KELOMPOK: 2
Pada tahun 1968, Bank America Corporation yang baru didirikan di Delaware
sebagai perusahaan induk untuk Bank of America NT & SA dan anak
perusahaan keuangan lainnya. Salah satu akuisisi Bank America yang paling
signifikan adalah pembelian Seafirst Corporation, bank negara bagian
Washington pada tahun 1983, yang merupakan merger bank antarnegara
bagian AS terbesar hingga saat ini. Setelah membeli pesaing utamanya di
California, Security Pacific Corporation, pada tahun 1991. Ia berkembang ke
New England dengan mengakuisisi FleetBoston Financial Corporation pada
tahun 2004, dan pada awal abad ke-21 ia mengoperasikan lebih dari 5.500
cabang bank di lebih dari 20 negara bagian AS dan menjalankan perbankan
korporasi dan investasi di banyak negara di seluruh dunia.
Sambungan
Perusahaan tersebut memperbesar bisnis kartu kreditnya dengan
mengakuisisi National Processing, sebuah perusahaan pemrosesan
transaksi, pada tahun 2004, dan mergernya dengan MBNA Corporation pada
tahun 2006 menjadikan Bank of America sebagai penerbit kartu kredit
terkemuka. Untuk mendapatkan posisi yang kuat dalam bisnis manajemen
kekayaan, Bank of America pada tahun 2007 mengakuisisi U.S. Trust
Corporation, sebuah perusahaan investasi yang mengelola investasi untuk
individu dengan kekayaan bersih tinggi.
Perkembangan Merger Bank Di Indonesia
Perkembangan Marger perbankan diIndonesia selama 30 tahun, menurut Biro
Riset Infobank(2003-2011), dapat dipilah menjadi beberapa periode yaitu:
Periode sebelum Pakto 1988; tercatat telah terjadi 30kali Marger (melibatkan
101 bank) dimana hanya 30 bankyang tetap beroperasi namun sampai tahun
1998 terdapat 18 bank yang ditutup atau dilikuidasi dan hanya 12 bankyang
masih bertahan hidup.
Periode setelah Pakto 1988 sampai 1999; terjadi Marger yang melibatkan 37
bank, dan hanya 6 bank yangmampu bertahan hidup.