang ayam (75gr)
SORE Semur tahu (40gr)
(17.30-18.00) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang (25gr)
- Jagung muda (25gr)
73
WAKTU MENU VI
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Sambal goreng telur (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Tempe kare (40gr)
Mie goreng
- Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
- Mie telur (10gr)
SNACK Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sisit Ayam (75gr)
SIANG
(11.30-12.00) Gulai tahu (50gr)
Sayur kalas kc.panjang
- Kacang panjang (75gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (75gr)
SORE Tempe terik (40gr)
(17.30-18.00) Sup Pelangi
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
- Jagung muda (25gr)
74
WAKTU MENU VII
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur bb kelapa (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Gulai tempe (40gr)
Sayur bb bali
- Labu siam (40gr)
- Kacang merah (10gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bumbu Sereh (75gr)
SIANG Tahu cabai ijo (50gr)
(11.30-12.00) Soup sayuran
- Wortel (35gr)
- Kentang (25gr)
- Kacang buncis (15gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor ayam (75gr)
SORE Tempe bb manis (40gr)
(17.30-18.00) Oseng-oseng
- Jepang(50gr)
- Buncis (25 gr)
75
WAKTU MENU VIII
Bubur Ayam(250gr)
PAGI
- Daging ayam (50gr)
(06.00-06.30)
- Telur (25gr)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sisit Ayam (75gr)
SIANG Bacem Tempe (40gr)
(11.30-12.00) Urap buncis
- Buncis (50gr)
- Tauge kc.ijo (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (75gr)
SORE Gulai tahu (50gr)
(17.30-18.00) Tumis labu siam
- Labu siam (50gr)
- Wortel (25gr)
76
WAKTU MENU IX
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Omelet ayam (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Tempe tomat (40gr)
Oseng bihun
- Soun (10gr)
- Jagung muda (15gr)
- Wortel (25gr)
SNACK Kue Lumpur (1 bj)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam paniki(75 gr)
SIANG Botok Tempe (40gr)
(11.30-12.00) Sayur bumbu bali
- Bayam (50gr)
- Kc.merah (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sambal goreng ayam (75gr)
SORE
(17.30-18.00) Perkedel tahu (50gr)
Kalas kc.panjang
- Kacang panjang (75gr)
77
WAKTU MENU X
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur manis pedas (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Gulai tempe (40gr)
Orak Arik
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
SNACK Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-10.00)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam suir-suir (75gr)
SIANG Semur tahu (50gr)
(11.30-12.00) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jagung muda (25gr)
- Labu siam (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (50gr)
SORE Mendoan tempe (40gr)
(17.30-18.00) Sayur kare
- Wortel (25gr)
- Kentang (25gr)
- Buncis (25gr)
78
WAKTU MENU XI
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Telur bb tomat (50gr)
PAGI
(06.00-06.30) Bobor tempe (40gr)
Bihun goreng
- Wortel (25gr)
- Bihun (10gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Semur daging ayam (75gr)
SIANG Pergedel tahu (50gr)
(11.30-12.00) Soup jagung
- Jagung muda (25gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
SNACK
(16.00-16.30) Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor ayam (75gr)
SORE Tempe bb pecel (40gr)
(17.30-18.00) Sayur oseng kc.panjang
- Kacang panjang (50gr)
- Tauge kc.ijo (25gr)
Air mineral gelas (1gls)
Buah : Pisang (100gr)
79
B. SIKLUS MENU 10 HARI UNTUK PASIEN ANAK VIP
RSUD KABUPATEN KLUNGKUNG
WAKTU MENU I
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb tomat (50gr)
Bobor tempe (50gr)
PAGI Bihun goreng
(07.00-08.00) - Sawi hijau (15gr)
- Wortel (25gr)
- Bihun (10gr)
SNACK
Lapis Daun Suji(1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Semur daging ayam (40gr)
Gulai Telur (50gr)
SIANG Pergedel tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup jagung
- Jagung muda (10gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Opor ayam (40gr)
Sosis Asam Manis (50gr)
SORE Tempe bb Manis (50gr)
(17.00-18.00) Sayur Bening
- Kacang panjang (15gr)
- Jepang (25gr)
- Daging ayam ( 10 gr)
80
WAKTU MENU II
Bubur Ayam(80gr)
- Daging ayam (50gr)
PAGI
- Telur (25gr)
(07.00-08.00)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK
Biskuit (2 bj/ 15 gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
Semur Telur Puyuh (50gr)
SIANG Tempe bb tomat (50gr)
(11.30-12.30) Cap Cay
- Kol (10gr)
- Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam Asam Manis (40gr)
Telur Dadar (50gr)
Tempe kuah santan (50gr)
SORE Sup Sayuran
(17.00-18.00) - Wortel (15gr)
- Kentang (25gr)
- Sosis (10 gr)
81
WAKTU MENU III
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb santan (50gr)
Tumis tempe cabai ijo (50gr)
PAGI Cah taoge
(07.00-08.00) - Taoge (15gr)
- Wortel (25gr)
- Jagung muda (10gr)
SNACK
Kue Lumpur(1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb kecap (40gr)
Pergedel Jagung (50gr)
SIANG Gadon tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Asem
- Kacang panjang (10gr)
- Jagung muda (25gr)
- Jepang (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb kare (40gr)
SORE Balado Bakso (50gr)
(17.00-18.00) Tempe bb terik (50gr)
Oseng labu siam
- Labu siam (25gr)
- Wortel (25gr)
82
WAKTU MENU IV
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Orak arik telur (50gr)
PAGI Balado tempe (50gr)
(07.00-08.00) Oseng buncis
- Buncis (25gr)
- Wortel (25gr)
SNACK
Biskuit(2 bj/15gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
Sosis Asam Manis (50gr)
SIANG Tahu bb merah (50gr)
(11.30-12.30) Sup Pelangi
- Wortel (25gr)
- Jagung muda(15gr)
- Buncis ( 10 gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam Bumbu Sereh (40gr)
Semur Telur Puyuh (50gr)
SORE Tempe manis (50gr)
(17.00-18.00) Gulai sayuran
- Kentang (15gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (10gr)
83
WAKTU MENU V
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur balado (50gr)
Tempe bb manado (50gr)
PAGI Sup macaroni
(07.00-08.00) - Buncis (15gr)
- Wortel (25 gr)
- Macaroni (10gr)
SNACK
Kue Sumping (1bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Oseng ayam (40gr)
Semur Bakso (50gr)
SIANG Botok tempe (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Bening
- Bayam (25gr)
- Jepang(10 gr)
- Daging ayam (15 gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Rendang ayam (40gr)
Telur bumbu tomat (50gr)
SORE Semur tahu (50gr)
(17.00-18.00) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang (15gr)
- Jagung muda (10gr)
84
WAKTU MENU VI
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Sambal goreng telur (50gr)
Tempe kare (50gr)
PAGI Mie goreng
(07.00-08.00) - Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
- Mie telur (10gr)
SNACK
Biskuit(2bj/ 15 gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
Bergedel jagung (50gr)
SIANG Gulai tahu baso (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang ( 15gr)
- Jagung muda (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
Kare elur puyuh (50gr)
SORE Tempe terik (50gr)
(17.00-18.00) Sup Pelangi
- Wortel (15gr)
- Buncis (25gr)
- Jagung muda (10gr)
85
WAKTU MENU VII
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb kelapa (50gr)
PAGI Gulai tempe (50gr)
(07.00-08.00) Sayur bb bali
- Labu siam (25gr)
- Kacang merah (25gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bumbu sereh (40gr)
Telur Bumbu Merah (50gr)
SIANG Tim Tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup sayuran
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Kacang buncis (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Opor ayam (40gr)
SORE Sup Bakso (50gr)
(17.00-18.00) Tempe bb manis (50gr)
Oseng-oseng
- Jepang(25gr)
- Buncis (25gr)
86
WAKTU MENU VIII
Bubur Ayam(180gr)
- Daging ayam (50gr)
PAGI
- Telur (25gr)
(07.00-08.00)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK
Biskuit (2 bj/15gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
Semur Telur Puyuh (50gr)
SIANG Bacem Tempe (50gr)
(11.30-12.30) Bihun Goreng
- Wortel (15gr)
- Buncis (15gr)
- Sosis (10gr)
- Bihun (10)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
SORE Telur Kare (50gr)
(17.00-18.00) Gulai tahu (50gr)
Tumis labu siam
- Labu siam (25gr)
- Wortel (25gr)
87
WAKTU MENU IX
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Omelet ayam (50gr)
Tempe tomat (50gr)
PAGI Oseng bihun
(07.00-08.00) - Soun (10gr)
- Jagung muda (15gr)
- Wortel (25gr)
SNACK
Kue Lapis Surabaya (1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam paniki(40gr)
SIANG Sosis asam Manis (50gr)
(11.30-12.30) Tempe Terik (50gr)
Sayur Bobor
- Bayam (25gr)
- Jepang(15gr)
- Jagung muda (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sambal goreng ayam (40gr)
Balado Bakso (50gr)
SORE Perkedel tahu (50gr)
(17.00-18.00) Sup Makaroni
- Wortel (25gr)
- Macaroni (15gr)
- Buncis (10gr)
88
WAKTU MENU X
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb Kecap (50gr)
PAGI Kering tempe (50gr)
(07.00-08.00) Orak Arik
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
SNACK
Biskuit (2 bj/15gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam suir-suir (40gr)
Pergedel jagung (50gr)
SIANG Semur tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jagung muda (15gr)
- Labu siam (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
Telur Puyuh Bumbu Merah (50gr)
SORE Opor Tempe (50gr)
(17.00-18.00) Sayur Kare
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Buncis (10gr)
89
WAKTU MENU XI
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb serai (40gr)
SIANG Perkede tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup kacang
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Kacang buncis (10gr)
90
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb merah (40gr)
SORE Bacem tempe (50gr)
(17.00-18.00) Sayur bening
- Bayam (25gr)
- Labu siam (15gr)
- Jagung muda (10gr)
91
C. SIKLUS MENU 10 HARI UNTUK PASIEN ANAK KELAS I, II, III
RSUD KABUPATEN KLUNGKUNG
WAKTU MENU I
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb tomat (50gr)
PAGI Bobor tempe (50gr)
(07.00-08.00) Bihun goreng
- Sawi hijau (15gr)
- Wortel (25gr)
- Bihun (10gr)
SNACK
Lapis Daun Suji(1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Semur daging ayam (40gr)
SIANG Pergedel tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup jagung
- Jagung muda (10gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Opor ayam (40gr)
SORE Tempe bb Manis (50gr)
(17.00-18.00) Sayur Bening
- Kacang panjang (15gr)
- Jepang (25gr)
- Daging ayam ( 10 gr)
92
WAKTU MENU II
Bubur Ayam(80gr)
PAGI
- Daging ayam (50gr)
(07.00-08.00)
- Telur (25gr)
- Bihun goreng (25gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
SIANG Tempe bb tomat (50gr)
(11.30-12.30) Cap Cay
- Kol (10gr)
- Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam Asam Manis (40gr)
SORE Tempe kuah santan (50gr)
(17.00-18.00) Sup Sayuran
- Wortel (15gr)
- Kentang (25gr)
- Sosis (10 gr)
93
WAKTU MENU III
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb santan (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Tumis tempe cabai ijo (50gr)
Cah taoge
- Taoge (15gr)
- Wortel (25gr)
- Jagung muda (10gr)
SNACK
Kue Lumpur(1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb kecap (40gr)
SIANG Gadon tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Asem
- Kacang panjang (10gr)
- Jagung muda (25gr)
- Jepang (15gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb kare (40gr)
SORE Tempe bb terik (50gr)
(17.00-18.00) Oseng labu siam
- Labu siam (25gr)
- Wortel (25gr)
94
WAKTU MENU IV
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Orak arik telur (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Balado tempe (50gr)
Oseng buncis
- Buncis (25gr)
- Wortel (25gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
SIANG Tahu bb merah (50gr)
(11.30-12.30) Sup Pelangi
- Wortel (25gr)
- Jagung muda(15gr)
- Buncis ( 10 gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam Bumbu Sereh (40gr)
SORE Tempe manis (50gr)
(17.00-18.00) Gulai sayuran
- Kentang (15gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (10gr)
95
WAKTU MENU V
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur balado (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Tempe bb manado (50gr)
Sup macaroni
- Buncis (15gr)
- Wortel (25 gr)
- Macaroni (10gr)
SNACK
Kue Sumping (1bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Oseng ayam (40gr)
SIANG Botok tempe (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Bening
- Bayam (25gr)
- Jepang(10 gr)
- Daging ayam (15 gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Rendang ayam (40gr)
SORE Semur tahu (50gr)
(17.00-18.00) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang (15gr)
- Jagung muda (10gr)
96
WAKTU MENU VI
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Sambal goreng telur (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Tempe kare (50gr)
Mie goreng
- Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
- Mie telur (10gr)
SNACK Biskuit(2bj/ 15 gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
SIANG Gulai tahu baso (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang ( 15gr)
- Jagung muda (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
SORE Tempe terik (50gr)
(17.00-18.00) Sup Pelangi
- Wortel (15gr)
- Buncis (25gr)
- Jagung muda (10gr)
97
WAKTU MENU VII
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb kelapa (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Gulai tempe (50gr)
Sayur bb bali
- Labu siam (25gr)
- Kacang merah (25gr)
SNACK Kue Talam Jagung (1bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bumbu sereh (40gr)
SIANG Tim Tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup sayuran
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Kacang buncis (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Opor ayam (40gr)
SORE Tempe bb manis (50gr)
(17.00-18.00) Oseng-oseng
- Jepang(25gr)
- Buncis (25gr)
98
WAKTU MENU VIII
Bubur Ayam(180gr)
PAGI
- Daging ayam (50gr)
(07.00-08.00)
- Telur (25gr)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK Biskuit (2 bj/15gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sisit Ayam (40gr)
Bacem Tempe (50gr)
SIANG Bihun Goreng
(11.30-12.30)
- Wortel (15gr)
- Buncis (15gr)
- Sosis (10gr)
- Bihun (10)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
SORE Gulai tahu (50gr)
(17.00-18.00) Tumis labu siam
- Labu siam (25gr)
- Wortel (25gr)
99
WAKTU MENU IX
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Omelet ayam (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Tempe tomat (50gr)
Oseng bihun
- Soun (10gr)
- Jagung muda (15gr)
- Wortel (25gr)
SNACK Kue Lapis Surabaya (1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam paniki(40gr)
SIANG Tempe Terik (50gr)
(11.30-12.30) Sayur Bobor
- Bayam (25gr)
- Jepang(15gr)
- Jagung muda (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Sambal goreng ayam (40gr)
SORE Perkedel tahu (50gr)
(17.00-18.00) Sup Makaroni
- Wortel (25gr)
- Macaroni (15gr)
- Buncis (10gr)
100
WAKTU MENU X
Nasi/Bubur (80gr/180gr)
Telur bb Kecap (50gr)
PAGI
(07.00-08.00) Kering tempe (50gr)
Orak Arik
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
SNACK Biskuit (2 bj/15gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam suir-suir (40gr)
SIANG Semur tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jagung muda (15gr)
- Labu siam (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Tum Ayam (40gr)
SORE Opor Tempe (50gr)
(17.00-18.00) Sayur Kare
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Buncis (10gr)
101
WAKTU MENU XI
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb serai (40gr)
SIANG Perkede tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup kacang
- Wortel (25gr)
- Kentang (15gr)
- Kacang buncis (10gr)
Nasi/Bubur (120gr/240gr)
Ayam bb merah (40gr)
SORE Bacem tempe (50gr)
(17.00-18.00) Sayur bening
- Bayam (25gr)
- Labu siam (15gr)
- Jagung muda (10gr)
102
D. SIKLUS MENU 10 HARI UNTUK PASIEN VIP INSTALASI GIZI RSUD
KABUPATEN KLUNGKUNG
WAKTU MENU I
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Abon Ayam (50gr)
Bobor tempe (40gr)
PAGI Bihun goreng
(07.00-08.00) - Sawi hijau (25gr)
- Wortel (50gr)
- Bihun (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Semur daging ayam (100gr)
Gulai Telur (50 gr)
SIANG Pergedel tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup jagung
- Jagung muda (25gr)
- Wortel (50gr)
- Buncis (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor ayam (100gr)
SORE Sosis bb Rujak (50gr)
(17.00-18.00) Tempe bb pecel (40gr)
Sayur oseng kc.panjang
- Kacang panjang (50gr)
- Tauge kc.ijo (50gr)
103
WAKTU MENU II
Bubur Ayam(250gr)
- Daging ayam (50gr)
PAGI
- Telur (25gr)
(07.00-08.00)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK
Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor Ayam (100gr)
Semur telur puyuh (50gr)
SIANG Tempe bb tomat (40gr)
(11.30-12.30) Cap Cay
- Kol (15gr)
- Wortel (25gr)
- Sawi Ijo (25gr)
- Sosis (10 gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam Asam Manis (100gr)
Telur Dadar (50 gr)
SORE Tahu kuah santan (40gr)
(17.00-18.00) Urap sawi
- Sawi putih (35gr)
- Kacang merah (15gr)
- Tauge kc.ijo (25 gr)
104
WAKTU MENU III
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Tum Ayam (50gr)
Tumis tempe cabai ijo (40gr)
PAGI Cah taoge
(07.00-08.00) - Taoge (15gr)
- Wortel (25gr)
- Jagung muda (20gr)
SNACK
Dadar Gulung (1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb rujak (100gr)
Pergedel jagung (50gr)
SIANG Gadon tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur lodeh
- Kacang panjang (25gr)
- Terong (10gr)
- Jepang (35gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb kare (100gr)
SORE Balado bakso (50gr)
(17.00-18.00) Tempe bb terik (40gr)
Oseng labu siam
- Labu siam (50gr)
- Wortel (25gr)
105
WAKTU MENU IV
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Dadar Variasi (50gr)
PAGI Balado tempe (40gr)
(07.00-08.00) Oseng buncis
- Buncis (25gr)
- Wortel (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (100gr)
SIANG Sosis asam manis (50gr)
(11.30-12.30) Tahu bb merah (50gr)
Urap sayuran
- Kacang panjang (50gr)
- Kacang merah (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam Bumbu Sereh (100gr)
Sambal goreng telur puyuh (50gr)
SORE Tempe manis (40gr)
(17.00-18.00) Gulai sayuran
- Kentang (25gr)
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
106
WAKTU MENU V
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Abon Ayam (50gr)
Tempe bb manado (40gr)
PAGI Sup macaroni
(07.00-08.00) - Buncis (20gr)
- Wortel (25 gr)
- Macaroni (10gr)
SNACK
Puding (1 bj)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Oseng ayam cabe (100gr)
SIANG Semur Bakso (50gr)
(11.30-12.30) Botok tempe (50gr)
Tumis bayam
- Bayam (50gr)
- Jagung muda (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Rendang ayam (100gr)
Telur bumbu tomat (50gr)
SORE Semur tahu (40gr)
(17.00-18.00) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jepang (25gr)
- Jagung muda (25gr)
107
WAKTU MENU VI
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Bakso ayam telur puyuh (50gr)
Tempe kare (40gr)
PAGI Mie goreng
(07.00-08.00) - Wortel (25gr)
- Sawi ijo (15gr)
- Mie telur (10gr)
SNACK
Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sisit Ayam (100gr)
SIANG Bergedel jagung (50gr)
(11.30-12.30) Gulai tahu (50gr)
Sayur Kalas kc.panjang
- Kacang panjang (75gr)
SNACK
(15.00-15.30) Risoles (1 bks) Teh
Manis (1 gls)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (100gr)
Kare telur puyuh (50gr)
SORE Tempe terik (40gr)
(17.00-18.00) Sup Pelangi
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
- Jagung muda (25gr)
108
WAKTU MENU VII
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Tum Ayam (50gr)
PAGI Gulai tempe (40gr)
(07.00-08.00) Sayur bb bali
- Labu siam (40gr)
- Kacang merah (10gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bumbu sereh (100gr)
Telur bumbu Merah (50gr)
SIANG Tahu cabai ijo (50gr)
(11.30-12.30) Soup sayuran
- Wortel (35gr)
- Kentang (25gr)
- Kacang buncis (15gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Opor ayam (100gr)
SORE Bakso bumbu rujak (50gr)
(17.00-18.00) Tempe bb manis (40gr)
Oseng-oseng
- Jepang(50gr)
- Buncis (25gr)
109
WAKTU MENU VIII
Bubur Ayam(250gr)
- Daging ayam (50gr)
PAGI
- Telur (25gr)
(07.00-08.00)
- Bihun goreng (25gr)
SNACK
Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sisit Ayam (100gr)
SIANG Semur telur (50gr)
(11.30-12.30) Bacem Tempe (40gr)
Urap buncis
- Buncis (50gr)
- Tauge kc.ijo (25gr)
SNACK
(15.00-15.30) Lapis Daun Suji (1 bj) Teh
Manis (1 gls)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (100gr)
Telur kare (50gr)
Gulai tahu (50gr)
SORE Tumis labu siam
(17.00-18.00) - Labu siam (50gr)
- Wortel (25gr)
110
WAKTU MENU IX
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Sisit ayam (50gr)
Tempe tomat (40gr)
PAGI Oseng bihun
(07.00-08.00) - Soun (10gr)
- Jagung muda (15gr)
- Wortel (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam paniki(100 gr)
SIANG Sosis asam manis (50gr)
(11.30-12.30) Botok Tempe (40gr)
Sayur bumbu bali
- Bayam (50gr)
- Kc.merah (25gr)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Sambal goreng ayam (100gr)
Balado bakso (50gr)
SORE Perkedel Tahu (50gr)
(17.00-18.00) Kalas kc.panjang
- Kacang panjang (75gr)
111
WAKTU MENU X
Nasi/Bubur (150gr/250gr)
Dadar Variasi (50gr)
PAGI Tempe Gulai (40gr)
(07.00-08.00) Orak Arik
- Wortel (25gr)
- Buncis (25gr)
SNACK
Bubur Kacang hijau (1 gls/25gr)
(09.00-09.30)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam suir-suir (100gr)
Perkedel jagung (50gr)
SIANG Semur tahu (50gr)
(11.30-12.30) Sayur asem
- Kacang panjang (25gr)
- Jagung muda (25gr)
- Labu siam (25gr)
SNACK
(15.00-15.30) Dadar Gulung (1 bj) Teh
Manis (1 gls)
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Tum Ayam (100gr)
Telur puyuh bumbu merah (50gr)
SORE Opor tempe (40gr)
(17.00-18.00) Sayur kare
- Wortel (25gr)
- Kentang (25gr)
- Buncis (25gr)
112
WAKTU MENU XI
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb serai (100gr)
Semur telur (50gr)
SIANG Perkede tahu (50gr)
(11.30-12.30) Soup kacang
- Wortel (25gr)
- Kentang (25gr)
- Kacang buncis (25gr)
113
Nasi/Bubur (200gr/300gr)
Ayam bb merah (100gr)
Telur bumbu bali (50gr)
SORE Bacem tempe (40gr)
(17.00-18.00) Sayur bening
- Bayam (50gr)
- Labu siam (15gr)
- Jagung muda (10gr)
114
LAMPIRAN VII. KUESIONER SEDERHANA
115
B. KUESIONER MENU DAN STANDAR MAKANAN DI RSUD KLUNGKUNG
Petunjuk Pengisian :
- Berilah tanda (√) pada salah satu kolom “ya” atau “tidak” yang tersedia atau
dengan menulis keterangan sesuai dengan keadaan sebenarnya pada kolom
“keterangan”
No Pertanyaan Ya Tidak Keterangan
1. Apakah terdapat evaluasi pada siklus
menu yg di berlakukan di RSUD
Kabupaten Klungkung ? Jika iya
dalam waktu berapa lama ?
2. Apakah di RSUD Kabupaten
Klungkung terdapat menu pilihan
berdasarkan kelas perawatan ?
3. Standar porsi, standar bumbu dan
standar makanan apa yang digunakan
atau menjadi pedoman di RSUD
Klungkung ?
4. Apakah ada menu diet / siklus menu
khusus yang diberikan pada pasien
dengan penyakit tertentu ?
116
C. KUESIONER PROSES PRODUKSI MAKANAN (PENERIMAAN-
DISTRIBUSI)
Petunjuk Pengisian :
- Berilah tanda (v) pada salah satu kolom “ya” atau “tidak” yang tersedia atau
dengan menulis keterangan sesuai dengan keadaan sebenarnya pada kolom
“keterangan”
No Pertanyaan Ya Tidak Keterangan
117
langsung masuk ke tempat penyimpanan
atau tempat persiapan?
118
4 Tepung dan 25oC 25oC 25oC
biji-bijian
119
dilakukan untuk masing-masing jam
makan pasien/pegawai ?
3. Pada saat proses pengolahan apakah
petugas yang bekerja menggunakan
APD?
4. Pada saat proses pengolahan apakah
petugas memperhatikan hygiene dan
sanitasi?
5. Pada proses pengolahan apakah juga
memperhatikan penggunaan bahan
tambahan pangan?
6. Dalam proses distribusi makanan, jenis
distribusi apa yang diterapkan di RSUD
Klungkung?
120
D. KUESIONER DAPUR, KELAIKAN HIGIENE DAN SANITASI
Petunjuk Pengisian :
- Berilah tanda (v) pada salah satu kolom “ya” atau “tidak” yang tersedia atau
dengan menulis keterangan sesuai dengan keadaan sebenarnya pada kolom
“keterangan”
No Pertanyaan Ya Tidak Keterangan
DAPUR
dapur memasak ?
121
kotoran atau sampah di dapur
memasak ?
122
LAMPIRAN VIII. DOKUMENTASI
Gambar
123
Gambar
124
Gambar
Pisau Buah, Pisau Bumbu, Pisau Pisau Lauk Nabati dan Pisau
Roti (Snack) Daging
125
Gambar
126
Gambar
127