Anda di halaman 1dari 4

1.

PT 15 Jumlah varietas pembanding untuk varietas introduksi minimal


a. 5
b. 2
c. 1
d. 3
e. 4
2. PT 15 Suatu genotipe memiliki stabilitas absolut apabila nilai koefisien regresi
a. 0,9
b. 1
c. 1,05
d. 0,95
e. 0
3. PT 15 Berikut ini yang bukan metode analisis stabilitas adalah
a. koefisien regresi
b. analisis multiplot
c. koefisien keragaman
d. wricke ekovalens
e. additive main effect multiplicative interaction
4. PT 15 Kondisi dimana daya hasil suatu genotipe selalu tetap pada berbagai lingkungan disebut:
a. Plastisitas
b. Stabilitas dinamis
c. Toleransi
d. Stabilitas statis
e. Homeostatis
5. PT 15 Pasal yang mengatur pengujian varietas adalah
a. Pasal 4 Bab II Permentan No: 37/Permentan/OT.160/8/2006
b. Pasal 4 Bab II Permentan No: 38/Permentan/OT.140/8/2006
c. Pasal 4 Bab III Permentan No: 37/Permentan/OT.140/8/2006
d. Pasal 4 Bab II Permentan No: 37/Permentan/OT.140/8/2006
e. Pasal 4 Bab II Permentan No: 37/Permentan/OT.140/8/2005
6. PT 15 Jumlah unit dan lama pengujian adaptasi padi ladang adalah
a. 16 unit pada musim hujan dan musim kemarau
b. 16 unit selama 2 kali tanam
c. 10 unit lokasi di dataran tinggi, 2 kali tanam
d. 17 unit selama musim hujan dan musim kemarau
e. 19 unit selama 2 kali tanam
7. PT 15 Luas petak uji untuk tanaman semusim minimal
a. 12 rumpun
b. 16 rumpun
c. 14 rumpun
d. 10 rumpun
e. 18 rumpun
8. PT 15 Berikut ini sifat yang terdapat pada deskripsi varietas cabai, kecuali
a. bentuk penampang batang
b. umur mulai berbunga
c. warna kelopak bunga
d. daya simpan buah pada suhu 25-32 C
e. warna daun
9. PT 15 Jumlah varietas pembanding untuk varietas hasil pemuliaan dalam negeri minimal
a. 2
b. 5
c. 4
d. 1
e. 3
10. PT 15 Uji adaptasi untuk varietas hortikultura introduksi dilaksanakan di
a. daerah dataran rendah, dataran tinggi, dan dataran medium
b. ketinggian yang optimal untuk tanaman tersebut
c. sawah, tadah hujan dan lahan kering
d. ladang/lahan kering dan sawah tadah hujan
e. musim hujan dan musim kemarau
11. PT 15 Apabila genotipe menunjukkan variasi yang kecil pada berbagai lingkungan maka
digolongkan stabilitas tipoe
a. Tipe 5
b. Tipe 4
c. Tipe 3
d. Tipe 2
e. Tipe 1
12. PT 15 Interaksi genotipe x lingkungan tinggi maka dapt dikembangkan tanaman yang memiliki
a. adaptasi luas
b. toleran lingkungan
c. plastisitas tinggi
d. plastisitas rendah
e. adaptasi spesifik lokasi
13. PT 15 Kemampuan tanaman untuk mempertahankan daya hasil terhadap perubahan kondisi
lingkungan disebut
a. Stabilitas
b. Uji adaptasi
c. Plastisitas
d. Uji daya hasil
e. Toleransi
14. PT 15 berikut ini sifat yang terdapat pada deskripsi varietas sorgum, kecuali
a. umur berbunga 75%
b. sifat biji
c. ukuran bij
d. umur panen
e. sifat tanaman
15. PT 15 berikut ini sifat yang terdapat pada deskripsi varietas mentimum, kecuali
a. warna benang sari
b. warna buah tua
c. bentuk penampang batang
d. panjang buah
e. tipe pertumbuhan
16. PT 15 Varietas lokal dari tanaman semusim yang telah berkembang lama di suatu daerah,
apakah perlu uji adaptasi?
a. perlu, dengan minimal 2 varietas pembanding
b. perlu dibandingkan dengan varietas lokal lainnya
c. tidak perlu
d. perlu, dengan minimal 3 varietas pembanding
e. tidak dapat dilepas sebagai varietas unggul
17. PT 15 Jumlah unit dan lama pengujian adaptasi kacang-kacangan adalah
a. 16 unit di lahan kering 2 kali tanam
b. 10 unti di lokasi ladang/lahan kering dan sawah tadah hujan pada musim hujan dan
musim kemarau
c. 10 unit lokasi di sawah dan lahan kerinf pada musim hujan dan musim kemarau
d. 16 unit di sawah, tadah hujan dan lahan kering
e. 8 unit di lahan kering 2 kali tanam
18. PT 15 Analisis data hasil percobaan multilokasi bertujuan, kecuali
a. Menentukan stabilitas produksi dan pola tanggap suatu genotipe atau perlakuan
agronomik lintas lingkungan
b. untuk mengetahui macam bentuk garis tanggapan genoitipe
c. menyediakan alat pemandu perlakuan agronomik yang terbaik
d. Memprediksi produksi yang akurat berdasarkan data percobaan yang terbatas
e. menyediakan alat pemandu untuk seleksi genotipe
19. PT 15 Tanaman yang hanya menunjukkan keistimewaan pada lingkungan tertentu disebut
a. varietas unggul
b. adaptasi umum
c. varietas toleran
d. adaptasi khusus
e. varietas pembanding
20. PT 15 Macam-macam metode analisis pengukuran stabilitas genetik, kecuali
a. univariate non parametrik
b. multivariate
c. univariate model analisis ragam
d. univariate model analisis regresi
e. univariate parametrik

Anda mungkin juga menyukai